Berita Borneotribun.com Hari ini

Jumat, 25 April 2025

Pertarungan Eropa: Bournemouth vs Manchester United Berjuang Merebut Kesempatan di Musim yang Menantang

Pertarungan Eropa: Bournemouth dan Manchester United Berjuang Merebut Kesempatan di Musim yang Menantang
Pertarungan Eropa: Bournemouth dan Manchester United Berjuang Merebut Kesempatan di Musim yang Menantang.

JAKARTA - Bournemouth terus melanjutkan perjuangan mereka untuk meraih tempat di kompetisi Eropa musim depan, sementara Manchester United berusaha menghentikan tren buruk yang mereka alami di Premier League.

Musim ini masih menyisakan peluang bagi Bournemouth untuk menembus posisi Eropa, dengan mereka menatap pertandingan penting melawan Manchester United yang sedang mengalami penurunan performa. Meski bersaing ketat dengan tim-tim lain untuk mendapatkan tiket Liga Champions, Bournemouth tetap memiliki peluang untuk menembus salah satu kompetisi Eropa lainnya, memimpin grup pengejar posisi tersebut.

Di sisi lain, United kini berada di posisi bawah klasemen Premier League, dengan sedikit harapan di kompetisi domestik. Namun, mereka masih memiliki satu harapan untuk mengakhiri musim dengan lebih baik, yaitu dengan meraih kesuksesan di Liga Europa. Pertandingan semi-final melawan Athletic Bilbao sudah menanti mereka, dan kemungkinan besar, pelatih Ruben Amorim sudah mulai mempersiapkan tim untuk laga tersebut.

Meski demikian, United tampaknya telah kehilangan banyak harapan di Premier League. Mereka terjebak di posisi ke-14 dengan 38 poin, yang berarti mereka diprediksi akan mengalami finis terendah sepanjang sejarah mereka di Premier League, baik dari segi posisi maupun perolehan poin. Jika ingin mengembalikan kehormatan tim di lima laga tersisa, United harus segera mengumpulkan poin. Namun, Bournemouth tampaknya lebih siap dalam menghadapi pertemuan ini, dengan catatan bagus dalam beberapa pertemuan terakhir mereka. Jadi, United memiliki pekerjaan rumah yang berat jika mereka ingin menghindari kekalahan ketiga berturut-turut di liga.

Berdasarkan data dari Opta, kami akan mengulas beberapa wawasan penting menjelang laga antara Bournemouth dan Manchester United yang akan berlangsung di Vitality Stadium pada hari Minggu.

Apa yang Diharapkan?

Bournemouth tidak pernah ragu dalam menghadapi United dalam beberapa musim terakhir. Melihat posisi mereka yang lebih baik di tabel klasemen, Bournemouth diharapkan bisa keluar sebagai pemenang dalam pertandingan ini.

Tim yang dijuluki "The Cherries" ini tidak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir Premier League melawan United (dua kemenangan dan satu hasil imbang), termasuk kemenangan 3-0 yang cukup telak di Old Trafford pada bulan Desember lalu.

Secara keseluruhan, Bournemouth telah mengumpulkan tujuh poin dalam tiga pertemuan terakhir mereka melawan United, yang sama banyaknya dengan jumlah poin yang mereka peroleh dalam 12 pertemuan pertama mereka melawan tim yang bermarkas di Old Trafford tersebut (dua kemenangan, satu hasil imbang, dan sembilan kekalahan).

Kemenangan pada hari Minggu nanti akan membuat Bournemouth menjadi tim keenam yang berhasil menyelesaikan dua kali kemenangan atas United dalam satu musim. Ini akan menjadi pencapaian terbesar sejak musim 1933-34, di mana ada enam tim yang mampu melakukannya dalam satu musim kompetisi.

Selain itu, United juga kesulitan untuk menahan serangan Bournemouth dalam beberapa pertemuan terakhir. Mereka sudah kebobolan delapan gol dalam tiga pertandingan terakhir di Premier League melawan Bournemouth, sebanyak yang mereka terima dalam 11 pertemuan sebelumnya.

Opta memperkirakan bahwa Bournemouth memiliki peluang 54,9% untuk meraih tiga poin penuh di Vitality Stadium pada hari Minggu. Sementara itu, peluang United untuk menang hanya 22,6%, dengan kemungkinan besar pertandingan ini berakhir imbang (22,5%).

Jarak antara kedua tim pada musim ini sangatlah mencolok, dan prediksi model ini mencerminkan kenyataan tersebut.

Bournemouth Semakin Dekat dengan Angka 50

Dengan persaingan gelar juara dan perebutan posisi degradasi yang hampir selesai sebelum akhir bulan April, perebutan tiket Eropa menjanjikan akhir musim yang penuh drama.

Jika mereka berhasil lolos ke kompetisi Eropa musim depan, ini akan menjadi pencapaian luar biasa bagi Andoni Iraola dan timnya, yang telah mencatatkan performa terbaik dalam sejarah klub di Premier League.

Meski sempat kehilangan poin dalam hasil imbang 0-0 melawan Crystal Palace pekan lalu, Bournemouth kini telah mengumpulkan 49 poin, jumlah tertinggi mereka dalam satu musim Premier League, melampaui 48 poin yang mereka raih pada musim 2023-24.

Mereka berpeluang menjadi tim ke-40 yang meraih lebih dari 50 poin dalam satu musim Premier League, dengan tim terakhir yang melakukannya adalah Brentford pada musim 2022-23 dengan total 59 poin.

Pelatih Iraola merasa bahwa timnya seharusnya bisa meraih kemenangan dalam pertandingan melawan Palace yang hanya bermain dengan 10 pemain. Meski Bournemouth melepaskan 15 tembakan, hanya empat yang tepat sasaran. Namun, peluang mereka hanya menghasilkan 0,72 expected goals (xG), menunjukkan bahwa penyelesaian akhir mereka masih kurang efektif.

Bournemouth telah bangkit dari keterpurukan mereka pada bulan Februari dan Maret, dengan pertahanan mereka yang semakin kokoh. Mereka kini berpeluang mencatatkan tiga kemenangan beruntun dengan tanpa kebobolan untuk pertama kalinya sejak November 2019.

Akankah United Mampu Menemukan Kembali Ketajaman di Depan Gawang?

Perjalanan United di Premier League musim ini sangat jauh dari harapan. Kekalahan 1-0 dari Wolverhampton Wanderers menjadi yang ke-15 kalinya mereka gagal menang di liga musim ini—sebuah rekor terburuk dalam satu musim Premier League mereka.

Tim besutan Amorim ini juga menunjukkan ketidakmampuan dalam memanfaatkan peluang. Mereka hanya berhasil mencetak 36 gol dari 439 tembakan, dengan hanya 44,2 xG, menunjukkan bahwa mereka sering kali tidak efektif di depan gawang.

United juga gagal mencetak gol dalam 13 pertandingan Premier League musim ini, dengan hanya Leicester City (15) dan Everton (14) yang memiliki catatan lebih buruk. Hasil ini membuat mereka terancam memecahkan rekor kegagalan mencetak gol terbanyak dalam satu musim yang mereka raih pada 1989-90 (16 pertandingan tanpa gol).

Dalam situasi seperti ini, mungkin saja pelatih Amorim akan lebih fokus pada persiapan untuk laga semi-final Liga Europa, yang bisa menjadi satu-satunya harapan mereka untuk menutup musim dengan lebih baik.

Pemain Kunci yang Perlu Diperhatikan

Bournemouth – Antoine Semenyo

Tidak ada pemain yang lebih banyak melepaskan tembakan di Premier League musim ini selain Semenyo, dengan total 116 tembakan, yang setara dengan Mohamed Salah. Tembakan-tembakan ini juga membuatnya menjadi pemain dengan upaya tembakan tepat sasaran terbanyak di timnya, dengan 37 tembakan yang mengarah tepat ke gawang.

Semenyo telah mencetak delapan gol musim ini, yang merupakan angka tertinggi dalam karirnya, dan penampilannya yang konsisten membuatnya menjadi incaran klub-klub besar.

Manchester United – Bruno Fernandes

Bruno Fernandes adalah pencipta peluang terbanyak kedua di Premier League musim ini, dengan 77 peluang yang tercipta. Selain itu, dia juga mengoleksi sembilan assist musim ini, dengan catatan assist terbanyaknya tercatat pada musim 2020-21 (12 assist).

Dengan posisi United yang semakin terpuruk, Fernandes tetap menjadi pemain kunci yang diandalkan. Meski sempat absen dalam pertandingan melawan Wolves, kemampuannya dalam memimpin tim akan sangat penting, terutama dalam upaya United meraih kemenangan di Liga Europa.

Dengan peluang untuk bangkit semakin sempit, baik Bournemouth maupun Manchester United akan menghadapi ujian besar dalam pertandingan ini, yang bisa menentukan nasib mereka di sisa musim.

FC Cincinnati vs Sporting Kansas City: Menghadapi Masa Sulit Tanpa Peter Vermes, Kemenangan Terus Menjadi Target

FC Cincinnati vs Sporting Kansas City Menghadapi Masa Sulit Tanpa Peter Vermes, Kemenangan Terus Menjadi Target
FC Cincinnati vs Sporting Kansas City Menghadapi Masa Sulit Tanpa Peter Vermes, Kemenangan Terus Menjadi Target.

JAKARTA - Pada hari Minggu ini, FC Cincinnati akan bertemu dengan Sporting Kansas City (SKC) dalam lanjutan kompetisi Major League Soccer (MLS).

Pertandingan ini menjadi yang keempat bagi Kerry Zavagnin sebagai pelatih interim SKC, menggantikan Peter Vermes yang baru saja meninggalkan klub pada akhir Maret lalu setelah 16 tahun membesarkan tim ini. 

Kondisi ini tentu memberikan dinamika tersendiri dalam pertandingan yang akan berlangsung, baik bagi tim yang dipimpin oleh pelatih baru maupun bagi tim tuan rumah yang berusaha melanjutkan momentum positif mereka.

Perubahan Besar di Sporting Kansas City

Peter Vermes, yang selama lebih dari satu dekade memimpin SKC, memutuskan untuk mundur setelah memulai musim 2025 dengan hasil yang mengecewakan. 

Tim ini hanya mengumpulkan satu poin dari enam pertandingan pertama mereka, sebuah hasil yang tentu tidak sesuai dengan harapan. 

Kepergian Vermes memunculkan periode transisi yang tidak mudah, di mana Kerry Zavagnin mengambil alih sebagai pelatih interim. 

Meski demikian, dalam tiga pertandingan yang sudah dijalani di bawah kepemimpinan Zavagnin, SKC berhasil meraih dua kemenangan dan satu kekalahan.

Pat Noonan, pelatih FC Cincinnati, mengakui bahwa saat ini adalah masa yang aneh bagi Sporting Kansas City, mengingat pengaruh besar yang dimiliki Vermes selama bertahun-tahun. 

Noonan menyebutkan dalam wawancaranya dengan situs resmi klub bahwa Vermes telah membangun tim ini dengan sangat baik, dan meski telah pergi, warisan yang ditinggalkannya tetap terasa. 

Meski demikian, Noonan tidak berniat meremehkan kekuatan SKC. Ia sadar bahwa dengan adanya pelatih baru, tim ini tetap bisa menjadi ancaman.

"Saya tahu Kerry [Zavagnin] dengan baik, dan dia adalah orang yang sangat baik. Sekarang dia mendapatkan kesempatan untuk menjadi pelatih kepala, dan dia sudah memenangkan dua dari tiga pertandingan terakhirnya. Jadi, hasil-hasil itu menunjukkan adanya peningkatan," ujar Noonan.

Kekuatan Taktik di Bawah Kerry Zavagnin

Dalam persiapannya menghadapi pertandingan ini, Noonan dan timnya mempelajari gaya permainan SKC yang kini di bawah komando Zavagnin. 

Ia mencatat adanya beberapa kesamaan dalam pendekatan bertahan mereka dengan tim-tim seperti Chicago, meskipun dengan penekanan yang sedikit berbeda dalam hal tekanan dan pengorganisasian lini pertahanan. 

Noonan mencatat bahwa meskipun SKC belum terlalu agresif dalam bertahan, mereka mulai menunjukkan peningkatan dalam hal tekanan terhadap lawan dengan posisi bertahan yang lebih dalam.

Di sisi penyerangan, Noonan mengamati bahwa SKC tetap memiliki ancaman besar. Dengan formasi yang melibatkan pemain depan dan bek sayap yang sering bergerak menyerang, mereka memiliki kemampuan untuk melakukan peralihan permainan dengan sangat baik. 

Hal ini tentu perlu diwaspadai oleh timnya, karena dalam beberapa pertandingan terakhir, SKC berhasil memanfaatkan kelemahan lawan dengan cepat dan efektif.

Pemain Kunci yang Perlu Diperhatikan

Untuk FC Cincinnati, pemain yang patut diwaspadai adalah Evander. Pemain asal Brasil ini sedang dalam performa terbaiknya, setelah berhasil mencetak gol dalam tiga pertandingan berturut-turut di MLS, sebuah pencapaian yang belum pernah dia raih sebelumnya di Cincinnati. 

Evander kini menjadi salah satu pencetak gol terbanyak di MLS dengan enam gol, dan lima di antaranya tercipta dalam tiga pertandingan terakhir. Konsistensinya dalam mencetak gol membuatnya menjadi ancaman nyata bagi pertahanan SKC.

Sementara itu, di kubu SKC, Shapi Suleymanov menjadi pemain yang tak kalah penting. Pemain asal Rusia ini telah memberikan kontribusi besar dengan mencatatkan assist dalam tiga pertandingan tandang terakhirnya, termasuk memberikan assist untuk gol Manu Garcia pada pertandingan melawan San Jose. 

Dengan tiga kontribusi gol dalam empat pertandingan terakhir, Suleymanov tentu akan menjadi salah satu pemain yang perlu mendapat perhatian ekstra dari lini pertahanan Cincinnati.

Prediksi Hasil Pertandingan

Secara keseluruhan, FC Cincinnati datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah memenangkan empat pertandingan berturut-turut, dengan setiap kemenangan diraih dengan margin satu gol. 

Hal ini menunjukkan betapa solidnya mereka dalam pertandingan-pertandingan ketat, yang sering kali berakhir dengan skor tipis. 

Cincinnati telah menunjukkan konsistensi yang luar biasa sejak awal musim, dengan 19 dari 24 kemenangan mereka sejak 2024 diraih dengan selisih satu gol.

Sebaliknya, SKC datang ke pertandingan ini setelah meraih kemenangan tandang 5-3 atas San Jose. 

Namun, sebelum kemenangan tersebut, mereka tidak pernah menang dalam 11 pertandingan tandang berturut-turut di semua kompetisi. 

Kemenangan tandang berturut-turut di MLS bahkan terakhir kali mereka capai pada 2021, dengan rentetan tiga kemenangan.

Mengingat statistik tersebut, Cincinnati lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan pada pertandingan kali ini. 

Dengan peluang kemenangan yang diperkirakan sebesar 61,5%, mereka memiliki keuntungan psikologis dan taktis yang jelas. 

SKC, dengan peluang hanya 18,2%, harus bekerja keras untuk membuktikan bahwa mereka masih bisa bangkit meski berada dalam masa transisi.

Peluang Kemenangan Berdasarkan Statistik

Berdasarkan data dari OPTA, Cincinnati memiliki peluang kemenangan yang lebih besar dibandingkan SKC. 

Dengan 61,5% kemungkinan menang, mereka menunjukkan performa yang lebih konsisten. Sementara itu, peluang SKC untuk menang hanya 18,2%, dengan kemungkinan hasil imbang sebesar 20,3%. 

Statistik ini semakin memperkuat prediksi bahwa FC Cincinnati akan keluar sebagai pemenang pada pertandingan kali ini.

Bagi FC Cincinnati, pertandingan melawan Sporting Kansas City akan menjadi tantangan yang menarik. 

Mereka tidak hanya menghadapi tim yang dipimpin oleh pelatih interim, tetapi juga tim yang memiliki potensi besar meski sedang berada dalam masa transisi. 

Namun, dengan performa mereka yang solid dan didukung oleh pemain-pemain seperti Evander, Cincinnati berharap dapat melanjutkan tren positif mereka dan meraih kemenangan penting. 

Sebaliknya, SKC, meski di bawah kendali Kerry Zavagnin, harus menunjukkan kemampuan luar biasa untuk mengatasi rintangan besar ini. 

Dengan masa depan yang masih penuh ketidakpastian, mereka harus siap menghadapi tekanan besar dalam upaya untuk kembali ke jalur kemenangan.

Pertandingan ini tentu akan menjadi salah satu yang menarik untuk diikuti, mengingat dinamika yang terjadi di kedua tim, serta taktik dan strategi yang akan digunakan oleh kedua pelatih untuk meraih kemenangan.

Prediksi Pertandingan Liverpool vs Tottenham: Liverpool Butuh Satu Poin untuk Juara, Apakah Tottenham Mampu Menghalangi di Anfield?

Prediksi Pertandingan Liverpool vs Tottenham Liverpool Butuh Satu Poin untuk Juara, Apakah Tottenham Mampu Menghalangi di Anfield
Prediksi Pertandingan Liverpool vs Tottenham: Liverpool Butuh Satu Poin untuk Juara, Apakah Tottenham Mampu Menghalangi di Anfield?

JAKARTA - Pekan ini, fans Premier League akan disuguhi pertandingan yang sangat dinanti, antara Liverpool dan Tottenham Hotspur di Anfield. 

Dengan hanya satu poin lagi yang dibutuhkan untuk memastikan gelar juara Liga Premier, Liverpool berada di jalur yang sangat dekat untuk meraih titel mereka. 

Akankah mereka bisa mengatasi Tottenham yang tampil kurang mengesankan musim ini? Berikut adalah prediksi dan analisis lengkap tentang pertandingan ini.

Statistik Utama Liverpool vs Tottenham

Liverpool membutuhkan hanya satu poin lagi untuk memastikan gelar juara Liga Premier musim ini. 

Menurut perhitungan dari Opta supercomputer, peluang Liverpool untuk mengunci gelar pada pertandingan Minggu ini mencapai 87,7%, dengan kemungkinan untuk meraihnya melalui kemenangan atas Tottenham Hotspur sebesar 71,8%. 

Angka ini menunjukkan betapa besar peluang Liverpool meraih titel di hadapan pendukung mereka sendiri.

Mohamed Salah, bintang utama Liverpool, sudah mencetak 15 gol melawan Spurs di semua kompetisi, hanya kalah dari gol-gol yang ia cetak melawan Manchester United (16). 

Statistik ini menunjukkan betapa berbahayanya Salah untuk pertahanan Tottenham, yang jelas akan kesulitan menghentikan laju penyerang asal Mesir tersebut.

Sebaliknya, Tottenham hanya berhasil memenangkan dua dari 24 pertandingan terakhir mereka di Liga Premier melawan Liverpool (D6 L16). Kedua kemenangan tersebut terjadi di kandang mereka. 

Catatan ini semakin memperlihatkan dominasi Liverpool dalam pertandingan melawan Tottenham, terutama dalam beberapa tahun terakhir.

Liverpool di Jalur Juara

Liverpool saat ini unggul 12 poin di puncak klasemen dan hanya membutuhkan satu poin lagi untuk memastikan gelar juara mereka, setelah Arsenal bermain imbang 2-2 dengan Crystal Palace pada Rabu malam. 

Dengan lima pertandingan tersisa, Liverpool sudah mengumpulkan 82 poin dan bisa memastikan gelar jika berhasil meraih kemenangan atau bahkan hasil imbang dalam pertandingan ini.

Musim ini, Liverpool telah menampilkan performa luar biasa, dengan hanya dua kekalahan di Liga Premier. 

Kekalahan pertama terjadi pada bulan September ketika mereka kalah 0-1 dari Nottingham Forest di Anfield, dan kekalahan kedua datang bulan ini di Fulham. 

Meskipun kalah di Craven Cottage, Liverpool sebenarnya tampil lebih baik dengan menghasilkan 1,5 expected goals dibandingkan dengan 0,74 milik lawan.

Pelatih Liverpool, Jürgen Klopp, saat ini memiliki rekor impresif dengan rata-rata 2,39 poin per pertandingan. 

Hanya pada tiga musim tertentu Klopp berhasil mencatatkan angka lebih tinggi dari itu, yaitu di musim 2018-19 (2,55), 2019-20 (2,60), dan 2021-22 (2,42).

Tottenham: Menghadapi Musim yang Sulit

Di sisi lain, Tottenham Hotspur justru mengalami musim yang sangat jauh dari harapan. Meskipun pelatih mereka, Ange Postecoglou, dengan percaya diri berjanji untuk meraih trofi musim ini, mereka kini berada di posisi 16 klasemen sementara, dengan 37 poin dari 33 pertandingan yang sudah dimainkan. 

Mereka sudah terhindar dari ancaman degradasi, meski peringkat mereka menunjukkan betapa buruknya performa mereka musim ini.

Tottenham hanya berhasil meraih dua kemenangan dalam 18 pertandingan Liga Premier terakhir mereka, yang menunjukkan lemahnya kekuatan mereka. 

Bahkan, Spurs sudah mengalami 18 kekalahan di Liga Premier musim ini, yang menjadi jumlah kekalahan terbanyak mereka sejak musim 1993-94 dan 2003-04, di mana mereka masing-masing kalah 19 kali.

Namun, satu harapan yang bisa dimiliki Spurs adalah penampilan Richarlison, yang mencetak gol dalam kekalahan 1-2 dari Nottingham Forest pada Senin lalu. 

Pemain asal Brasil ini sudah mencetak gol dalam empat dari lima pertandingan terakhirnya di Liga Premier, meski sayangnya Spurs tetap kalah dalam semua pertandingan tersebut. 

Richarlison sendiri telah mencetak empat gol liga melawan Liverpool, yang bisa menjadi motivasi baginya untuk menambah koleksi golnya di pertandingan ini.

Catatan Perbandingan Kedua Tim

Dalam lima pertandingan terakhir mereka, Tottenham hanya berhasil mencetak dua kemenangan melawan Liverpool, dan semuanya terjadi di kandang mereka. 

Spurs gagal menjaga gawang mereka tetap perawan dalam 18 pertemuan terakhir melawan Liverpool di Liga Premier, yang menunjukkan betapa sulitnya mereka untuk bertahan menghadapi serangan Reds.

Liverpool sendiri tidak terkalahkan dalam 15 pertandingan terakhir mereka di kandang melawan Spurs, dengan 11 kemenangan dan 4 hasil imbang. 

Mereka bahkan berhasil mencetak empat gol dalam tiga kemenangan terakhir mereka melawan Tottenham di Anfield, yang mengindikasikan betapa tajamnya serangan mereka di kandang sendiri.

Prediksi Pertandingan Liverpool vs Tottenham

Melihat semua statistik dan analisis di atas, Opta supercomputer memberi Liverpool peluang menang sebesar 71,8%. 

Spurs hanya memiliki peluang menang sebesar 12,3%, sedangkan peluang hasil imbang yang cukup untuk memastikan gelar juara Liverpool adalah 15,9%. 

Dengan demikian, ada 87,7% kemungkinan bahwa Liverpool akan merayakan gelar juara di hadapan pendukung mereka di Anfield pada hari Minggu.

Liverpool telah menunjukkan ketajaman mereka di seluruh musim ini, sementara Tottenham justru kesulitan di setiap lini. 

Mohamed Salah, yang telah mencetak 27 gol musim ini, akan berusaha mengakhiri puasa golnya dalam empat pertandingan terakhirnya untuk memastikan kemenangan dan merayakan gelar juara di rumah mereka sendiri. 

Dengan performa yang stabil dan moral tinggi, Liverpool jelas diunggulkan dalam pertandingan ini.

Meskipun Tottenham memiliki beberapa pemain berkualitas seperti Richarlison, mereka tampaknya kesulitan melawan tim sekuat Liverpool yang sedang berada di puncak performa. 

Dengan hanya satu poin yang diperlukan untuk memastikan gelar juara, Liverpool akan berusaha keras meraih kemenangan di Anfield dan memastikan bahwa mereka menuntaskan musim ini dengan penuh kebanggaan.

Bagi fans Liverpool, ini adalah saat yang sudah lama ditunggu-tunggu, dan mereka tentu berharap untuk melihat tim kesayangan mereka mengangkat trofi Liga Premier di kandang mereka sendiri. 

Tottenham, meskipun berusaha keras, sepertinya akan kesulitan menghadapi tekanan dan kualitas permainan yang dimiliki oleh Liverpool. 

Semua mata akan tertuju pada Anfield untuk melihat apakah Liverpool bisa merayakan kemenangan besar mereka pada hari Minggu nanti.

Menekraf: Subsektor musik punya potensi serap banyak pekerja kreatif

Menekraf: Subsektor musik punya potensi serap banyak pekerja kreatif
Menekraf: Subsektor musik punya potensi serap banyak pekerja kreatif. (ANTARA)
Jakarta - Menteri Ekonomi Kreatif (Menteri Ekraf) Teuku Riefky Harsya mengatakan subsektor musik mempunyai potensi menyerap banyak tenaga kerja seperti seni pertunjukan konser yang bisa meraup sumber daya manusia.

"Musik menjadi perhatian Kemenekraf karena berpotensi membuka lapangan pekerjaan pada subsektor ini cukup besar, contohnya satu grup band saja mampu mempekerjakan banyak orang," kata Menekraf Riefky melalui keterangan pers yang diterima, Jumat.

Dalam audiensinya bersama grup band beraliran ska, Tipe-X, di Gedung Film Pesona Indonesia, Jakarta, Riefky mengatakan seni pertunjukan bisa melibatkan subsektor ekraf lain untuk berkolaborasi dan bisa meningkatkan nilai ekonomi.

Sementara itu melalui acara 30 tahun Tipe-X, Orcheska, ingin menghadirkan pertunjukan musik ska yang tak biasa. Widi Purwanto dari Piramida Entertainment selaku promotor Orcheska mengatakan konser 30 tahun perjalanan Tipe-X juga akan menjadi Intellectual Property (IP) yang berkelanjutan.

“Tipe-X bukan hanya sebuah band bagi industri musik ska di Indonesia, tetapi sudah menjadi sebuah brand ska Indonesia yang memiliki regenerasi penggemar. Jadi konser ini bukan sekedar selebrasi 30 tahun Tipe-X tetapi juga akan menjadi perayaan musik ska di Indonesia,” ungkap Widi.

Pendiri grup band yang tenar dengan lagu ‘Genit’ sekaligus sang vokalis, Tresno Riadi, tak bisa menyembunyikan betapa semringahnya dapat beraudiensi langsung dengan Menteri Ekraf Teuku Riefky. Dia sangat berharap mendapatkan dukungan dari Kemenekraf.

Setelah melakukan audiensi, Menteri Ekraf Teuku Riefky unjuk gigi dengan bernyanyi bersama Tipe-X. Menteri Ekraf Teuku Riefky bersama - sama dengan jajarannya menyanyikan salah satu lagu Tipe-X berjudul ‘Kamu Ngga Sendirian’.

“Senang dan berterima kasih sekali bisa hadir di sini bertemu Pak Menteri Riefky untuk menyampaikan langsung tentang rencana konser ini karena Orcheska ini bukan sekadar pertunjukan musik biasa. Kami akan menampilkan konser perpaduan antara musik orkestra dan musik ska," ujarnya.

Selain itu, konser ini akan melibatkan banyak pekerja kreatif sehingga kami senang sekali jika bisa mendapat dukungan dan kesempatan kolaborasi dengan Kementerian Ekraf dalam hal apa pun,” ucap Tresno.

Turut mendampingi Menteri Ekraf Teuku Riefky dalam pertemuan tersebut yaitu Deputi Bidang Kreativitas Media Agustini Rahayu serta Direktur Musik Muhammad Amin.

Pewarta : Fitra Ashari/ANTARA

Cara baru Meta tangani konten "spam" di Facebook

Cara baru Meta tangani konten "spam" di Facebook. (ANTARA)
Jakarta - Perusahaan teknologi Meta terlihat makin serius menangani banyaknya konten spam di layanan media sosialnya Facebook dan cara terbaru yang digunakannya ialah dengan menindak akun yang mengakal-akali algoritma perusahaan.

Diumumkan secara resmi oleh Meta pada Kamis (24/4), perusahaan menyebutkan akan menindak akun yang mencoba mengakali algoritma dengan kiriman yang panjang dan banyak tagar.

Platform tersebut juga mengambil tindakan terhadap akun yang membuat kiriman dengan teks yang sama sekali tidak terkait dengan gambar.

Jika Meta menangkap akun kreator dengan kiriman jenis ini, maka perusahaan akan membatasi konten mereka hanya untuk pengikut, dan akun itu tidak akan lagi dibayar untuk kontennya tersebut.

Contohnya seperti unggahan dengan berisi gambar anjing namun disertai dengan deskripsi yang tidak sesuai yaitu "10 Fakta #PESAWAT TERBAIK."

Contoh lain termasuk kiriman panjang yang menggambarkan betapa hebatnya mobil, dengan beberapa tagar seperti "#VIRALCONTENT," "#LIKEFORLIKE," dan "#BOOST," yang tercantum di bagian bawah.

"Konten spam dapat menghalangi kemampuan seseorang untuk pada akhirnya didengarkan suaranya, terlepas dari sudut pandangnya, itulah sebabnya kami menargetkan perilaku yang merupakan distribusi dan monetisasi gim," kata Meta.

Meta juga dapat membatasi jangkauan pengguna yang membuat ratusan akun untuk berbagi konten spam yang sama, dan akan membuat mereka tidak memenuhi syarat untuk monetisasi.

Langkah tersebut diambil karena perusahaan menilai sebagian besar akun ini membuat kiriman spam untuk mendapatkan lebih banyak pengikut, meningkatkan jumlah penayangan, dan memperoleh keuntungan monetisasi yang tidak adil.

Selain itu, Meta akan mengurangi visibilitas komentar yang diidentifikasi sebagai keterlibatan palsu yang terkoordinasi.

Meta juga menguji fitur yang akan memungkinkan pengguna memberi tahu Facebook jika suatu komentar tidak berguna, dan menambahkan alat moderasi yang memungkinkan pemilik halaman mendeteksi dan secara otomatis menyembunyikan komentar dari pengguna yang tampaknya meniru orang lain.

Pembaruan ini hadir setelah beberapa minggu lalu Facebook meluncurkan fitur "new Friends Tab" di AS, memungkinkan pengguna menghilangkan rekomendasi algoritma dan menunjukkan konten hanya yang diunggah oleh temannya.

Pewarta : Livia Kristianti/ANTARA

Drama Kontrak Raphinha di Barcelona: Antara Cinta Klub dan Tuntutan Gaji

Drama Kontrak Raphinha di Barcelona Antara Cinta Klub dan Tuntutan Gaji
Drama Kontrak Raphinha di Barcelona: Antara Cinta Klub dan Tuntutan Gaji.

JAKARTA - Hubungan antara Raphinha dan Barcelona sedang diuji. Meski performa sang pemain sedang berada di puncak, proses negosiasi perpanjangan kontrak justru menemui jalan buntu. Kabarnya, kedua belah pihak belum mencapai titik temu dalam hampir semua aspek pembicaraan, mulai dari durasi kontrak hingga besaran gaji.

Di atas lapangan, Raphinha tampil luar biasa musim ini. Sejak ditangani pelatih anyar Hansi Flick, pemain asal Brasil itu seakan bangkit dari tidur panjang. Ia mencatatkan 30 gol dan 23 assist dalam 49 pertandingan di semua kompetisi sebuah catatan yang menempatkannya dalam radar kandidat Ballon d'Or. Angka tersebut tentu bukan main-main, dan ini membuat banyak klub besar mulai melirik.

Nama-nama klub top Premier League seperti Arsenal, Chelsea, Manchester City, hingga Manchester United mulai dikaitkan dengan sang winger. Bahkan, beberapa sumber menyebutkan bahwa klub-klub dari Arab Saudi juga siap mengajukan tawaran fantastis demi mengamankan jasanya.

Yang menarik, meskipun mendapat banyak tawaran menarik dari luar, Raphinha sebenarnya ingin tetap di Barcelona. Ia sudah merasa nyaman dan menjadi bagian penting dari skuad Blaugrana. Manajemen klub pun punya keinginan yang sama mereka ingin mempertahankannya.

Namun, SPORT melaporkan bahwa negosiasi perpanjangan kontrak berjalan sangat alot. Bukan hanya soal uang, tetapi juga durasi kontrak yang ditawarkan tidak sesuai harapan Raphinha.

Barcelona kabarnya hanya mengajukan perpanjangan satu tahun secara langsung, yang berarti kontraknya akan aktif hingga 2028, dengan opsi tambahan satu tahun hingga 2029. Sayangnya, Raphinha tidak puas dengan skema itu. Pemain yang kini berusia 28 tahun tersebut ingin setidaknya dua tahun tambahan yang dijamin, bukan hanya opsi yang bisa berubah sewaktu-waktu.

Pihak manajemen Barcelona tampaknya masih mempertimbangkan faktor usia. Ketika kontrak saat ini habis, Raphinha akan mendekati usia 31 tahun usia yang sering jadi pertimbangan bagi klub-klub top Eropa untuk memberikan kontrak jangka panjang. Barcelona sedang berusaha menghindari beban gaji besar untuk pemain yang dianggap akan mulai menurun performanya dalam beberapa tahun ke depan.

Dari sisi finansial, Raphinha juga merasa bahwa tawaran gaji dari klub saat ini tidak mencerminkan kontribusinya di lapangan. Meski tidak ada angka pasti yang diumumkan, pemain asal Brasil tersebut ingin ada peningkatan gaji yang signifikan agar sesuai dengan statusnya sebagai salah satu pilar penting tim.

Di tengah perbedaan pandangan yang cukup besar, ada satu titik terang dari negosiasi ini. Baik Raphinha maupun Barcelona sudah sepakat soal nilai klausul pelepasan kontraknya. Angka yang disepakati berada di kisaran €80 juta (sekitar Rp1,4 triliun), yang dianggap masuk akal untuk pemain dengan performa tinggi meski usianya tak lagi muda.

Nilai ini penting karena bisa menjadi patokan bagi klub-klub lain jika ingin menggaet Raphinha di masa mendatang. Namun, dengan niat kuat sang pemain untuk bertahan, klausul ini kemungkinan besar hanya akan menjadi cadangan jika semuanya benar-benar buntu.

Walau belum menemukan kesepakatan, baik Barcelona maupun Raphinha masih dalam kondisi yang cukup tenang. Kontrak sang pemain masih berlaku selama dua tahun lagi, dan belum ada tanda-tanda perpecahan besar. Namun, jika masalah ini tidak segera diselesaikan, bukan tak mungkin akan berkembang menjadi isu besar di musim panas mendatang.

Apalagi dengan banyaknya klub yang siap mengajukan tawaran, Barcelona harus bergerak cepat jika tak ingin kehilangan salah satu pemain kuncinya secara mendadak. Terlebih, manajemen Hansi Flick yang sedang membangun ulang identitas permainan Blaugrana tentu membutuhkan pemain dengan kemampuan seperti Raphinha di dalam timnya.

Drama kontrak antara Raphinha dan Barcelona ini menyimpan pelajaran penting. Dalam dunia sepak bola modern, hubungan antara klub dan pemain bukan hanya soal loyalitas atau kecintaan semata, tetapi juga soal penghargaan yang sesuai, terutama dalam bentuk kontrak dan gaji.

Jika Barcelona ingin menjaga stabilitas tim di bawah Hansi Flick, maka mempertahankan pemain seperti Raphinha seharusnya menjadi prioritas. Namun tentu, semua harus dilakukan dengan pertimbangan finansial yang matang agar tidak mengulang kesalahan masa lalu memberikan kontrak mahal pada pemain yang akhirnya gagal memberikan kontribusi maksimal.

Di sisi lain, Raphinha juga harus realistis dan melihat konteks keuangan Barcelona yang masih belum sepenuhnya pulih. Jika kedua pihak bisa saling mengerti, bukan tak mungkin drama ini akan berakhir dengan happy ending: perpanjangan kontrak dengan syarat yang adil dan menguntungkan bagi semua.

Kemenekraf ajak pelukis autisme Oliver Wihardja untuk kolaborasi

Kemenekraf ajak pelukis autisme Oliver Wihardja untuk kolaborasi 
Kemenekraf ajak pelukis autisme Oliver Wihardja untuk kolaborasi. (ANTARA)
Jakarta - Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar mengajak seniman muda penyandang autisme, Oliver Wihardja, untuk memamerkan karyanya bertema biksu saat momen peringatan Hari Raya Waisak.

“Lukisan karya Oliver bertema biksu ini berpotensi untuk kita kolaborasikan di momen perayaan Hari Waisak nanti untuk bisa dipamerkan di tempat-tempat yang tepat seperti halnya galeri yang berada di Candi Borobudur atau beberapa tempat lainnya seperti Taman Mini Indonesia Indah sehingga lukisan tersebut mendapat perhatian dari komunitas yang tepat,” ucap Wamenekraf Irene dalam keterangan pers yang diterima, Jumat.

Dalam pertemuannya di Gedung Film Pesona Indonesia, Kamis (24/4), ada 2 lukisan bertema biksu karya Oliver yang turut dibawa dan diperlihatkan di hadapan Wamenekraf Irene.

Oliver yang sudah 4 kali menggelar pameran lukisan tunggal itu mengaku mengagumi orang berkepala botak sehingga menuangkannya dalam bentuk lukisan seorang biksu.

“Kespesialan yang dimiliki Oliver adalah jati dirinya. Bisa dilihat di balik kebutuhan khususnya ia bisa membuat karya-karya lukisan yang hebat, jadi masyarakat bisa tahu dan menjadi inspirasi banyak orang,” ucap Wamenekraf Irene.

Ibunda Oliver, Shinwi, menyebut audiensi ini sebagai kesempatan luar biasa bagi Oliver, terlebih, Kemenekraf turut memberikan masukan-masukan bagi karya Oliver.

“Kami senang sekali bisa bertemu dengan Ibu Irene dan tim Kemenekraf yang dengan hangat menyambut kami. Diskusi ini memberikan banyak masukan yang sebenarnya sesuai dengan apa yang kami harapkan, semoga karya Oliver kali ini bisa dilihat di waktu yang tepat saat perayaan Waisak nanti,” ujar Shinwi.

Jajaran pejabat Kemenekraf turut hadir dalam audiensi ini di antaranya Deputi Bidang Kreativitas Budaya dan Desain Yuke Sri Rahayu serta Plt Direktur Seni Rupa dan Seni Pertunjukan Dadam Mahdar.

Direktur Dadam menyebut rupanya Oliver pernah juga berkolaborasi pada 2021-2024 yang saat itu bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di bawah kepemimpinan Sandiaga Salahuddin Uno.

“Momen ini adalah salah satu rantai dari ekonomi kreatif. Karya bertemakan biksu yang dilukis Oliver bisa menjadi inspirasi dan bisa dipamerkan di tempat yang tepat dengan menampilkan kisah di balik karyanya sesuai arahan ibu Wamen Irene,” ungkap Dadam.

Pewarta : Fitra Ashari/ANTARA

Kemenekraf ajak pelukis autisme Oliver Wihardja untuk kolaborasi

Kemenekraf ajak pelukis autisme Oliver Wihardja untuk kolaborasi 
Kemenekraf ajak pelukis autisme Oliver Wihardja untuk kolaborasi. (ANTARA)
Jakarta - Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar mengajak seniman muda penyandang autisme, Oliver Wihardja, untuk memamerkan karyanya bertema biksu saat momen peringatan Hari Raya Waisak.

“Lukisan karya Oliver bertema biksu ini berpotensi untuk kita kolaborasikan di momen perayaan Hari Waisak nanti untuk bisa dipamerkan di tempat-tempat yang tepat seperti halnya galeri yang berada di Candi Borobudur atau beberapa tempat lainnya seperti Taman Mini Indonesia Indah sehingga lukisan tersebut mendapat perhatian dari komunitas yang tepat,” ucap Wamenekraf Irene dalam keterangan pers yang diterima, Jumat.

Dalam pertemuannya di Gedung Film Pesona Indonesia, Kamis (24/4), ada 2 lukisan bertema biksu karya Oliver yang turut dibawa dan diperlihatkan di hadapan Wamenekraf Irene.

Oliver yang sudah 4 kali menggelar pameran lukisan tunggal itu mengaku mengagumi orang berkepala botak sehingga menuangkannya dalam bentuk lukisan seorang biksu.

“Kespesialan yang dimiliki Oliver adalah jati dirinya. Bisa dilihat di balik kebutuhan khususnya ia bisa membuat karya-karya lukisan yang hebat, jadi masyarakat bisa tahu dan menjadi inspirasi banyak orang,” ucap Wamenekraf Irene.

Ibunda Oliver, Shinwi, menyebut audiensi ini sebagai kesempatan luar biasa bagi Oliver, terlebih, Kemenekraf turut memberikan masukan-masukan bagi karya Oliver.

“Kami senang sekali bisa bertemu dengan Ibu Irene dan tim Kemenekraf yang dengan hangat menyambut kami. Diskusi ini memberikan banyak masukan yang sebenarnya sesuai dengan apa yang kami harapkan, semoga karya Oliver kali ini bisa dilihat di waktu yang tepat saat perayaan Waisak nanti,” ujar Shinwi.

Jajaran pejabat Kemenekraf turut hadir dalam audiensi ini di antaranya Deputi Bidang Kreativitas Budaya dan Desain Yuke Sri Rahayu serta Plt Direktur Seni Rupa dan Seni Pertunjukan Dadam Mahdar.

Direktur Dadam menyebut rupanya Oliver pernah juga berkolaborasi pada 2021-2024 yang saat itu bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di bawah kepemimpinan Sandiaga Salahuddin Uno.

“Momen ini adalah salah satu rantai dari ekonomi kreatif. Karya bertemakan biksu yang dilukis Oliver bisa menjadi inspirasi dan bisa dipamerkan di tempat yang tepat dengan menampilkan kisah di balik karyanya sesuai arahan ibu Wamen Irene,” ungkap Dadam.

Pewarta : Fitra Ashari/ANTARA

Mewujudkan Pengadaan Tanah yang Berkelanjutan: Keberlanjutan Hidup Masyarakat Jadi Prioritas

Mewujudkan Pengadaan Tanah yang Berkelanjutan Keberlanjutan Hidup Masyarakat Jadi Prioritas
Mewujudkan Pengadaan Tanah yang Berkelanjutan: Keberlanjutan Hidup Masyarakat Jadi Prioritas.

Tangerang Selatan – Proses pengadaan tanah di Indonesia kini memasuki babak baru yang lebih sensitif dan berfokus pada keberlanjutan hidup masyarakat. Dalam forum Indonesia International Valuation Conference (IIVC) 2025 yang digelar di Tangerang Selatan, Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN) Ossy Dermawan menegaskan bahwa ke depannya, setiap kebijakan dan langkah dalam pengadaan tanah harus lebih memperhatikan kesejahteraan masyarakat yang terdampak.

Wamen Ossy menyoroti bahwa meskipun pembangunan infrastruktur dan proyek-proyek besar memang sangat penting, namun hal itu tidak boleh mengorbankan kehidupan masyarakat yang tanahnya diambil untuk kepentingan tersebut. "Pembangunan itu penting, tapi kita tidak bisa hanya fokus pada pembangunan fisik tanpa memperhatikan masyarakat yang terdampak. Pengadaan Tanah harus menjadi titik awal bagi perubahan yang lebih baik bagi kehidupan mereka," ujarnya dengan tegas dalam acara yang berlangsung pada Kamis (24/04/2025) tersebut.

Pengadaan Tanah yang Berorientasi pada Kesejahteraan Sosial

Ossy Dermawan juga menekankan pentingnya pendekatan sosial dalam proses penilaian ganti kerugian dalam pengadaan tanah. Bagi Ossy, kompensasi bukan hanya soal memberikan uang kepada masyarakat yang kehilangan lahan, tetapi juga tentang memberikan mereka peluang untuk memulai hidup baru yang lebih baik dan mandiri. "Kompensasi bukanlah akhir dari proses, melainkan merupakan awal dari suatu transformasi sosial yang memberikan dampak positif bagi masyarakat," tambahnya.

Salah satu langkah konkret yang disarankan oleh Wamen Ossy adalah menghubungkan proses pengadaan tanah dengan berbagai program pemberdayaan masyarakat. Misalnya, pemerintah memberikan akses terhadap program hunian pengganti yang layak, pelatihan keterampilan untuk meningkatkan kapasitas kerja, pendampingan usaha agar masyarakat bisa mandiri secara ekonomi, serta bantuan hukum untuk melindungi hak-hak mereka.

Menurutnya, hal ini penting agar masyarakat yang terdampak tidak hanya menerima uang ganti rugi, tetapi juga mendapatkan solusi jangka panjang yang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka. Program-program ini diharapkan dapat memberikan bekal yang berguna bagi mereka untuk bangkit dan beradaptasi dengan situasi baru setelah kehilangan tanah mereka.

Penilaian Dampak Sosial Jadi Bagian Penting dari Pengadaan Tanah

Dalam upaya mewujudkan pengadaan tanah yang lebih berkelanjutan, penilaian dampak sosial atau Social Impact Assessment (SIA) menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. SIA berfungsi untuk mengidentifikasi, mengukur, dan mengelola dampak sosial yang timbul akibat pengadaan tanah. Hasil kajian menunjukkan bahwa kelompok-kelompok rentan, seperti petani kecil, sering kali menjadi pihak yang paling terdampak dalam proses ini. Mereka tidak hanya kehilangan tanah, tetapi juga mata pencaharian dan akses sosial yang sangat penting bagi kehidupan mereka.

Data yang dihimpun dalam kajian SIA mengungkapkan bahwa tanpa adanya pendampingan yang memadai, kelompok-kelompok rentan ini sering kali jatuh dalam kesulitan ekonomi dan sosial yang berkepanjangan. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk memastikan bahwa proses pengadaan tanah ini tidak hanya mengutamakan kepentingan pembangunan, tetapi juga melibatkan upaya untuk menjaga keberlanjutan kehidupan sosial-ekonomi masyarakat yang terkena dampak.

Empat Pilar Pengadaan Tanah: Keberlanjutan, Keadilan, dan Kesejahteraan

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Pengadaan Tanah dan Pengembangan Pertanahan (Dirjen PTPP), Embun Sari, juga menyampaikan tentang pedoman baru yang diterapkan dalam pengadaan tanah. "Kami telah merumuskan sebuah paradigma baru dalam pengadaan tanah yang berbasis pada empat pilar utama, yaitu penguasaan, penggunaan, pengembangan, dan nilai tanah," jelas Embun.

Empat pilar ini dimaksudkan untuk menciptakan sistem pertanahan yang lebih adil, produktif, berkelanjutan, dan sesuai dengan standar internasional. Melalui pendekatan ini, diharapkan dapat tercipta layanan pertanahan yang tidak hanya memperhatikan aspek ekonomi, tetapi juga sosial dan lingkungan.

Sebagai contoh, penguasaan tanah tidak hanya dilihat dari sisi administrasi kepemilikan, tetapi juga dari segi dampaknya terhadap masyarakat. Penggunaan tanah, di sisi lain, harus memperhatikan aspek keberlanjutan, yang tidak hanya memprioritaskan keuntungan jangka pendek, tetapi juga memperhatikan kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu, pengembangan tanah harus dilakukan dengan memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan, di mana setiap proyek pengadaan tanah harus memberikan manfaat bagi semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun sektor swasta. Nilai tanah juga menjadi penting, di mana tidak hanya dari sisi harga pasar, tetapi juga nilai sosial, budaya, dan ekologis yang dimilikinya.

Komitmen Pemerintah untuk Sistem Pertanahan yang Lebih Baik

Pembaruan dalam sistem pengadaan tanah ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk menciptakan sistem pertanahan yang lebih modern dan manusiawi. Pemerintah juga terus berusaha memastikan bahwa setiap bidang tanah di Indonesia terdaftar secara resmi, sehingga dapat mengurangi potensi sengketa dan mempermudah proses administrasi pertanahan.

Selain itu, pemerintah berkomitmen untuk menjalankan proses pengadaan tanah secara adil, manusiawi, dan sesuai dengan prinsip-prinsip hak asasi manusia. Ini adalah langkah besar dalam mewujudkan sistem pertanahan yang tidak hanya efisien, tetapi juga sensitif terhadap hak-hak masyarakat yang terdampak.

Kolaborasi untuk Mewujudkan Pengadaan Tanah yang Berkelanjutan

Dalam acara tersebut, turut hadir beberapa tokoh penting, termasuk Direktur Penilaian Tanah dan Ekonomi Pertanahan, Agustin Iterson Samosir, Tenaga Ahli Bidang Administrasi Negara dan Good Governance, Ajie Arifuddin, serta Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten, Sudaryanto beserta jajaran. Mereka semua menyatakan dukungannya terhadap langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah untuk menciptakan pengadaan tanah yang lebih adil dan berkelanjutan.

Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Umum Dewan Pengurus Nasional MAPPI, Budi Prasodjo, yang mengapresiasi upaya pemerintah dalam memperbaiki sistem pengadaan tanah di Indonesia. "Kami berharap semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, dapat bekerja sama untuk memastikan bahwa pengadaan tanah dilakukan dengan cara yang adil dan memberikan manfaat bagi semua pihak," tutup Budi.

Dengan adanya perubahan paradigma ini, diharapkan pengadaan tanah di Indonesia tidak hanya menjadi alat untuk mempercepat pembangunan, tetapi juga menjadi langkah positif untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan keberlanjutan hidup masyarakat. Setiap langkah yang diambil akan mencerminkan komitmen kita semua dalam mewujudkan Indonesia yang lebih adil dan berkelanjutan.

Vaksinasi dengue diluncurkan di Minahasa Utara guna tekan lonjakan DBD

Vaksinasi dengue diluncurkan di Minahasa Utara guna tekan lonjakan DBD
Vaksinasi dengue diluncurkan di Minahasa Utara guna tekan lonjakan DBD. (ANTARA)
Jakarta - Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, meluncurkan program vaksinasi dengue sebagai upaya menekan lonjakan kasus demam berdarah dengue (DBD) yang terus meningkat dalam tiga tahun terakhir.

Bupati Minahasa Utara Joune Ganda mengatakan peluncuran program ini selaras dengan arahan Kementerian Kesehatan melalui Strategi Nasional Penanggulangan Dengue 2021–2025.

“Minahasa Utara mencatat angka kejadian DBD di atas target nasional. Program vaksinasi ini menjadi langkah nyata untuk melindungi masyarakat,” kata Joune dalam keterangan yang diterima ANTARA di Jakarta, Jumat.

Kepala Dinas Kesehatan Minahasa Utara dr Stella Safitri menambahkan, meski program pemberantasan sarang nyamuk (PSN) terus digiatkan, kasus DBD tetap tinggi.

“Vaksinasi menjadi upaya terintegrasi dan inovatif yang kami ambil tahun ini, selain PSN melalui Gerakan 3M Plus, abatisasi, dan fogging,” ujarnya.

Sebagai tahap awal, program vaksinasi dengue akan menyasar 500 anak SD/MI di dua kecamatan endemis, yakni Kalawat dan Dimembe.

Dokter spesialis anak dr Hesty Lestari, Sp.A, yang turut hadir dalam peluncuran program, menegaskan bahwa vaksin dengue aman diberikan mulai usia enam tahun.

“Infeksi dengue bisa terjadi berulang dan lebih parah pada infeksi kedua. Karena itu, vaksinasi sejak dini penting untuk pencegahan,” ujarnya.

Direktur Medical, Institutional, and Governance Relations Bio Farma dr Sri Harsi Teteki menyatakan komitmen perusahaan dalam mendukung perluasan akses vaksinasi dengue.

Sementara itu, Presiden Direktur PT Takeda Innovative Medicines Andreas Gutknecht menyebut langkah Minahasa Utara sebagai yang pertama di Sulawesi dan bagian dari upaya menuju nol kematian akibat dengue pada 2030.

“Pengendalian dengue membutuhkan komitmen lintas sektor secara konsisten. Kami bangga dapat mendukung langkah strategis ini,” ujarnya.

Peluncuran program vaksinasi dilakukan bersamaan dengan agenda sosialisasi bertajuk “Tatalaksana Skrining Kanker Serviks dan Pencegahan Penyakit Dengue” di Minahasa Utara, Kamis (24/4), hasil kerja sama Dinas Kesehatan Minahasa Utara, PT Bio Farma, dan PT Takeda Innovative Medicines.

Data Dinas Kesehatan mencatat lonjakan signifikan kasus DBD di Minahasa Utara, dari 116 kasus pada 2022 menjadi 800 kasus dengan empat kematian pada 2024.

Pewarta : Ida Nurcahyani/ANTARA