Berita Borneotribun.com: Windy Prihastari Harisson Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Windy Prihastari Harisson. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Windy Prihastari Harisson. Tampilkan semua postingan

Kamis, 19 September 2024

Windy Terima Penghargaan Bunda Genre Terbaik Nasional

Windy Terima Penghargaan Bunda Genre Terbaik Nasional
Windy Terima Penghargaan Bunda Genre Terbaik Nasional.
PONTIANAK - Kabar membanggakan datang dari Kalimantan Barat! Ny. Windy Prihastari Harisson, S.STP., M.Si., yang menjabat sebagai Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat dan juga Bunda Genre Kalimantan Barat, baru-baru ini menerima penghargaan sebagai Bunda Genre Terbaik tingkat Nasional. 

Penghargaan ini diserahkan dalam acara Apresiasi Duta dan Jambore Ajang Kreativitas Nasional (Adujaknas) Generasi Berencana (Genre) Tahun 2024, yang digelar di Hotel Prime Plaza Sanur, Bali, pada malam Rabu (18/9/2024).

Windy menerima penghargaan tersebut langsung dari Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KSPK) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Nopian Andusti. 

Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas dedikasi Windy dalam mendukung program remaja, khususnya melalui Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) dan program Genre di Kalimantan Barat.

Dalam sambutannya, Windy mengungkapkan rasa terima kasihnya, “Saya sangat berterima kasih atas penghargaan ini. Ini adalah penghargaan untuk seluruh Provinsi Kalimantan Barat dan semua pihak yang telah mendukung program kami.” Windy menambahkan bahwa penghargaan ini akan menjadi motivasi untuk terus melakukan langkah-langkah strategis dalam pembinaan generasi remaja, termasuk dengan menginisiasi program pencegahan stunting.

Program Inspeksi, yang merupakan singkatan dari Ingat Selalu Pentingnya Kesehatan Sejak Dini, bertujuan untuk mendorong remaja putri agar disiplin mengonsumsi tablet penambah darah dan menjaga kesehatan mereka. 

Windy juga aktif turun ke sekolah-sekolah di 14 kabupaten/kota se-Kalimantan Barat untuk memberikan edukasi langsung kepada siswa/i.

Menurut Windy, upaya ini sangat penting untuk mempersiapkan generasi Kalimantan Barat yang berkualitas menuju Indonesia Emas 2045. 

“Kita berharap anak-anak Kalbar bebas dari stunting, karena stunting dapat menghambat tumbuh kembang fisik dan otak anak,” ujarnya. 

Windy juga menekankan pentingnya pencegahan stunting sejak usia remaja melalui perhatian terhadap gizi dan pencegahan pernikahan dini.

Windy berkomitmen untuk membantu mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) Kalimantan Barat agar menjadi generasi yang cerdas dan unggul. 

Ia mengajak para remaja untuk peduli terhadap gizi seimbang, rutin melakukan screening kesehatan, dan bagi remaja putri agar mengonsumsi pil penambah darah secara teratur.

“Harapan kami, pada tahun 2045 nanti, anak-anak Kalimantan Barat dapat bersaing dengan pekerja dari luar daerah dan berkontribusi pada kemajuan negara,” tutup Windy. 

Dengan berbagai upaya ini, semoga Kalimantan Barat bisa mencapai tujuan tersebut dan menjadi bagian dari Indonesia yang semakin maju.

Kamis, 15 Agustus 2024

Operasi Pasar HUT RI ke-79, Upaya Pemprov Tekan Inflasi dan Menjaga Stabilitas Harga

Operasi Pasar HUT RI ke-79, Upaya Pemprov Tekan Inflasi dan Menjaga Stabilitas Harga
Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar operasi pasar di Pasar Kemuning, Pontianak Selatan.
PONTIANAK - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar operasi pasar di Pasar Kemuning, Pontianak Selatan. 

Acara ini tidak hanya untuk merayakan kemerdekaan, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam menjaga stabilitas harga dan menekan inflasi di Kalbar.

Penjabat Ketua PKK Kalbar, Windy Prihastari Harisson, menjelaskan bahwa operasi pasar ini merupakan bagian dari serangkaian kegiatan yang dirancang untuk merayakan HUT RI sekaligus menanggulangi isu ekonomi lokal yang krusial, seperti inflasi di Kalbar. 

"Operasi pasar ini menjadi salah satu cara kami memperingati kemerdekaan sekaligus mengatasi tantangan ekonomi seperti inflasi. Sejak awal tahun ini, kami telah melakukan 80 operasi pasar di berbagai kabupaten dan kota se-Kalbar," ujar Windy di Pontianak, Selasa.

Harga Lebih Rendah, Masyarakat Lebih Terbantu

Dalam operasi pasar tersebut, Pemprov Kalbar menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga yang lebih rendah dari harga pasar. 

Misalnya, gula yang biasanya dijual seharga Rp18.000 per kilogram di pasar umum, dalam operasi pasar ini ditawarkan hanya Rp15.000 per kilogram. 

Langkah ini diharapkan bisa langsung meringankan beban masyarakat, terutama dalam hal biaya kebutuhan sehari-hari.

Selain itu, Pemprov Kalbar juga memberikan sembako gratis kepada warga yang lahir di bulan Agustus. 

Ini merupakan bentuk apresiasi sekaligus bantuan kepada masyarakat agar mereka bisa merasakan dampak positif dari perayaan kemerdekaan ini.

Komitmen Berkelanjutan untuk Menjaga Kesejahteraan Masyarakat

Windy Prihastari Harisson menambahkan bahwa Pemprov Kalbar berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan sosial seperti ini secara berkelanjutan. 

Hal ini diharapkan bisa membantu masyarakat sekaligus mendukung upaya pengendalian inflasi di Kalbar.

"Kami berkomitmen untuk terus melakukan aksi sosial seperti ini. Harapannya, langkah-langkah ini dapat meringankan beban masyarakat dan mendukung upaya pengendalian inflasi di Kalbar," katanya.

Jumat, 09 Agustus 2024

Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional

Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)
Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)
PONTIANAK - Penjabat Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Kalimantan Barat, Ny. Windy Prihastari Harisson, memberikan sambutan hangat dan apresiasi tinggi kepada seluruh Istri Direktur Eksekutif Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (ASBANDA) dan para Istri Direktur Bank Pembangunan Daerah (BPD) se-Indonesia. 

Mereka telah berkunjung dan berbelanja produk kerajinan khas Kalimantan Barat dalam rangkaian acara Undian Simpeda Tingkat Nasional Periode ke-1 XXXV Tahun 2024. 

Acara ini diadakan di Gedung Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat pada Kamis (8/8/2024).

"Saya tentunya sangat senang akan kehadiran para ibu-ibu yang telah bersedia berkunjung sekaligus berbelanja dari hasil produk-produk kerajinan khas Kalbar," ungkap Windy Prihastari dengan penuh rasa syukur.

Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)
Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)

Ragam Kerajinan Khas Kalbar

Windy menjelaskan bahwa produk kerajinan yang dipamerkan merupakan simbol dari keberagaman budaya di Kalimantan Barat. 

Produk-produk ini meliputi berbagai jenis wastra dan anyaman dari bahan rotan, bambu, hingga bemban. 

Tak ketinggalan, ada juga beragam produk aksesoris yang dirancang untuk menjangkau semua generasi, agar semakin bangga menggunakan produk kerajinan lokal.

"Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat adalah wadah bagi para perajin lokal untuk mengembangkan keterampilan, mempromosikan karya, dan meningkatkan nilai tambah dari produk kerajinan dan wastra. Hal ini sangat penting untuk mendorong perekonomian keluarga," jelas Windy. 

Galeri Dekranasda menampilkan produk-produk asli dari perajin Kalimantan Barat yang tersebar di 14 kabupaten/kota.

Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)
Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)

Prestasi Kerajinan Kalbar

Di hadapan para tamu, Windy juga mengungkapkan bahwa produk wastra dan kerajinan Kalimantan Barat telah meraih berbagai penghargaan tingkat nasional. 

Salah satu pencapaian terbaru adalah pada World Water Forum di Bali pada bulan Mei lalu, di mana Tenun Ikat Sintang digunakan oleh Presiden RI dan tamu kenegaraan pada acara gala dinner.

"Saat ini kami terus aktif untuk mempromosikan serta mengkreasikan produk wastra dan kerajinan agar selalu sesuai dengan model dan selera pasar. Salah satu contohnya adalah fashion show dari Wastra Kalbar. Dengan demikian, nilai tambah ekonomi akan semakin dirasakan oleh para perajin kami di seluruh Kalimantan Barat," tambahnya.

Windy juga mengingatkan bahwa Kain Tenun Sidan dan Sungkit Kapuas Hulu mendapatkan penghargaan dari Dewan Kerajinan Nasional Pusat di event Kriyanusa 2022. 

Tenun Sidan juga kembali meraih penghargaan Best Prize in Category Textiles pada Pameran Kriya Terbesar se-Asia Tenggara, Inacraft 2022.

Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional. (Adpim Pemprov Kalbar/Borneotribun)
Windy Pamerkan Beragam Produk Kerajinan Khas Kalbar di Hadapan Peserta ASBANDA Nasional.
Pada tahun 2023, Tikar Senggang Melawi meraih penghargaan di Kriyanusa 2023. 

Di Inacraft 2024, Kalbar yang diwakili oleh hiasan dinding kombinasi anyaman dan Songket Sambas meraih dua penghargaan, yaitu Best Prize in Natural Fibers Category dan Best Of The Best Inacraft Award dari tujuh kategori award 2024.

Kerajinan khas Kalbar telah membuktikan diri sebagai produk berkualitas tinggi yang disukai masyarakat Indonesia. 

Dukungan dan apresiasi dari berbagai pihak tentu akan semakin memajukan industri kerajinan lokal ini. 

Dengan berbagai pencapaian tersebut, Kalimantan Barat terus menunjukkan bahwa produk kerajinan mereka memiliki nilai tinggi dan mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional. 

Semoga dengan promosi yang berkelanjutan, kerajinan khas Kalbar semakin dikenal dan dihargai oleh masyarakat luas.

Rabu, 07 Agustus 2024

Penjabat Ketua Dekranasda Windy Lepas 25 Penari Kolosal untuk HUT ke-79 RI di Jakarta

Penjabat Ketua Dekranasda Windy Lepas 25 Penari Kolosal untuk HUT ke-79 RI di Jakarta
Penjabat Ketua Dekranasda Windy Lepas 25 Penari Kolosal untuk HUT ke-79 RI di Jakarta.
Pontianak, Kalbar - Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 pada 17 Agustus 2024, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat memeriahkannya dengan mengirimkan penari kolosal untuk ikut serta dalam perayaan di Istana Negara, Jakarta. 

Penari-penari tersebut dilepas secara resmi oleh Penjabat Ketua Dekranasda Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari Harisson, di Pendopo Gubernur Kalimantan Barat pada Selasa, 6 Agustus 2024.

Sebanyak 25 penari kolosal yang berasal dari Kalimantan Barat akan menampilkan Tari Rentak Kapuas, sebuah tarian yang menggambarkan semangat masyarakat Kalimantan Barat dalam menjalani kehidupan. 

Tari ini melambangkan aliran Sungai Kapuas yang mengaliri jantung kehidupan masyarakat, simbol kebersamaan dalam mencapai kemakmuran dan kesejahteraan. 

Tari Rentak Kapuas menggabungkan gerakan tradisi Melayu dan Dayak yang telah dikembangkan menjadi lebih menarik dan dinamis. 

Properti kipas yang digunakan dalam tarian ini menggambarkan air dan sungai, serta ikan Siluk atau Arwana yang merupakan salah satu ikon Kalimantan Barat, melambangkan kemegahan dan kesejahteraan.

Penjabat Ketua Dekranasda Windy Lepas 25 Penari Kolosal untuk HUT ke-79 RI di Jakarta.
Usai menyaksikan tarian seremonial yang akan dipersembahkan di Istana Negara, Windy Prihastari Harisson memberikan pesan khusus kepada para penari. 

"Saya berpesan seperti biasa, bawa nama Kalimantan Barat dengan baik. Jangan sampai membuat dan bersikap yang tidak baik di sana, karena kalian mewakili Kalimantan Barat, bukan hanya diri sendiri atau sanggar," ujarnya.

Windy juga menambahkan bahwa para penari akan berada di Jakarta selama sembilan hari. 

"Sembilan hari bukanlah waktu yang singkat, jadi tetaplah disiplin dan jaga penampilan serta pakaian kalian dengan sebaik mungkin. Kita ingin performance kita mendapat komentar positif dan dapat mengharumkan nama Kalimantan Barat," harapnya.


Tari Rentak Kapuas ini merupakan tarian khusus yang diciptakan untuk mewakili Kalimantan Barat, dan telah dibina langsung oleh Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalimantan Barat.

Windy menyatakan kebanggaan atas tarian ini dan berharap penari akan tampil sebaik mungkin. 

"Ini adalah awal dari semua. Tidak menutup kemungkinan, setelah banyak orang melihat kalian, ada kesempatan untuk diundang oleh duta besar. Jadi, tampilkan yang terbaik walaupun kesempurnaan itu milik Allah, kita harus terus berusaha dan jangan cepat puas dengan pujian," pungkasnya.

Dengan dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Kalimantan Barat, diharapkan penari kolosal ini dapat mempersembahkan penampilan terbaik dan membawa nama baik Kalimantan Barat di tingkat nasional.
Penjabat Ketua Dekranasda Windy Lepas 25 Penari Kolosal untuk HUT ke-79 RI di Jakarta
Penjabat Ketua Dekranasda Windy Lepas 25 Penari Kolosal untuk HUT ke-79 RI di Jakarta.

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno