Antusiasme Warga Indonesia di Jepang dalam Pemilu 2024
WNI mengantre untuk mencoblos di TPS, Balai Indonesia, Sekolah Republik Indonesia Tokyo, Minggu (11/2). (ANTARA/ Juwita Trisna Rahayu) |
WNI mengantre untuk mencoblos di TPS, Balai Indonesia, Sekolah Republik Indonesia Tokyo, Minggu (11/2). (ANTARA/ Juwita Trisna Rahayu) |
Hendak Lewat Jalan Tikus, Tiga Orang WNI Diamankan TNI. |
Sanggau, Kalbar – Prajurit Satgas Pengamanan Perbatasan RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha dipimpin Sertu Hersa Saputra beserta 5 orang anggota Pos Koki Sajingan SSK 1, kembali amankan 3 orang WNI yang diduga Pekerja Migran Indonesia (PMI) Non Prosedural.
Ketiga PMI Non Prosedural itu menggunakan jalan tikus/tidak resmi sektor kanan PLBN Aruk, Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas Kalimantan Barat.
Hal ini disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 645/Gty Letkol Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kecamatan Entikong Kabupaten Sanggau. Jumat (14/10/2022).
Dansatgas mengatakan Bahwa 3 (Tiga) orang WNI yang diduga Pekerja Migran Indonesia (PMI) Non Prosedural tersebut diberhentikan kemudian diperiksa dan diamankan saat melewati jalan tikus/tidak resmi sektor kanan PLBN Aruk oleh Tim Patroli Pos Koki Sajingan SSK 1 Satgas Pamtas RI-Mly Yonif 645/Gty dipimpin Sertu Hersa Saputra beserta 5 (lima) orang anggota. Ujar Dansatgas
Hendak Lewat Jalan Tikus, Tiga Orang WNI Diamankan TNI. |
Anggota Patroli Pos Koki Sajiingan melihat orang berjalan dari arah jalan tikus menuju ke wilayah indonesia kemudian didekati dan ternyata WNI yang diduga PMI Non Prosedural, kemudian 3 (tiga) orang tersebut langsung diamankan oleh Anggota Patroli Pos Koki Sajingan untuk dilakukan pemeriksaan, selanjutnya Sertu Hersa Saputra melaporkan kejadian tersebut kepada Dan SSK 1 Koki Sajingan Terpadu Kapten inf Ikhwan Hadi Putra.ungkapnya
Selanjutnya Dan SSK 1 Koki Sajingan Terpadu memerintahkan anggota agar menyerahkan 3 (tiga) orang WNI yang diduga PMI Non Prosedural tersebut ke Pihak Imigrasi PLBN Aruk untuk didata sesuai prosedur dan di serahkan ke kantor Imigrasi kesehatan pelabuhan kelas II Pontianak Wilayah kerja PLBN Aruk guna menjalani pengecekan protokol kesehatan terkait penanganan penyebaran Covid-19 untuk di tes Antigen dan diswab. imbuhnya
"Kita akan terus memperketat (JTR) jalur-jalur tidak resmi/jalur tikus perbatasan RI-MLY guna untuk mencegah masuknya barang illegal, Narkotika dan tindak kejahatan lainnya serta kita tetap melaksanakan koordinasi dengan instansi-instansi terkait diwilayah perbatasan untuk mencegah pelintas batas dan barang secara illegal," Tutup Dansatgas
(Libertus/Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty)
Subscribe di situs ini untuk mendapatkan update berita terbaru