Berita Borneotribun.com: Timnas Indonesia Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Timnas Indonesia. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Timnas Indonesia. Tampilkan semua postingan

Rabu, 26 Maret 2025

Ranking FIFA Indonesia: Perjalanan dan Harapan ke Depan

Ranking FIFA Indonesia: Perjalanan dan Harapan ke Depan
Ranking FIFA Indonesia: Perjalanan dan Harapan ke Depan. 

JAKARTA – Peringkat FIFA Indonesia selalu menjadi perhatian bagi para pecinta sepak bola di Tanah Air. 

Posisi Indonesia dalam ranking FIFA mencerminkan perkembangan serta tantangan yang dihadapi oleh Tim Nasional (Timnas) di kancah sepak bola internasional.

Perjalanan Peringkat FIFA Indonesia

Pada November 2024, Timnas Indonesia mengalami peningkatan signifikan dengan naik lima peringkat ke posisi 125 dunia, mengumpulkan 1.135,11 poin. 

Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi salah satu faktor utama peningkatan ini.

Namun, pada Desember 2024, Indonesia mengalami penurunan dua peringkat ke posisi 127 dengan 1.133,41 poin. 

Penurunan ini disebabkan oleh hasil kurang memuaskan di Piala AFF 2024, termasuk kekalahan 0-1 dari Vietnam.

Kedatangan Patrick Kluivert sebagai Pelatih Baru

Pada Januari 2025, mantan bintang Barcelona dan Newcastle United, Patrick Kluivert, ditunjuk sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia. 

Penunjukan ini diharapkan membawa angin segar dan meningkatkan performa tim. 

Kluivert menggantikan Shin Tae-yong, yang sebelumnya berhasil membawa Indonesia naik dalam peringkat FIFA.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Meskipun mengalami beberapa kemunduran, Ketua PSSI Erick Thohir tetap optimis membawa Indonesia kembali ke Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1938.

Thohir menargetkan Indonesia masuk dalam 50 besar dunia pada 2045, dengan dukungan dari pemerintah dan sektor swasta.

Kemenangan 5-1 atas Indonesia oleh Australia pada Maret 2025 menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.

Pelatih Australia, Tony Popovic, melihat kemenangan tersebut sebagai bukti kemajuan timnya.

Posisi Indonesia di Antara Negara ASEAN

Di kawasan Asia Tenggara, peringkat FIFA Indonesia berada di bawah Thailand (97) dan Vietnam (114). Sementara itu, Malaysia berada di posisi 132, dan Filipina di peringkat 150.

Perjalanan peringkat FIFA Indonesia mencerminkan dinamika dan tantangan dalam sepak bola internasional.

Dengan penunjukan Patrick Kluivert dan dukungan penuh dari PSSI, harapannya Timnas Indonesia dapat meraih prestasi lebih baik dan memperbaiki posisi di ranking FIFA.

Perjalanan Karier Patrick Kluivert Pelatih Baru Timnas Indonesia 2025

Perjalanan Karier Patrick Kluivert Pelatih Baru Timnas Indonesia 2025
Perjalanan Karier Patrick Kluivert Pelatih Baru Timnas Indonesia 2025.

JAKARTA – Patrick Kluivert, legenda sepak bola asal Belanda, resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Timnas Indonesia pada Januari 2025, menggantikan Shin Tae-yong.

Penunjukan ini menandai langkah ambisius PSSI untuk meningkatkan prestasi sepak bola Indonesia di kancah internasional.

Karier Kepelatihan Patrick Kluivert

Setelah pensiun sebagai pemain, Kluivert memulai karier kepelatihannya dengan menjadi asisten pelatih di klub Belanda, NEC Nijmegen, pada 2008.

Ia kemudian menjabat sebagai pelatih kepala tim nasional Curacao pada 2015-2016, membawa tim tersebut meraih hasil positif di kualifikasi Piala Karibia.

Pada 2016-2017, Kluivert menjabat sebagai Direktur Sepak Bola di Paris Saint-Germain (PSG), membantu klub meraih gelar domestik. 

Selanjutnya, ia menjadi asisten pelatih tim nasional Kamerun pada 2018-2019, bekerja sama dengan Clarence Seedorf. 

Sebelum bergabung dengan Timnas Indonesia, Kluivert melatih klub Turki, Adana Demirspor, pada 2023.

Penunjukan sebagai Pelatih Timnas Indonesia

Pada 8 Januari 2025, PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia, dengan kontrak hingga 2027 dan opsi perpanjangan satu tahun. 

Ia diperkenalkan bersama dua asisten pelatih asal Belanda, Alex Pastoor dan Denny Landzaat.

Penunjukan ini diharapkan dapat membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026, mengingat pengalaman Kluivert di level internasional.

Tantangan Awal dan Kualifikasi Piala Dunia 2026

Kluivert menghadapi tantangan besar dalam upayanya membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. 

Pada pertandingan kualifikasi melawan Australia pada 20 Maret 2025, Indonesia mengalami kekalahan 5-1, membuat posisi mereka turun ke peringkat keempat di Grup C zona Asia.

Meskipun demikian, Kluivert tetap optimis dan menekankan pentingnya persiapan untuk pertandingan selanjutnya melawan Bahrain.

Ia berharap timnya dapat bangkit dan meraih hasil positif untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia.

Kemenangan atas Bahrain dan Harapan ke Depan

Pada 25 Maret 2025, Timnas Indonesia berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Gol tunggal dicetak oleh Ole Romeny, pemain naturalisasi asal Belanda.

Kemenangan ini meningkatkan moral tim dan menjaga asa untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Kluivert mengapresiasi dukungan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan antusiasme suporter yang memenuhi stadion.

Ia menekankan pentingnya kerja keras dan konsistensi dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya untuk mencapai target yang diinginkan.

Penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia membawa harapan baru bagi sepak bola tanah air.

Dengan pengalaman dan rekam jejaknya di kancah internasional, diharapkan Kluivert dapat membawa Timnas Indonesia meraih prestasi gemilang, termasuk lolos ke Piala Dunia 2026.

Indonesia vs China, Pasukan Garuda Tandang ke Markas Jepang di Laga Terakhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia vs China, Pasukan Garuda Tandang ke Markas Jepang di Laga Terakhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026
Indonesia vs China, Pasukan Garuda Tandang ke Markas Jepang di Laga Terakhir Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.

JAKARTA – Timnas Indonesia akan menghadapi laga krusial dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pada pertandingan terakhir Grup C, skuad Garuda dijadwalkan tandang ke markas Jepang pada 10 Juni 2025.

Pertandingan ini akan menjadi ujian besar bagi Indonesia yang sedang berjuang untuk melangkah lebih jauh di babak kualifikasi.

Di laga lainnya, China akan menjamu Bahrain, sementara Australia akan bertandang ke Arab Saudi.

Hasil dari semua pertandingan ini akan menentukan nasib tim-tim yang bersaing di grup ini.

Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026 Timnas Indonesia

Berikut jadwal dua laga penting Timnas Indonesia di bulan Juni:

  • Indonesia vs China – 5 Juni 2025

  • Jepang vs Indonesia – 10 Juni 2025

Dua pertandingan ini akan menjadi penentu bagi Indonesia untuk melangkah ke fase berikutnya.

Marselino Ferdinan Absen di Laga Melawan China

Kabar kurang baik datang bagi Timnas Indonesia. Gelandang andalan Marselino Ferdinan dipastikan absen dalam laga melawan China pada 5 Juni 2025 akibat akumulasi kartu kuning yang didapat saat melawan Bahrain.

Absennya Marselino tentu menjadi kehilangan besar bagi tim. Pemain yang kini memperkuat Oxford United itu sudah menunjukkan kolaborasi apik dengan Ole Romeny di lini depan Garuda. Kombinasi keduanya terbukti ampuh ketika Timnas Indonesia meraih kemenangan 1-0 atas Bahrain. Gol tunggal yang dicetak oleh Ole Romeny pada menit ke-24 berasal dari assist Marselino.

Namun, meski tanpa Marselino, Timnas Indonesia tetap harus fokus menghadapi China. Pelatih dan pemain lainnya perlu mencari strategi terbaik agar tetap bisa tampil maksimal dan meraih kemenangan.

Kevin Diks Optimistis Hadapi China

Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks, menyatakan kesiapan tim untuk menghadapi China. Ia optimistis Indonesia bisa meraih hasil positif di pertandingan tersebut."

Pertandingan berikutnya adalah pada Juni melawan China. Mari kita menang lagi," kata Kevin Diks.

Optimisme ini tentu menjadi modal penting bagi skuad Garuda. Dukungan dari seluruh pencinta sepak bola Indonesia juga sangat dibutuhkan agar tim bisa tampil lebih percaya diri di lapangan.

Fokus Menuju Laga Krusial Melawan Jepang

Setelah menghadapi China, Timnas Indonesia akan langsung bersiap untuk laga berat melawan Jepang di kandangnya pada 10 Juni 2025. Jepang dikenal sebagai salah satu tim terkuat di Asia, sehingga laga ini akan menjadi tantangan besar bagi skuad Garuda.

Namun, jika Indonesia bisa tampil solid dan disiplin, bukan tidak mungkin kejutan bisa terjadi. Setiap poin yang didapat di fase grup ini sangat berharga untuk menjaga peluang melangkah ke fase berikutnya.

Dukungan untuk Timnas Indonesia

Dua laga mendatang akan sangat menentukan bagi Timnas Indonesia. Semua pemain dan staf pelatih tentu akan bekerja keras agar bisa mendapatkan hasil terbaik. Sebagai suporter, mari kita terus mendukung Garuda agar bisa tampil maksimal di lapangan dan membawa nama Indonesia lebih jauh di Kualifikasi Piala Dunia 2026!

Tetap semangat, Garuda!

Timnas Indonesia Bungkam Bahrain 1-0, Justin Hubner Jadi Tembok Kokoh di Lini Belakang

Timnas Indonesia Bungkam Bahrain 1-0, Justin Hubner Jadi Tembok Kokoh di Lini Belakang
Timnas Indonesia Bungkam Bahrain 1-0, Justin Hubner Jadi Tembok Kokoh di Lini Belakang. 

JAKARTA – Timnas Indonesia meraih kemenangan krusial atas Bahrain dengan skor tipis 1-0 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Selasa (25/3/2025) ini berlangsung sengit, namun skuad Garuda mampu keluar sebagai pemenang berkat kerja keras dan determinasi tinggi.

Salah satu pemain yang paling menonjol dalam kemenangan ini adalah Justin Hubner. Bek keturunan Belanda-Indonesia ini tampil luar biasa di lini belakang, menjadi tembok kokoh yang sulit ditembus para pemain Bahrain. Selain itu, ketenangannya dalam menghadapi provokasi lawan menjadi faktor penting dalam menjaga fokus Timnas hingga peluit akhir berbunyi.

Kegarangan Justin Hubner Jadi Kunci

Bahrain bukan lawan yang mudah. Mereka bermain agresif dan kerap mencoba memprovokasi pemain Indonesia agar kehilangan fokus. Namun, Justin Hubner tak gentar sedikit pun. Pemain Wolverhampton Wanderers U-23 ini tetap tenang dan disiplin dalam menjaga pertahanan.

"Timnas punya Justin Hubner. Keberanian dia menghadapi provokasi pemain Bahrain sangat sukses," ujar salah satu komentator pertandingan.

Berkat kepemimpinan dan ketangguhannya di lini belakang, Bahrain kesulitan menembus pertahanan Indonesia. Hubner menjadi pemimpin di jantung pertahanan, memastikan gawang Timnas tetap aman hingga akhir laga.

Peluang Lolos ke Piala Dunia 2026: Tidak Mudah, Tapi Masih Terbuka

Kemenangan atas Bahrain membuat Timnas Indonesia semakin dekat dengan mimpi tampil di Piala Dunia 2026. Namun, perjalanan masih panjang dan penuh tantangan. Hubner sendiri menyadari bahwa lolos ke Piala Dunia bukanlah tugas yang mudah.

“Situasinya tidak mudah. Tapi kami akan terus berjuang untuk membawa Indonesia ke Piala Dunia 2026,” ujar Hubner dengan penuh optimisme.

Semangat juang yang ditunjukkan Hubner dan kawan-kawan menjadi modal penting untuk menghadapi laga-laga berikutnya. Timnas Indonesia harus terus konsisten agar bisa menorehkan sejarah baru dengan lolos ke turnamen sepak bola paling bergengsi di dunia.

Sindiran Pelatih Bahrain Soal Pemain Keturunan

Sebelum laga berlangsung, pelatih Bahrain, Dragan Talajic, sempat melontarkan psywar di sesi konferensi pers. Pelatih asal Kroasia itu menyindir Timnas Indonesia yang banyak dihuni pemain keturunan Belanda.

“Saya menyaksikan banyak pertandingan Timnas Indonesia. Namun, setiap saya menyaksikannya, selalu ada dua pemain baru. Hanya saja, bukan dari Indonesia melainkan dari Belanda atau Inggris," kata Talajic dalam konferensi pers, Senin (24/3/2025).

"Anda memiliki 300 juta penduduk tapi membawa pemain dari Belanda," lanjutnya.

Komentar ini tentu saja menjadi bahan pembicaraan di kalangan pecinta sepak bola Indonesia. Namun, Timnas Indonesia membalas sindiran tersebut dengan jawaban di atas lapangan—kemenangan.

Maju Terus, Garuda!

Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Timnas Indonesia semakin berkembang dan siap bersaing di level internasional. Perjalanan menuju Piala Dunia 2026 memang masih panjang, tetapi dengan semangat juang dan dukungan penuh dari para suporter, tidak ada yang mustahil.

Maju terus, Garuda! Mari kita dukung Timnas Indonesia hingga mencapai mimpi besar tampil di Piala Dunia 2026!

Indonesia Menang 1-0 atas Bahrain, Peluang Lolos ke Piala Dunia Makin Terbuka!

Indonesia Menang 1-0 atas Bahrain, Peluang Lolos ke Piala Dunia Makin Terbuka!
Indonesia Menang 1-0 atas Bahrain, Peluang Lolos ke Piala Dunia Makin Terbuka!

JAKARTA - Timnas Indonesia sukses mengamankan kemenangan krusial dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia setelah menundukkan Bahrain dengan skor tipis 1-0. 

Pertandingan yang berlangsung di Jakarta ini menjadi momen penting bagi skuat Garuda di bawah asuhan pelatih baru, Patrick Kluivert. 

Kemenangan ini membuka peluang bagi Indonesia untuk melaju ke babak playoff demi mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia yang akan digelar di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.

Peringkat Indonesia di Grup C Kualifikasi Piala Dunia

Saat ini, Indonesia tergabung di Grup C bersama Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain, dan China. Dua tim teratas dari grup ini akan langsung lolos ke Piala Dunia, sementara peringkat tiga dan empat akan melanjutkan perjuangan ke babak playoff.

Berikut adalah klasemen sementara setelah delapan pertandingan:

Posisi Tim Pertandingan Poin
1 Jepang (Lolos) 8 20
2 Australia 8 13
3 Arab Saudi 8 10
4 Indonesia 8 9
5 Bahrain 8 6
6 China 8 6

Dengan kemenangan atas Bahrain, Indonesia kini unggul tiga poin dari pesaing terdekatnya dan masih memiliki peluang besar untuk lolos ke babak berikutnya. 

Namun, tantangan berat menanti dengan dua laga tersisa melawan China dan Jepang pada bulan Juni.

Strategi Kluivert dan Komposisi Pemain

Di bawah arahan Patrick Kluivert, Indonesia mengandalkan kombinasi pemain lokal dan diaspora. 

Dalam laga ini, dua pemain asli Indonesia, Marselino Ferdinan (Oxford United) dan Rizky Ridho (Persija Jakarta), menjadi starter. 

Selebihnya, tim didominasi oleh pemain keturunan yang berlaga di Eropa, seperti:

  • Maarten Paes (FC Dallas)

  • Kevin Diks (FC Kopenhagen)

  • Thom Haye (Heerenveen)

  • Justin Hubner (Wolverhampton Wanderers)

  • Jay Idzes (Venezia)

  • Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard)

  • Joey Pelupessy (Groningen)

  • Ole Romeny (Oxford United)

  • Calvin Verdonk (NEC Nijmegen)

Meski Mees Hilgers (FC Twente) absen karena cedera, tim tetap tampil solid dengan strategi bertahan yang disiplin.

Jalannya Pertandingan

Indonesia tampil percaya diri di hadapan puluhan ribu suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Gol tunggal dalam pertandingan ini dicetak oleh Ole Romeny di babak pertama setelah menerima umpan matang dari Marselino Ferdinan. 

Ini adalah gol kedua Romeny bagi Timnas Indonesia setelah sebelumnya mencetak gol dalam laga melawan Australia.

Meski suhu di Jakarta mencapai hampir 30 derajat pada malam hari, para pemain Indonesia tetap tampil solid. 

Bahrain mencoba menekan di babak kedua, tetapi pertahanan Indonesia tetap kokoh. 

Sejumlah peluang emas diciptakan Indonesia, termasuk oleh Marselino dan Eliano Reijnders, namun belum berhasil menambah gol.

Pada menit-menit akhir, para pemain Indonesia tampak kelelahan, beberapa mengalami kram, namun hal ini justru membantu mengulur waktu hingga peluit panjang berbunyi. 

Skor akhir 1-0 untuk kemenangan Indonesia.

Peluang Lolos ke Piala Dunia

Jika Indonesia finis di peringkat tiga atau empat grup, tim Garuda harus melalui babak playoff. Pada tahap ini, Indonesia akan bermain dalam grup berisi tiga tim. 

Pemenang grup tersebut akan langsung lolos ke Piala Dunia, sementara peringkat kedua masih harus menghadapi playoff antarbenua untuk mendapatkan tiket ke turnamen.

Perjalanan masih panjang, tetapi kemenangan ini menjadi modal penting bagi Indonesia untuk terus berjuang. 

Dengan dua pertandingan tersisa melawan China dan Jepang, hasil positif akan semakin memperbesar peluang Indonesia untuk meraih sejarah baru: lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya!

Dukungan Suporter Jadi Kunci

Suporter Indonesia, baik di dalam maupun luar negeri, diharapkan terus memberikan dukungan penuh kepada Timnas. 

Dukungan ini akan menjadi motivasi tambahan bagi para pemain untuk tampil maksimal di laga-laga sisa kualifikasi.

Apakah kita akan melihat Indonesia berlaga di Piala Dunia 2026? Semua masih mungkin! Mari terus dukung Timnas Garuda menuju panggung dunia! #GarudaDiDadaku #RoadToWorldCup

Selasa, 25 Maret 2025

Perkiraan Skor Indonesia vs Bahrain: Laga Hidup Mati Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Perkiraan Skor Indonesia vs Bahrain Laga Hidup Mati Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Perkiraan Skor Indonesia vs Bahrain Laga Hidup Mati Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

JAKARTA - Timnas Indonesia akan menjalani laga hidup mati melawan Bahrain dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Laga ini menjadi momen penentuan bagi Skuad Garuda untuk menjaga asa lolos ke ajang sepak bola paling bergengsi di dunia.

Jadwal dan Lokasi Pertandingan

Indonesia akan menjamu Bahrain pada matchday kedelapan Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 

Pertandingan ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada Selasa (25/3/2025) pukul 20.45 WIB.

Laga ini sangat krusial bagi Timnas Indonesia setelah kekalahan telak 1-5 dari Australia di pertandingan sebelumnya. 

Kemenangan menjadi harga mati agar Indonesia tetap memiliki peluang lolos ke Piala Dunia 2026.

Situasi Klasemen dan Peluang Indonesia

Hingga matchday ketujuh, Indonesia baru mengumpulkan enam poin dari tujuh pertandingan dan berada di posisi keempat Grup C. 

Skuad Garuda tertinggal empat poin dari Australia yang berada di peringkat kedua, batas akhir untuk tiket langsung ke putaran final Piala Dunia 2026.

Sementara itu, Bahrain juga membutuhkan kemenangan untuk menjaga peluang lolos. Saat ini, mereka berada di posisi ketiga dengan poin yang lebih baik dibanding Indonesia. 

Oleh karena itu, laga ini akan menjadi duel sengit antara dua tim yang sama-sama berjuang untuk bertahan dalam persaingan.

Optimisme Timnas Indonesia

Meski dalam situasi sulit, Timnas Indonesia tetap optimis bisa meraih hasil maksimal. Gelandang muda berbakat, Marselino Ferdinan, menegaskan bahwa tim akan berjuang mati-matian untuk meraih kemenangan di hadapan ribuan suporter yang memenuhi SUGBK.

"Mungkin kita tahu bahwa chemistry tidak bisa dibangun dalam 1, 2, atau 3 hari. Kalau kita lihat pertandingan melawan Australia, banyak yang koreksi, tapi tujuannya bukan di situ," ujar Marselino dalam konferensi pers, Senin (24/3/2025) malam WIB.

"Kita di sini untuk menghadapi lawan selanjutnya. Jadi kita evaluasi hasil sebelumnya, dan kita akan mati-matian melawan Bahrain untuk mendapatkan tiga poin," tambahnya.

Pelatih kepala Timnas Indonesia, Justin Kluivert, juga menyatakan bahwa tim sudah melakukan evaluasi besar-besaran usai kekalahan dari Australia. Ia percaya bahwa anak asuhnya bisa bangkit dan tampil lebih baik dalam pertandingan melawan Bahrain.

Strategi dan Prediksi Susunan Pemain

Dengan tekanan besar untuk menang, Timnas Indonesia diprediksi akan bermain lebih menyerang sejak awal pertandingan. 

Dukungan penuh dari suporter di SUGBK akan menjadi tambahan motivasi bagi para pemain.

Kemungkinan besar, Kluivert akan menurunkan formasi 4-3-3 untuk menekan Bahrain sejak menit pertama. 

Marselino Ferdinan dan Ole Romeny diharapkan menjadi motor serangan, sementara lini belakang harus siap menghadapi gempuran dari pemain-pemain Bahrain yang dikenal cepat dan agresif.

Perkiraan susunan pemain Indonesia vs Bahrain:

Indonesia (4-3-3): Emil Audero; Rizky Ridho, Jay Idzes, Justin Hubner; Kevin Diks, Joey Pelupessy, Marselino Ferdinan, Thom Haye, Calvin Verdonk; Ragnar Oratmangoen, Ole Romeny.

Bahrain (4-4-2): Ebrahim Lutfalla; Waleed Al Hayam, Sayed Baqer, Vincent Emmanuel, Abdulla Al Khalasi; Kamil Al Aswad, Sayed Dhiya Saeed; Ali Madan, Mohamed Marhoon, Mahdi Al-Humaidan, Mahdi Abduljabbar.

Prediksi Skor Indonesia vs Bahrain

Bermain di kandang sendiri dengan dukungan penuh dari suporter bisa menjadi keuntungan besar bagi Timnas Indonesia. 

Namun, Bahrain juga bukan lawan yang mudah dikalahkan karena mereka memiliki skuad yang cukup solid.

Jika Timnas Indonesia mampu bermain disiplin di lini belakang dan memanfaatkan peluang dengan efektif, kemenangan bisa diraih. 

Namun, Bahrain juga memiliki kualitas serangan yang harus diwaspadai.

Prediksi skor: Indonesia 2-0 Bahrain

Kamis, 20 Maret 2025

Australia Gasak Indonesia 5-1 di Kualifikasi Piala Dunia: Socceroos Makin Dekat ke Qatar!

Australia Gasak Indonesia 5-1 di Kualifikasi Piala Dunia Socceroos Makin Dekat ke Qatar!
Australia Gasak Indonesia 5-1 di Kualifikasi Piala Dunia Socceroos Makin Dekat ke Qatar!

JAKARTA - Australia menunjukkan dominasi mereka dengan kemenangan telak 5-1 atas Indonesia dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Bermain di Sydney pada Kamis (21/3), Socceroos tampil ganas dan semakin mengamankan posisi mereka di zona otomatis lolos ke putaran berikutnya.

Babak Pertama: Penalti Gagal, Australia Langsung Balikkan Keadaan

Indonesia sebenarnya memulai laga dengan cukup baik dan mendapat peluang emas ketika wasit menghadiahkan penalti di menit ke-7 setelah Rafael Struick dijatuhkan Kye Rowles di kotak terlarang. 

Sayangnya, Kevin Diks yang menjadi eksekutor gagal memanfaatkan peluang itu setelah bola tendangannya membentur tiang.

Kesalahan ini langsung dibayar mahal oleh Garuda. Hanya berselang beberapa menit, giliran Australia yang mendapatkan penalti setelah Martin Boyle dijatuhkan Nathan Tjoe-A-On di dalam kotak penalti. 

Boyle sendiri yang maju sebagai eksekutor sukses menceploskan bola ke pojok kiri bawah gawang Maarten Paes. Skor 1-0 untuk Australia!

Australia semakin percaya diri dan menggandakan keunggulan lewat gol Nishan Velupillay yang berhasil lepas dari kawalan dan mencungkil bola melewati Paes. 

Permainan agresif tuan rumah semakin membuahkan hasil saat Jackson Irvine mencetak gol ketiga di menit ke-34 setelah memanfaatkan bola muntah hasil penyelamatan Paes. Skor 3-0 menutup babak pertama.

Babak Kedua: Perlawanan Singkat Indonesia, Australia Tak Terbendung

Memasuki babak kedua, Indonesia sempat tampil lebih berani dan menekan selama 10 menit pertama. 

Bahkan, Mat Ryan dipaksa melakukan penyelamatan penting untuk menjaga gawangnya tetap bersih. 

Namun, dominasi Australia tidak terbendung lama. Pada menit ke-61, Lewis Miller mencetak gol keempat untuk tuan rumah, yang sekaligus membunuh semangat juang Garuda.

Meski tertinggal jauh, Indonesia tetap berusaha mencari gol hiburan. Usaha itu akhirnya membuahkan hasil di menit ke-78, ketika Ole Romenij sukses menjebol gawang Mat Ryan dari jarak dekat. 

Sayangnya, harapan untuk menutup laga dengan lebih terhormat sirna setelah Jackson Irvine mencetak gol keduanya di menit ke-90, mengunci kemenangan telak 5-1 untuk Socceroos.

Statistik Menarik: Australia Makin Superior

Kemenangan ini membuat Australia semakin kokoh dalam rekor pertemuan melawan Indonesia. Dari sembilan pertemuan terakhir, mereka menang tujuh kali dan hanya dua kali imbang.

Selain itu, konversi tembakan Australia dalam laga ini mencapai 56%, yang menjadi rekor ketiga terbaik mereka sejak Opta mulai mencatat data pertandingan pada 2015.

Menariknya, lima gol yang mereka cetak di Allianz Stadium Sydney dalam laga ini hanya kalah dari kemenangan terbesar mereka di stadion tersebut, yakni melawan Kepulauan Solomon (7-0 pada 2005 dan 6-0 pada 2004).

Bagi Indonesia, kekalahan ini memperpanjang tren negatif mereka. Ini menjadi kekalahan ketiga beruntun setelah sebelumnya takluk dari Vietnam dan Filipina, menjadikannya rentetan terburuk sejak awal 2024.

Apa Selanjutnya?

Australia selanjutnya akan menghadapi China dalam laga tandang, yang meskipun berada di dasar klasemen, hanya tertinggal empat poin dari mereka. 

Sementara itu, Indonesia harus segera berbenah jika ingin tetap bersaing di babak kualifikasi ini.

Bagaimana menurut kamu, apakah Garuda bisa bangkit di laga berikutnya? Yuk, tulis pendapatmu di kolom komentar!

Link Live Streaming Australia vs Indonesia: Saksikan Duel Panas Kualifikasi Piala Dunia 2026!

Link Live Streaming Australia vs Indonesia Saksikan Duel Panas Kualifikasi Piala Dunia 2026!
Link Live Streaming Australia vs Indonesia Saksikan Duel Panas Kualifikasi Piala Dunia 2026!

JAKARTA - Halo, Sobat Borneo! Buat kalian yang nggak sabar nonton aksi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, langsung simak nih informasi lengkap soal pertandingan seru antara Australia vs Indonesia yang bakal digelar hari ini!

Jadwal Australia vs Indonesia

Laga krusial ini akan berlangsung di Sydney Football Stadium pada Kamis, 20 Maret 2025, dengan kickoff pukul 16.10 WIB

Buat yang nggak bisa datang langsung ke stadion, tenang aja, kalian bisa nonton pertandingan ini secara live di RCTI atau melalui layanan streaming online di Vision+.

Kondisi Timnas Indonesia

Pelatih baru Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, membawa 29 pemain ke Australia. Sayangnya, dua pemain harus absen karena akumulasi kartu kuning, yaitu Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen

Dengan begitu, hanya 27 pemain yang tersedia, dan dari jumlah itu, Kluivert hanya bisa memilih 23 pemain untuk masuk dalam daftar skuad pertandingan.

Di bawah asuhan Kluivert, Indonesia kemungkinan besar akan menggunakan formasi 4-3-3 untuk menghadapi Socceroos. 

Di sektor penjaga gawang, Maarten Paes diprediksi tetap menjadi pilihan utama. 

Sementara itu, kiper naturalisasi baru, Emil Audero, tampaknya masih butuh waktu adaptasi sebelum mendapatkan menit bermain.

Debut Patrick Kluivert sebagai Pelatih Timnas

Laga ini juga menjadi debut resmi Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia. 

Pelatih asal Belanda ini ditunjuk menggantikan Shin Tae-yong pada Januari 2025. 

Akankah Kluivert mampu membawa Garuda terbang tinggi di kandang lawan? Kita tunggu saja!

Link Live Streaming Australia vs Indonesia

Buat kalian yang nggak mau ketinggalan pertandingan ini, berikut beberapa link live streaming yang bisa kalian akses:

🔴 Live di RCTI
🔴 Streaming di Vision+
🔴 Link 1 Streaming Australia vs Indonesia (Update segera)
🔴 Link 2 Streaming Australia vs Indonesia (Update segera)
🔴 Link 3 Streaming Australia vs Indonesia (Update segera)
🔴 Link 4 Streaming Australia vs Indonesia (Update segera)

Jangan lupa siapkan camilan favorit dan ajak teman-teman buat nobar ya! Yuk, dukung Garuda biar bisa mencetak sejarah di Kualifikasi Piala Dunia 2026!

Prediksi Skor Australia vs Indonesia: Garuda Siap Beri Kejutan!

Prediksi Skor Australia vs Indonesia Garuda Siap Beri Kejutan!
Prediksi Skor Australia vs Indonesia: Garuda Siap Beri Kejutan!

JAKARTA - Timnas Indonesia bakal menghadapi tantangan besar saat bertemu Australia dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

Laga yang berlangsung di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3) pukul 16.00 WIB ini jadi momen penting bagi Garuda untuk menunjukkan taji di level Asia.

Perjuangan Menuju Piala Dunia 2026

Indonesia saat ini berada di posisi ketiga Grup C dengan koleksi 6 poin dari enam pertandingan. 

Sementara itu, Australia berada satu tingkat di atas dengan 7 poin, sedangkan Jepang kokoh di puncak dengan 16 poin. 

Dengan selisih poin yang tipis, hasil laga ini bisa sangat menentukan langkah selanjutnya bagi skuad asuhan Patrick Kluivert.

Pelatih anyar Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, datang dengan ambisi tinggi. Eks striker Barcelona ini optimistis timnya bisa mencuri poin dari Australia meski laga ini akan berjalan sulit.

"Kami datang ke sini untuk mendapatkan hasil yang baik, dan hasil yang baik berarti kemenangan. Tentu saja, ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit, tetapi saya yakin kami bisa meraih hasil yang positif," ujar Kluivert, dikutip dari laman resmi PSSI.

Kelebihan & Tantangan untuk Garuda

Timnas Indonesia kali ini diperkuat banyak pemain yang berkarier di Eropa, seperti Kevin Diks, Mees Hilgers, Calvin Verdonk, Thom Haye, hingga Ole Romeny. 

Kehadiran mereka diharapkan bisa menambah kekuatan Garuda dalam menghadapi Australia yang dikenal dengan permainan fisik dan bola-bola panjangnya.

Namun, di sisi lain, adaptasi masih jadi PR besar. Kedatangan pemain-pemain baru serta kepemimpinan Kluivert yang masih segar bisa jadi faktor yang memengaruhi permainan. 

Sementara itu, Australia sendiri juga tak dalam kondisi ideal karena beberapa pemain utamanya absen.

Australia bakal mengandalkan permainan set-piece dan duel udara, sementara Indonesia kemungkinan besar akan memanfaatkan kecepatan para pemainnya untuk menyerang balik. 

Laga ini diprediksi akan berjalan sengit dengan kedua tim berusaha mencari celah untuk mencetak gol.

Prediksi Skor Australia vs Indonesia

Melihat performa kedua tim dan strategi yang akan diterapkan, pertandingan ini diprediksi berakhir imbang 1-1. 

Indonesia punya peluang mencuri poin jika mampu bertahan dengan baik dan memaksimalkan serangan balik cepat.

Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Australia

Timnas Indonesia:

  • Maarten Paes (GK)
  • Jay Idzes (C)
  • Mees Hilgers
  • Calvin Verdonk
  • Kevin Diks
  • Ivar Jenner
  • Thom Haye
  • Joey Pelupessy
  • Marselino Ferdinan
  • Dean James
  • Ole Romeny

Laga melawan Australia akan jadi ujian berat bagi Timnas Indonesia, tetapi bukan berarti Garuda tak punya peluang. 

Dengan strategi yang tepat, disiplin tinggi, dan sedikit keberuntungan, Indonesia bisa membawa pulang hasil positif dari Sydney.

Bagaimana menurut kamu? Apakah Garuda bisa mencetak sejarah dan mengalahkan Australia di kandangnya sendiri? Yuk, komen prediksi kamu di bawah!

Jumat, 06 September 2024

Timnas Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi 1-1 di Laga Pembuka Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi 1-1 di Laga Pembuka Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Indonesia Tahan Imbang Arab Saudi 1-1 di Laga Pembuka Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026.
JEDDAH – Timnas Indonesia sukses meraih poin pertama di laga pembuka Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 usai menahan imbang Arab Saudi dengan skor 1-1 di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Jumat (6/9/2024) dini hari WIB. 

Gol pembuka Indonesia dicetak Ragnar Oratmangoen pada menit ke-19, sementara Arab Saudi membalas lewat gol pada akhir babak pertama.

Sejak awal pertandingan, Timnas Indonesia tampil penuh semangat dengan pola permainan disiplin. 

Arab Saudi, yang lebih diunggulkan, mendominasi penguasaan bola namun kesulitan menembus pertahanan kokoh skuad Garuda.

Pada menit ke-19, sebuah serangan balik cepat dari sisi kanan yang dipimpin oleh Witan Sulaeman berujung pada gol Indonesia.

Umpan tarik Witan berhasil dimanfaatkan Ragnar Oratmangoen yang melepaskan tendangan keras kaki kiri, membuat Indonesia unggul 1-0.

Setelah tertinggal, Arab Saudi meningkatkan intensitas serangan mereka.

Hasilnya, di menit ke-45+3, mereka mampu menyamakan kedudukan melalui serangan balik cepat yang berujung pada gol ke gawang Maarten Paes. Skor 1-1 menutup babak pertama.

Di babak kedua, Indonesia terus berusaha menjaga keseimbangan permainan. Maarten Paes, kiper debutan Indonesia, hampir menjadi pesakitan setelah melakukan blunder yang mengakibatkan penalti bagi Arab Saudi. 

Namun, ia berhasil menebus kesalahannya dengan penyelamatan gemilang, menggagalkan tendangan penalti lawan.

Permainan semakin memanas saat waktu normal hampir habis. 

Feras Al Brikan dari Arab Saudi mendapat peluang emas di menit ke-90+3, namun lagi-lagi Maarten Paes menunjukkan kelasnya dengan penyelamatan penting, menjaga skor tetap imbang.

Hingga peluit akhir dibunyikan, tidak ada gol tambahan dari kedua tim. 

Indonesia berhasil menahan tim kuat Arab Saudi dan meraih poin penting dalam upaya lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Susunan Pemain:

Arab Saudi: Mohammed Al Owais; Sultan Al Ghannam, Ali Lajami, Ali Al Bulayhi, Moteb Alharbi, Hassan Al Tambakti, Musab Aljuwayr, Abdullah Al Khaibari, Mohammed Kanno, Salem Al Dawsari, Abdullah Radif.

Indonesia: Maarten Paes; Rizky Ridho, Jay Idzes, Sandy Walsh, Nathan Tjoe-A-On, Ivar Jenner, Calvin Verdonk; Witan Sulaeman, Rafael Struick, Ragnar Oratmangoen.

Dengan hasil imbang ini, Timnas Indonesia mendapatkan kepercayaan diri untuk menghadapi pertandingan selanjutnya di Grup C.

Senin, 29 Januari 2024

Shin Tae-yong Soroti Kekurangan Pengalaman Pemain Timnas

Penjaga gawang bola Timnas Indonesia Ernando Ari (tengah) berjabat tangan dengan pesepak bola Timnas Australia Aziz Behich (kedua kiri) seusai pertandingan babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu (28/1/2024). Indonesia kalah dari Australia dengan skor 0-4. ANTARAFOTO/Yusran Uccang/nym. (ANTARA FOTO/yusran uccang)
Penjaga gawang bola Timnas Indonesia Ernando Ari (tengah) berjabat tangan dengan pesepak bola Timnas Australia Aziz Behich (kedua kiri) seusai pertandingan babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu (28/1/2024). Indonesia kalah dari Australia dengan skor 0-4. ANTARAFOTO/Yusran Uccang/nym. (ANTARA FOTO/yusran uccang)
JAKARTA - Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong, menyoroti kebutuhan akan pengalaman bertanding bagi para pemainnya agar bisa bersaing di level turnamen papan atas seperti Piala Asia. 

Pasca-kekalahan telak 0-4 dari Australia dalam pertandingan babak 16 besar Piala Asia 2023, Shin menganggap bahwa kurangnya pengalaman bertanding menjadi faktor utama.

"Dalam konteks performa, kami tidak kalah. Mereka bermain dengan baik dan mengikuti instruksi saya. Namun, pengalaman masih menjadi hal yang dibutuhkan oleh pemain kita," ujar Shin dalam konferensi pers di Stadium Jassim bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu.

Meskipun Skuad Garuda tampil agresif dan memberikan tekanan pada babak pertama, mereka gagal memanfaatkan peluang yang ada. 

Shin menyatakan bahwa pertandingan tersebut memberikan banyak pelajaran bagi timnya, dan ia yakin timnas Indonesia akan menunjukkan peningkatan jika bertemu dengan Australia di masa mendatang.

"Kami kalah karena kurangnya pengalaman dan konsentrasi. Pertandingan berakhir dengan penampilan yang kurang baik, sementara pemain dan pelatih Australia memiliki pengalaman lebih banyak. Tetapi, mungkin lain kali kami akan bertemu dengan kekuatan yang berbeda," kata Shin, yang berasal dari Korea Selatan.

Dalam evaluasi pertandingan, Shin menyoroti gol bunuh diri yang terjadi pada menit ke-12 oleh Elkan Baggot yang mempengaruhi mental pemain timnas Indonesia. 

Kejadian tersebut menjadi pukulan keras karena menjadi gol pembuka bagi Australia dan langsung berdampak pada permainan tim Indonesia.

"Ada elemen keberuntungan dalam gol bunuh diri yang dicetak oleh salah satu pemain kami. Tanpa kejadian tersebut, permainan kami mungkin berjalan berbeda. Namun, saya tetap berterima kasih kepada para pemain atas penampilan mereka hari ini. Saya berharap tim akan menunjukkan peningkatan di pertandingan berikutnya," tambah Shin.

Timnas Indonesia Raih Sejarah di Piala Asia, Erick Thohir Berharap Lebih Baik

Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
JAKARTA - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, secara optimis mengomentari pencapaian Timnas Indonesia yang berhasil mencapai babak 16 besar Piala Asia 2023. 

Dalam pernyataannya, Erick menyatakan keyakinannya bahwa prestasi yang lebih tinggi dapat diraih oleh timnas Indonesia di masa mendatang.

"Ibaratnya, jika kali ini 16 besar, dan itu sudah sejarah, maka berikutnya harus lebih tinggi," ujar Erick Thohir yang turut menyaksikan pertandingan timnas di Qatar pada Minggu malam.

Meskipun Timnas Merah Putih harus mengakui keunggulan Australia dengan skor 0-4 di babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim Bin Hamad, Qatar, Minggu, Erick melihat banyak pelajaran yang bisa diambil untuk meningkatkan kualitas timnas senior ke depan.

"Artinya, tim yang mayoritas berusia muda ini telah melakoni empat laga dengan lawan-lawan yang punya kualitas di atas. Ada pengalaman yang diperoleh, ada mental yang levelnya seharusnya naik karena melawan tim kuat seperti Jepang, Irak, dan Australia. Ini modal yang baik," kata Erick.

Erick juga menyoroti fakta bahwa Timnas Indonesia adalah tim termuda yang berpartisipasi dalam Piala Asia 2023, dengan pemain termuda, Marselino Ferdinan, berusia 19 tahun 2 bulan, dan pemain tertua, Jordi Amat, berusia 31 tahun. 

Data dari Transfermarkt menunjukkan rata-rata usia pemain Timnas Indonesia adalah 22,5 tahun per 9 Januari 2024, menempatkannya sebagai salah satu tim dengan usia rata-rata termuda dalam turnamen tersebut.

"Modal usia muda dengan tambahan pengalaman di Piala Asia ini seharusnya menjadi suatu yang lebih besar prestasinya di Piala Asia mendatang. Saya berharap, kekalahan dari Australia tidak perlu diratapi. Masih ada target prestasi yang harus ditunjukkan bagi pemain dan juga pelatih," ujar Erick dengan penuh harap.

Sumber: Antara/Dadan Ramdani
Editor: Yakop

Kekecewaan Timnas Indonesia Setelah Kekalahan dari Australia di Piala Asia

Pesepak bola Timnas Indonesia berfoto bersama sebelum melawan Timnas Austalia pada babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu (28/1/2024). ANTARAFOTO/Yusran Uccang/nym/aa.
Pesepak bola Timnas Indonesia berfoto bersama sebelum melawan Timnas Austalia pada babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar, Minggu (28/1/2024). ANTARAFOTO/Yusran Uccang/nym/aa.
JAKARTA - Timnas Indonesia harus mengakhiri perjalanan heroik mereka di Piala Asia 2023 dengan kekalahan telak 0-4 dari Timnas Australia pada babak 16 besar di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, pada Minggu lalu. 

Meskipun memiliki awal yang bersemangat dalam turnamen ini, Garuda harus menerima kekalahan yang cukup menyakitkan di tangan Australia.

Australia berhasil mencatatkan dua gol cepat melalui Elkan Baggott, Martin Boyle, Craig Goodwin, dan Harry Souttar, yang membuat Indonesia kesulitan untuk membalas. 

Dalam laporan resmi dari AFC, catatan tersebut menunjukkan dominasi yang kuat dari Timnas Australia atas permainan.

Pelatih Timnas Australia, Graham Arnold, menyatakan kebanggaannya atas kinerja timnya, "Kami sangat senang dengan hasil ini. Para pemain kami memberikan performa yang luar biasa dan menunjukkan dedikasi mereka untuk mencapai hasil terbaik."

Sementara itu, pelatih Timnas Indonesia, yang tentu kecewa dengan hasil akhir, mencatat bahwa ada banyak hal yang harus dipelajari dari kekalahan ini. 

"Kami memiliki momen-momen baik dalam pertandingan, namun kami tidak mampu memanfaatkannya dengan baik. Kami akan kembali ke latihan dan bekerja lebih keras untuk meningkatkan kinerja kami di masa mendatang," ujar pelatih Timnas Indonesia.

Pertandingan ini juga menandai keberhasilan Australia untuk melaju ke babak perempat final, di mana mereka akan menghadapi pemenang dari laga antara Arab Saudi dan Korea Selatan. 

Dengan performa yang solid, Australia tampaknya siap menghadapi tantangan selanjutnya dalam kompetisi ini.

Dalam babak pertama, Australia mengambil kendali permainan dengan menciptakan banyak peluang, sementara Indonesia berjuang untuk menembus pertahanan lawan. 
Namun, upaya keras dari Indonesia seperti sontekan Rafael Struick dan Justin Hubner masih belum cukup untuk menggetarkan gawang Australia.

Meskipun Indonesia berusaha memperkecil ketertinggalan, gol-gol dari Jackson Irvine dan Martin Boyle membuat Australia unggul 2-0 di babak pertama. 

Upaya serangan dari Yakob Sayuri dan Marselino Ferdinan tidak mampu membawa perubahan signifikan dalam skor.

Di babak kedua, permainan berlangsung dengan tempo sedang, tetapi Australia tetap mendominasi lapangan. 

Meskipun Indonesia mencoba keras untuk membalas, upaya dari Nathaniel Atkinson dan Mitchell Duke hampir saja menambah keunggulan Australia.

Skuat asuhan Graham Arnold berhasil menambah dua gol lagi melalui Craig Goodwin dan Harry Souttar, menetapkan skor akhir 4-0 untuk Australia. 

Meskipun Timnas Indonesia menunjukkan semangat yang gigih, mereka akhirnya harus mengakui keunggulan lawan.

Susunan pemain untuk kedua tim menunjukkan komposisi yang kuat, tetapi Timnas Australia mampu memanfaatkan keunggulan mereka dengan baik. 

Meskipun Timnas Indonesia memiliki pemain-pemain potensial, mereka masih harus bekerja keras untuk bersaing di level internasional.

Minggu, 28 Januari 2024

Jokowi Beraksi di Lapangan untuk Dukung Timnas Indonesia

Presiden Joko Widodo bermain sepak bola bersama warga Sleman di Lapangan Gamplong, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (27/1/2024). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden RI)
Presiden Joko Widodo bermain sepak bola bersama warga Sleman di Lapangan Gamplong, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (27/1/2024). (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden RI)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) turut merayakan keberhasilan tim nasional sepak bola Indonesia yang lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 di Qatar dengan bermain sepak bola bersama sejumlah remaja di Sleman, DIY, Sabtu kemarin.

Dalam pertandingan yang digelar di Lapangan Gamplong, Sleman, Jokowi ingin memberikan semangat kepada masyarakat untuk mendukung tim Garuda yang berhasil mencatat sejarah dengan lolos ke babak 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya.

"Ya ini pertama untuk menyambut masuknya timnas kita ke 16 besar Piala Asia dan kita ingin memberikan semangat kepada rakyat untuk memberikan dukungan penuh," kata Jokowi seperti dilansir dari keterangan tertulis Biro Pers Sekretariat Presiden RI.

Dalam pertandingan tersebut, Jokowi mengenakan seragam timnas Indonesia berwarna merah dan berperan sebagai penjaga gawang. 

Putra bungsunya, Kaesang Pangarep, juga turut bermain dalam satu tim dengan ayahnya. 

Sedangkan tim lawan mereka diperkuat oleh Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang, Raja Juli Antoni.

Meskipun hujan turun di wilayah Sleman, semangat para pemain tidak surut untuk bertanding. 

Mereka merasa bangga bisa bermain bersama Kepala Negara dan berusaha semaksimal mungkin dalam pertandingan tersebut.

Pertandingan berlangsung seru dengan kedua tim saling serang. Jokowi pun sempat melakukan penyelamatan yang cukup baik. 

Namun, di akhir pertandingan, tim yang diperkuat oleh Jokowi harus mengakui keunggulan lawan dengan skor akhir 2-1.

"Besok bertandingnya antara Indonesia lawan Australia. Kita harapkan kita mendapatkan poin dari sana sehingga bisa melaju ke babak berikutnya," kata Jokowi, menegaskan pentingnya meraih kemenangan dalam pertandingan selanjutnya.

Tak lupa, Presiden juga menyinggung soal bonus yang akan diberikan jika timnas Indonesia berhasil menang. 

Namun, ia menegaskan bahwa fokus saat ini harus pada pertandingan esok terlebih dahulu.

"Nanti main dulu, main dulu. Bonus saya kira ada tetapi saya enggak menyampaikan berapa, tapi main dulu. Besok menang baru kita berbicara masalah bonus," ujar Jokowi.

Indonesia vs Australia: Kewaspadaan Goodwin Terhadap Serangan Garuda

Pesepakbola timnas Indonesia Ivar Jenner (kiri) melakukan latihan di Lapangan Al Egla 2, Lusail, Qatar, Sabtu (27/1/2024). Timnas Indonesia akan bertanding melawan Australia pada babak 16 besar Piala Asia 2023 di Qatar pada Minggu (28/1/2024). ANTARA FOTO/Yusran Uccang/pras.
Pesepakbola timnas Indonesia Ivar Jenner (kiri) melakukan latihan di Lapangan Al Egla 2, Lusail, Qatar, Sabtu (27/1/2024). Timnas Indonesia akan bertanding melawan Australia pada babak 16 besar Piala Asia 2023 di Qatar pada Minggu (28/1/2024). ANTARA FOTO/Yusran Uccang/pras.
JAKARTA - Penyerang tim nasional Australia, Craigg Goodwin, mengungkapkan kewaspadaannya terhadap serangan timnas Indonesia dalam pertandingan babak 16 besar Piala Asia 2023 yang akan berlangsung di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Minggu pukul 18.30 WIB.

"Kita bisa melihat apa yang telah dilakukan Indonesia dan bagaimana mereka menyerang, jadi itu adalah sesuatu yang harus kami waspadai dan kami tidak bisa kehilangan fokus," kata Goodwin seperti dilansir dari laman resmi AFC, Sabtu.

Indonesia telah menunjukkan ketajamannya dalam mencetak gol di setiap pertandingan fase grup, dengan total tiga gol yang berhasil mereka lesakkan. 
Di sisi lain, Australia juga tidak menunjukkan produktivitas yang mencolok dengan hanya mencetak empat gol sepanjang fase grup tersebut.

Meski demikian, Goodwin menyatakan bahwa timnya akan berusaha memanfaatkan area sepertiga akhir lapangan untuk menguji pertahanan Garuda yang dipimpin oleh Justin Hubner dan rekan-rekannya.

"Jika kami bisa menunjukkan efisiensi di sepertiga akhir lapangan, kami memiliki peluang untuk meningkatkan permainan kami ke level berikutnya," ujar Goodwin.

Penyerang Al Wehda SC ini juga menegaskan bahwa Australia telah melakukan persiapan yang matang menjelang pertandingan besok.

"Kami sangat siap. Kami menetapkan ambisi kami di awal turnamen sebagai kelompok dan sebagai tim. Kami tahu kami tidak bisa menganggap enteng permainan apa pun," tambahnya.

"Saat kami menjadi favorit, tantangannya jelas lebih besar. Kami telah membuktikan bahwa kami salah satu yang terbaik di Asia dan kami harus menunjukkan kegigihan kami di lapangan," imbuh Goodwin.

Meskipun statistik produktivitas gol hampir seimbang, Indonesia diharapkan bekerja ekstra keras untuk menembus lini pertahanan yang rapat dari tim berjuluk Socceroos ini. 

Hingga saat ini, Australia hanya kebobolan satu gol selama fase grup berlangsung.

Latihan Terakhir Timnas Indonesia Menuju Pertarungan Piala Asia 2023

Sejumlah pesepakbola Timnas Indonesia melakukan latihan di Lapangan Al Egla 2, Lusail, Qatar, Sabtu (27/1/2024). Timnas Indonesia akan bertanding melawan Australia pada babak 16 besar Piala Asia 2023 di Qatar pada Minggu (28/1/2024). ANTARA FOTO/Yusran Uccang/pras.
Sejumlah pesepakbola Timnas Indonesia melakukan latihan di Lapangan Al Egla 2, Lusail, Qatar, Sabtu (27/1/2024). Timnas Indonesia akan bertanding melawan Australia pada babak 16 besar Piala Asia 2023 di Qatar pada Minggu (28/1/2024). ANTARA FOTO/Yusran Uccang/pras.
JAKARTA - Pemain-pemain Timnas Indonesia yang akan menantang Australia di babak 16 besar Piala Asia 2023, Minggu (28/1), menyatakan kesiapan mereka dengan penuh semangat dan kegembiraan.

Pratama Arhan, salah satu pemain Timnas Indonesia, dalam sebuah konferensi pers di Doha, Qatar, menegaskan bahwa mereka merasa senang atas pencapaian mereka yang lolos ke babak 16 besar. 

Arhan menyatakan bahwa hal ini tidak hanya membuat mereka senang, tetapi juga membebaskan mereka dari tekanan berlebihan menjelang pertandingan.

"Buat kami bisa masuk 16 besar tentu sangat senang. Persiapan saya dan pemain lain juga sudah matang, termasuk dengan ofisial juga makin kompak. Kami akan main yang terbaik jika diberi kepercayaan tampil oleh coach," kata Arhan pada hari Sabtu.

Tim yang dipimpin oleh Shin Tae-yong ini memiliki keuntungan tampil lebih awal di babak gugur 16 besar, sehingga mereka memiliki cukup waktu untuk mengatur strategi dan berlatih.

"Kami sepakat untuk bekerja lebih keras di lapangan. Selain itu bermain dengan mengikuti instruksi pelatih," tambah Arhan.

Sandy Walsh, seorang bek Timnas Indonesia, juga masih merasakan kegembiraan setelah tim mereka dipastikan lolos dari fase grup berkat hasil imbang antara Kyrgyzstan dan Oman.

"Saat kami menonton pertandingan terakhir untuk melihat apakah kami bisa lolos, kami merasakan kebahagiaan yang luar biasa. Namun, besok paginya, kami langsung fokus untuk berlatih," ungkap Walsh.

Ia menjelaskan bahwa semua persiapan dan latihan yang diberikan oleh pelatih Shin berjalan sesuai rencana. 

Untuk latihan terakhir sebelum pertandingan, Timnas Indonesia akan mengecek setiap detail persiapan dengan teliti.

"Segalanya berjalan baik tapi belum selesai. Hari ini latihan yang penting karena untuk memeriksa setiap detil persiapan akhir," ujar Walsh.

Peluang Indonesia Melawan Australia: Tidak Boleh Dianggap Remeh!

Peluang Indonesia Melawan Australia: Tidak Boleh Dianggap Remeh!
Peluang Indonesia Melawan Australia: Tidak Boleh Dianggap Remeh!.
JAKARTA – Timnas Indonesia siap menghadapi Australia pada babak 16 besar Piala Asia 2023 di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Minggu (28/1). 

Meski sebagai satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik, Indonesia tidak bisa dianggap remeh dan memiliki peluang menang.

Australia, yang lolos sebagai juara Grup B, menolak untuk tertipu oleh ranking FIFA Indonesia.

Namun, Indonesia dapat memaksimalkan tiga senjata untuk membobol gawang Australia.

Pertama, lemparan ke dalam Pratama Arhan telah terbukti sebagai senjata berbahaya untuk melancarkan serangan di fase grup. 

Timnas Indonesia dapat memanfaatkannya kembali.

Kedua, taktik serangan balik dengan permainan apik di sayap kiri oleh Yakob Sayuri dan di sayap kanan oleh Marselino Ferdinan dapat menjadi kejutan yang efektif untuk membobol gawang Australia.

Ketiga, peluang dari bola mati atau set piece, seperti sepak pojok atau tendangan bebas, dapat dimanfaatkan. 

Pemain andal seperti Marselino Ferdinan atau Marc Klok dapat menjadi pilihan yang tepat.

Pertandingan berlangsung pukul 14.30 waktu Qatar atau 18.30 WIB. 

RCTI akan menyiarkan secara langsung mulai pukul 18.00 WIB, dan live streaming dapat disaksikan melalui Vision+. 

Dalam sejarah pertemuan, Indonesia vs Australia telah terjadi 18 kali, dengan Australia meraih 18 kemenangan.

Satu-satunya kemenangan Indonesia terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia 1982, dengan skor 1-0 berkat gol Risdianto di Stadion GBK pada 30 Agustus 1981.

Australia vs Indonesia: Shin Tae-yong Waspadai Keunggulan Australia, Indonesia Berpeluang Hadapi Korea Selatan Jika Kalahkan Australia

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong saat memantau proses latihan di Lapangan Al Egla 2, Doha, Qatar, Sabtu. (ANTARA/Roy Rosa Bachtiar)
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong saat memantau proses latihan di Lapangan Al Egla 2, Doha, Qatar, Sabtu. (ANTARA/Roy Rosa Bachtiar)
JAKARTA - Pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong, menegaskan bahwa pertarungan timnya melawan Australia di babak 16 besar Piala Asia 2023 tidak akan berjalan mudah. 

Shin mengakui bahwa Australia merupakan salah satu kekuatan utama dalam turnamen tersebut, dengan keunggulan fisik sebagai salah satu faktor kunci mereka.

"Dalam pertandingan besok, tidak akan mudah, terutama menghadapi Australia yang merupakan salah satu tim terkuat di Piala Asia. Mereka memiliki kekuatan fisik yang kuat, dan itu akan menjadi keunggulan mereka," ujar Shin dalam konferensi pers di Doha, Qatar, Sabtu.

Menjelang pertandingan tersebut, Shin telah melakukan persiapan matang untuk memastikan timnya dalam kondisi terbaik. 

Setelah periode istirahat sebelumnya, skuad Garuda telah menjalani latihan kedua mereka di Lapangan Al Egla 2, Doha. 

Shin optimis bahwa para pemainnya akan tampil dengan energi tinggi saat menghadapi tim yang ditangani oleh Graham Arnold di Stadion Jassim bin Hamad.

"Kami telah melakukan persiapan yang baik dan kami akan menampilkan performa yang energik besok," tambah Shin.

Shin menyadari bahwa Australia cenderung mengedepankan serangan dalam permainannya. 

Oleh karena itu, strategi untuk mengatasi keunggulan tersebut adalah dengan menyeimbangkan aspek-aspek lainnya.

 Mentalitas dan semangat juang menjadi fokus utama Shin dalam menyiapkan timnya.

Namun, meski mengakui kesulitan yang dihadapi, Shin juga menyisipkan harapan untuk keajaiban dalam pertandingan tersebut.

"Saya akan sangat senang jika ada keajaiban yang datang kepada kami. Saya percaya kami memiliki peluang untuk mengalahkan Australia dan mungkin bertemu Korea Selatan di babak selanjutnya," ujar Shin.

Berdasarkan hasil undian turnamen, jika Indonesia berhasil mengalahkan Australia dan melaju ke babak perempat final, kemungkinan mereka akan bertemu dengan Korea Selatan, asalkan Korea Selatan mampu mengalahkan Arab Saudi di babak 16 besar.

Lolos ke Babak 16 Besar dalam 10 Menit Terakhir

Sejumlah Pesepakbola Timnas Indonesia melakukan latihan di Lapangan Al Egla 2, Lusail, Qatar, Jumat (26/1/2024).
Sejumlah Pesepakbola Timnas Indonesia melakukan latihan di Lapangan Al Egla 2, Lusail, Qatar, Jumat (26/1/2024).
JAKARTA - Dalam sebuah kejadian yang begitu dramatis dan mendebarkan, kesebelasan Indonesia berhasil mencapai babak 16 besar Piala Asia dengan cara yang tak terduga. 

Dalam sisa waktu 10 menit terakhir dari pertandingan penyisihan grup, Indonesia memastikan diri lolos ke babak berikutnya, menyusul hasil imbang antara Oman dan Kirgistan dengan skor 1-1 pada pertandingan terakhir Grup F yang digelar pada Kamis, 25 Januari 2024. 

Gol penyeimbang Kirgistan yang tercipta pada menit ke-80 menjadi penentu keberhasilan Indonesia melaju ke babak selanjutnya.

Keajaiban yang terjadi pada kesebelasan Indonesia memang sesuatu yang tak terduga. 

Seperti menerima anugerah tak terduga, Indonesia berhasil mencapai babak 16 besar di menit-menit terakhir pertandingan.

Selanjutnya, Indonesia akan berhadapan dengan tim tangguh, Australia, dalam pertandingan babak 16 besar. 

Meski Australia dianggap sebagai lawan yang sulit, statistik menunjukkan bahwa Indonesia hanya mampu memenangkan satu dari 15 pertemuan sebelumnya dengan Australia. 

Namun demikian, situasi di Piala Asia kali ini menunjukkan bahwa tidak ada tim yang secara signifikan unggul atas yang lain. 

Tim-tim yang lolos ke babak 16 besar memiliki perbedaan prestasi yang tidak terlalu jauh. 

Bahkan, tim-tim unggulan seperti Korea Selatan dan Jepang juga terlihat rentan, dengan hasil pertandingan yang mengejutkan seperti Korea Selatan yang kalah dari Malaysia dan Jepang yang bermain imbang dengan Vietnam.

Australia sendiri, meskipun diunggulkan, belum menunjukkan penampilan yang mengesankan sepanjang turnamen ini. 

Mereka mencapai babak 16 besar dengan perjuangan yang cukup berat, menang dua kali dengan selisih gol tipis dan bermain imbang sekali di babak penyisihan. 

Ini menunjukkan bahwa Australia bukanlah lawan yang tak terkalahkan dan dapat ditembus.

Untuk menghadapi pertandingan melawan Australia, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh tim Indonesia. 

Salah satunya adalah untuk menghindari melakukan kesalahan fatal, terutama di awal pertandingan. 

Kesalahan kecil bisa berakibat fatal dalam pertandingan kritis seperti ini.

Selain itu, pertahanan Indonesia harus siap menghadapi serangan balik Australia, terutama melalui umpan-umpan silang dari sisi sayap. 

Indonesia juga perlu siap secara fisik menghadapi permainan keras yang biasa dilakukan oleh Australia. 

Penguasaan lini tengah juga menjadi kunci, karena hal ini akan memengaruhi arah permainan dan mengurangi ancaman dari Australia.

Dalam menghadapi pertandingan ini, Indonesia tidak boleh hanya bermain bertahan. Pertandingan ini adalah sistem gugur, di mana hanya kemenangan yang bisa memastikan kelanjutan. 

Oleh karena itu, Indonesia perlu bermain agresif namun tetap cerdas dalam menyerang, sambil menjaga pertahanan agar tidak terlalu terbuka bagi serangan balik lawan.

Meskipun Australia dianggap sebagai lawan yang tangguh, peluang untuk mengalahkan mereka tetap ada. 

Dengan memperhatikan beberapa hal tersebut, Indonesia memiliki kesempatan untuk meraih kemenangan, meskipun tidak ada jaminan pasti di lapangan hijau.

Sabtu, 27 Januari 2024

Presiden Jokowi Gembira dengan Prestasi Timnas Sepak Bola Indonesia di Piala Asia AFC 2023

Timnas Indonesia (Foto: Humas PSSI)
Timnas Indonesia (Foto: Humas PSSI)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kegembiraannya atas pencapaian luar biasa tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia yang berhasil melaju ke babak 16 besar Piala Asia AFC 2023.

Prestasi yang diraih oleh timnas tersebut menandai sebuah tonggak sejarah dalam perjalanan sepak bola Indonesia, karena untuk pertama kalinya, negeri ini akan berkompetisi di fase knockout turnamen sepak bola terkemuka di Asia.

"Saya ingin mengucapkan selamat kepada timnas kita yang berhasil melangkah ke 16 besar, tentu saja selamat juga untuk PSSI. Ini adalah sejarah bagi sepak bola Indonesia," ujar Presiden Jokowi dalam pernyataannya di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Jumat (26/01/2024).

Timnas Indonesia berhasil melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023 sebagai salah satu dari empat tim peringkat ketiga terbaik setelah meraih 3 poin dari tiga pertandingan. 

Tim Merah Putih memastikan tempatnya setelah hasil imbang 1-1 antara Oman dan Kirgizstan di Stadion Abdullah Bin Khalifa, pada Kamis (25/01/2024) kemarin.

Di babak 16 besar, timnas Indonesia akan berhadapan dengan Australia yang berhasil lolos sebagai peringkat pertama dari grup B. 

Presiden Jokowi menyampaikan harapannya agar timnas Indonesia mampu meraih kemenangan atas Australia.

"Kita berharap pada pertandingan 16 besar yang pertama dengan Australia, kita bisa meraih poin," katanya.

Kepala Negara juga meyakini bahwa Indonesia mampu memajukan prestasi sepak bola jika semua pihak serius dan terus bekerja keras.

"Saya percaya kita bisa meningkatkan prestasi sepak bola Indonesia jika kita semua serius dan terus bekerja keras," tandasnya.