Ratusan Warga "Kampung Soekarno" Surabaya Berziarah Ke Makam Bung Karno
Puluhan warga "Kampung Soekarno" di Pandean RW 13 Kelurahan Peneleh, Genteng, Kota Surabaya, mengadakan ziarah ke Makam Bung Karno di Kota Blitar, Jatim, Minggu (7/8/2022). |
BorneoTribun, Surabaya - Ratusan warga "Kampung Soekarno" di Pandean RW 13 Desa Peneleh, Genteng, Kota Surabaya, Minggu, berziarah ke Makam Bung Karno di Kota Blitar, Jawa Timur, dalam rangka memperingati HUT RI ke-77.
“Kampung Pandean Gang 4 RW 13 Desa Peneleh ini dikenal luas dengan sebutan ‘Kampung Soekarno’, karena di rumah kecil nomor 40, Bung Karno lahir pada tanggal 6 Juli 1901 tepat menjelang subuh, sehingga Bung Karno disebut juga sebagai Putra Fajar ,” kata Ketua PAC PDIP. Tile H Mohammad Jupri.
Ada dua bus besar, satu bus kecil, dan satu mobil yang disediakan oleh PDIP Kota Surabaya untuk mengantarkan puluhan warga "Kampung Soekarno" berziarah ke makam Bung Karno ke Kota Blitar.
Ketua RW 13 Desa Peneleh, Farida, mengucapkan terima kasih kepada PDIP yang telah bekerjasama dengan warga Pandean, Desa Peneleh.
“Berziarah ke makam Bung Karno adalah untuk menjaga semangat kemerdekaan Indonesia yang diproklamasikan oleh Bung Karno dan Bung Hatta pada 17 Agustus 1945,” kata Farida.
Hadir dalam pemberangkatan tersebut Wakil Ketua DPC PDIP Kota Surabaya Sjukur Amaludin dan Budi Leksono yang juga Sekretaris Komisi A DPRD Kota Surabaya, serta Norma Yunita anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya. .
Sjukur Amaludin mengajak warga untuk mengabdi pada kemerdekaan Indonesia dengan mengenang jasa dan dedikasi para pejuang, pahlawan Indonesia, yang telah berpulang di sisi Allah SWT.
"Khususnya Bung Karno dan Bung Hatta yang telah memproklamasikan Indonesia bebas dari penjajahan asing. Kami berziarah ke makam Bung Karno di Blitar dan sekaligus berdoa untuk tempat yang paling mulia di sisi Allah SWT," katanya.
Sementara itu, Budi Leksono berpesan kepada warga Pandean RW 13, Desa Peneleh, Genteng, untuk bangga dengan predikat “Kampung Soekarno” karena di Gang 4 Pandean terdapat rumah Bung Karno, Sang Putra Fajar.
“Terus tanamkan kebanggaan itu, dan wujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Ciptakan suasana kerukunan, penuh gotong royong, untuk kesejahteraan dan kemajuan bersama,” kata Budi.
Selain ziarah ke Makam Bung Karno, warga "Kampung Soekarno" Pandean Surabaya juga mengunjungi Istana Gebang yang merupakan kediaman Sang Proklamator, di Jalan Sultan Agung, Sananwetan, Kota Blitar.
(AH/ANT)