Lestarikan Budaya Lokal, Polres Sekadau Gelar Lomba Sampan Bidar di Hari Bhayangkara ke-78
SEKADAU – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sekadau menyelenggarakan Lomba Sampan Bidar di Muara Sungai Sekadau, Desa Tanjung, Kecamatan Sekadau Hilir, pada Sabtu (22/6/2024).
Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini dihadiri oleh berbagai pejabat daerah dan tokoh masyarakat.
Lomba ini diikuti oleh 63 tim dari berbagai daerah seperti Sekadau, Sanggau, Sintang, Landak, dan Kapuas Hulu.
Perlombaan berlangsung selama dua hari, mulai dari tanggal 22 hingga 23 Juni 2024, dan mengambil tempat di muara Sungai Sekadau yang meliputi Desa Tanjung dan Desa Mungguk.
Dalam sambutannya, Wakapolres Kompol Riko menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya untuk memeriahkan Hari Bhayangkara yang jatuh pada 1 Juli nanti, tetapi juga sebagai upaya untuk memajukan olahraga dayung dan mempererat silaturahmi antar warga.
"Lomba ini tidak hanya memeriahkan Hari Bhayangkara, tetapi juga bertujuan melestarikan budaya lokal dan menjaga kearifan lokal di tengah arus modernisasi," ucap Wakapolres.
Wakapolres juga menyampaikan permohonan maaf dari Kapolres Sekadau yang tidak dapat hadir karena bersamaan dengan pembukaan Lomba Sampan Bidar, terdapat kegiatan di Polda Kalbar.
Diharapkan lomba ini dapat menjadi kegiatan rutin yang tidak hanya melestarikan budaya lokal, tetapi juga mencetak atlet-atlet muda berbakat di bidang olahraga dayung.
"Melalui momen ini, mari kita bersama-sama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif untuk mewujudkan Sekadau yang aman dan sejahtera," tambahnya.
Acara pembukaan ditandai dengan pelepasan race pertama oleh Wakapolres Sekadau, didampingi oleh Forkopimda dan para tamu undangan.
Selama kegiatan berlangsung, pengamanan dilakukan oleh 38 personel Polres Sekadau untuk memastikan kelancaran dan keamanan acara.
Dengan semangat kebersamaan dan sportifitas, Lomba Sampan Bidar ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sebagai momentum untuk mempererat tali silaturahmi dan menjaga kelestarian budaya lokal di tengah derasnya arus modernisasi.
Pembukaan acara dihadiri oleh Wakapolres Sekadau Kompol Riko Syafutra, Bupati Sekadau yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik Purkismawati, Kajari Sekadau Adyanta Meru Herlambang, Anggota DPRD Sekadau Zainal, Ketua MABM H. Syafei Yanto, Raja Kusuma Negara Gusti Muhammad Effendi, perwakilan PODSI dan KONI, serta tamu undangan lainnya.