Berita Borneotribun.com: Ny Arita Apolina Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Ny Arita Apolina. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ny Arita Apolina. Tampilkan semua postingan

Rabu, 10 Mei 2023

Peringatan Hari Kartini ke-145 di Sanggau: Mengangkat Semangat Kartini untuk Pemberdayaan Perempuan

Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau, Arita Apolina (Doc. Diskominfo).
Sanggau, Kalbar - Bupati Sanggau, Paolus Hadi hadiri kegiatan peringatan Hari Kartini ke-145 Tahun 2023 di Kabupaten Sanggau, dengan mengangkat tema 'Dengan semangat Kartini kita tumbuhkan perempuan berdaya yang bermartabat demi kesejahteraan bersama' yang bertempat di Gedung Balai Betomu Kota Sanggau, Selasa (9/5/2023).

Dalam kesempatan tersebut Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau, Arita Apolina selaku Ketua Panitia peringatan Hari Kartini menyampaikan bahwa begitu besarnya perjuangan dan jasa Raden Ajeng Kartini yang berhasil memperjuangkan emansipasi wanita di Indonesia.

“Kartini tumbuh dan menjalani pendidikan modern, dari sanalah Kartini memiliki pandangan bahwa pendidikan bagi perempuan adalah kunci penting bagi emansipasi wanita. Pembangunan di Indonesia sudah selayaknya melibatkan kaum perempuan sehingga diharapkan segala kebijakan yang diambil oleh pemerintah juga berpihak pada kepentingan dan kebutuhan kaum perempuan yang pada akhirnya mendukung kesetaraan gender di berbagai aspek kehidupan,” jelas Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau, Arita Apolina.

Lanjut disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau bahwa peran perempuan sesungguhnya sangat besar bagi suatu bangsa.

“Perempuan yang cerdas dan hebat tentu saja akan mampu mendidik generasi muda menjadi generasi yang hebat dan bermartabat. Sudah saatnya perempuan Indonesia harus mampu berpikir modern tanpa melupakan kewajiban-kewajibanya, tidak terkungkung dalam pemikiran lama yang hanya akan merendahkan kaum perempuan itu sendiri,” ucapnya.

“Semoga di peringatan Hari Kartini ke-145 ini mendapat ruh dan terus mengobarkan semangat kaum perempuan di Kabupaten Sanggau untuk terus berpartisipasi dalam semua bidang pembangunan guna memperjuangkan terakomodirnya hak-hak perempuan,” sambungnya.

Dalam kesempatan yang sama Bupati Sanggau, Paolus Hadi katakan bahwa seorang Kartini semasa hidupnya memperjuangkan dan memikirkan hak-hak sosial wanita pribumi pada saat itu. Kartini sadar bahwasanya sesama manusia memiliki status sosial dan derajat yang sama antara laki-laki dan perempuan.

”Semakin dewasa usia Kartini, semakin matang juga pola pikirnya. Kartini sadar bahwa untuk mengubah status sosial wanita pribumi, hal pertama yang harus dilakukan adalah mendidik wanita pribumi dengan baik. Didikan yang baik akan melahirkan pemikiran dan kesadaran akan pentingnya kesetaraan gender dalam pembangunan. Perjuangan Kartini adalah melawan diskriminasi untuk mendorong perempuan modern untuk bisa melawan stereotipe dari pada perempuan yang ujungnya menjadi ibu rumah tangga saja,” jelas Bupati Sanggau, Paolus Hadi.

Kaum perempuan, lanjut disampaikan Bupati Sanggau, Paolus Hadi adalah aset penting suatu bangsa karena tidak hanya berperan sebagai subjek yang mendorong suksesnya pembangunan nasional, melainkan juga objek yang harus diberdayakan dan dilindungi hak-haknya.

”Kita semua harus mendukung agar perempuan bisa mencapai potensi dan peran optimalnya dalam pembangunan nasional dan pada akhirnya akan memberikan sumbangsih terbaik bagi kemajuan Indonesia. Upaya ini semata-mata untuk mewujudkan kesetaraan gender melalui pemberdayaan perempuan,” ucapnya.

Bupati Sanggau Paolus Hadi juga sampaikan bahwa melalui peringatan Hari Kartini ke-145 Tahun 2023 Kabupaten Sanggau ini dirinya mengajak kaum perempuan khususnya di Kabupaten Sanggau untuk bersama-sama meningkatkan peran kita dalam pembangunan, terutama dalam menghadapi kondisi dan tantangan yang ada di depan mata melalui berbagai kegiatan-kegiatan positif dan produktif yang dapat meningkatkan kualitas hidup perempuan serta mengakhiri diskriminasi dan kekerasan.

”Terima kasih juga saya ucapkan kepada organisasi-organisasi perempuan TP-PKK, GOW, Dharma Wanita Persatuan, Persit, Bhayangkari, Dharmayukti Karini, Adhyaksa Dharmakarini dan organisasi wanita lainnya sebagai organisasi besar yang mampu mengkoordinir kegiatan-kegiatan positif pemberdayaan perempuan di Kabupaten Sanggau,” ucap Bupati Sanggau, Paolus Hadi.

(Libertus/Diskominfo/RH)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno