Lisa BLACKPINK Diduga Gunakan AI untuk Tanda Tangan di Album "ALTER EGO," Fans Meradang
![]() |
Lisa BLACKPINK Diduga Gunakan AI untuk Tanda Tangan di Album "ALTER EGO," Fans Meradang. |
JAKARTA - Lisa BLACKPINK tengah menikmati kesuksesan besar dengan aktivitas solonya belakangan ini. Album terbarunya, ALTER EGO, telah resmi dirilis dan serial debut Hollywood-nya, The White Lotus 3, juga mendapat banyak pujian.
Namun, di tengah sorotan positif, Lisa justru tersandung kontroversi terkait album spesialnya.
Baru-baru ini, para penggemar menemukan kejanggalan pada album edisi terbatas ALTER EGO dalam bentuk piringan hitam (vinyl).
Banyak yang merasa tertipu karena tanda tangan yang seharusnya dibuat secara langsung oleh Lisa ternyata diduga menggunakan autopen, sebuah alat yang dapat menyalin tanda tangan manusia dengan sempurna.
Hal ini memicu kemarahan para penggemar yang merasa telah ditipu oleh produk yang mereka harapkan memiliki nilai eksklusif lebih tinggi.
Fans Temukan Kejanggalan pada Tanda Tangan Lisa
Sejumlah penggemar yang telah membeli edisi terbatas ALTER EGO berbagi foto album mereka di media sosial.
Mereka menyadari bahwa tanda tangan Lisa tampak identik satu sama lain, tanpa adanya variasi yang biasanya muncul dalam tanda tangan yang dibuat secara manual.
Beberapa penggemar mencoba membandingkan dengan album yang dijual di lokasi lain, dan hasilnya pun serupa—tanda tangan di album tersebut terlihat sama persis.
Biasanya, album dengan tanda tangan asli memiliki nilai lebih dan harganya lebih mahal dibandingkan edisi biasa.
Karena itulah, ketika penggemar menemukan indikasi penggunaan autopen, banyak yang merasa kecewa dan marah.
Mereka berpendapat bahwa penggunaan teknologi ini tanpa pemberitahuan sebelumnya merupakan bentuk penipuan terhadap konsumen.
Reaksi Penggemar: "Ini Adalah Penipuan!"
Kehebohan ini membuat penggemar ramai-ramai mengungkapkan kekesalan mereka di berbagai platform media sosial.
Banyak dari mereka merasa bahwa Lisa dan perusahaan yang menaunginya, LLOUD, seharusnya bertanggung jawab atas situasi ini.
Berikut beberapa komentar yang beredar di dunia maya:
- "Ini jelas pakai autopen, mereka pikir kita nggak bisa bedain tanda tangan asli dan mesin?"
- "Aku beli album ini karena mau tanda tangan asli, bukan hasil cetakan!"
- "Lisa punya label sendiri sekarang, jadi dia juga harus tahu dan bertanggung jawab atas ini."
- "Gimana kalau kita minta refund? Ini sudah jelas bukan yang kita bayar."
Meski ada sebagian yang berpendapat bahwa keputusan ini mungkin berasal dari pihak manajemen dan bukan dari Lisa sendiri, tetap saja rasa kecewa dari para penggemar tak bisa dihindari.
Belum Ada Klarifikasi Resmi
Hingga saat ini, baik Lisa maupun pihak LLOUD belum memberikan pernyataan resmi terkait dugaan penggunaan autopen untuk tanda tangan album ALTER EGO.
Para penggemar pun masih menunggu klarifikasi mengenai apakah benar tanda tangan dalam edisi terbatas ini dibuat menggunakan mesin, serta apakah ada kompensasi bagi mereka yang merasa dirugikan.
Kasus ini bukan yang pertama terjadi di industri musik, terutama K-Pop. Sebelumnya, beberapa artis lain juga pernah diterpa isu serupa terkait album bertanda tangan yang ternyata menggunakan teknologi autopen.
Meski demikian, tetap saja banyak penggemar yang menginginkan transparansi dan kejelasan dari pihak artis maupun agensi.
Kontroversi tanda tangan ALTER EGO Lisa BLACKPINK menjadi perbincangan panas di kalangan penggemar.
Dugaan penggunaan teknologi autopen tanpa pemberitahuan sebelumnya telah menimbulkan gelombang kekecewaan besar, mengingat harga album yang lebih mahal dibandingkan edisi standar.
Para penggemar kini menunggu tanggapan resmi dari Lisa dan pihak terkait mengenai masalah ini.
Apakah Lisa dan timnya akan memberikan klarifikasi atau solusi bagi para penggemar yang merasa dirugikan? Kita tunggu perkembangan selanjutnya!