Berita Borneotribun.com: Maulid Nabi Muhammad Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Maulid Nabi Muhammad. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Maulid Nabi Muhammad. Tampilkan semua postingan

Rabu, 19 Oktober 2022

Peringatan Maulid Merupakan Bagi Upaya Untuk Merenungkan Kembali Nilai Luhur Dan Keteladanan Nabi Muhammad SAW

Peringatan Maulid Merupakan Bagi Upaya Untuk Merenungkan Kembali Nilai Luhur Dan Keteladanan Nabi Muhammad SAW
Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H yang diselenggarakan Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas, pada Minggu (17/10/2022) Malam. (Ho-Prokopim Setda Ketapang)
Ketapang, Kalbar - Wakil Bupati Ketapang melalui Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesra Edi Radiansyah, SH.,MH hadiri Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H yang diselenggarakan Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas, pada Minggu (17/10/2022) Malam.

Kegiatan peringatan ini diisi dengan tausiah keagamaan oleh Dr. H. Arrazy Hasyim, LC.,S.Fil.i.,MA.,Hum (Buya Arrazy) adalah mubaligh dan ulama Indonesia yang merupakan pendiri dan pengasuh Ribath Nouraniyah Hasyimiyah lembaga kajian turats, ilmu akidah, tasawuf dan amaliah zikir yang berpusat di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.

Asisten dalam sambutannya menyampaikan bahwa Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan setiap tahun ini, merupakan bagian dari upaya untuk merenungkan kembali nilai-nilai luhur dan keteladanan Nabi Muhammad SAW.
Peringatan Maulid Merupakan Bagi Upaya Untuk Merenungkan Kembali Nilai Luhur Dan Keteladanan Nabi Muhammad SAW
Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H yang diselenggarakan Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas, pada Minggu (17/10/2022) Malam. (Ho-Prokopim Setda Ketapang)
"Saya berharap agar peringatan Maulid ini tidak hanya sekedar menjadi sebuah tradisi tahunan, melainkan harus kita jadikan momentum untuk menanamkan nilai-nilai keimanan, ketakwaan, serta dapat memperbaiki perilaku akhlak dan semakin menambah keimanan kita kepada Allah SWT", Harap Beliau.

Lebih lanjut disampaikan Beliau bahwa kegiatan seperti ini merupakan wujud eksistensi sebagai wadah untuk menjalin silaturahmi, mempererat rasa kebersamaan dan menjalin persaudaraan sesama muslim, ditengah-ditengah maraknya isu radikalisme, gadget atau digitalisasi dan permasalahan moral lainnya.

"Melalui kegiatan ini saya berharap dapat menguatkan tali persaudaraan serta meningkatkan syiar yang berdampak pada perilaku masyarakat Kabupaten Ketapang sehingga termotivasi dalam mengamalkan dan dapat memberikan pemahaman dan pendidikan agama kepada generasi-generasi kita", ucapnya.
Peringatan Maulid Merupakan Bagi Upaya Untuk Merenungkan Kembali Nilai Luhur Dan Keteladanan Nabi Muhammad SAW
Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444H yang diselenggarakan Pengurus Masjid Agung Al-Ikhlas, pada Minggu (17/10/2022) Malam. (Ho-Prokopim Setda Ketapang)
Selanjutnya dalam kesempatan tersebut terkait dengan akan di selenggarakannya MTQ ke-XXX di Kabupaten Ketapang, Beliau juga mengajak seluruh masyarakat khususnya di Kabupaten Ketapang untuk berpartisipasi dalam mensukseskan kegiatan tersebut.

"Mengingat kegiatan MTQ ini merupakan bagian dari syiar agama, dengan menjadi tuan rumah semoga Kabupaten Ketapang akan terwujud Kabupaten yang Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur",tutupnya.(dr)

(Muzahidin/Darnian)

Kamis, 21 Oktober 2021

Anggota DPRD Sekadau Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW Di Nanga Mongko


Jamaah bersama anggota DPRD Sekadau

BorneoTribun Sekadau, Kalbar Masjid At-Taubah, Desa Mongko Hilir, Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau mengadakan maulid tradisional 1443 Hijriah, Rabu (20/10/2021).

Ketua Maulid Tradisional Desa Mongko Hilir, Hadransyah (57) mengatakan, melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad dapat meneladani sifat-sifatnya dengan cara meningkatkan ukhuwah silaturahmi dan saling maaf-memaafkan sesuai dengan tema 'Saling Bebagi di Masa Pandemi.

"Tema ini adalah wujud sikap meneladani Nabi Muhammad SAW dan para sahabat yang selalu bersikap welas asih dan senantiasa menolong siapapun yang membutuhkan. Oleh karena itu, mari kita mengisi Maulid Nabi dengan saling menolong sesama," Ucapnya  kepada awak media.

Hadransyah mengakui, keterbatasan anggaran yang dimiliki Masjid sehingga kegiatan dilaksanakan sederhana.

"Kami di sini jika ada kegiatan selalu mengikuti aturan  protokol kesehatan," Ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Muhammad Jais, Anggota DPRD Kabupaten Sekadau juga mengingatkan jamaah untuk mematuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Tidak bisa tidak. Ayo bareng-bareng dari kesadaran kita masing-masing. 
Dan mari kita sering-sering berselawat ke pada Rasulullah Muhammad Saw," Ajak Jais.

Dalam kegiatan maulid tradisional tersebut juga diisi dengan serangkaian kegiatan seperti gunting rambut balita setempat dan sarakal puji-pujian kepada Baginda Rasulullah Muhammad Saw.

Perayaan maulid tradisional yang diselenggarakan oleh warga Desa Mongko Hilir ini turut dihadiri para jamaah dari kecamatan lainnya yang sengaja datang untuk bersilaturahmi saling bermaaf-maafan.

Reporter : Mus

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno