Berita Borneotribun.com: Manchester United Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Manchester United. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Manchester United. Tampilkan semua postingan

Rabu, 23 April 2025

Rumor Transfer Bola Terbaru: Man Utd Lirik Nkunku, Alexander-Arnold Masih Galau di Liverpool

Rumor Transfer Bola Terbaru Man Utd Lirik Nkunku, Alexander-Arnold Masih Galau di Liverpool
Rumor Transfer Bola Terbaru Man Utd Lirik Nkunku, Alexander-Arnold Masih Galau di Liverpool.

JAKARTA - Musim panas belum tiba, tapi rumor transfer bola udah makin panas, bro! Dari Manchester United yang lagi ngincer Christopher Nkunku, sampe drama masa depan Trent Alexander-Arnold bareng Liverpool. Yuk, kita bahas satu-satu gosip panasnya!

Man Utd Mau Bajak Nkunku? Siap Rogoh Kocek Dalam!

Manchester United kayaknya lagi pengen belanja gede musim panas nanti. Salah satu nama yang masuk radar mereka adalah Christopher Nkunku, striker lincah asal Prancis yang sekarang main di Chelsea.

Chelsea kabarnya cuma mau lepas Nkunku kalau dapet tebusan sekitar €75 juta atau sekitar Rp1,3 triliun. Gila gak tuh! Tapi ada juga laporan dari Prancis yang bilang Chelsea mungkin rela lepas Nkunku dengan harga €40 juta aja, alias sekitar Rp730 miliar. Lumayan jauh bedanya, kan?

Gak cuma MU, klub-klub top lain kayak Bayern Munich dan Borussia Dortmund juga lagi ngincer Nkunku. Bahkan Chelsea sempet kepikiran buat barter Nkunku dengan Fermin Lopez, gelandang muda berbakat dari Barcelona.

MU Juga Lirik Kiper Porto, Diogo Costa

Selain striker, MU juga lagi cari pengganti buat Andre Onana. Pilihan utama mereka jatuh ke Diogo Costa, kiper utama Porto yang punya klausul rilis sekitar €75 juta. Tapi Chelsea dan Manchester City juga ngincer nih kiper, jadi persaingan bakal ketat.

Gak Cuma MU, Klub Lain Juga Sibuk Cari Pemain

Di sisi lain, Arsenal lagi getol banget cari striker baru. Nama Viktor Gyokeres dari Sporting CP jadi target utama. Bahkan Liam Delap dari Ipswich Town juga masuk radar mereka. Sementara Tottenham siap jual Pedro Porro lebih dari £50 juta ke klub manapun yang minat.

Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen juga jadi rebutan banyak klub top, mulai dari Arsenal, Liverpool, Man City, sampe Real Madrid. Wuih, saingan berat nih!

De Jong Kembali Masuk Radar MU

MU juga kayaknya belum move on dari Frenkie de Jong. Mereka masih berharap bisa boyong gelandang Barcelona itu ke Old Trafford. Kalau sampe De Jong cabut, Barcelona siap ngejar Sandro Tonali dari Newcastle buat gantinya. Tapi Real Madrid juga siap ikutan rebutan, loh!

Garnacho Bisa Pergi, Cunha Mau Datang

Di sisi lain, Alejandro Garnacho kabarnya bisa cabut dari MU musim panas ini. Klub-klub Serie A kayak Juventus, Inter, dan Napoli lagi naksir berat. Harganya bisa tembus €50 juta.

Tapi MU juga lagi lirik Matheus Cunha dari Wolves dan wonderkid River Plate umur 17 tahun, Franco Mastantuono. Jadi masih tarik ulur nih siapa yang datang dan siapa yang bakal pergi.

Alexander-Arnold Galau: Stay or Go?

Nah ini yang lagi rame juga: Trent Alexander-Arnold katanya lagi galau antara tetap di Liverpool atau cabut ke Real Madrid. Sempat santer kabar dia bakal pindah, tapi katanya dia masih ragu karena situasi di Madrid juga belum pasti.

Liverpool kabarnya bakal kasih tawaran kontrak terakhir buat Trent, tapi banyak yang percaya itu gak cukup buat bikin dia bertahan. Bisa jadi ini musim terakhir dia di Anfield?

Kabar Lainnya: Chiesa, Elliott, dan Gila

  • Federico Chiesa pengen balik ke Serie A. Inter, Napoli, dan Roma tertarik. Bahkan Fenerbahce-nya Mourinho juga ikutan masuk bursa.

  • Harvey Elliott kayaknya masih aman di Liverpool walau jarang main.

  • Mario Gila, bek Lazio, juga jadi buruan banyak klub termasuk Man City dan Tottenham.

  • Terakhir, Chelsea bisa jual Renato Veiga seharga £30 juta, dan Spurs lagi kepikiran buat ngelamar dia.

Transfer Musim Panas Bakal Gila-Gilaan!

Gak bisa dipungkiri, bursa transfer musim panas nanti bakal penuh kejutan. MU keliatan serius mau rombak skuad, Liverpool masih berusaha tahan pemain bintangnya, dan Arsenal makin agresif cari tambahan kekuatan.

Pantengin terus update gosip transfer terbaru biar gak ketinggalan info panas lainnya. Jangan lupa, rumor bisa berubah kapan aja, jadi siap-siap aja dibuat kaget tiap hari.

Kalau kamu suka artikel kayak gini, jangan lupa share ke temen-temen pecinta bola lainnya ya!

Man Utd Siap Lepas Rasmus Hojlund Cuma Rp600 M-an! Gila, Baru Beli Setahun Lalu Lho!

Man Utd Siap Lepas Rasmus Hojlund Cuma Rp600 M-an! Gila, Baru Beli Setahun Lalu Lho!
Man Utd Siap Lepas Rasmus Hojlund Cuma Rp600 M-an! Gila, Baru Beli Setahun Lalu Lho!

JAKARTA - Manchester United lagi-lagi bikin heboh dunia sepak bola. Setelah sempat menggelontorkan dana gede buat boyong Rasmus Hojlund dari Atalanta musim panas 2023 lalu, sekarang mereka dikabarkan siap melego striker muda Denmark itu cuma seharga £30 juta aja, alias sekitar Rp600 miliaran! Padahal dulunya ditebus hampir dua kali lipat harga itu lho!

Dari Harapan ke Kekecewaan?

Pas pertama kali datang ke Old Trafford, Hojlund digadang-gadang bakal jadi tumpuan baru lini depan Setan Merah. Dengan usianya yang masih 22 tahun, fisik kuat, dan finishing yang tajam di Serie A, banyak fans MU yang berharap besar.

Tapi ternyata realitanya nggak semanis ekspektasi. Sejauh ini, Hojlund baru bikin 24 gol dari 88 laga di semua kompetisi, dan cuma 13 gol dari 58 pertandingan Premier League. Buat pemain seharga £64 juta (sekitar Rp1,3 triliun), tentu angka itu kurang banget.

Pelatih MU saat ini, Ruben Amorim, sih bilang kalau penurunan performa Hojlund bukan sepenuhnya salah dia. Tapi tetap aja, angka nggak bisa bohong, bro.

Buka Harga Murah, Tapi Kenapa?

Menurut laporan dari The Guardian, MU siap lepas Hojlund seharga £30 juta aja, itu berarti lebih murah dari setengah harga awal saat mereka beli. Kaget? Wajar. Tapi ternyata ada alasan kuat di balik keputusan mengejutkan ini.

MU saat ini lagi bersiap buat perombakan besar-besaran skuad, dan buat itu, mereka butuh dana segar. Salah satu target utama mereka adalah striker Wolves, Matheus Cunha, yang punya klausul pelepasan £62,5 juta. Makanya, jual pemain jadi opsi cepat buat cari duit.

Siapa Lagi yang Mau Dilepas?

Selain Hojlund, beberapa nama tenar juga dikabarkan siap dijual, antara lain:

  • Marcus Rashford – Target dilepas dengan harga minimal £40 juta

  • Jadon Sancho – Diharapkan laku sekitar £20 juta, meskipun Chelsea kabarnya bisa batalin pembelian dengan bayar kompensasi £5 juta

  • Antony – Kabarnya Real Betis tertarik permanenin dia setelah masa peminjaman, dan MU ngarep dapet sekitar £30 juta

Kalau semua rencana ini jalan, MU bisa dapet dana gede buat benahin tim dan ngejar target musim depan.

Balik ke Serie A?

Hojlund sendiri kabarnya bisa balik ke Italia. Juventus udah mulai ngobrol-ngobrol soal kemungkinan transfer musim panas nanti. Serie A memang dikenal lebih cocok buat gaya main Hojlund, jadi bisa jadi tempat dia bangkit lagi.

MU Gagal ke Liga Champions, Efek Domino?

Satu hal lagi yang bikin MU agak nekat jual-jual pemain adalah kemungkinan mereka nggak lolos ke Liga Champions musim depan. Kalau gagal, otomatis pendapatan klub bakal turun drastis, dan itu bakal ganggu rencana transfer mereka.

Satu-satunya jalan yang tersisa buat tampil di UCL musim depan adalah juara Liga Europa. Berat sih, tapi nggak mustahil.

Gila-gilaan Banget MU!

Buat fans MU, berita ini bisa jadi bikin pusing kepala. Baru setahun beli Hojlund, eh sekarang malah dilepas murah. Tapi dari sisi manajemen, ini langkah realistis demi masa depan klub. Sekarang tinggal lihat aja, apakah strategi “jual rugi” ini bakal berhasil bawa MU ke era baru, atau malah makin bikin tim makin kacau?

Yang jelas, bursa transfer musim panas nanti bakal panas banget, dan MU pasti jadi salah satu pemain utamanya. Pantengin terus update-nya, bro!

Minggu, 20 April 2025

Man Utd vs Wolves: Preview, Prediksi & Susunan Pemain Jelang Duel Seru di Old Trafford

Man Utd vs Wolves Preview, Prediksi & Susunan Pemain Jelang Duel Seru di Old Trafford
Man Utd vs Wolves: Preview, Prediksi & Susunan Pemain Jelang Duel Seru di Old Trafford.

JAKARTA - Pertandingan seru bakal tersaji akhir pekan ini saat Manchester United menjamu Wolverhampton Wanderers di Old Trafford, Minggu (20 April 2025) pukul 20.00 WIB. 

Laga ini jadi ajang pembuktian bagi Setan Merah untuk bangkit di Premier League usai kemenangan dramatis mereka di Liga Europa melawan Lyon.

Modal Comeback Epik, United Mencari Konsistensi

Manchester United baru saja menjalani laga penuh drama saat melawan Lyon di leg kedua perempat final Liga Europa. 

Mereka berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak tiga gol cepat di akhir babak tambahan, menang 5-4, dan mengamankan tiket ke semifinal. 

Comeback ini jadi suntikan semangat besar bagi skuad asuhan Ruben Amorim, yang musim ini banyak mengalami pasang surut.

Namun, walau menang di Eropa, performa mereka di Premier League masih belum stabil. Dalam tiga laga terakhir liga, United belum meraih kemenangan. 

Jadi, laga lawan Wolves bisa jadi titik balik atau malah kembali jadi mimpi buruk.

Wolves Lagi On Fire dan Siap Bikin Kejutan

Di sisi lain, Wolves datang ke Manchester dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka tengah dalam tren positif dengan empat kemenangan beruntun di Premier League. 

Bahkan jika menang lagi, Wolves bisa menyapu bersih duel lawan United musim ini setelah menang 2-0 di pertemuan sebelumnya (Desember 2024).

Tim asuhan Vitor Pereira juga punya motivasi ekstra. Tambahan tiga poin bisa memastikan mereka tetap di Premier League musim depan—asalkan Ipswich gagal menang lawan Arsenal.

Update Cedera & Susunan Pemain

Manchester United:
Masalah cedera masih menghantui United. Joshua Zirkzee, Amad Diallo, Matthijs de Ligt, Lisandro Martinez, dan Toby Collyer dipastikan absen. Ayden Heaven diragukan tampil tapi ada kemungkinan comeback. 

Kabar baiknya, Noussair Mazraoui dan Victor Lindelof tersedia meski sempat absen karena alasan pribadi.

Prediksi Lineup Man Utd (3-4-2-1):
Onana; Mazraoui, Maguire, Lindelof; Dalot, Eriksen, Mainoo, Dorgu; Fernandes, Garnacho; Hojlund.

Wolverhampton Wanderers:
Wolves juga tidak sepenuhnya lengkap. Matt Doherty, Jean-Ricner Bellegarde, dan Hwang Hee-chan masih diragukan tampil. 

Beberapa pemain seperti Sam Johnstone, Pedro Lima, dan Sasa Kalajdzic sudah dipastikan absen. 

Namun, kembalinya Matheus Cunha jadi kabar positif setelah ia mencetak gol saat menang 4-2 atas Tottenham.

Prediksi Lineup Wolves (3-4-2-1):
Sa; Bueno, Agbadou, Toti; Semedo, J. Gomes, Andre, Ait-Nouri; Munetsi, Cunha; Strand Larsen.

Prediksi Skor

Melihat performa terakhir, United masih labil di liga tapi sedang semangat usai comeback gila di Eropa. Sementara Wolves sedang hot banget, tapi bisa jadi agak kendor karena posisi mereka di klasemen mulai aman.

Dukungan fans di Old Trafford bisa jadi faktor penentu. Kalau bisa main disiplin dan memanfaatkan peluang, United punya kans untuk menang tipis.

Prediksi: Manchester United 2-1 Wolves

Sabtu, 19 April 2025

Manchester United Paling Serius Kejar Antoine Semenyo, Tapi Harus Siap Rogoh Kocek £70 Juta!

Manchester United Paling Serius Kejar Antoine Semenyo, Tapi Harus Siap Rogoh Kocek £70 Juta!
Manchester United Paling Serius Kejar Antoine Semenyo, Tapi Harus Siap Rogoh Kocek £70 Juta!

JAKARTA - Manchester United lagi jadi tim paling depan dalam perburuan tanda tangan bintang Bournemouth, Antoine Semenyo. Pemain asal Ghana itu lagi gacor-gacornya musim ini, bikin klub-klub papan atas Premier League mulai pasang radar.

Semenyo emang lagi jadi pusat perhatian. Di musim terbaiknya sejauh ini, dia udah nyumbang kontribusi gol terbanyak buat Bournemouth dan semuanya dari open play, bukan penalti! Nggak heran kalau sekarang dia jadi “harta karun” yang paling diburu di Vitality Stadium.

Bournemouth Lagi Ciamik, Tapi Harus Siap Kehilangan Bintang

Tim asuhan Andoni Iraola musim ini tampil luar biasa. Mereka udah nyamain rekor poin terbanyak dalam sejarah klub di Premier League, dan masih punya enam laga sisa. Salah satu kunci kesuksesan mereka? Ya, Semenyo ini. Dengan skill lincah dan tenaga yang luar biasa, dia jadi momok buat lini belakang lawan.

Tapi sayangnya, performa bagus pemain kadang malah jadi pisau bermata dua buat klub. Soalnya, makin jago, makin banyak yang ngincer. Selain Semenyo, ada juga Dean Huijsen dan Milos Kerkez yang katanya bakal cabut musim panas ini. Bournemouth udah pasrah kalau Huijsen bakal laku di angka £50 juta, dan Kerkez juga diprediksi dilepas di harga sekitar £45 juta. Duit segar banget tuh buat klub!

Menurut laporan dari Sky Sports, Manchester United sekarang jadi “front-runner” alias tim paling depan buat ngerekrut Semenyo. Tapi mereka nggak sendirian, bro. Soalnya, Chelsea, Liverpool, Manchester City, dan Tottenham Hotspur juga ikut-ikutan ngelirik winger berusia 25 tahun ini.

Tapi yang bikin Bournemouth bisa tenang adalah: kontrak Semenyo nggak punya klausul pelepasan! Artinya? Mereka bisa naikin harga seenaknya, dan bikin klub-klub rebutan kayak lagi lelang. Bournemouth kabarnya ngarep bisa dapet sekitar £70 juta dari transfer ini. Kalau jadi, itu bakal jadi rekor penjualan tertinggi sepanjang sejarah klub.

Apakah MU Siap Rogoh Kocek Dalam?

Nah, yang jadi pertanyaan sekarang: apakah MU mau dan mampu bayar segitu mahal? Soalnya, musim ini mereka juga lagi nyusun ulang skuad dan masih harus mikirin pengeluaran lainnya. Tapi kalau emang mereka serius mau bangun tim dengan gaya main yang lebih dinamis dan cepat, Semenyo jelas masuk akal buat jadi pilihan.

Dengan kekuatan dua kaki, kecepatan, dan kemampuan nge-dribble yang sulit ditebak, Semenyo bisa ngasih warna baru di lini serang MU yang musim ini terkesan monoton.

Sampai sekarang, masih belum jelas apakah Bournemouth bakal benar-benar ngelepas Semenyo. Kalau mereka jadi jual Huijsen dan Kerkez, klub udah bisa dapet dana segar sampai £95 juta. Tambah lagi, mereka masih punya kans buat lolos ke kompetisi Eropa musim depan. Kalau beneran lolos, itu berarti tambahan duit dari hadiah dan hak siar yang nggak sedikit.

Jadi, bisa jadi Bournemouth bakal tahan dulu Semenyo buat satu musim lagi, sambil nikmatin performa terbaiknya dan ngincar posisi lebih tinggi di klasemen.

Semenyo jelas jadi incaran panas di bursa transfer musim panas nanti. MU memang unggul sejauh ini, tapi dengan banyaknya tim top yang naksir, pertarungan belum selesai. Bournemouth juga punya posisi tawar yang kuat karena nggak ada klausul pelepasan di kontrak sang pemain.

Apakah Semenyo bakal jadi pembelian mahal berikutnya buat Manchester United? Atau malah dibajak klub lain kayak Liverpool atau City? Kita tunggu aja update selanjutnya. Yang jelas, saga transfer ini bakal jadi salah satu yang paling seru buat disimak musim panas nanti!

Joshua Zirkzee Sindir Fans Manchester United yang Tinggalkan Old Trafford Setelah Kemenangan Dramatis di Eropa

Joshua Zirkzee Sindir Fans Manchester United yang Tinggalkan Old Trafford Setelah Kemenangan Dramatis di Eropa
Joshua Zirkzee Sindir Fans Manchester United yang Tinggalkan Old Trafford Setelah Kemenangan Dramatis di Eropa.

JAKARTA - Gak nyangka banget ya, gengs! Joshua Zirkzee, striker Manchester United yang lagi cedera, malah nyinyir ke fans MU yang udah ninggalin Old Trafford pas timnya lagi ketinggalan melawan Lyon di laga leg kedua perempat final Liga Europa, Kamis malam lalu. 

Momen itu jadi sorotan banget, soalnya MU berhasil bikin comeback yang gak terduga.

Jadi ceritanya, setelah bermain imbang 2-2 di Prancis, MU udah unggul 2-0 di babak pertama. Old Trafford pun pecah, penuh euforia. 

Tapi, tiba-tiba Lyon bangkit dan bikin dua gol, sampe dipaksa main extra time. 

Masih belum cukup, Lyon yang udah kehilangan satu pemain, tetep bisa cetak dua gol lagi. Rasanya, MU udah hampir pasti tersingkir deh.

Tapi, di detik-detik terakhir extra time, Bruno Fernandes berhasil cetak penalti yang bikin MU cuma kalah satu gol. 

Eh, pas waktu hampir habis, Kobbie Mainoo muncul dengan gol penyama kedudukan! Fans yang bertahan di stadion pun langsung meledak, gak kalah hebohnya pas Harry Maguire akhirnya cetak gol kemenangan di menit akhir. Pokoknya, momen itu dramatis banget!

Nah, Zirkzee yang terpaksa cuma bisa nonton dari tribun karena cedera, gak tahan liat fans yang udah pada pulang sebelum momen seru itu terjadi. 

Dia langsung posting video di Instagram, nunjukin sorakan fans yang masih ada di stadion dengan caption: "Buat semua fans yang udah pulang pas kita kalah, dengerin deh ini." Wah, langsung deh itu jadi bahan obrolan di media sosial!

Pelatih MU, Ruben Amorim, juga gak kalah semangat ngebahas atmosfer stadion. Dia bilang, suara dari tribun itu adalah yang terbaik yang pernah dia denger. 

"Suara stadion itu suaranya paling keren di dunia," katanya. 

Dia juga nyematin para fans yang terpaksa pulang lebih awal karena macet. "Mereka pasti kecewa banget, karena kita berhasil bangkit."

Sekarang, MU udah harus siap-siap buat menghadapi Athletic Club di semi final Liga Europa. Leg pertama bakal digelar di Bilbao, yang juga bakal jadi tuan rumah finalnya nanti, pada 1 Mei. 

Leg kedua akan digelar di Old Trafford seminggu setelahnya. Kira-kira, Manchester United bakal melanjutkan kisah dramatis mereka di kompetisi ini? Kita tunggu aja, gengs!

Jumat, 18 April 2025

Harry Maguire Jadi Pahlawan Dramatis! Manchester United Lolos ke Semifinal Liga Europa Lewat Laga Penuh Emosi

Harry Maguire Jadi Pahlawan Dramatis! Manchester United Lolos ke Semifinal Liga Europa Lewat Laga Penuh Emosi
Harry Maguire Jadi Pahlawan Dramatis! Manchester United Lolos ke Semifinal Liga Europa Lewat Laga Penuh Emosi.

JAKARTA - Harry Maguire kembali membuktikan dirinya sebagai pemain penting bagi Manchester United. Dalam pertandingan dramatis melawan Lyon di Old Trafford, Maguire menjadi penentu kemenangan lewat gol di detik-detik terakhir babak tambahan. 

Gol tersebut bukan hanya menyelamatkan harapan MU untuk meraih trofi musim ini, tetapi juga menjadi simbol semangat juang tim yang tak pernah menyerah.

Pada laga leg kedua perempat final Liga Europa ini, MU sebenarnya sempat berada di atas angin. Mereka unggul 2-0 hingga pertengahan babak kedua, membuat agregat menjadi 4-2. 

Namun, segalanya berubah secara drastis ketika Lyon, yang hanya bermain dengan 10 pemain, berhasil membalikkan keadaan dan unggul 4-2. 

Keunggulan itu membuat agregat berubah menjadi 6-4 untuk Lyon—sebuah situasi yang membuat suporter MU di Old Trafford seakan tak percaya.

Namun, pertandingan belum selesai. Bruno Fernandes memperkecil ketertinggalan lewat penalti yang tenang, membuat skor menjadi 4-3. 

Harapan kembali hidup bagi Setan Merah. Kemudian, pemain muda Kobbie Mainoo tampil sebagai penyelamat berikutnya. 

Masuk sebagai pemain pengganti, Mainoo mencetak gol cantik di menit ke-120 yang menyamakan kedudukan menjadi 4-4.

Ketika banyak yang mengira pertandingan akan dilanjutkan ke adu penalti, Harry Maguire muncul sebagai pahlawan.

Hanya satu menit setelah gol penyama kedudukan, ia menyundul bola hasil umpan Casemiro ke pojok gawang dan membuat MU unggul 5-4. \Gol tersebut disambut dengan sorakan luar biasa dari para suporter di stadion momen yang akan dikenang dalam sejarah Liga Europa.

Usai pertandingan, Maguire tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya. "Ini pertandingan yang luar biasa. Kami membuatnya sangat sulit untuk diri sendiri, padahal sempat mengendalikan permainan di babak kedua," ungkapnya kepada TNT Sports. 

"Mereka mencetak gol tiba-tiba dan itu mengubah segalanya. Tapi kami tetap berjuang, dan inilah semangat Old Trafford. Gol saya? Rasanya luar biasa."

Secara statistik, gol Maguire mencetak sejarah sebagai gol penentu kemenangan pertama yang terjadi di menit ke-120 dalam sejarah Liga Europa. 

Ini juga menjadi kali kedua MU menang dengan skor 5-4 dalam sejarah klub pertama kali terjadi pada tahun 1958 saat melawan Arsenal.

Kemenangan ini sangat penting bagi MU. Selain menjaga peluang untuk meraih gelar juara musim ini, mereka juga berjuang untuk kembali ke Liga Champions musim depan. 

Di semifinal, Manchester United akan menghadapi klub Spanyol, Athletic Club, yang juga tampil impresif musim ini.

Pelatih Lyon, Ruben Amorim, juga mengomentari pertandingan yang penuh emosi ini. 

“Sepak bola memang seperti ini. Semua frustrasi yang kami alami selama musim ini terasa sepadan ketika mengalami momen seperti ini, meskipun hasil akhirnya tidak berpihak pada kami,” ujarnya. 

"Kami harus segera bangkit karena masih ada pertandingan penting di akhir pekan."

Amorim menambahkan bahwa meskipun kekalahan ini menyakitkan, ia melihat sisi positif dari hubungan yang lebih erat antara pemain dan fans.

"Momen seperti ini bisa membangun ikatan emosional yang kuat. Tapi, besok kami harus fokus lagi, karena target utama kami tetap Liga Europa."

Laga ini menjadi salah satu bukti bahwa sepak bola bukan hanya tentang skor, tapi juga tentang mental, perjuangan, dan semangat pantang menyerah. 

Manchester United mungkin sedang dalam musim yang naik turun, tetapi malam di Old Trafford ini menunjukkan bahwa mereka masih punya nyali dan kualitas untuk bersaing di level Eropa.

Bagi para fans, kemenangan ini bukan hanya hasil akhir, tetapi juga sebuah pengingat bahwa klub ini punya sejarah besar dan semangat yang tak pernah padam. 

Dengan semifinal sudah menanti, siapa tahu mimpi meraih trofi Eropa kembali bisa jadi kenyataan?

Kamis, 10 April 2025

Nicolas Tagliafico Menyalahkan Ruben Amorim atas Penurunan Performa Alejandro Garnacho di Manchester United

Nicolas Tagliafico Menyalahkan Ruben Amorim atas Penurunan Performa Alejandro Garnacho di Manchester United
Nicolas Tagliafico Menyalahkan Ruben Amorim atas Penurunan Performa Alejandro Garnacho di Manchester United.

JAKARTA - Performa Alejandro Garnacho yang menurun belakangan ini di Manchester United mendapat perhatian dari rekan sesama pemain internasionalnya, Nicolas Tagliafico. 

Bek Lyon ini berpendapat bahwa kedatangan Ruben Amorim sebagai pelatih baru di United, ditambah dengan kurangnya komunikasi dari rekan-rekannya, menjadi faktor utama mengapa pemain muda asal Argentina itu kesulitan menunjukkan kemampuan terbaiknya.

Sebagai rekan sesama pemain timnas Argentina, Tagliafico tentu lebih mengenal potensi Garnacho dengan baik. 

Namun, para penggemar Manchester United tampaknya tidak sering melihat Garnacho tampil impresif belakangan ini. 

Bahkan, dalam 24 pertandingan berturut-turut, Garnacho tidak berhasil mencetak gol, yang menjadi hal yang mengecewakan bagi fans Setan Merah.

Periode buruk ini bertepatan dengan kedatangan Ruben Amorim sebagai pelatih dan perubahan formasi menjadi 3-4-2-1, formasi yang lebih disukai oleh Amorim. 

Dalam formasi tersebut, tidak ada tempat bagi pemain sayap alami, yang membuat Garnacho terpaksa dimainkan di posisi yang lebih ke dalam, membatasi ruang geraknya dan mempersulitnya untuk memanfaatkan kecepatan serta kemampuan teknisnya.

Di bawah Amorim, Garnacho hanya mencetak dua gol dalam 20 pertandingan, jumlah yang sama dengan yang ia raih selama masa pelatihan singkat bersama Ruud van Nistelrooy di awal musim. 

Jika dibandingkan dengan masa kepelatihan Erik ten Hag, yang lebih sering memberikan kesempatan kepada Garnacho, pemain berusia 20 tahun itu tampak lebih produktif.

Peran Ruben Amorim dalam Penurunan Performa Garnacho

Tagliafico dengan tegas mengaitkan kedatangan Amorim dengan penurunan tajam performa Garnacho. Dalam wawancaranya dengan Daily Mail, Tagliafico mengungkapkan bahwa meskipun Garnacho memiliki kualitas yang sangat baik di awal-awal kariernya di United, pelatih baru dengan gaya bermain yang berbeda mungkin membuat Garnacho kehilangan rasa percaya dirinya.

“Ketika dia pertama kali bergabung dengan tim, saya melihat banyak kualitas yang bagus darinya. Namun dengan kedatangan pelatih baru dan gaya bermain yang berbeda, dia mungkin kehilangan sedikit rasa percaya diri,” kata Tagliafico. 

"Jika seorang pemain sayap kehilangan hal ini, apalagi di klub besar seperti United, tentu saja tidak mudah."

Tagliafico juga menyoroti pentingnya komunikasi antara Garnacho dan rekan-rekannya di lapangan. 

"Kadang-kadang, yang dibutuhkan pemain muda seperti Garnacho adalah dukungan lebih di lapangan. Sebagai pemain sayap, saya biasa berbicara dengan pemain sayap di depan saya, memberi dorongan untuk lebih berani, atau memberi tahu kapan harus masuk ke dalam. Mungkin itu yang kurang di United," tambahnya.

Menurut Tagliafico, Garnacho adalah pemain yang sangat berbakat dengan kecepatan luar biasa, dan dia percaya bahwa dengan dukungan yang tepat, Garnacho bisa kembali menjadi bintang di masa depan. 

"Dia masih sangat muda, dan saya yakin dia memiliki potensi besar untuk menjadi pemain bintang di United."

Meskipun Garnacho menghadapi tantangan besar di bawah Amorim, masih ada harapan bagi pemain muda ini untuk kembali menunjukkan kualitasnya. 

Perubahan taktik dan kurangnya dukungan komunikasi di lapangan mungkin menjadi faktor yang menghambat perkembangan Garnacho. 

Namun, dengan pengalaman dan bimbingan yang tepat, serta waktu yang cukup untuk menyesuaikan diri dengan gaya bermain Amorim, Garnacho memiliki kesempatan besar untuk bangkit dan tampil lebih baik di masa depan.

Lyon vs Manchester United: Preview, Prediksi, dan Susunan Pemain - Liga Europa

Lyon vs Manchester United Preview, Prediksi, dan Susunan Pemain - Liga Europa
Lyon vs Manchester United: Preview, Prediksi, dan Susunan Pemain - Liga Europa.

JAKARTA - Manchester United akan melanjutkan perjuangannya di Liga Europa dengan menghadapi Lyon pada leg pertama babak perempat final, Jumat (11/4/2025) pukul 02.00 WIB. Laga ini akan berlangsung di Groupama Stadium, markas Lyon, dan diprediksi jadi pertandingan yang sengit.

Performa Terkini Kedua Tim

Manchester United baru saja bermain imbang 0-0 melawan rival sekota, Manchester City. Hasil ini menambah panjang catatan kurang meyakinkan mereka di Premier League, di mana kini mereka duduk di peringkat ke-13. Meski begitu, performa mereka di Liga Europa justru mengesankan. Setan Merah belum terkalahkan sejauh ini dan terakhir kali menang besar 4-1 atas Real Sociedad di babak 16 besar.

Di sisi lain, Lyon tampil luar biasa sejak dilatih Paulo Fonseca. Mereka menang 8 dari 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Meski sang pelatih sedang menjalani hukuman larangan melatih domestik, ia tetap bisa mendampingi tim di Liga Europa. Lyon lolos ke babak ini usai menyingkirkan FCSB dengan dua kemenangan meyakinkan.

Head-to-Head dan Fakta Menarik

Kedua tim terakhir kali bertemu di Liga Champions 2008, di mana United menang tipis 1-0. Secara keseluruhan, MU unggul dalam rekor pertemuan dengan 2 kemenangan dan 2 hasil imbang.

Namun, perlu dicatat bahwa Lyon belum pernah menang atas Manchester United dalam sejarah pertemuan mereka.

Berita Tim

Lyon kehilangan dua pemain penting di lini depan: Malick Fofana (cedera pergelangan kaki) dan Ernest Nuamah (cedera ACL). Meskipun begitu, masih ada nama-nama berpengalaman seperti Alexandre Lacazette, Ainsley Maitland-Niles, dan Nemanja Matic yang siap memberikan perlawanan sengit.

Manchester United mendapat kabar baik dengan kembalinya Luke Shaw dan Kobbie Mainoo ke dalam skuad, meskipun keduanya kemungkinan besar hanya akan tampil dari bangku cadangan. Sementara itu, Lisandro Martinez dan Amad Diallo masih absen.

Prediksi Susunan Pemain

Lyon (4-2-3-1):
Perri; Maitland-Niles, Mata, Niakhate, Tagliafico; Tessmann, Matic; Cherki, Tolisso, Almada; Mikautadze.

Manchester United (3-4-2-1):
Onana; Mazraoui, Maguire, Yoro; Dalot, Casemiro, Ugarte, Dorgu; Fernandes, Garnacho; Zirkzee.

Prediksi Skor

Melihat performa terkini, Lyon tampil sangat tajam di lini depan, mencetak 2 gol atau lebih dalam 11 laga terakhir mereka. Sementara Manchester United cenderung tampil lebih baik di kompetisi Eropa dibanding liga domestik.

Namun, bermain di kandang sendiri dan dalam kondisi on-fire, Lyon diprediksi bisa unggul tipis. United kemungkinan besar akan bermain lebih hati-hati untuk mengamankan peluang di leg kedua.

Prediksi akhir: Lyon 2-1 Manchester United

Selasa, 25 Maret 2025

Yusuf Akcicek Jadi Rebutan Manchester United dan Bayern Munich Setelah Tampil Impresif di Fenerbahce

Yusuf Akcicek Jadi Rebutan Manchester United dan Bayern Munich Setelah Tampil Impresif di Fenerbahce
Yusuf Akcicek Jadi Rebutan Manchester United dan Bayern Munich Setelah Tampil Impresif di Fenerbahce.

JAKARTA - Manchester United dan Bayern Munich dikabarkan tengah bersaing ketat untuk mendapatkan tanda tangan bek muda berbakat milik Fenerbahce, Yusuf Akcicek. 

Pemain berusia 19 tahun ini mulai menarik perhatian banyak klub elite Eropa setelah menunjukkan performa impresif di kompetisi domestik maupun Eropa.

Perjalanan Yusuf Akcicek Menuju Puncak

Yusuf Akcicek mengalami perkembangan karier yang cukup pesat. Ia membuat keputusan berani dengan meninggalkan akademi Galatasaray untuk bergabung dengan rival mereka, Fenerbahce. 

Keputusan ini ternyata membuahkan hasil, karena ia akhirnya mendapatkan kesempatan debut di tim utama pada akhir musim lalu.

Di bawah asuhan pelatih kawakan Jose Mourinho, Akcicek awalnya hanya diberi sedikit waktu bermain di Liga Turki. 

Namun, seiring berjalannya waktu, Mourinho mulai memberikan lebih banyak kesempatan kepada pemain bertinggi 191 cm ini. 

Ia bahkan menjadi pemain reguler di ajang Liga Europa, di mana ia tampil sebagai starter dalam enam laga terakhir Fenerbahce sebelum akhirnya tersingkir lewat adu penalti melawan Rangers.

Ketertarikan Klub-Klub Besar Eropa

Menurut laporan dari media Jerman, Sport BILD, Yusuf Akcicek telah dipantau oleh sejumlah klub papan atas Eropa, termasuk Bayern Munich dan Manchester United. 

Bayern disebut telah mengirimkan pemandu bakat untuk mengamati perkembangan sang pemain, meskipun Akcicek bukan prioritas utama mereka di bursa transfer musim panas ini.

Sebaliknya, Manchester United menunjukkan ketertarikan yang lebih serius. Setan Merah saat ini tengah mencari tambahan bek tengah untuk memenuhi kebutuhan taktik manajer baru mereka, Ruben Amorim, yang kemungkinan akan menerapkan skema tiga bek. 

Selain itu, United juga memiliki kebiasaan merekrut bek muda berbakat dengan potensi besar, seperti yang mereka lakukan dengan mendatangkan Leny Yoro dari Lille dan Ayden Heaven dari akademi Arsenal.

Tak hanya Bayern dan United, klub-klub lain seperti Atletico Madrid, Napoli, dan RB Leipzig juga disebut ikut memantau situasi Akcicek.

Dijuluki 'Varane Baru' oleh Mourinho

Jose Mourinho tampaknya sangat yakin dengan potensi besar yang dimiliki Akcicek. Dalam sebuah wawancara, pelatih asal Portugal itu bahkan menyamakan pemain mudanya ini dengan Raphael Varane, bek tengah yang pernah ia latih di Real Madrid.

"Saya tidak ingin membandingkannya langsung dengan Varane, karena dia (Varane) telah memenangkan empat Liga Champions, Piala Dunia, dan banyak gelar lainnya. Tapi saya pernah bekerja dengan Varane saat ia berusia 18 tahun dan saya tidak salah. Dan saya juga tidak salah dengan anak ini. Dia punya kepribadian besar dan sangat percaya diri," ujar Mourinho.

Sebagai catatan, Varane meraih kesuksesan besar bersama Real Madrid sebelum akhirnya bergabung dengan Manchester United menjelang akhir kariernya. 

Jika Akcicek bisa mengikuti jejaknya, maka tak heran jika banyak klub berebut untuk mengamankan jasanya.

Akankah Akcicek Berlabuh di Old Trafford?

Dengan kebutuhan Manchester United akan bek tengah berkualitas, serta pernyataan Mourinho yang memberikan rekomendasi kuat, peluang Akcicek untuk bergabung dengan Setan Merah tampaknya cukup besar. 

Namun, dengan adanya persaingan dari klub-klub top lainnya, keputusan akhir tetap bergantung pada Fenerbahce dan si pemain sendiri.

Yang pasti, perjalanan Yusuf Akcicek masih panjang. Apakah ia akan menjadi 'Varane baru' dan sukses di level tertinggi sepak bola Eropa? Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan saga transfer ini!

Senin, 24 Maret 2025

Manchester United Terima Tawaran Baru untuk Antony, Real Betis Ingin Perpanjang Masa Pinjaman

Manchester United Terima Tawaran Baru untuk Antony, Real Betis Ingin Perpanjang Masa Pinjaman
Manchester United Terima Tawaran Baru untuk Antony, Real Betis Ingin Perpanjang Masa Pinjaman.

JAKARTA - Manchester United kembali menerima tawaran baru terkait masa depan Antony. Klub La Liga, Real Betis, dikabarkan tengah menjalin pembicaraan dengan Setan Merah untuk memperpanjang masa peminjaman sang winger asal Brasil.

Antony Bersinar di Real Betis

Sejak dipinjamkan ke Real Betis pada Januari lalu, Antony langsung menunjukkan performa yang impresif di Spanyol. 

Dalam 11 pertandingan bersama klub asal Andalusia tersebut, ia berhasil mencatatkan empat gol dan empat assist. 

Catatan ini membuat Betis tertarik untuk mempertahankannya lebih lama.

Awalnya, Betis ingin mendatangkan Antony dengan kesepakatan pinjaman selama 18 bulan. 

Namun, karena kendala finansial, kesepakatan akhirnya hanya tercapai untuk peminjaman selama enam bulan hingga akhir musim 2024/25.

Kini, dengan kedua belah pihak—Betis dan Antony—merasa puas dengan kerja sama yang terjalin, pembicaraan resmi mengenai perpanjangan pinjaman untuk musim 2025/26 akan segera dilakukan.

Kemungkinan Opsi Pembelian Permanen

Dalam negosiasi baru ini, ada kemungkinan bahwa Manchester United akan menyertakan opsi pembelian permanen bagi Betis. 

Namun, ada syarat yang perlu dipenuhi, yaitu Antony harus terlebih dahulu menandatangani perpanjangan kontrak dengan United.

Saat ini, kontrak Antony dengan Manchester United berlaku hingga 2027. Jika ia kembali ke Old Trafford setelah masa pinjamannya berakhir, United tentu tidak ingin berada dalam posisi di mana pemain berusia 25 tahun itu hanya memiliki sisa kontrak satu tahun, yang bisa mengurangi nilai jualnya di pasar transfer.

Betis Butuh Dana dari Kompetisi Eropa

Faktor penting lainnya yang bisa memengaruhi kelanjutan transfer ini adalah peluang Betis untuk bermain di kompetisi Eropa musim depan. 

Manchester United lebih memilih menjual Antony secara permanen ke klub yang mampu membayar biaya transfer yang signifikan. 

Mengingat Setan Merah telah mengeluarkan dana besar, yaitu £81,3 juta (sekitar Rp1,7 triliun) saat mendatangkan Antony dari Ajax, mereka tentu ingin meminimalkan kerugian finansial.

Saat ini, Real Betis berada di peringkat keenam La Liga, yang berarti mereka berpeluang besar lolos ke kompetisi Eropa seperti Liga Europa atau Liga Konferensi Eropa. 

Jika mereka berhasil mengamankan tiket ke kompetisi tersebut, peluang untuk mendapatkan Antony secara permanen akan semakin besar karena pendapatan tambahan dari kompetisi Eropa bisa membantu mereka memenuhi tuntutan harga dari Manchester United.

Keputusan di Tangan Manchester United

Meski Betis ingin mempertahankan Antony lebih lama, keputusan akhir tetap berada di tangan Manchester United.

Mereka harus mempertimbangkan apakah akan melepas Antony dengan harga yang lebih rendah atau tetap mencari klub lain yang bersedia membayar lebih tinggi.

Dengan bursa transfer musim panas yang semakin dekat, para penggemar United dan Betis tentu menantikan bagaimana kesepakatan ini akan berkembang. 

Apakah Antony akan tetap berseragam hijau-putih Real Betis musim depan, ataukah ia akan kembali ke Old Trafford? Kita tunggu saja perkembangannya!

Rabu, 19 Maret 2025

Manchester United Naikin Harga Tiket Musim 2025/26, Fans Ngamuk!

Man Utd Naikin Harga Tiket Musim 202526, Fans Ngamuk!
Man Utd Naikin Harga Tiket Musim 2025/26, Fans Ngamuk!

JAKARTA - Manchester United baru aja ngumumin kenaikan harga tiket musiman buat musim 2025/26, dan keputusan ini langsung bikin banyak fans kecewa. 

Klub berdalih ini bagian dari usaha mereka buat ningkatin pemasukan dan ngurangin pengeluaran. 

Tapi buat para penggemar setia, keputusan ini rasanya kayak garam di luka, apalagi performa tim lagi nggak maksimal.

Kenaikan Harga Tiket, Kenapa Harus Naik?

Buat musim depan, harga tiket buat semua kategori kecuali anak-anak di bawah 16 tahun bakal naik 5%. 

MU beralasan kalau kenaikan ini sejalan sama yang dilakukan klub-klub rival kayak Arsenal dan Liverpool.

Sebelum keputusan ini dibuat, Manchester United udah konsultasi dulu sama Fans' Advisory Board (FAB). 

Mereka sebenernya ngotot minta harga tiket tetap alias nggak naik, kayak yang dilakukan Tottenham Hotspur. 

Tapi pada akhirnya, klub tetep mutusin buat naik harga dengan alasan keuangan klub yang lagi nggak stabil.

Menurut laporan The Athletic, sebenernya MU awalnya pengen naikin harga lebih gila lagi, sampai 20%! Tapi setelah diskusi, akhirnya mereka "cuma" naik 5%.

Penjelasan Dari Pihak Klub

CEO Manchester United, Omar Berrada, kasih pernyataan terkait keputusan ini:

"Kami paham bahwa kenaikan harga ini nggak disukai, terutama di tengah performa tim yang belum memuaskan. Kami mendengar dengan seksama argumen dari FAB yang minta harga tetap. Tapi, klub merasa nggak tepat kalau harga tiket nggak naik sementara biaya operasional meningkat dan kondisi keuangan klub masih sulit."

Dia juga menambahkan bahwa MU udah berusaha buat bikin kenaikan harga ini "seadil mungkin" dengan nggak menaikkan harga tiket buat anak-anak. 

Mereka bilang kalau ini demi menjaga kondisi finansial klub tetap kuat, biar bisa terus investasi buat ningkatin kualitas tim.

Fans Kecewa Berat!

Kenaikan harga ini langsung dapet reaksi keras dari Manchester United Supporters Trust (MUST). Mereka bilang keputusan ini "sulit diterima" dan sangat mengecewakan.

Dalam pernyataan mereka:

"Kami mengakui bahwa Jim Ratcliffe sudah menginvestasikan uang ke klub dan menemui fans. Tapi faktanya, MU lagi dalam kondisi buruk di dalam dan luar lapangan. Kenapa harus buru-buru beresin keuangan dengan cara membebani fans?"

MUST juga nyalahin keluarga Glazer, pemilik MU yang dianggap jadi penyebab utama kondisi keuangan klub yang berantakan. 

Mereka menilai seharusnya Glazers yang tanggung jawab atas masalah ini, bukan malah membebankan biaya ke fans yang udah setia ngeluarin uang buat dukung tim.

"Gagasan bahwa fans harus bayar atas kesalahan Glazers di masa lalu itu benar-benar ofensif."

Area Bench Bakal Jadi Kursi Premium?

Selain naikin harga tiket, MU juga berencana buat mengubah area dekat bangku pemain dan pelatih jadi kursi premium hospitality. 

Artinya, pemegang tiket musiman yang sebelumnya duduk di sana bakal dipindah ke tempat lain secara paksa. 

Keputusan ini makin bikin fans panas karena mereka nggak cuma kena harga lebih mahal, tapi juga kehilangan tempat duduk favorit mereka.

Keputusan Manchester United buat naikin harga tiket ini jelas nggak populer di kalangan fans. Di tengah performa tim yang masih jauh dari harapan, kebijakan ini dianggap makin memberatkan suporter yang udah setia ngeluarin uang buat dukung klub. 

Fans ngerasa ini adalah bentuk eksploitasi mereka, sementara pemilik klub sendiri nggak mau tanggung jawab atas kesalahan manajemen di masa lalu.

Eriksen Siap Tinggalkan Manchester United di Akhir Musim 2024/25

Eriksen Siap Tinggalkan Manchester United di Akhir Musim 202425
Christian Eriksen.

JAKARTA - Christian Eriksen akhirnya menerima kenyataan bahwa masa baktinya di Manchester United akan segera berakhir. Gelandang asal Denmark itu mengungkapkan bahwa kontraknya dengan Setan Merah akan habis pada akhir musim 2024/25 dan sejauh ini belum ada pembicaraan dari klub terkait perpanjangan kontrak.

Pemain berusia 32 tahun itu bergabung dengan MU pada Juli 2022 dengan status bebas transfer setelah meninggalkan Brentford. Awal kariernya di Old Trafford cukup menjanjikan, tetapi cedera menghambat performanya di musim pertama. Meski begitu, Eriksen tetap menjadi bagian penting dari skuad dengan mencatatkan 99 penampilan di semua kompetisi, mencetak tujuh gol, dan memberikan 17 assist.

Di musim ini, Eriksen sudah tampil dalam 27 pertandingan di berbagai kompetisi, menyumbang empat gol dan empat assist. Meski catatannya cukup baik, ia tetap belum mendapat kejelasan soal masa depannya di klub.

“Aku belum diberi tahu apa pun, dan kalau belum ada pembicaraan, aku berasumsi bahwa kerja sama ini akan berakhir,” kata Eriksen kepada TV Sport.

Menurutnya, semua orang sudah tahu bahwa kontraknya akan habis, dan dengan tidak adanya tanda-tanda perpanjangan, dia merasa hanya ada satu arah yang bisa diambil: meninggalkan Manchester United.

Siap Cari Klub Baru, tapi Bukan di Denmark atau MLS

Setelah menerima kenyataan bahwa ia akan segera menjadi pemain bebas transfer, Eriksen mulai mempertimbangkan langkah selanjutnya dalam kariernya. Namun, ia memastikan bahwa pulang ke Denmark atau bermain di Major League Soccer (MLS) bukanlah pilihan saat ini.

“Aku masih merasa punya beberapa tahun bagus untuk bermain di luar negeri,” ujar Eriksen.

Ia juga menegaskan bahwa dirinya belum menemukan klub yang benar-benar ingin ia coba. “Aku akan melihat apa yang tersedia dan mana yang cocok buat aku dan keluarga.”

Keputusan Eriksen untuk tetap berkarier di Eropa menunjukkan bahwa ia masih ingin bersaing di level tertinggi. Dengan pengalamannya yang luas, banyak klub top yang kemungkinan tertarik merekrutnya, terutama dengan status bebas transfer.

Meski belum tahu akan berlabuh di mana, Eriksen tetap santai menghadapi masa depannya. Kepergiannya dari Manchester United bisa menjadi awal baru dalam perjalanan kariernya, baik di Premier League atau liga Eropa lainnya.

Bagi para fans Setan Merah, kehilangan Eriksen tentu menjadi kabar yang cukup menyedihkan. Namun, dengan situasi klub yang terus berkembang, wajar jika ada perubahan dalam skuad. Kini, yang tersisa hanyalah menunggu klub mana yang akan menjadi pelabuhan baru bagi sang maestro lini tengah.

Selasa, 18 Maret 2025

5 Alternatif Target Manchester United Setelah Gagal Datangkan Geovany Quenda

5 Alternatif Target Manchester United Setelah Gagal Datangkan Geovany Quenda
5 Alternatif Target Manchester United Setelah Gagal Datangkan Geovany Quenda.

JAKARTA - Manchester United lagi sibuk cari pemain baru buat nambah kekuatan di sisi sayap, terutama setelah gagal dapetin Geovany Quenda dari Sporting CP. Pemain 17 tahun itu akhirnya dibajak Chelsea, bikin Ruben Amorim dan timnya harus putar otak cari opsi lain.

Dengan Patrick Dorgu udah cukup aman buat ngisi posisi wing-back kiri, United sekarang lebih fokus nyari pemain buat sisi kanan. Nah, berikut lima pemain yang bisa jadi opsi menarik buat Setan Merah!

1. Jeremie Frimpong (Bayer Leverkusen)

Kalau ngomongin wing-back yang super ofensif, Jeremie Frimpong jelas masuk radar. Pemain Belanda ini jadi salah satu bintang utama Bayer Leverkusen musim lalu, bantu timnya meraih gelar Bundesliga secara luar biasa.

Eks akademi Manchester City ini punya kecepatan gila dan kemampuan olah bola yang ciamik. Dia bisa naik-turun sepanjang laga tanpa kelihatan capek. Dalam dua musim terakhir, Frimpong udah nyetak 31 kontribusi gol di Bundesliga. Dengan klausul rilis sekitar €40 juta, United harus gercep kalau mau dapetin dia sebelum klub lain ikut ngejar!

2. Roger Fernandes (Braga)

Alternatif lain yang mirip dengan Quenda adalah Roger Fernandes dari Braga. Pemain 19 tahun ini sebenarnya lebih sering dimainkan sebagai penyerang sayap, tapi gaya mainnya cocok banget buat dijadiin wing-back di sistem Amorim.

Fernandes punya kecepatan, dribel maut, dan kaki kiri yang akurat buat kirim umpan ke kotak penalti. Yang bikin dia makin spesial? Dia udah debut dan cetak gol buat Braga sejak usia 15 tahun! Nggak heran kalau banyak yang mulai lirik dia sebagai bintang masa depan.

3. Vanderson (AS Monaco)

Buat yang nyari wing-back yang seimbang antara menyerang dan bertahan, Vanderson bisa jadi pilihan. Pemain Brasil ini udah tampil konsisten di Ligue 1 dan Liga Champions bareng Monaco.

Walaupun nggak terlalu eksplosif dalam menyerang, Vanderson kuat dalam duel satu lawan satu dan punya agresivitas tinggi buat nge-press lawan. Amorim bisa manfaatin dia buat kasih keseimbangan di sisi kanan United.

4. Denzel Dumfries (Inter Milan)

Nah, kalau mau yang udah terbukti di level tertinggi, Denzel Dumfries bisa jadi jawaban. Pemain Inter Milan ini dikenal sebagai wing-back dengan fisik monster dan naluri menyerang yang tinggi.

Dumfries bukan tipe pemain yang suka ikut build-up serangan, tapi begitu dapet ruang, dia bisa langsung masuk ke kotak penalti dan bikin ancaman serius. Dalam dua musim terakhir, nggak ada bek di Serie A yang lebih sering cetak gol dibanding dia. Kalau United butuh wing-back yang langsung kasih impact besar, Dumfries bisa jadi opsi terbaik.

5. Daniel Muñoz (Crystal Palace)

Daniel Muñoz adalah salah satu pemain paling underrated di Premier League musim ini. Pemain asal Kolombia ini berkembang pesat sejak Oliver Glasner datang ke Crystal Palace.

Muñoz punya stamina luar biasa dan sering dibilang punya "paru-paru ketiga" karena nggak kenal lelah di sepanjang laga. Dengan 7 kontribusi gol di Premier League musim ini, dia bisa jadi kejutan menarik buat United kalau berani ambil langkah buat merekrutnya.

Manchester United masih punya banyak opsi menarik buat menggantikan Geovany Quenda. Dari Frimpong yang super ofensif, Fernandes yang punya potensi besar, Vanderson yang solid di dua sisi, Dumfries yang fisiknya luar biasa, sampai Muñoz yang punya stamina nggak ada habisnya.

Sabtu, 15 Maret 2025

Prediksi Lineup Manchester United vs Leicester City di Premier League

Prediksi Lineup Manchester United vs Leicester City di Premier League
Prediksi Lineup Manchester United vs Leicester City di Premier League.

JAKARTA - Manchester United sedang menjalani pekan yang cukup sibuk, baik di dalam maupun di luar lapangan. 

Wawancara eksklusif Sir Jim Ratcliffe muncul tepat sebelum kabar mengenai rencana pembangunan stadion megah baru bagi klub. 

Sementara itu, tim asuhan Ruben Amorim perlahan mulai menunjukkan perkembangan positif meski musim ini tidak berjalan mudah bagi mereka.

Setelah menahan imbang Arsenal 1-1 akhir pekan lalu, Setan Merah kemudian tampil luar biasa dengan kemenangan telak 4-1 atas Real Sociedad di Liga Europa. 

Meski terbantu kartu merah lawan di babak kedua, performa keseluruhan United di laga tersebut patut diapresiasi.

Kini, United berpeluang menutup pekan ini dengan kemenangan keempat mereka musim ini atas Leicester City, yang sedang mengalami masa sulit. 

Berikut prediksi susunan pemain Manchester United untuk laga di King Power Stadium pada Minggu malam.

Prediksi Lineup Manchester United vs Leicester City (3-4-2-1)

Kiper (GK): Andre Onana
Performa Onana belakangan ini semakin membaik, dan rumor soal posisinya sebagai kiper utama mulai mereda. Apalagi, Altay Bayindir masih diragukan tampil karena cedera.

Bek Tengah (CB): Matthijs de Ligt
De Ligt tampil solid di lini belakang United saat melawan Sociedad. Ia kemungkinan tetap bermain sebagai salah satu dari tiga bek tengah, meskipun ada potensi perubahan formasi yang memaksanya beradaptasi.

Bek Tengah (CB): Harry Maguire
Maguire masih dalam tahap pemulihan dan akan dinilai sebelum laga. Namun, mantan bek Leicester ini kemungkinan besar bisa kembali bermain dan tampil di hadapan mantan klubnya.

Bek Tengah (CB): Ayden Heaven
Pemain muda berusia 18 tahun ini mendapatkan banyak pujian dari Ruben Amorim setelah debutnya melawan Arsenal pekan lalu. Heaven berpeluang besar mendapatkan kesempatan starter pertamanya di Premier League.

Wing-Back Kanan (RWB): Noussair Mazraoui
Absennya Patrick Dorgu karena skorsing membuat Mazraoui hampir pasti turun sebagai wing-back kanan.

Gelandang Tengah (CM): Bruno Fernandes
Fernandes sedang dalam performa terbaiknya dan semakin berkembang dalam peran lebih dalam di lini tengah. Perannya sangat penting dalam skema Amorim.

Gelandang Tengah (CM): Casemiro
Gelandang veteran ini mulai menunjukkan kestabilan dalam beberapa laga terakhir. 

Dengan pengalaman dan kemampuannya dalam bertahan, Casemiro kemungkinan besar kembali menjadi tandem Fernandes di lini tengah.

Wing-Back Kiri (LWB): Diogo Dalot
Dalot menyelesaikan pertandingan melawan Sociedad dengan baik dan kemungkinan akan bergeser ke sisi kiri untuk menggantikan Dorgu yang absen.

Gelandang Serang (AM): Joshua Zirkzee
Zirkzee mulai menunjukkan performa yang mengingatkan pada penampilannya di Serie A musim lalu. Ia bermain luar biasa melawan Sociedad dan tampaknya akan menjadi pilihan utama Amorim di lini serang.

Gelandang Serang (AM): Alejandro Garnacho
Garnacho sedang dalam performa apik belakangan ini. Minimnya opsi di lini serang membuatnya kemungkinan besar akan kembali dipercaya turun sejak menit pertama.

Striker (ST): Rasmus Hojlund
Hojlund bermain penuh saat melawan Sociedad, dan laga melawan Leicester bisa menjadi momen bagus baginya untuk meningkatkan rasa percaya diri. 

Apalagi, Leicester menjadi tim kedua dengan jumlah kebobolan terbanyak di Premier League musim ini.

Manchester United memiliki momentum positif setelah hasil-hasil bagus di pekan ini. 

Dengan kondisi Leicester yang sedang kesulitan, Amorim dan anak asuhnya berpeluang besar meraih kemenangan keempat musim ini atas The Foxes. 

Laga ini juga menjadi kesempatan emas bagi pemain muda seperti Ayden Heaven untuk unjuk gigi di pentas Premier League.

Apakah Setan Merah mampu mengakhiri pekan ini dengan kemenangan meyakinkan? Kita tunggu hasilnya di laga nanti!

Jumat, 14 Maret 2025

Bruno Fernandes Balas Sindiran Jim Ratcliffe: "Kami Di Sini Untuk Buktiin!"

Bruno Fernandes Balas Sindiran Jim Ratcliffe Kami Di Sini Untuk Buktiin!
Bruno Fernandes Balas Sindiran Jim Ratcliffe: "Kami Di Sini Untuk Buktiin!"

JAKARTA - Manchester United lagi-lagi jadi sorotan setelah co-owner mereka, Sir Jim Ratcliffe, melontarkan kritik pedas soal beberapa pemain yang dianggap "kelebihan gaji" dan "nggak cukup bagus". 

Omongan ini tentu aja bikin suasana di dalam skuad jadi panas, dan salah satu yang buka suara adalah kapten tim, Bruno Fernandes.

Ratcliffe Bongkar Gaji Pemain yang Kelewat Mahal

Dalam beberapa wawancara terbaru, Jim Ratcliffe terang-terangan ngaku kecewa sama kondisi skuad Manchester United saat ini. 

Dia menyoroti beberapa pemain yang menurutnya nggak sepadan dengan gaji yang mereka terima, kayak Antony, Casemiro, Jadon Sancho, Rasmus Hojlund, dan Andre Onana.

Ratcliffe nggak main-main dalam mengkritik timnya sendiri. "Ada pemain yang digaji terlalu tinggi, tapi kontribusinya nggak cukup buat tim," katanya dalam sebuah wawancara. Hal ini sontak bikin banyak fans bertanya-tanya, apakah ada perubahan besar yang bakal terjadi di klub ini?

Bruno Fernandes: "Kami Nggak Bisa Santai di Klub Ini!"

Tapi yang bikin panas, Bruno Fernandes nggak tinggal diam setelah dengar komentar pedas bos barunya. 

Setelah membawa Manchester United menang 4-1 atas Real Sociedad di Liga Europa – di mana dia cetak hat-trick – Bruno akhirnya buka suara soal sindiran Ratcliffe.

"Kami nggak bisa santai di klub ini. Standar di sini besar, perhatian dari media dan semua orang juga luar biasa," kata Bruno.

"Denger hal-hal kayak gitu jelas nggak enak. Siapa sih yang suka dikritik? Nggak ada pemain yang senang dengar kalau mereka dibilang nggak cukup bagus atau digaji terlalu tinggi. 

Tapi, pada akhirnya, setiap pemain punya kontrak masing-masing. 

Klub yang setuju sama kontrak itu, bukan kita yang nentuin. Tugas kita adalah ngebuktiin bahwa kita bisa jadi pemain penting buat tim ini," tegasnya.

Skuad Man United Gunakan Kritik Sebagai Bahan Bakar

Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, juga nggak mau larut dalam drama ini. 

Sebaliknya, dia pengen anak-anak asuhnya menjadikan kritik Ratcliffe sebagai motivasi buat tampil lebih baik. 

Dan hasilnya langsung terlihat di pertandingan melawan Real Sociedad, di mana mereka menang telak dan berhasil lolos ke perempat final Liga Europa.

Dengan Bruno Fernandes yang makin moncer dan skuad yang mulai bangkit, fans United jelas berharap tim ini bisa terus melaju dan membungkam para pengkritik. 

Apakah ini pertanda kebangkitan Setan Merah? Kita lihat aja di laga-laga selanjutnya!

Selasa, 11 Maret 2025

Manchester United Konfirmasi Rencana Tur Pramusim 2025 ke Amerika Serikat

Manchester United Konfirmasi Rencana Tur Pramusim 2025 ke Amerika Serikat
Manchester United Konfirmasi Rencana Tur Pramusim 2025 ke Amerika Serikat.

JAKARTA - Manchester United kembali akan mengadakan tur pramusim ke Amerika Serikat pada tahun 2025 untuk ketiga kalinya secara berturut-turut. 

Klub berjuluk Setan Merah ini akan berpartisipasi dalam ajang Premier League Summer Series yang berlangsung pada Juli hingga Agustus.

Ajang pramusim ini bertujuan untuk menghadirkan atmosfer Premier League langsung ke hadapan para penggemar di Amerika Serikat. 

Beberapa klub dari Liga Inggris akan saling berhadapan dalam serangkaian laga uji coba di berbagai stadion megah di Negeri Paman Sam.

Jadwal dan Lawan Manchester United

Dalam tur kali ini, Manchester United akan menghadapi tiga klub Premier League lainnya, yaitu:

  • West Ham United – 26 Juli (New Jersey)
  • Bournemouth – 30 Juli (Chicago)
  • Everton – 3 Agustus (Atlanta)

Ketiga pertandingan ini akan berlangsung di stadion-stadion ikonik yang biasa digunakan untuk pertandingan NFL, memberikan pengalaman spektakuler bagi para penggemar sepak bola di Amerika.

Komentar dari Pihak Klub

Direktur teknik Manchester United, Jason Wilcox, menyampaikan antusiasmenya mengenai tur pramusim ini.

"Momen menjelang dimulainya musim baru Premier League selalu menjadi waktu yang penuh semangat bagi para pemain dan penggemar Manchester United. Kami senang bisa menghabiskan periode ini di Amerika Serikat, memanfaatkan fasilitas pelatihan kelas dunia serta stadion yang luar biasa, dan tentu saja, bertemu langsung dengan para pendukung kami."

Lebih lanjut, Wilcox menambahkan bahwa pertandingan melawan sesama tim Premier League dalam tur ini akan menjadi kesempatan penting bagi para pemain untuk mendapatkan waktu bermain yang berharga sebelum memasuki kompetisi resmi.

Persiapan Menuju Musim 2025/26

Setelah menyelesaikan tur pramusim di Amerika Serikat, Manchester United akan kembali ke Inggris untuk bersiap menghadapi musim Premier League 2025/26 yang dijadwalkan dimulai pada 16 Agustus 2025. 

Tur ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi performa tim saat mengarungi musim baru.

Liga-Liga Eropa Berebut Pasar Amerika

Ketertarikan klub-klub Eropa untuk menjangkau pasar Amerika Serikat semakin meningkat. 

Tidak hanya Premier League, tetapi Serie A juga telah mengungkapkan rencana untuk menggelar pertandingan resmi di Amerika. 

Sementara itu, La Liga sebelumnya sempat berencana mengadakan laga antara Barcelona dan Atletico Madrid di Miami pada Desember lalu, namun rencana tersebut akhirnya batal.

Dengan terus berkembangnya minat masyarakat Amerika Serikat terhadap sepak bola Eropa, kehadiran Manchester United dalam tur pramusim ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat basis penggemar mereka di wilayah tersebut.

Bagi para pendukung setia Setan Merah di Amerika, ini tentu menjadi kesempatan emas untuk menyaksikan langsung aksi tim kesayangan mereka sebelum musim baru dimulai!

Christian Eriksen Ungkap "Tekanan Besar" Jelang Laga Krusial Manchester United vs Real Sociedad

Christian Eriksen Ungkap Tekanan Besar Jelang Laga Krusial Manchester United vs Real Sociedad
Christian Eriksen Ungkap "Tekanan Besar" Jelang Laga Krusial Manchester United vs Real Sociedad.

JAKARTA - Manchester United akan menghadapi pertandingan hidup dan mati di ajang Liga Europa saat menjamu Real Sociedad di Old Trafford pada Kamis malam. 

Gelandang Setan Merah, Christian Eriksen, mengakui bahwa ada "tekanan besar" yang membebani timnya jelang laga ini.

Tekanan Besar untuk Lolos ke Kompetisi Eropa

Manchester United saat ini dalam situasi yang sulit. Setelah tersingkir dari Carabao Cup dan FA Cup, peluang mereka untuk lolos ke kompetisi Eropa musim depan melalui jalur liga juga semakin menipis. 

Dengan hanya sepuluh pertandingan tersisa di Liga Inggris, posisi mereka saat ini tidak cukup kuat untuk mengamankan tiket ke kompetisi Eropa.

Namun, harapan masih ada di Liga Europa. United memiliki sedikit keunggulan setelah menahan imbang Real Sociedad 1-1 di leg pertama babak 16 besar pekan lalu. 

Jika mereka bisa melangkah jauh dan mengangkat trofi di bulan Mei nanti, maka tiket Liga Champions musim depan akan menjadi hadiah besar bagi tim asuhan Erik ten Hag ini.

Eriksen: "Kami Harus Menang!"

Berbicara kepada The Guardian, Eriksen menegaskan bahwa laga melawan Real Sociedad adalah pertandingan yang sangat penting bagi timnya.

"Kami tahu tekanannya, kami tahu situasi kami di liga. Untuk bisa lolos ke Eropa musim depan, kami harus memenangkan banyak pertandingan di liga atau menjuarai Liga Europa. Jadi, kami sadar ada tekanan besar di laga ini," ujar Eriksen.

"Tapi itu juga bagian dari bermain di klub ini. Bermain di United berarti bermain untuk meraih trofi, jadi kami harus tampil maksimal agar bisa lolos. Klub ini seharusnya berada di kompetisi Eropa, dan tentu saja kami juga tidak seharusnya berada di papan tengah Liga Inggris. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk naik ke posisi yang lebih baik."

Sejarah Man United di Liga Europa

Manchester United bukanlah tim asing di Liga Europa. Mereka pernah merasakan manfaat besar dari menjuarai kompetisi ini. 

Pada musim 2016/17, di bawah asuhan Jose Mourinho, United hanya finis di peringkat enam Liga Inggris dan gagal menembus empat besar. 

Namun, keberhasilan menjuarai Liga Europa membawa mereka ke Liga Champions musim berikutnya.

Kini, situasi serupa kembali terjadi. Jika United gagal meraih posisi empat besar di Premier League, maka memenangkan Liga Europa akan menjadi jalan terbaik untuk tetap bersaing di level tertinggi sepak bola Eropa.

Tantangan Berat di Depan Mata

Meski United sedikit diunggulkan setelah hasil imbang di leg pertama, Real Sociedad bukanlah lawan yang bisa diremehkan. Tim asal Spanyol itu dikenal dengan permainan solid dan taktik yang rapi. 

United harus tampil dengan performa terbaik mereka jika ingin melangkah ke perempat final.

Para penggemar tentu berharap Setan Merah bisa mengulangi kesuksesan mereka di Liga Europa, sekaligus menyelamatkan musim yang penuh tantangan ini. 

Akankah United mampu menjawab tekanan besar ini dengan kemenangan? Kita tunggu hasilnya di Old Trafford!

Sabtu, 08 Maret 2025

Antony & Ajax Capai Kesepakatan atas Sengketa Transfer ke Manchester United

Antony & Ajax Capai Kesepakatan atas Sengketa Transfer ke Manchester United
Antony & Ajax Capai Kesepakatan atas Sengketa Transfer ke Manchester United.

JAKARTA - Mantan pemain Ajax, Antony, akhirnya mencapai kesepakatan dengan klub asal Belanda tersebut terkait sengketa denda lebih dari £300.000 yang ia terima setelah absen dalam beberapa sesi latihan sebelum menyelesaikan kepindahannya ke Manchester United pada 2022.

Kronologi Sengketa

Antony resmi bergabung dengan Manchester United pada akhir bursa transfer musim panas 2022 dengan nilai transfer sekitar £86 juta. 

Sebelumnya, Ajax telah menolak beberapa tawaran dari klub Inggris itu, terutama setelah kehilangan beberapa pemain bintang seperti Lisandro Martinez, Sebastien Haller, dan Ryan Gravenberch di musim panas yang sama.

Kepergian Antony dari Ajax tidak berjalan mulus. Erik ten Hag, pelatih yang saat itu baru saja pindah dari Ajax ke Manchester United, sangat menginginkan pemain Brasil tersebut. 

Namun, sebelum transfernya rampung, Antony melewatkan dua pertandingan dan tiga sesi latihan bersama Ajax.

Sebagai konsekuensi, Ajax menjatuhkan denda kepada Antony dalam tiga tahap, dengan jumlah total mencapai €360.000 (£305.000), menurut laporan dari media Belanda, AD.

Gugatan Antony ke Ajax

Setelah beberapa kali mencoba mengurangi denda tanpa hasil, Antony membawa kasus ini ke pengadilan pada Januari 2024. 

Ia berargumen bahwa pelatih Ajax saat itu, Alfred Schreuder, telah memberinya izin untuk tidak mengikuti sesi latihan sementara proses negosiasi transfernya dengan Manchester United sedang berlangsung.

Salah satu poin utama dalam perselisihan ini adalah denda ketiga dan terbesar, yaitu sebesar €230.000 (£192.000). 

Antony mengklaim bahwa ia sudah mendapatkan izin untuk pergi ke Inggris dan merampungkan proses kepindahannya sebelum denda tersebut dijatuhkan.

Pada Februari 2024, komite arbitrase independen menyatakan bahwa denda dari Ajax tergolong berlebihan, meskipun mereka tidak dapat memastikan apakah denda tersebut sepenuhnya tidak sah. 

Salah satu faktor yang menyulitkan keputusan adalah ketidakhadiran Schreuder sebagai saksi dalam persidangan.

Setelah melalui berbagai proses hukum, Ajax dan Antony akhirnya mencapai kesepakatan di luar pengadilan. Pada Jumat, 7 Maret 2024, Ajax mengeluarkan pernyataan resmi:

"Ajax dan Antony telah mencapai kesepakatan dalam kasus arbitrase yang diajukan oleh mantan pemain Ajax tersebut. Dalam proses ini, komite arbitrase KNVB sebelumnya telah memberikan putusan sementara, yang kemudian mendorong kedua belah pihak untuk kembali berdiskusi. Diskusi ini akhirnya menghasilkan solusi yang memuaskan baik bagi klub maupun pemain. Tidak ada rincian lebih lanjut yang akan diungkapkan mengenai kesepakatan ini."

Pernyataan tersebut juga menegaskan bahwa hubungan baik antara Ajax dan Antony tetap terjaga, dan kedua belah pihak merasa lega karena perselisihan ini telah berakhir.

Saat ini, Antony masih terikat kontrak dengan Manchester United, tetapi sedang menjalani masa peminjaman di klub La Liga, Real Betis. 

Kepindahannya sementara ke Spanyol diharapkan dapat membantunya menemukan kembali performa terbaiknya setelah menghadapi berbagai tantangan sejak bergabung dengan Setan Merah.

Dengan kesepakatan ini, Antony dan Ajax akhirnya bisa menutup babak lama dan melangkah maju. 

Bagi Antony, ini menjadi kesempatan baru untuk fokus pada kariernya tanpa beban sengketa di masa lalu. 

Sementara itu, bagi Ajax, mereka bisa melanjutkan perjalanan mereka tanpa adanya perselisihan hukum dengan mantan pemain bintang mereka.

Jumat, 07 Maret 2025

Ruben Amorim: Manchester United Harus Siap Hadapi Tekanan di Old Trafford dalam Leg Kedua Liga Europa

Ruben Amorim Manchester United Harus Siap Hadapi Tekanan di Old Trafford dalam Leg Kedua Liga Europa
Ruben Amorim: Manchester United Harus Siap Hadapi Tekanan di Old Trafford dalam Leg Kedua Liga Europa.

JAKARTA - Manchester United akan menghadapi tantangan besar di leg kedua babak 16 besar Liga Europa melawan Real Sociedad. 

Sang pelatih, Ruben Amorim, menyadari bahwa tekanan besar akan ada di pundak timnya saat bermain di Old Trafford, terutama karena ekspektasi tinggi dari para penggemar Setan Merah.

Dalam pertandingan leg pertama yang berlangsung pada Kamis (7/3), United hanya mampu meraih hasil imbang 1-1 di markas Real Sociedad. 

Gol Joshua Zirkzee sempat membawa United unggul, tetapi penalti Mikel Oyarzabal membuat tuan rumah menyamakan kedudukan. 

Meskipun hasil tersebut tidak buruk, Amorim mengakui bahwa timnya sebenarnya pantas mendapatkan lebih.

Namun, tantangan sebenarnya akan datang di leg kedua. Amorim secara terbuka membahas kesulitan yang dialami United saat bermain di Old Trafford musim ini. 

Meski masih belum terkalahkan di Liga Europa, mereka sudah menelan tujuh kekalahan kandang di berbagai kompetisi dan baru saja tersingkir dari Piala FA melalui adu penalti melawan Fulham.

Tekanan Besar di Old Trafford

Amorim mengungkapkan bahwa bermain di kandang sendiri tidak selalu menjadi keuntungan bagi timnya. 

Ia menegaskan bahwa Manchester United harus siap menghadapi tekanan dari suporter yang mengharapkan kemenangan.

"Kami akan membawa pertandingan ini ke Old Trafford. Ini akan menjadi pertandingan yang berbeda," kata Amorim kepada TNT Sports. 

"Tekanan akan ada di pihak kami di stadion itu, dan kami harus siap menghadapinya. Kuncinya adalah bertahan secara fisik saat melawan Arsenal pada hari Minggu dan tiba dalam kondisi segar untuk laga hari Kamis."

Amorim juga menyoroti kelelahan para pemainnya di leg pertama. Setelah kebobolan dari penalti Oyarzabal, United terlihat kehilangan ritme permainan dan mulai kesulitan mengendalikan pertandingan.

Performa United di Liga Europa

Terlepas dari berbagai kendala musim ini, Manchester United masih menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga Europa. 

Mereka kini mencatatkan sembilan pertandingan tanpa kekalahan dalam kompetisi tersebut. 

Terakhir kali mereka memiliki rekor lebih panjang terjadi antara September 2022 hingga April 2023, ketika mereka tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan beruntun.

Dengan sejarah ini, harapan besar masih ada bagi United untuk melangkah lebih jauh di Liga Europa. 

Namun, mereka harus memastikan bisa mengatasi tekanan dan tampil maksimal di hadapan pendukung sendiri saat menjamu Real Sociedad di Old Trafford.

Akankah Manchester United berhasil lolos ke babak selanjutnya? Kita tunggu saja aksinya di leg kedua nanti!

Duel Seru Real Sociedad vs Manchester United di Liga Europa: Laga Masih Terbuka Lebar!

Duel Seru Real Sociedad vs Manchester United di Liga Europa Laga Masih Terbuka Lebar!
Duel Seru Real Sociedad vs Manchester United di Liga Europa: Laga Masih Terbuka Lebar!.

JAKARTA - Pertarungan sengit antara Real Sociedad dan Manchester United di babak 16 besar Liga Europa masih belum menemukan pemenang setelah leg pertama berakhir imbang 1-1. 

Hasil ini membuat duel di leg kedua di Old Trafford semakin menarik, dengan kedua tim masih memiliki peluang yang sama besar untuk melaju ke babak berikutnya.

Jalannya Pertandingan

Manchester United sebenarnya tampil lebih dominan di babak pertama dan menciptakan beberapa peluang emas. 

Diogo Dalot berhasil mengirim umpan matang ke Bruno Fernandes yang berdiri bebas di kotak penalti, tetapi tembakannya berhasil diblok oleh pemain belakang Sociedad di garis gawang. 

Joshua Zirkzee juga hampir mencetak gol setelah mendapat peluang emas, namun kiper Alex Remiro tampil gemilang untuk menggagalkan usahanya.

Memasuki babak kedua, United langsung menekan. Alejandro Garnacho mencoba peruntungannya dengan tembakan ke sisi jaring gawang, tetapi belum menemui sasaran. 

Tak lama berselang, United akhirnya memecah kebuntuan. 

Rasmus Hojlund melakukan pergerakan brilian yang membuka ruang bagi Joshua Zirkzee, yang langsung menyambut umpan Garnacho dengan sepakan first-time ke gawang Real Sociedad. Gol ini membawa United unggul 1-0.

Namun, Real Sociedad tidak tinggal diam. Di menit-menit berikutnya, La Real mendapatkan hadiah penalti setelah bola mengenai tangan Bruno Fernandes saat mencoba menghalau serangan. 

Wasit awalnya tidak melihat insiden ini, tetapi setelah tinjauan VAR, penalti diberikan kepada tim tuan rumah. 

Mikel Oyarzabal dengan tenang mengeksekusi penalti dan mengarahkan bola ke sudut kiri gawang, membuat kiper Andre Onana salah langkah.

Di sisa waktu pertandingan, Sociedad berusaha mencari gol kemenangan. 

Brais Mendez dan Orri Oskarsson mendapatkan peluang emas, tetapi Onana tampil solid di bawah mistar untuk memastikan skor tetap 1-1 hingga peluit panjang berbunyi.

Statistik Menarik: Penalti Jadi Sorotan

Meski masih tak terkalahkan di Liga Europa di bawah asuhan Ruben Amorim, Manchester United bisa merasa kurang beruntung dengan keputusan penalti yang diberikan kepada Sociedad. 

Ini menjadi penalti ketiga yang diberikan oleh Bruno Fernandes untuk United di semua kompetisi, dan yang kedua di Liga Europa setelah insiden serupa melawan Barcelona pada Februari 2023.

Sementara itu, Mikel Oyarzabal mencetak gol ke-11-nya di kompetisi Eropa untuk Real Sociedad, menjadikannya pemain dengan jumlah gol terbanyak di ajang internasional bagi klub asal Spanyol tersebut.

Leg Kedua di Old Trafford Akan Jadi Penentu!

Hasil imbang ini membuat leg kedua di Old Trafford nanti menjadi laga hidup-mati bagi kedua tim. 

Manchester United tentu ingin memanfaatkan dukungan penuh dari fans di kandang, sementara Real Sociedad akan berusaha memberikan kejutan.

Siapa yang akan melaju ke perempat final Liga Europa? Kita tunggu hasilnya di leg kedua nanti!