Berita Borneotribun.com: Kundori Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Kundori. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kundori. Tampilkan semua postingan

Senin, 12 Februari 2024

Viralnya Konten Kontroversial di Pontianak, Ketua AMSI Kalbar Dorong Konten Bermutu dalam Bermedia Sosial

Viralnya Konten Kontroversial di Pontianak, Ketua AMSI Kalbar Dorong Konten Bermutu dalam Bermedia Sosial
Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Barat, Kundori. (Humpro AMSI Kalbar/Borneotribun)
PONTIANAK - Jagat media sosial Pontianak belakangan ini menjadi perbincangan hangat menyusul viralnya unggahan dari salah satu pemilik akun media sosial yang diduga melanggar etika dalam penggunaan platform tersebut.

Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Barat, Kundori memberikan tanggapannya.

"Harusnya beretika," tegas Kundori saat dimintai tanggapan awak media pada Minggu (11/2/2024).

Dia menegaskan perlunya kebijaksanaan dalam menggunakan media sosial sebagai sarana komunikasi.

"Apa yang dihasilkan oleh pers disebut berita, sementara apa yang dipublikasikan di media sosial adalah informasi," paparnya.

Kundori menjelaskan bahwa produksi berita melalui proses pengolahan oleh wartawan yang memiliki kompetensi terukur. Di sisi lain, media sosial memungkinkan siapa pun untuk menayangkan informasi tanpa memperhatikan latar belakang.

"Dalam dunia pers, terdapat tim redaksi dengan standar yang ketat. Namun, media sosial cenderung bersifat personal dan tidak terikat pada standar yang sama," tambahnya.

Kundori juga menyoroti perbedaan dalam hal regulasi dan kode etik. Produk pers harus tunduk pada Kode Etik Jurnalistik dan memiliki badan hukum yang sesuai, sedangkan media sosial tidak memiliki batasan hukum yang jelas.

"Produk pers melalui proses verifikasi sebelum dipublikasikan. Bahkan, wartawan pun diwajibkan memiliki sertifikasi yang menunjukkan kompetensinya," ungkap Kundori.

Kundori memberikan saran kepada pengelola akun media sosial untuk menghasilkan konten yang lebih bermanfaat dan berkualitas.

"Dengan menghasilkan konten-konten yang bermanfaat, seperti promosi wisata, kuliner, atau jual-beli, kita dapat meningkatkan kualitas dan manfaat dari produk media sosial yang dihasilkan," tutupnya.

Minggu, 20 Maret 2022

Konferwil II, Kundori Terpilih kembali sebagai Ketua AMSI Kalbar

Konferwil II, Kundori Terpilih kembali sebagai Ketua AMSI KALBAR
Konferwil II, Kundori Terpilih kembali sebagai Ketua AMSI Kalbar. 


BorneoTribun Pontianak, Kalbar – Konferensi Wilayah (Konferwil) II Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Barat berlangsung sukses di Golden Tulip Hotel Pontianak, Sabtu (19/3/2022) malam.


Secara aklamasi, Kundori dari SUARAKALBAR.CO.ID dan Muhlis Suhaeri dari INSIDEPONTIANAK, terpilih sebagai Ketua dan Sekretaris AMSI Kalbar periode 2022-2025.


Sebelumnya, Kundori adalah Ketua AMSI Kalbar periode 2019-2022.


Konferwil II AMSI Kalbar yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Kalbar yang diwakili Kadis Kominfo Kalbar, Samuel, ini turut dihadiri pengurus AMSI Pusat, Maryadi dan Yatimul Ainun.


Di malam hari, digelar kegiatan inti Konferwil untuk memilih ketua dan sekretaris yang berlangsung musyawarah mufakat.


Akhirnya, pimpinan sidang yang terdiri atas Teguh Imam Wibowo, L. Sahat Tinambunan, dan Masius Saulus, menetapkan pasangan Kundori dan Muhlis Suhaeri sebagai Ketua dan Sekretaris AMSI Kalbar dengan Surat Keputusan Konferwil II AMSI Kalbar Nomor 07/KONFERWIL/AMSI-KALBAR/III/2022.


Dalam sambutannya, Kundori mengucapkan terima kasih atas amanah yang diberikan kepada dirinya untuk memimpin AMSI Kalbar untuk periode tiga tahun ke depan.


Ia mengakui, pada waktu lalu perjuangan untuk merintis AMSI Kalbar periode sebelumnya cukup berat, terlebih di tengah situasi pandemi yang melanda daerah.


“Semua itu akan dievaluasi. Segala masukan dan saran dari rekan-rekan akan saya jadikan pertimbangan dalam mengembangkan AMSI Kalbar ke depan,” ujarnya.


Ia bertekad untuk merealisasikan salah satu programnya, yakni seluruh Anggota AMSI Kalbar dapat segera terverifikasi Dewan Pers.


“Selama tiga tahun ini akan kita dorong rekan-rekan anggota agar semakin profesional dan memiliki legalitas sesuai UU Pers Nomor 40 Tahun 1999 dan Peraturan Dewan Pers,” tegasnya.


Dalam kesempatan itu pula, Kundori mengucapkan terima kasih kepada Teguh Imam Wibowo dari Antara Kalbar yang telah mendampinginya sebagai sekretaris pada periode sebelumnya.


Sedangkan Muhlis Suhaeri, turut mengucapkan terima kasih atas musyawarah mufakat yang telah memilihnya sebagai Sekretaris AMSI Kalbar.


“Saya rasa ini adalah tugas bersama kita ke depan untuk membawa AMSI Kalbar yang profesional dan menjadi organisasi yang bisa mensejahterakan anggotanya, serta punya bargaining position bahwa kita adalah media siber yang berkualitas,” ungkapnya.


Muhlis Suhaeri selanjutnya berharap kolaborasi dan kerjasama seluruh media siber dalam AMSI Kalbar dapat semakin ditingkatkan.

Kamis, 10 Februari 2022

Peluncuran SuaraNusantara.co.id Hingga ulang tahun berdirinya Radio Suara Landak dan Radio Suara Lawang Kuari

Peluncuran SuaraNusantara.co.id Hingga ulang tahun berdirinya Radio Suara Landak dan Radio Suara Lawang Kuari
CEO Suara Media Group, Kundori bersama Kapolres Sekadau AKBP K Tri Panungko. 


BorneoTribun Sekadau, Kalbar – Di Momentum Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) pada tanggal 9 Februari 2022, Suara Media Group menggelarkan ulang tahun berdirinya Radio Suara Landak dan Radio Suara Lawang Kuari sampai peresmian Peluncuran portal berita SuaraNusantara.co.id.


Peluncuran Portal Berita SuaraNusantara.co.id di Momen Peringatan Hari Pers Nasional

Kru Suara Media Group
Peluncuran Portal Berita SuaraNusantara.co.id. foto Kru Suara Media Group. 


Momentum Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) pada 9 Februari 2022 telah diluncurkan Portal Berita atau Media Siber SuaraNusantara.co.id dengan Tagline ‘Untuk Indonesia’.


Peluncuran SuaraNusantara.co.id dirangkai acara Syukuran HPN 2022, Anniversary ke-7 Radio Suara Landak 98 FM dan Anniversary ke-1 Radio Suara Lawang Kuari di Kantor Berita Suara Media Group/Network di Jalan Merdeka Timur Km 3 Penanjung Kabupaten Sekadau, Kalbar, Rabu (9/2/2022).


Acara diawali Talkshow Suara Publik di Radio Suara Lawang Kuari dengan tema‘Bijak dalam Media Sosial’ dengan menghadirkan Kapolres Sekadau, AKBP K Tri Panungko. 


Dilanjutkan syukuran dan pemotongan tumpeng. 


“Kami berharap dengan Portal Berita SuaraNusantara.co.id bisa menambah referensi masyarakat akan memperoleh berita dan infomasi yang tentunya sesuai produk jurnalistik. Kami juga akan berkolaborasi menjalin kerjasama dengan media-media daerah dan nasional,” kata CEO/Founder Suara Media Group/Network, Kundori.


Menurut Kundori, pengembangan media baru ini penting, setelah melihat potensi yang besar dalam dunia digital Indonesia. Selain pengguna internet yang terus tumbuh dan berkembang pesat, distribusi informasi melalui digital masih didominasi platform media sosial yang kadang menyertakan informasi sampah dan berita hoaks (berita bohong).


"Nah, ini ancaman, sekaligus tantangan bagi kami untuk membuat konten berkualitas dan menjadi rujukan publik. Kami ingin memproduksi banyak konten informatif untuk para pembaca baru media digital yang terus meningkat," ungkap Kundori.


Seperti diketahui Alamat Suara Media Group/Network yakni di Jalan Pangeran Cinata Gg.Arjuna Desa Raja Rt.014/Rw.03 Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak, Kalimantan Barat dan di Jalan Merdeka Timur Km 3 Penanjung Desa Mungguk Rt.013/Rw.003 Kecamatan Sekadau Hilir Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat.


Talkshow Hari Pers Nasional Kapolres Sekadau Ajak Masyarakat Bijak Bermedsos

Talkshow Hari Pers Nasional Kapolres Sekadau
Talkshow Hari Pers Nasional bersama Kapolres Sekadau. 


Kapolres Sekadau AKBP K Tri Panungko  mengajak masyarakat agar bijak memanfaatkan media sosial. 


Hal ini disampaikannya saat menjadi narasumber Talkshow Suara Publik Radio Suara Lawang Kuari pada momentum Hari Pers Nasional (HPN) pad 9 Februari 2022. 


Kapolres menyampaikan materi tentang Bijak dalam Media Sosial yang dipandu langsung Host Kundori dengan bincang-bincang seputar perkembangan media social di era digitalisasi saat ini.


CEO Suara Media Group, Kundori bersama Kapolres Sekadau AKBP K Tri Panungko
CEO Suara Media Group, Kundori bersama Kapolres Sekadau AKBP K Tri Panungko. 


“Zaman sekarang melalui medsos banyak yang menjanjikan kemudahan dalam akses informasi, promosi produk, kemudahan dalam bertransaksi dan lain-lain. Akan tetapi masih ada oknum atau masyarakat yang tidak bertanggung jawab menggunakan kemudahan tersebut ke arah negatif, seperti melakukan penipuan, hoaks, konten kasar dan lainnya,” papar Kapolres. 


Kemudian adanya orang yang memanfaatkan medsos untuk kepentingan diri sendiri. Selain itu juga kurang bijak bermedsos dan masih banyak faktor lainnya. 


"Karena itu saya mengajak kita semua agar bijak bermedsos. Kita harus gunakan media sosial secara cerdas, positif, kreatif dan produktif sehingga dapat meningkatkan kemampuan kognitif untuk mengidentifikasi hoaks serta mencegah terjadinya berbagai dampak negatif dalam penggunaan sosial media,"tegasnya.


Kru Suara Media Group gelar Syukuran Anniversary Radio Suara Landak dan Radio Suara Lawang Kuari

Kru Suara Media Group gelar Syukuran Anniversary Radio Suara Landak dan Radio Suara Lawang Kuari
CEO Suara Media Group, Kundori bersama Kapolres Sekadau AKBP K Tri Panungko. 


Jajaran Kru Suara Media Group yang berada di Kabupaten Sekadau menggelar Syukuran sederhana acara Anniversary atau ulang tahun ke -7 Radio Suara Landak dan ulang tahun ke-1 Radio Suara Lawang Kuari, tepat pada 9 Februari 2022 atau bersamaan Hari Pers Nasional (HPN).


Acara Syukuran digelar di Kantor Berita Suara Media Group/Network di Jalan Merdeka Timur Km 3 Penanjung Kabupaten Sekadau, Kalbar, Rabu (9/2/2022).


Acara diawali Talkshow Suara Publik di Radio Suara Lawang Kuari dengan tema‘Bijak dalam Media Sosial’ dengan menghadirkan Kapolres Sekadau, AKBP K Tri Panungko. Dilanjutkan syukuran dan pemotongan tumpeng.


“Kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak khususnya masyarakat Kabupaten Landak yang menjadikan Radio Suara Landak 98 FM sebagai referensi  informasi dan hiburan,” ujar Kundori, selaku Direktur Radio Suara Landak dan Radio Suara Lawang Kuari.


Kundori juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat Kabupaten Sekadau yang menjadikan Radio Suara Lawang Kuari sebagai media referensi dalam memperoleh berita dan informasi serta hiburan.


“Tanpa terasa sudah satu tahun Radio Lawang Kuari ini,” ucap Kundori.


Sementara itu, Kapolres Sekadau, AKBP K Tri Panungko yang hadir dalam acara syukuran itu juga mengucapkan selamat kepada jajaran kru Suara Media Group yang telah membangun media massa untuk kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan berita dan informasi yang akurat sesuai standar Jurnalistik.


“Selamat ulang tahun untuk Radio Suara Lawang Kuari dan Radio Suara Landak. Kemudian selamat atas peluncuran Portal Berita SuaraNusantara.co.id,” ujar Kapolres. 


Kapolres juga mengucapkan Selamat Hari Pers  Nasional tahun 2022. “Selamat kepada kawan-kawan wartawan, semoga di Hari Pers Nasional ini tetap mempertahankan produk jurnalistik di era dirupsi digitalisasi  saat ini,” ujarnya.(Tim) 

Rabu, 09 Februari 2022

AMSI Kalbar Dorong Pelaku Media Jaga Produk Jurnalistik

Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Provinsi Kalbar Kundori
Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Provinsi Kalbar Kundori. 

BorneoTribun Pontianak, Kalbar – Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Provinsi Kalbar Kundori mengungkapkan besarnya tantangan yang akan dihadapi media massa atau media mainstream di era digitalisasi saat ini.

Satu diantaranya adalah kebiasaan baru di kalangan pelaku media massa saat ini, yaitu mengikuti arus media sosial. 

Hal ini kata Kundori, justru akan menyulitkan upaya media massa membangun kepercayaan masyarakat.

"Sayangnya memang, belakangan ini pelaku media massa atau insan pers, justru meniru media sosial baik dari akurasi maupun penyajian. Ini menjadi tantangan media massa untuk tidak terlena dan mengikuti tren media sosial," ujarnya, Selasa (08/02/2022). 

"Kita harus melakukan verifikasi informasi yang berkembang di media sosial, sehingga publik tetap percaya," tegas CEO Suara Kalbar itu. 

Karena itu, Kundori mendorong Dewan Pers sebagai lembaga yang merepresentasikan media massa, membuat aturan agar ada standar yang jelas dalam kaedah pembuatan produk jurnalistik.

"Saat ini Dewan Pers sedang menyiapkan regulasi baru menuju era digitalisasi. Agar ada rambu-rambu tersendiri sehingga kepercayaan publik terhadap media massa yang terverifikasi sebagai perusahaan media, akan tetap terjaga," ungkapnya. 

Berdasarkan laporan Digital News Report 2021, selama Pandemi COVID-19 ada peningkatan kepercayaan publik terhadap media massa. 

Secara global, tingkat kepercayaan publik dari 44 persen menjadi 50 persen, namun hal itu justru terbalik di Indonesia yang lebih rendah dari negara lainnya, yaitu 39 persen. 

"Ini lebih rendah dari Malaysia, Hongkong, Singapura Jepang dan Thailand. Hasil survei lembaga di Indonesia menunjukkan, jika menurunnya kepercayaan publik diakibatkan cara kerja media dan buruknya transparansi media. Ini yang menjadi tantangan," katanya. 

"Masyarakat khususnya generasi milenial, lahir di era digitalisasi dan melek tekhnologi. Karena itulah, pelaku dan perusahaan media, harus menjaga produk jurnalistiknya," tutup Kundori. (*) 

Selasa, 18 Januari 2022

Ini Nama - Nama 10 Media Siber di Kalteng Dinyatakan Lolos menjadi Anggota AMSI

AMSI Kalteng menggelar deklarasi dan Konferensi Wilayah I di Aula Kantor Diskominfosantik Provinsi Kalteng.

BorneoTribun Palangka Raya - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Tengah (Kalteng) menggelar deklarasi dan Konferensi Wilayah I di Aula Kantor Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalteng, Senin (17/1/2022).

Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran yang diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Yuas Elko mengapresiasi dan mendukung secara penuh atas terselenggaranya deklarasi dan Konferensi Wilayah I AMSi kalteng, dengan harapan agar AMSI dapat mewujudkan organisasi perusahaan pers yang profesional dan berkualitas di Bumi Tambun Bungai.

Menurut gubernur, dalam era plafon digital saat ini, jurnalisme dan media massa menghadapi tantangan yang berat, khususnya terkait adanya penulisan berita yang secara kualitas kurang baik dan laporan atau investigasi dalam dunia jurnalistik sering dipengaruhi oleh aspek-aspek eksternal, sehingga independensi kurang terjaga yang mempengaruhi tingkat kepercayaan kepada media massa.

"Untuk itu, walau media siber bekerja berdasarkan pertimbangan kecepatan penyampaian informasi, ketaatan terhadap kode etik jurnalistik tidak boleh diabaikan, terutama untuk menjaga akurasi berita dan menghindari kemungkinan adanya oknum-oknum yang ingin memanfaatkan pemberitaan media untuk tujuan-tujuan tertentu yang dapat merugikan berbagai pihak," katanya.

AMSI Kalteng menggelar deklarasi dan Konferensi Wilayah I di Aula Kantor Diskominfosantik Provinsi Kalteng.

Untuk itu, prinsip dasar jurnalistik dalam melakukan verifikasi harus dapat dipegang teguh oleh wartawan dalam menggali suatu ide atau sumber berita.

Dengan begitu, AMSI Kalteng diyakini dapat mendorong perusahaan pers lainnya dalam melahirkan pemberitaan yang baik dan menjaga keseimbangan informasi di wilayah Kalteng, khususnya terkait dengan pemerintahan, serta diharapkan dapat membangun kebersamaan dan penguatan sesama perusahaan media berbasis internet atau digital.

"Mudah-mudahan AMSI Kalteng dapat menjadi penyeimbang informasi melalui AMSI, media online bisa didorong untuk melakukan verifikasi dewan pers. Selain itu profesionalisme media sangat penting dan dibutuhkan dalam mendukung pembangunan daerah supaya bekerja dengan pemerintah daerah dapat lebih baik lagi kedepannya," ucapnya.

Sementara Ketua Umum AMSI, Wenseslaus Manggut mengatakan, AMSI hadir sebagai bentuk untuk menjawab berbagai tantangan yang dihadapi perusahaan pers. Terutama terkait kualitas media dalam menyajikan produk jurnalistik yang berkualitas.

Bahkan, produksi, penyebaran dan reduplikasi berita hoaks seringkali mengatasnamakan media siber yang diamplifikasi secara masif melalui media sosial.

"Untuk itu di dalam AMSI kita menyediakan banyak pelatihan-pelatihan agar dapat menjawab segala persoalan-persoalan tersebut," ujarnya.

Selain menyediakan pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk jurnalistik. AMSI juga memiliki program pelatihan bagi pelaku perusahaan pers untuk menjalani bisnis pers dengan baik.

Pasalnya hingga saat ini problematika yang kerap terjadi, ada perusahaan pers yang hanya dapat menulis berita namun tidak dapat menjalankan bisnis pers dengan semestinya.

"Untuk itu, dalam AMSI ini kita memiliki banyak guru yang akan mengajarkan para pemimpin media untuk dapat menjalankan perusahaan pers nya dengan baik. Sehingga kedepan perusahaan pers tersebut dapat memberikan dampak yang positif bagi khalayak umum," jelasnya.

Sementara itu, Koordinator Wilayah AMSI Kalimantan, Kundori mengatakan, deklarasi AMSI Kalteng ini menjadi sejarah tersendiri bagi para perusahaan pers siber di Kalteng. Pasalnya AMSI Kalteng harus melalui berbagai proses yang cukup panjang, seperti pendaftaran, verifikasi administrasi dan verifikasi faktual, untuk dapat dideklarasi menjadi AMSI wilayah yang ke-24 se-Indonesia.

Pada April 2021 lalu, sebanyak 18 media siber yang diajukan dari Kalteng untuk dilakukan proses verifikasi oleh dewan pers.

"Proses verifikasi tersebut dilaksanakan pada bulan Mei hingga Agustus 2021 lalu, yang dilakukan secara virtual mengingat kondisi Kalteng yang masih dalam pandemi covid-19," tuturnya.

Dari 18 media siber yang diajukan untuk dilakukan verifikasi oleh pengurus pusat AMSI, hanya sebanyak 10 media siber yang dinyatakan lolos dan ditetapkan menjadi Anggota AMSI.

AMSI Kalteng menggelar deklarasi dan Konferensi Wilayah I di Aula Kantor Diskominfosantik Provinsi Kalteng.

Sepuluh media siber itu adalah Prokalteng.co, Balanganews.com, Kaltengtoday.com, Kaltengekspres.com, Antarakalteng.com, Inikalteng.com, Brayanews.co.id, Kalamanthana.id, Borneo24.com, Kaltengonline.com.

"Berdasarkan AD/ART AMSI, untuk pembentukan wilayah minimal ada sepuluh media siber yang memenuhi syarat atau yang telah dilakukan verifikasi faktual oleh dewan pers. Untuk itu, akhirnya AMSI Kalteng dapat dideklarasi," pungkasnya.(*) 

Senin, 20 Desember 2021

RAPI Wilayah 13 Sekadau Gelar Muswil ke-1, Kundori (JZ21LKD) Nakhodai RAPI Wilayah 13 Sekadau

RAPI Wilayah 13 Sekadau Gelar Muswil ke-1, Kundori (JZ21LKD) Nakhodai RAPI Wilayah 13 Sekadau
RAPI Wilayah 13 Sekadau Gelar Muswil ke-1, Kundori (JZ21LKD) Nakhodai RAPI Wilayah 13 Sekadau. 

BorneoTribun Sekadau Kalbar - Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 13 Sekadau menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) Ke- 1 masa bakti 2021 - 2025, bertempat di Aula Mess Pemda Sekadau. Minggu (19/12/2021). 

Muswil ke-1 RAPI Wilayah 13 Sekadau dibuka oleh Sulistyo Sekretaris Dinas kominfo mewakil Bupati Sekadau. 

Bupati Sekadau, yang di wakili oleh Sekretaris Dinas Kominfo, Eko Sulistyo mengatakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Sekadau menyambut baik keberadaan RAPI di Sekadau dan mendukung kegiatan Musyawarah Wilayah Ke- 1 Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 13 Kabupaten Sekadau. 

"Mudah-mudahan musyawarah ini dapat berjalan dengan lancar dan siapapun yang terpilih nanti semoga mampu menjalankan roda organisasi dengan baik sehingga organisasi ini dapat berjalan dengan baik dan selaras dengan Pemerintah," kata Eko Sulistyo. 

Selanjutnya, Ketua Karateker RAPI Daerah 21 Kalimantan Barat, Budi Santoso (JZ21LBS) mengatakan bahwa dengan dilaksanakan musyawarah ini diharapkan dapat terpilih kepengurusan yang baik sehingga organisasi RAPI bisa berkembang di Kabupaten Sekadau  dan melakukan kegiatan yang positif. 

"Semoga RAPI di Kabupaten Sekadau bisa berkembang lebih baik lagi dengan terpilihnya kepengurusan yang baru ini," ucapnya. 

Dalam kesempatan itu juga Ketua Karateker Sementara RAPI 12 wilayah Sekadau, Kundori Kundori (JZ21LKD) mengatakan, RAPI merupakan organisasi komunikasi yang telah diakui dan disahkan oleh pemerintah sebagai satu-satunya wadah resmi bagi pemilik izin  komunikasi Radio Antar Penduduk. Ia mengatakan, hingga saat ini jumlah anggota RAPI di Kabupaten Sekadau sebanyak 21 orang dan sudah dengan eksis menjalankan kegiatan diantaranya Bantuan Komunikasi  (Bankom) saat Bencana Banjir, kegiatan penyaluran bantuan sosial untuk warga terdampak banjir dan dalam waktu dekat juga akan melaksanakan Bankom Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022.

"Untuk itu kami akan terus membantu pemerintah kabupaten Sekadau dalam menjalankan program di bidang komunikasi dan sosial masyarakat. Kami juga mengajak masyarakat siapa saja yang mempunyai hobi dan jiwa sosial untuk bergabung di RAPI  Wilayah 13 Sekadau," pungkasnya.

RAPI Wilayah 13 Sekadau Gelar Muswil ke-1, Kundori (JZ21LKD) Nakhodai RAPI Wilayah 13 Sekadau. 

Sementara, dari hasil Muswil ke-1 RAPI Wilayah 13 Sekadau tersebut, Kundori (JZ21LKD) terpilih secara aklamasi memimpin RAPI Wilayah 13 Sekadau.

Selanjutnya, Ketua terpilih dan pengurus langsung di kukuhkan oleh Ketua RAPI Wilayah 21 Provinsi Kalimantan Barat, Budi Santoso (JZ21LBS).

Ketua Karateker RAPI Wilayah 21 Provinsi Kalimantan Barat, Budi Santoso (JZ21LBS) mengucapkan selamat dan sukses atas terpilihnya kepengurusan RAPI 13 Wilayah Kabupaten Sekadau. 

"Semoga kepengurusan baru ini bisa melanjutkan RAPI menjadi lebih baik lagi, kita mau RAPI jaya dan kokoh serta peserta yang baru dibina sebaik mungkin agar rapi bisa sukses kedepannya," ujarnya

Dalam kesempatan itu juga Ketua terpilih  RAPI wilayah 13 Kabupaten Sekadau, Kundori (JZ21LKD) mengatakan bahwa organisasi RAPI ini selain untuk menyalurkan hobi radio komunikas juga sebagai organisasi sosial kemasyarakatan. 

"Dengan terpilihnya saya sebagai Ketua RAPI Wilayah 13 Sekadau, saya dan pengurus lainnya akan mengembangkan RAPI di Kabupaten Sekadau ke semua Kecamatan di Kabupaten Sekadau untuk membentuk kepengurusannya," jelasnya

RAPI Wilayah 13 Sekadau Gelar Muswil ke-1, Kundori (JZ21LKD) Nakhodai RAPI Wilayah 13 Sekadau. 

"RAPI akan mendukung Pemerintah dalam  program Visi dan Misinya  untuk pembangunan Kabupaten Sekadau dari segi komunikasi, sosial dan kemasyarakatan sesuai program-program dan kita juga akan berkolaborasi dengan organisasi lainnya yang ada di Kabupaten Sekadau," pungkasnya.

Kegiatan ini dihadiri oleh Perwakilan Dinsos PP dan PA Kabupaten Sekadau, Perwakilan Sat Pol PP Sekadau, Perwakilan Dinas Perhubungan Sekadau, Forkopimda, Beberapa Pengurus RAPI Wilayah 21 Kalbar, seluruh Anggota RAPI Wilayah 13 Sekadau dan Undangan lainnya.(*) 

Rabu, 17 November 2021

Selain Sanggau dan Sintang, RAPI Daerah 21 Kalbar Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Sekadau

Selain Sanggau dan Sintang, RAPI Daerah 21 Kalbar Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Sekadau
Selain Sanggau dan Sintang, RAPI Daerah 21 Kalbar Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Sekadau. 

BORNEOTRIBUN SEKADAU, KALBAR -- Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Daerah 21 Kalbar menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Kabupaten Sekadau, Rabu (17/11/2021).

Ketua Karateker RAPI Daerah 21 Kalbar Budi Santoso (JZ21LBS) mengatakan, bantuan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian RAPI terhadap masyarakat yang terdampak akibat banjir.

"Bantuan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat Kabupaten Sekadau yang terdampak banjir saat ini. Semoga dengan bantuan ini, bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat banjir," katanya.

Selain menyalurkan di Sekadau, Budi Santoso menjelaskan bahwa pihaknya juga memberikan bantuan di Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Sintang.

Sementara itu, Ketua Karateker RAPI Wilayah 13 Sekadau, Kundori (JZ21LKD) mengucapkan terimakasih kepada rekan-rekan anggota RAPI Daerah 21 Kalbar yang telah menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Sekadau.

"Terimakasih banyak kepada rekan-rekan anggota RAPI Daerah 21 Kalbar yang telah memberikan bantuan kepada  RAPI yang ada di Sekadau. Semoga dengan kebaikan serta kepedulian ini, bisa menjadi amal ibadah," ucapnya.

Lebih lanjut, Kundori menjelaskan bahwa sebelumnya RAPI Wilayah 13 Sekadau telah melaksanakan kegiatan Bantuan Komunikasi (Bankom) untuk penanganan banjir di Sekadau di frekuensi 143.500 Mhz, dan juga RAPI Wilayah 13 Sekadau telah memberikan bantuan untuk korban banjir di Sekadau.

"Sebelumnya RAPI telah melaksanakan kegiatan Bantuan Komunikasi di frekuensi 143.500 Mhz dan kami juga sudah melaksanakan kegiatan pembagian bantuan untuk korban banjir di Sekadau," tandasnya.(*) 

Selasa, 31 Agustus 2021

AMSI Kalbar Gelar Pelatihan Literasi Berita untuk Publik, Kundori: Peran Media Sebagai Clearing House

AMSI Kalbar Gelar Pelatihan Literasi Berita untuk Publik, Kundiri: Peran Media Sebagai Clearing House

BorneoTribun Pontianak, Kalbar - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Barat menggelar pelatihan literasi berita untuk publik dalam upaya melawan mis/disinformasi di provinsi itu.

"Memperhatikan pentingnya literasi berita bagi publik, kami dari AMSI Kalbar dan dengan dukungan Google News Initiative (GNI) berkolaborasi dengan CekFakta.com, menyelenggarakan rangkaian kegiatan literasi berita untuk publik," kata Ketua AMSI Kalbar, Kundori di Pontianak, Selasa.

CEO suarakalbar.co.id ini menjelaskan, kegiatan tersebut sebagai upaya memperkuat pengetahuan dan keterampilan publik mengatasi mis/disinformasi. 

Kundori menjelaskan, media merupakan sumber informasi yang penting bagi publik di belantara informasi digital. Peran media diperlukan sebagai clearing house di antara banyaknya mis/disinformasi yang beredar di media sosial. 

"Dalam hal ini, katanya, publik perlu mendapatkan pengetahuan dan edukasi agar bisa memilih dan memilah informasi media sebagai pembanding informasi untuk melawan hoaks," tuturnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris AMSI Kalbar, Teguh Imam Wibowo menambahkan, literasi berita (news literacy) meliputi penguatan pengetahuan tentang peran dan manfaat media massa di masyarakat serta cara kerja media. Literasi ini juga mencakup penguasaan keterampilan dan pengetahuan seputar produksi dan diseminasi informasi, mulai dari menganalisis dan mengevaluasi pesan media hingga memahami mekanisme kerja industri media.

"Literasi berita ini juga penting agar masyarakat lebih kritis dalam menerima informasi. Dengan demikian, para jurnalis dan pemilik perusahaan media juga terpacu untuk meningkatkan pemberitaan yang sesuai dengan kaidah jurnalistik," kata Kepala Biro Antara Kalbar ini. 

Di banyak negara maju, kata teguh, tingkat literasi media berbanding lurus dengan kualitas pemberitaan medianya. Karena di Inggris, Australia, atau negara-negara Skandinavia, contohnya, kemampuan atau kecakapan memahami media diajarkan secara formal melalui kurikulum sekolah.


Untuk itu, secara umum kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan publik, terutama generasi muda di sekolah dan kampus, serta komunitas masyarakat sipil yang relevan, tentang pentingnya literasi berita. 

"Secara khusus bertujuan untuk meningkatkan pemahaman publik terhadap pers termasuk mekanisme kerja pers dan jurnalisme, meningkatkan kesadaran publik akan peran media dalam sebagai rujukan informasi di belantara infodemi COVID-19 dan meningkatkan keterampilan masyarakat mengidentifikasi mis/dis informasi,"  kata Teguh.

Sementara itu, Penanggung jawab kegiatan pelatihan literasi berita untuk publik dalam upaya melawan mis/disinformasi AMSI Kalbar, Rendra Oxtora menambahan, pada kegiatan ini melibatkan sejumlah mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi dan masyarakat umum yang ada di Kalbar.

Dalam penyelenggaraannya, kegiatan ini diselenggarakan AMSI Kalbar dan media-media lokal yang sudah menjadi mitra CekFakta.com dan akan dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 1 sampai 2 September besok.

"Program ini adalah pelatihan kepada minimal 30 orang di Kalbar yang ditujukan untuk generasi millennial, mahasiswa, aktivis pers mahasiswa, akademisi dan masyarakat sipil secara luas yang berpotensi menjadi ujung tombak penyebarluasan literasi media di Kalbar," katanya.(*) 

Kamis, 18 Maret 2021

Orang Nomor Satu di AMSI Kalbar Disuntik Vaksin, Kundori Ungkapkan ini

Ketua AMSI Kalbar, Kundori.

BorneoTribun Sekadau, Kalbar - Ketua Asosiasi Media Siber Indonesi (AMSI) wilayah Kalimantan Barat, Kundori menerima vaksin covid-19 bersama wartawan Kabupaten Sekadau lainnya, bertempat di Aula Cu Keling Kumang. Kamis (18/3).

Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wilayah Kalimantan Barat, Kundori berterimakasih Kepada Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang sudah memperhatikan Awak Media sebagai sasaran vaksinasi dalam rangka penanganan Covid-19 di Kabupaten Sekadau.

"Dengan dilakukan vaksinasi ini dapat memberi contoh kepada masyarakat karena Awak Media ini satiap hari kerja di lapangan dan bertemu masyarakat yang rentan terhadap penularan Covid-19," kata Kundori yang juga CEO Suara Media Network ini. 

Awak Media secara bertahap diminta juga oleh pemerintah sebagai sasaran pertama  sebelum masyarakat juga ikut di vaksin, agar  masyarakat tidak takut di vaksin karena mekanismenya ada dan telah dicek juga oleh tenaga kesehatan layak atau tidak mendapat vaksin.

Ia juga berpesan kepada masyarakat agar tidak takut di vaksin karena tidak sakit dan vaksin covid-19 ini sudah teruji klinis dan aman digunakan.

"Mari, Awak Media ini menjadi contoh masyarakat dalam penangan Covid-19 mulai dari penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi ini," pungkasnya. (Tim)

Kamis, 25 Februari 2021

Pelatihan Strategi Komunikasi Vaksinasi Covid-19 untuk Perlindungan Komunitas Siap digelar di Kalbar

Ketua AMSI Kalbar, Kundori.

BorneoTribun Pontianak, Kalbar – Kementerian Kominfo, KPCPEN, Siberkreasi, dan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Kalimantan Barat menggelar Sosialisasi dan Pelatihan Strategi Komunikasi Vaksinasi COVID-19 untuk Perlindungan Komunitas secara virtual pada Jumat (26/2/2021) pukul 14.00 – 16.00 Wib.

Pelatihan dengan narasumber Juru Bicara Satgas Covid-19 Ketua Tim Pakar Satgas Covid-19, Prof Wiku Adisasmito dan Konsultan Komunikasi Perubahan Prilaku/UNICEF Indonesia, Risang Rimbatmaja serta dipandu moderator Teguh Imam Wibowo, Sekretaris AMSI Kalbar.

Ketua AMSI Kalbar, Kundori mengajak kepada para komunitas di Kalbar untuk mengikuti pelatihan dengan tujuan sebagai pengenalan vaksin yang aman, efektif dan terjangkau menjadi prioritas politik, ekonomi dan kesehatan masyarakat bagi pemerintah Indonesia untuk melindungi rakyat Indonesia dari infeksi virus COVID-19, menurunkan angka kematian dan kesakitan akibat COVID-19, membentuk kekebalan tubuh dan mencapai kekebalan kelompok/herd immunity.

“Untuk itu, penting meningkatkan pemahaman masyarakat dan komunitas mengenai program vaksinasi COVID-19 guna perlindungan komunitas,” ungkapnya.

Peserta akan mendapatkan e-sertifikat! dan daftar segera di s.id/amsikalbar2602

 Penulis: Tim Liputan

Jumat, 06 November 2020

Pertama Se-Indonesia, Cek Fakta Debat Pilkada Sekadau 2020 Libatkan AMSI dan GNI

Cek Fakta Debat Pilkada Sekadau 2020
Debat Pilkada Sekadau 2020. (Foto: PWI)

BorneoTribun - Pelaksanaan Cek Fakta Debat Pilkada Kabupaten Sekadau Tahun 2020 yang digelar Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) bersama Google New Initiative (GNI) dari sejumlah lokasi pada Kamis merupakan cek fakta pertama dari pilkada se-Indonesia.

Menurut Ketua AMSI Pusat Wens Manggut dari Jakarta, Kamis, cek fakta ini merupakan lanjutan dari pelatihan yang dilakukan beberapa waktu sebelumnya dengan melibatkan AMSI daerah.

"Melalui cek fakta ini, setidaknya para pasangan calon harus menyiapkan data dan fakta yang lengkap sebelum melontarkan pernyataan sehingga masyarakat memperoleh informasi yang benar," kata Wens Manggut.

Selain itu, ujar dia, sekaligus memperkuat sistem demokrasi dan literasi informasi ke masyarakat dari para calon pemimpin daerah.

Koordinator Mafindo Kalbar Dr Syf Ema Rahmaniah menambahkan, salah satu kelemahan masyarskat Indonesia adalah karena masih rendahnya literasi kepemiluan. 

"Bukan tentang berapa banyak pemilih yang memberikan suaranya tetapi juga berapa banyak berapa besar kesadaran kolektif masyarakat untuk mengawal proses pilkada," kata dia. 

Ia melanjutkan, AMSI Kalbar didukung AMSI Pusat selaku pemeriksa fakta telah melakukan upaya besar mendorong kesadaran kritis masyarakat dengan cara melakukan periksa fakta Debat Pilkada Kabupaten Sekadau. 

"Upaya ini memberikan dampak yang baik untuk membuat masyarakat dan para konstentan pilkada bahwa mereka harus mengidentifikasi masalah dan menyusun progrsm kerja dan strategi berdasarkan data yang valid dan kredibel sumbernya," kata Ema.

Selain itu, ujar dia, tentunya para konstentan harus lebih berhati-hati dalam mengutip data dan membuat pernyataan karena mereka diawasi publik yang melakukan cek fakta. "Semoga upaya ini dapat mendongkrak literasi kepemiluan dan literasi politik masyarakat di Kabupaten Sekadau," katanya.

Guna mempersiapkan program Cek Fakta saat Debat Kandidat dan hari pemungutan suara pada Pilkada 2020, sejumlah jurnalis di Provinsi Kalimantan Barat telah mengikuti Training Cek Fakta yang digelar Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dengan menggandeng Google News Initiative (GNI) secara daring atau virtual pada 27-29 Oktober 2020.

“Tujuan pelatihan ini bertujuan untuk mengecek dan memverifikasi kebenaran berita di Pilkada Serentak 2020. Cek fakta untuk melawan hoaks di Pilkada bulan Desember dan sudah mulai kampanye pada bulan November,” kata Ketua AMSI Wilayah Kalbar, Kundori saat membuka acara, Selasa (27/10) malam.


Ketua AMSI Pusat Wens Manggut melanjutkan, pelatihan cek fakta yang dilakukan penting karena beberapa alasan diantaranya untuk memberantas hoaks.  

"Sebagaimana kita ketahui bahwa dari tren dan fakta selama ini, hoaks sering kali menumpang di peristiwa besar. Dan Indonesia saat ini sedang berada dalam dua peristiwa besar yaitu pandemi COVID-19 dan Pemilukada. Hoaks seputar dua peristiwa ini lumayan besar dan menganggu kenyamanan serta keadaban publik," ujar dia.

Selain itu, pelatihan cek fakta menjadi penting agar media menjadi "clearing house" bagi publik. 

"Ada fakta yang tidak terbantahkan bahwa ketika ada peristiwa besar seperti bencana atau gempa bumi, jumlah pengunjung media online itu melonjak," kata dia. 

Kondisi serupa terjadi ketika peristiwa sosial, peristiwa politik, atau pada saat pandemi, pengunjung media online melonjak. "Artinya, pada saat terjadi sesuatu yang memerlukan pegangan atau rujukan, publik datang ke media massa termasuk media online," kata dia.

Ia menambahkan, ada beragam alasan kunjungan ke media dari sekedar "update" informasi, mencari rujukan, hingga mencari kebenaran dari informasi yang beredar di platform sosial. "Media online seperti media-media AMSI harus menjawab kebutuhan itu," kata dia.

Wens Manggut menegaskan, tugas media adalah menjadi "clearing house", rumah bagi publik untuk mencari jawaban atas informasi yang diragukan kebenarannya, dan di situlah pentingnya wartawan memahami cara kerja cek fakta.

Pada Program Cek Fakta Pemilu 2020, kegiatan serupa melibatkan 14 AMSI Wilayah dari berbagai daerah di Indonesia. (Tim)

Rabu, 28 Oktober 2020

Persiapkan Cek Fakta Pilkada, 25 Jurnalis di Kalbar Ikuti Training

Training Cek Fakta yang digelar Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dengan menggandeng Google News Initiative (GNI) secara daring atau virtual
Training Cek Fakta yang digelar Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dengan menggandeng Google News Initiative (GNI) secara daring atau virtual. (Foto: Screenshot)


BorneoTribun | Pontianak – Guna mempersiapkan program Cek Fakta Debat Kandidat dan pada hari pemungutan sua pada Pilkada 2020, sejumlah jurnalis di Provinsi Kalimantan Barat mengikuti Training Cek Fakta yang digelar Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dengan menggandeng Google News Initiative (GNI) secara daring atau virtual dengan dua orang Trainer, Donal Caniago dan Aribowo pada 27-29 Oktober 2020 malam.


“Tujuan pelatihan ini bertujuan untuk mengecek dan memverifikasi kebenaran berita di Pilkada Serentak 2020. Cek fakta untuk melawan hoaks di Pilkada bulan Desember dan sudah mulai kampanye pada bulan November,”kata Ketua AMSI Wilayah Kalbar, Kundori saat membuka acara, Selasa (27/10/2020) malam.


Pada training cek fakta ini, Trainer Google membahas dua poin yang disoroti yakni misinformasi dan disinformasi. Misinformasi, adalah informasi atau berita palsu yang beredar, namun orang yang berbagi tidak menyadarinya bahwa itu salah atau menyesatkan. Sedangkan, disinformasi, yakni suatu informasi yang dengan sengaja dirancang untuk menyebabkan kerugian.


 “Kami berharap nantinya dengan bekal keahlian pelacakan digital jurnalis bisa memerangi misinformasi dan disinformasi,” ujar Kundori.


Kundori menambahkan, untuk Pilkada di Kalbar, AMSI didukung GNI akan menggelar program CekFakta pada Pilkada Sekadau, pada saat Debat Publik Kandidat pada 5 Nopember dan saat hari pemungutan suara pada 9 Desember 2020.


“CekFakta ini salah program AMSI Pusat dalam rangka memerangi berita bohong atau hoaks pada Pilkada. Para pemeriksa fakta yang disiapkan AMSI akan bekerja sesuai jadwal,”  pungkas Kundori yang juga CEO Suara Media Grup ini. (Tim)

Senin, 19 Oktober 2020

AMSI dan Google akan Gelar CekFakta Debat Kandidat Pilkada Sekadau

Ketua AMSI Kalbar, Kundori
Ketua AMSI Kalbar, Kundori. (Foto: Istimewa)


BorneoTribun | Pontianak, Kalbar - Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI)  didukung Google News Initiative (GNI) akan menggelar program CekFakta pada Pilkada Sekadau, Kalimantan Barat pada saat Debat Publik Kandidat pada 5 Nopember dan saat hari pemungutan suara pada 9 Desember 2020.


“CekFakta ini salah program AMSI Pusat dalam rangka memerangi berita bohong atau hoaks pada Pilkada. Para pemeriksa fakta yang disiapkan AMSI akan bekerja sesuai jadwal,” kata Ketua AMSI Wilayah Kalbar, Kundori, Senin (19/10/2020).


Kundori yang juga menjabat Korwil Kalimanan AMSI Pusat ini mengatakan, untuk wilayah Kalimantan, Pilkada yang menjadi lokasi Cekfakta adalah Pilkada Balikpapan Kalimantan Timur dan Pilkada Sekadau Kalimantan Barat.


“Sebelumnya sudah digodok dengan meping mengenai semua daerah yang akan dijadikan lokasi Cakfakta AMSI ini. Mudah-mudahan program ini bemanfaat dalam upaya menekan angka hoaks selama Pilkada,” tegas Kundori CEO Suara Media Grup ini.


Sementara itu, Ketua KPU Sekadau Drianus Saban menyambut baik program AMSI yang menjadikan Pilkada Sekadau untuk kegiatan Cekfakta.


“Saat ini tahapan kampaye di Pilkada Sekadau terus berjalan masing-maising pasangan calon bupati dan wakil bupati beserta tim melakukan kampanye dialogis. KPU Sekadau juga akan memfasilitasi debat kandidat atau debat publik yang akan digelar pada 5 Nopember 2020 mendatang,” kata Saban.


Saban mengatakan, debat publik digelar sekali dalam rangka masing-masing paslin menyampaikan visi dan misi serta program,


Lokasi debat public akan digelar di ruang siding DPRD Sekadau, dalam debat public tersebut tidak menggunakan panelis tapi langsung moderator. Sedangkan menyusunan materi debat public pihak KPU melibatkan tim dari akademisi, professional dan masyarakat.


“Selama debat publik akan disiarkan langsung oleh salah satu televise swasta lokal Kalbar, media social KPU Sekadau,” katanya.


Seperti diketahui, Pilkada Serentak 2020. Kabupaten Sekadau masuk daerah dengan kerawanan tertinggi di Indonesia. Sedangkan urusan politik uang (money politik) Sekadau menduduki peringkat 2 dibawah Sungai Penuh, Jambi.


Terkait IKP yang telah diluncurkan kabupaten Sekadau masuk kerawanan tertinggi terkait tingkat kontestasi dan politik uang,tingginya kerawanan tingkat kontestasi indikatornya adalah adanya 2 paslon yang bersaing di pilkada Sekadau dimana tingkat persaingan cukup tinggi incumbent vs perlawanan yang mempunyai kekuatan koalisi dan masa. (AMSI)

Selasa, 18 Agustus 2020

Netizen Sekadau Sepakat Tangkal Berita Hoax Pilkada 2020

Kegiatan Deklarasi Pilkada damai Tahun 2020 di Kabupaten Sekadau.


BORNEOTRIBUN - Dalam menjaga tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara dalam bermedia sosial, berita hoax menjadi musuh bersama.

Peran netizen yang paham harus dimunculkan guna menetralisir isu - isu yang beredar jelang Pilkada serentak 9 Desember 2020.

Ketua Asosisi Mesia Siber Indonesia (AMSI) Kalbar, Kundori mengatakan data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (AJII) 49,52 % pengguna internet di tanah air berusia 19- 34 tahun, 29,55 % berusia 33 - 54 tahun kemudian 16,68 % berusia 13 - 18 tahun dan 4,24 % berusia diatas 54 tahun.

"Dari data yang ada, populasi pengguna internet didominasi oleh anak muda. Maka tanggungjawab pemuda sangat besar dalam mengelola dunia maya," ujarnya saat mejadi pemateri Coffea Morning bersama Kapolres Sekadau, Diskominfo Sekadau dan pegiat media sosial di Cafe Zanizza Pasar Baru Sekadau, Selasa (18/8/2020).

Dalam menerima informasi atau broadcast terkadang seseorang langsung menyebarkan ke berbagai media seperti histori wa dan sebagainya, untuk itu ia memaparkan beberapa tips yang bisa dilakukan pegiat media sosial agar terhindar dari masalah hukum diantaranya dengan mengecek sumber, tanggal pemuatannya, cek kredibiltas penulis dan mencari berita pembanding dari sumber terpercaya.

"Setelah kita mengecek informasi tersebut sebaiknya kita telaah lagi apakah berita itu layak dan baik dikonsumsi banyak orang, jika tidak ya jangan dishare," tuturnya.

Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Kominfo Sekadau, Anwar mengatakan setiap warga negara berhak mendapatkan informasi dan informasi merupakan hak asasi manusia. Namun dalam pelaksanaanya ada batasan - batasan yang harus dipatuhi masyarakat pengguna media sosial. 

"Harus dipahamai dalam bermedia sosial itu ada batasannya. Jangan bermain isu-isu yang merugikan kelompok tertentu atau membawa isu sara, semua sudah diatur tinggal penggunanya sendiri harus bisa mengelola media sosial yang ia miliki," tegasnya.

Kapolres Sekadau, AKBP Marupa Sagala mengatakan perkembangan zaman digitalisasi sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Hadirnya media online dan media sosial berdampak pada pola pikir dan tingkah laku manusia itu sendiri.

"Di dunia internet kita tidak bisa melarang orang untuk menshare atau mengupload. Kalau dimedia online ada etika-etika yang harus dijaga oleh penulis maupun redakturnya, namun untuk media sosial dia adalah jurnalistik bagi dirinya sendiri sehingga ada resiko hukum yang harus ditanggung," kata Kapolres saat menjadi pemateri kegiatan Coffee Morning.

Kapolres mengajak masyarakat khususnya pegiat medsos untuk bersama menjaga situasi aman dan tentram jelang pilkada. Pihaknya terus memantau perkembangan yang ada di media sosial, jika ada sebuah kasus maka pihaknya akan memanggil yang bersangkutan untuk dimintai klarifikasi.

Kegiatan Coffea Morning dilaksanakan oleh Polres Sekadau dan Admin Grub Facebook Sekadau Informasi (S.I). Hadir sebagai peserta kegiatan yaitu berbagai admin media sosial Facebook, Intagram, Twiter dan pegiat media sosial lainnya di Sekadau.(yk/tb)

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno