|
Rakor KONI Kabupaten Sekadau. |
Sekadau, Kalbar - Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Sekadau menggelar rapat kerja (raker) yang membahas bantuan dana hibah dari Pemerintah Kabupaten Sekadau untuk bonus atlet. Rapat tersebut berlangsung pada Selasa (13/6/2023) di Sekretariat KONI Sekadau.
Dalam pengarahannya, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sekadau, Bayu Dwi Harsono, memberikan apresiasi kepada KONI atas pelaksanaan acara ini. Menurutnya, acara seperti ini adalah bentuk transparansi, keterbukaan, dan partisipasi yang melibatkan pengurus dan cabang olahraga.
Bayu menyampaikan bahwa dalam satu tahun kepengurusan KONI, ada beberapa dinamika yang perlu diselesaikan bersama. Ia menekankan pentingnya membangun kerjasama di antara semua anggota organisasi, meskipun kadang-kadang terdapat perbedaan pendapat. Bayu mengajak jajaran KONI untuk membahas masalah yang muncul secara baik-baik dan mencari solusi bersama.
Bayu juga menjelaskan tentang dana bonus atlet yang telah menjadi pertanyaan publik. Ia mengungkapkan bahwa bonus atlet tidak masuk dalam anggaran hibah KONI tahun 2022, melainkan telah dialokasikan dalam anggaran tahun 2023. Proses pengalokasian dana tersebut mengikuti peraturan baru yang dikeluarkan oleh Bupati, yang juga disesuaikan dengan peraturan yang ada.
Menurut Bayu, Peraturan Bupati yang baru sudah terbit dan diterima oleh Disporapar pada tanggal 31 Mei 2023. Selanjutnya, akan diterbitkan Surat Keputusan (SK) Bupati mengenai besaran hibah. Dana hibah KONI pada anggaran APBD Sekadau tahun 2023 sebesar Rp. 500 juta, dengan rincian Rp. 400 juta untuk bonus atlet dan Rp. 100 juta untuk keperluan kesekretariatan KONI.
Sementara, Ketua KONI Sekadau, Sunardi, mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat bonus atlet yang meraih prestasi pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalbar 2022 akan disalurkan. Raker bersama pengurus cabang olahraga membahas pembagian bonus atlet yang meraih emas, perak, dan perunggu.
Distribusi bonus atlet akan dilakukan melalui rekening masing-masing cabang olahraga. KONI berharap agar dana pembinaan atlet di setiap cabang olahraga dapat dianggarkan dalam anggaran perubahan tahun ini.
Sunardi menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sekadau atas dukungannya terhadap KONI, termasuk penganggaran dana hibah ini. Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama membangun kebersamaan dalam organisasi KONI, serta menegaskan bahwa atlet Sekadau telah meraih banyak prestasi. Terdapat
Dalam raker tersebut, Ketua KONI Sekadau, Sunardi, didampingi oleh Sekretaris KONI, Fransisco Wardianus alias Mejeng. Mereka menjelaskan bahwa tujuan dari raker ini adalah untuk menjalankan amanah AD/ART KONI, sehingga kebijakan organisasi dapat diputuskan melalui rapat kerja.
Raker tersebut tidak hanya dihadiri oleh pengurus KONI dan pengurus cabang olahraga, tetapi juga dihadiri oleh perwakilan dari pemerintah Kabupaten Sekadau, kepolisian, dan kejaksaan. Hal ini menunjukkan keterlibatan berbagai pihak dalam pembahasan penting mengenai bantuan dana hibah dan bonus atlet.
Sunardi menegaskan bahwa distribusi bonus atlet akan dilakukan kepada masing-masing cabang olahraga melalui rekening. Ia juga berharap agar dana pembinaan atlet di setiap cabang olahraga dapat dialokasikan dalam anggaran perubahan tahun ini. Sunardi mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Sekadau yang telah mendukung KONI dengan menganggarkan dana hibah.
Dalam kesempatan tersebut, Sunardi juga menyinggung anggapan bahwa atlet Sekadau tidak berprestasi. Ia menegaskan bahwa atlet Sekadau telah mencapai banyak prestasi, termasuk beberapa cabang olahraga yang berhasil lolos untuk mengikuti Pra PON. Sunardi berharap bahwa semua pihak dapat bersama-sama membangun kebersamaan dalam organisasi KONI dan terus meningkatkan prestasi atlet Sekadau.
Raker tersebut menjadi ajang untuk berdiskusi, berkoordinasi, dan mencari solusi terbaik dalam mengelola dana hibah dan mendukung pengembangan olahraga di Kabupaten Sekadau. Dengan adanya rapat ini, diharapkan tercipta transparansi, partisipasi, dan kerjasama yang baik antara KONI, pemerintah daerah, dan seluruh cabang olahraga.
(Tim/Hermanto)