Rabu, 07 Juni 2023
Sabtu, 21 Januari 2023
Wagub Kalbar Tekankan Persatuan Dalam Pembangunan Di Kalimantan Barat
Rabu, 18 Januari 2023
Bupati Hadir Pelantikan Ketua dan Pengurus DAD Kabupaten Sekadau Periode 2022-2027
Selasa, 20 September 2022
Gubernur Sutarmidji Terima Kunjungan Silaturahmi DAD Kalbar
H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Gubernur Kalimantan Barat, menerima kunjungan Dewan Adat Dayak Provinsi Kalimantan Barat. (BorneoTribun/Ho-Adpim Pemprov Kalbar) |
H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Gubernur Kalimantan Barat, menerima kunjungan Dewan Adat Dayak Provinsi Kalimantan Barat. (BorneoTribun/Ho-Adpim Pemprov Kalbar) |
H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., Gubernur Kalimantan Barat, menerima kunjungan Dewan Adat Dayak Provinsi Kalimantan Barat. (BorneoTribun/Ho-Adpim Pemprov Kalbar) |
Minggu, 06 Februari 2022
Wabup Sanggau Hadir Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun
Yohanes Ontot menghadiri kegiatan Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun. |
BorneoTribun Sanggau, Kalbar- Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menghadiri kegiatan Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun yang bertempat di Aula Wisma Tabor Kecamatan Parindu, Kabupaten Sanggau, Kalbar, pada Sabtu (5/2/2022).
Wakil Bupati Sanggau yang juga sebagai Ketua Dewan Adat Dayak ( DAD) Kabupaten Sanggau hadir sebagai narasumber pada kegiatan Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun dengan Tema "Masyarakat hukum adat dayak Hibun bersatu menuju sanggau bermartabat".
Hadir pada kesempatan tersebut Ketua DAD Kalimantan Barat Jakius Sinyor, Anggota DPRD Kalimantan Barat Fransiskus Suwondo, anggota DPRD Sanggau Timotius Yance dan Yuvenalis Krismono, Forkompincam Kecamatan Parindu, tokoh adat, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot menyampaikan bahwa masyarakat adat Hibun ini merupakan bagian dari masyarakat adat Dayak di Kabupaten Sanggau secara khusus dan Kalimantan Barat secara umum.
“Harapan kita setiap sub suku adat Dayak yang ada di dalam wilayah hukum adat, misalnya DAD Kabupaten Sanggau ini kita berharap mereka juga harus mempunyai lembaga yang kuat di internalnya. Tentu untuk mensupport lembaga DAD secara berjenjang baik kecamatan dan juga Kabupaten,” jelas Yohanes Ontot selaku Ketua DAD Kabupaten Sanggau.
Selaku Ketua DAD Kabupaten Sanggau, Yohanes Ontot juga berharap kontribusi masyarakat Hibun juga kita sangat berharap betul.
“Apapun bentuk kontribusinya dan kita tahu memang sampai hari ini masyarakat adat Hibun ini juga sangat luar biasa kontribusinya dalam rangka membangun daerah ini. Nah, kedepan mungkin dari berbagai formulasi yang dilakukan dalam pertemuan-pertemuan seperti ini kita berharap untuk lebih baik lagi, karena mereka juga sebagai mitra pemerintah. Selain mitra DAD Kabupaten dan provinsi tentu mitra kerja pemerintah daerah,” ucap Yohanes Ontot.
Terkait dengan pembangunan rumah betang, lanjut Yohanes Ontot selaku pemerintah daerah tentu bagaimana rumah betang tersebut menjadi simbol masyarakat adat.
“Dan pemerintah daerah tentu dalam kepemimpinan Bupati, Paolus Hadi dan Wakil Bupati Yohanes Ontot ini menjadi fokus kita dalam bagaimana kita mewujudkan Sanggau berbudaya dan beriman ini, tentu dari sisi berbudayanya. Kita akan support terus, akan tetapi persoalan yang kita hadapi adalah keterbatasan anggaran pemerintah daerah ini juga menjadi persoalan dan tantangan,” tutur Wabup Sanggau, Yohanes Ontot yang juga selaku Ketua DAD Kabupaten Sanggau.
Pada kesempatan yang sama Ketua DAD Kalimantan Barat Jakius Sinyor, mengucapkan selamat kepada Musyawarah Bekuduong IV Pemangkou Poyo Tonoh Hibun hari ini, tentu kita sangat mengapresiasi kepada Sub Suku Hibun, karena sudah ada kebulatan tekat merela untuk melakukan musyawarah ini.
"Tujuannya bagaimana kita menyatukan Sub Suku Dayak Hibun yang ada di Kabupaten Sanggau ini untuk melaksanakan musyawarah ini. Harapan saya nanti apa pun yang menjadi kesepakatan mereka dalam musyawarah nanti, tentu akan menghasilkan suatu yang terbaik untuk program kerja kedepannya maupun terkait dengan budaya-budaya yang ada," tutur Jakius Sinyor, ketua DAD Kalimantan Barat.
"Saya juga mengucapkan terima kasih juga kepada pengurus, ketua panitia maupun peserta, semoga kegiatan hari ini berjalan dengan baik," tutupnya.
(Libertus)
Kamis, 27 Januari 2022
Desak Kapolri Segera Tangkap Edy Mulyadi, Ini 4 Sikap dan Tuntutan DAD Kabupaten Melawi ke Edy Mulyadi
Desak Kapolri Segera Tangkap Edy Mulyadi, Ini 4 Sikap dan Tuntutan DAD Kabupaten Melawi ke Edy Mulyadi. |
Desak Kapolri Segera Tangkap Edy Mulyadi, Ini 4 Sikap dan Tuntutan DAD Kabupaten Melawi ke Edy Mulyadi. |
- Memandang rendah penghuni pulau Kalimantan.
- Menghindari tanggungjawab nya atas dampak negatif lisannya.
- Pernyataan Edi Mulyadi dan kawan-kawannya bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan hukum adat yang berlaku.
- Edi Mulyadi dan kawan-kawan sebagai kaum terdidik tidak memberikan contoh berkomunikasi yang bersifat mendidik santun dan menyejukkan dalam berpolitik.
Jumat, 29 Januari 2021
Wakil Bupati Sanggau Hadir Rakor II DAD Provinsi Kalbar
Wakil Bupati Sanggau Hadir Rakor II DAD Provinsi Kalbar. |
Sabtu, 31 Oktober 2020
Mantap! Kapolres dan Dewan Adat Dayak Perkuat Sinergitas Jaga Keamanan Sekadau
Kapolres Sekadau, AKBP K. Tri Panungko silahturahmi dengan Dewan Adat Dayak (DAD) berserta Sub Suku Dayak di Wilayah Kabupaten Sekadau. (Foto: BT/HMS) |
BorneoTribun | Sekadau, Kalbar - Jalin kemitraan dan kerja sama dalam menjaga Kabupaten Sekadau yang aman, damai dan kondusif, Kapolres Sekadau, AKBP K. Tri Panungko silahturahmi dengan Dewan Adat Dayak (DAD) berserta Sub Suku Dayak di Wilayah Kabupaten Sekadau, bertempat di Rumah Betang Youth Center, Sabtu (31/10/2020).
“Saya ingin kita semua saling menjaga kesatuan dan persatuan NKRI serta saling menghargai adanya perbedaan yang berlandaskan Pancasila,” ucap Kapolres.
Baca Juga:
- Jumat Berkah, Polres Sekadau Bagi Paket Sembako Kepada Warga Kurang Mampu
- Seorang Warga Sekadau Mengapresiasi Operasi Yustisi untuk Mencegah Penyebaran Covid-19
- 25 Warga Terjaring Saat Operasi Yustisi di Simpang Kantor Bupati Sekadau
Kapolres mengatakan, tahun ini Kabupaten Sekadau akan menggelar Pilkada, yang mana saat ini tahapan-tahapannya sedang berjalan.
“Tentunya, masing-masing masyarakat memiliki pilihan. Saya harapkan agar selalu menjaga keamanan. Hindari provokasi yang bisa membuat masyarakat terpecah belah,” ujarnya.
Kapolres menegaskan, Polri tetap menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada. Kembali ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga kamtibmas di Kabupaten Sekadau.
“Semoga Kabupaten Sekadau selalu senantiasa dalam lindungan Tuhan YME. Saya mohon doa restu supaya dapat memimpin Polres Sekadau ini,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DAD Kabupaten Sekadau, Welbertus Willy menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Polres Sekadau. Apalagi, selama ini telah terjalin kerja sama yang baik hingga Sekadau dalam situasi kondusif.
“Kami berharap kerja sama yang sudah terjalin dengan baik ini dapat terus ditingkatkan,” harapnya.
(Yk/Ai/Humas Polres)
Sabtu, 24 Oktober 2020
Terkait Video Diduga Mesum Yang Beredar, Sekjen DAD, Ketua PDKS dan Ketua TBBR Mendatangi Polres Sanggau
Terkait Video Diduga Mesum Yang Beredar, Sekjen DAD, Ketua PDKS dan Ketua TBBR Mendatangi Polres Sanggau. (Foto: BT/LB) |
BorneoTribun | Sanggau, Kalbar - Sekjen DAD, Ketua PDKS dan Ketua TBBR mendatangi Polres Sanggau untuk membuat aduan terkait tersebarnya video diduga mesum yang beredar di media sosial yang diduga terjadi di Rumah Betang Raya Dori Mpulor Sanggau, Sabtu, (24/10/2020).
Kedatangan Sekretaris Dewan Adat Dayak (DAD) Kabupaten Sanggau Urbanus didampingi Ketua Umum Pemuda Dayak Kabupaten Sanggau (PDKS), Yuvenalis Krismono dan Ketua Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR) Sanggau, Kancilkus serta Ketua Harian TBBR.
"Hari ini kami DAD Sanggau, PDKS dan TBBR Sanggau, secara resmi membuat aduan Polisi terkait video diduga mesum yang terjadi diduga di Rumah Betang Raya Dori Mpulor Sanggau,"kata Sekjen DAD Sanggau, Urbanus.
Urbanus juga mengucapkan terimakasih kepada jajaran Polres Sanggau yang telah menerima kami dengan baik untuk menyampaikan aduan terkait video diduga mesum tersebut. "Ia berharap dalam waktu dekat kasus video ini bisa terungkap oleh pihak Polres Sanggau, serta minta kepada masyarakat Sanggau agar bisa menahan diri dan memberikan kesempatan kepada kami untuk menentukan sikap terkait sanksi hukum adat,"ungkapnya.
Selain itu, pengurus ketiga organisasi itu, sangat menyayangkan ulah oknum muda – mudi melakukan perbuatan asusila di rumah Betang Dori’ Empulor yang diunggah di media sosial tersebut. Dan menyayangkan ulah oknum yang menyebarkan video tersebut ke media sosial, terutama facebook.
Sekjen DAD juga meminta kepada pihak kepolisian supaya orang yang didalam video tersebut diamankan terlebih dahulu. "Khawatirnya ada masyarakat diluar lembaga kami ini yang mengambil tindakan diluar hukum. Saya harap masyarakat bersabar, kemudian si pembuat dan penyebar juga kami minta diselidiki,"ujarnya.
Kasat Reskrim Polres Sanggau AKP Yafet E Patabang membenarkan telah menerima aduan dari DAD, PDKS dan TBBR Sanggau terkait beredarnya video diduga mesum yang terjadi di Rumah Betang Raya Dori Mpulor Sanggau. "Intinya sudah kita terima dengan baik dan segera kita tindaklanjuti,"katanya. (YK/LB)
Selasa, 29 September 2020
Mubes III PDKS Ditutup, Ini Harapan Wakil Bupati Sanggau
Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si. (Foto: BT/LB) |
BorneoTribun | Sanggau, Kalbar - Kegiatan Musyawarah Besar Ke-3 Pemuda Dayak Kabupaten Sanggau 28-29 September 2020 di Aula Grand Narita Sanggau resmi diutup oleh Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si. Selasa (29/9/2020).
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Umum PDKS terpilih, Yuvenalis Krismono, Sekjen DAD Kabupaten Sanggau Urbanus, S.Sos, Kepengurusan PDKS yang lama, panitia mubes dan para undangan lainnya.
Ketua Umum PDKS terpilih, Yuvenalis Krismono, SE, M.Si menyampaikan ucapan terimakasih atas kepercayaan para peserta Mubes sehingga dirinya terpilih sebagai Ketua Umum PDKS untuk periode 2020-2025.
Kegiatan Musyawarah Besar Ke-3 Pemuda Dayak Kabupaten Sanggau. (Foto: BT/LB) |
“Ini merupakan amanah dan tugas serta tanggungjawab yang diberikan kepada saya. Sehingga saya akan berusaha semaksimal mungkin, dengan kerja keras bagaimana kita tetap terus membawa PDKS ini semakin besar, bagus dan semakin dicintai masyarakat khususnya masyarakat Dayak,” katanya.
Krismono juga optimis akan membawa Dayak untuk dikenal oleh seluruh suku bangsa yang ada di Indonesia.
Selain itu, Krismono juga akan membentuk kepengurusan DPP hingga DPC di 15 kecamatan dikabupaten sanggau.
"Kita akan segera benahi kepengurusan dulu, setelah itu kita memulai dengan program kerja kita. Karena yang menjadi kekuatan awal adalah di kepengurusan itu sendiri,” jelasnya.
Kegiatan Musyawarah Besar Ke-3 Pemuda Dayak Kabupaten Sanggau. (Foto: BT/LB) |
Sebelum menutup Mubes ke-3 PDKS, Wakil Bupati Sanggau Drs. Yohanes Ontot, M.Si menyampaikan ucapan selamat kepada saudara Yuvenalis Krismono, SE, M.Si yang terpilih sebagai Ketua Umum PDKS periode 2020-2025.
Selaku Dewan Penasehat PDKS, Drs. Yohanes Ontot, M.Si menyampaikan kepada ketua terpilih untuk mengkaji ulang program-program apa saja yang belum berjalan dan yang sudah berjalan.
"Harapan kita, kepemimpinan PDKS yang baru ini mampu mengakomodir program-program, baik program yang lalu sepanjang itu masih baik kita lanjutkan dan tentu dia menganalisis perkembangan waktulah dengan bekerjasama dengan anggota dalam struktur itu," Tuturnya.
Wakil Bupati Sanggau juga menyebutkan 3 hakekat pokok organisasi yakni manusianya, keuangannya dan peralatannya.
“Kita juga berharap harus sinergikan lagi kekuatan pemuda-pemuda Dayak ini menjadi sebuah kekuatan besar untuk membangun dirinya dalam berbagai aspek, baik dalam aspek politik, ekonomi, budaya dan yang lainnya,” Tutupnya.
Penulis : Agustinus Andi
Editor : Redaksi