Berita Borneotribun.com: Bayern Munich Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Bayern Munich. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bayern Munich. Tampilkan semua postingan

Rabu, 16 April 2025

Prediksi skor Inter vs Bayern Munich: Duel Panas di San Siro, Siapa yang Lolos ke Semifinal?

Inter vs Bayern Munich Duel Panas di San Siro, Siapa yang Lolos ke Semifinal
Inter vs Bayern Munich Duel Panas di San Siro, Siapa yang Lolos ke Semifinal.

JAKARTA - Pertarungan panas bakal tersaji di San Siro hari Kamis, 17 April 2025 pukul 02.00 WIB, saat Inter Milan menjamu Bayern Munich dalam leg kedua perempat final Liga Champions. Buat para pecinta bola, ini bukan sekadar pertandingan biasa. Ini duel hidup-mati buat dua tim raksasa Eropa yang punya sejarah besar dan ambisi tinggi buat angkat trofi si Kuping Besar.

Kalau kamu masih ingat, dua tim ini pernah bentrok di final Liga Champions tahun 2010. Saat itu, Inter yang dilatih Jose Mourinho sukses jadi juara setelah menang 2-0. Sekarang, lebih dari satu dekade berlalu, Inter dan Bayern kembali dipertemukan kali ini di fase perempat final. Bedanya, sekarang yang pegang komando di bangku pelatih adalah Simone Inzaghi dan Vincent Kompany.

Inter datang ke leg kedua ini dengan keunggulan tipis 2-1 hasil kemenangan di Allianz Arena pekan lalu. Gol penentu kemenangan itu dicetak oleh Davide Frattesi di menit-menit akhir pertandingan. Kemenangan ini jadi modal penting buat Nerazzurri buat mengunci tiket ke semifinal, apalagi mereka bakal main di kandang sendiri.

Jadwal dan Lokasi Pertandingan

Pertandingan ini bakal digelar di San Siro, Milan, markas kebanggaan Inter. Kick-off dijadwalkan pada pukul 02:00 WIB, Kamis dini hari. Buat kamu yang mau nonton langsung, siap-siap begadang, karena laga ini dijamin bakal seru dan menegangkan dari menit awal sampai peluit panjang.

Rekor Pertemuan

Secara historis, Bayern Munich sedikit unggul atas Inter dalam rekor pertemuan. Dari lima pertemuan terakhir, Bayern menang tiga kali, sedangkan Inter menang dua kali. Menariknya, belum pernah ada hasil imbang di antara dua tim ini. Artinya, setiap kali mereka bertemu, selalu ada pemenang—dan bisa jadi kali ini juga akan begitu.

Kabar dari Kubu Inter Milan

Dibandingkan Bayern, Inter cukup beruntung karena jumlah pemain cedera mereka lebih sedikit. Denzel Dumfries, Piotr Zielinski, dan Valentin Carboni masih absen. Tapi kabar baiknya, Mehdi Taremi udah balik dan duduk di bangku cadangan waktu lawan Cagliari akhir pekan kemarin. Federico Dimarco juga siap dimainkan lagi setelah pulih dari cedera ringan.

Simone Inzaghi kemungkinan besar akan menurunkan formasi andalannya 3-5-2, dengan Lautaro Martinez dan Marcus Thuram di lini depan. Di lini tengah, trio Calhanoglu, Barella, dan Mkhitaryan akan jadi tumpuan kreatif dan pengatur tempo permainan. Yann Sommer dan Benjamin Pavard, dua mantan pemain Bayern, pasti punya motivasi lebih buat tampil maksimal lawan mantan klubnya.

Prediksi susunan pemain Inter (3-5-2):
Sommer; Pavard, Acerbi, Bastoni; Darmian, Barella, Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Thuram, Martinez.

Kabar dari Kubu Bayern Munich

Bayern datang ke laga ini dalam kondisi yang kurang ideal. Mereka masih tanpa kiper utama Manuel Neuer, yang cedera dan nggak bisa main. Sebagai gantinya, Jonas Urbig, kiper muda berusia 21 tahun, bakal turun sebagai starter.

Masalah Bayern nggak berhenti di situ. Tiga bek utama mereka, Dayot Upamecano, Hiroki Ito, dan Alphonso Davies, juga absen karena cedera. Bahkan Davies kemungkinan besar harus absen sampai akhir tahun ini. Tarek Buchmann juga belum bisa main karena cedera bahu, dan Jamal Musiala juga masih menepi karena cedera hamstring.

Tapi setidaknya ada sedikit kabar baik: Aleksandar Pavlovic dan Kingsley Coman udah balik latihan dan sempat tampil saat Bayern imbang 2-2 lawan Dortmund. Kehadiran mereka bisa jadi dorongan moral buat Bayern, walaupun tugas mereka jelas nggak mudah di Milan.

Prediksi susunan pemain Bayern (4-2-3-1):
Urbig; Laimer, Dier, Kim, Stanisic; Kimmich, Goretzka; Olise, Muller, Sane; Kane.

Prediksi Skor Inter vs Bayern

Dengan keunggulan satu gol dan main di kandang, Inter bisa lebih santai dan fokus bertahan sambil cari peluang lewat serangan balik. Inter memang dikenal jago banget main dalam situasi kayak gini. Sejauh ini mereka cuma kebobolan tiga kali di Liga Champions musim ini catatan yang luar biasa solid.

Bayern jelas bakal nyerang habis-habisan. Mereka punya pemain-pemain top di lini depan kayak Harry Kane, Leroy Sane, dan Michael Olise. Tapi dengan kondisi skuad yang nggak lengkap dan pertahanan yang bolong-bolong, sepertinya mereka bakal kesulitan jaga clean sheet di San Siro.

Kalau dilihat dari performa dan kondisi terkini, hasil imbang kelihatannya paling realistis. Inter akan bermain aman, dan Bayern walaupun bisa bikin gol, kemungkinan juga bakal kebobolan.

Prediksi skor akhir: Inter Milan 1-1 Bayern Munich.

Dengan hasil ini, Inter bakal lolos ke semifinal Liga Champions dan makin dekat ke final impian.

Pertandingan ini bukan cuma soal taktik dan strategi, tapi juga soal mental dan keberanian. Inter pengen kembali mencetak sejarah setelah terakhir kali masuk final di musim 2022/23. Sementara Bayern tentu nggak mau pulang dengan tangan kosong, apalagi mereka punya reputasi sebagai salah satu klub tersukses di Eropa.

Selasa, 15 April 2025

Prediksi Inter Milan vs Bayern Munich: Siapa yang Lolos ke Semifinal Liga Champions?

Prediksi Inter vs Bayern Munich: Siapa yang Lolos ke Semifinal Liga Champions?
Prediksi Inter vs Bayern Munich: Siapa yang Lolos ke Semifinal Liga Champions?

JAKARTA - Pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions antara Inter Milan vs Bayern Munich bakal jadi salah satu duel paling panas minggu ini. 

Laga yang digelar di San Siro ini bener-bener krusial, apalagi setelah hasil leg pertama yang bikin tensi makin tinggi. 

Yuk kita kupas tuntas prediksinya, statistik penting, dan siapa yang paling berpeluang lolos ke babak semifinal!

🔥 Skor Agregat Sementara: Inter Unggul Tipis

Di leg pertama yang digelar di Allianz Arena, Inter sukses curi kemenangan 2-1 lewat gol Lautaro Martínez dan Davide Frattesi. Bayern cuma bisa bales satu gol lewat Thomas Müller. 

Meskipun kalah, Bayern main lebih dominan mereka nyetak 20 tembakan dan punya xG (expected goals) 2.30, sedangkan Inter cuma 0.78. 

Tapi ya begitulah bola, kadang bukan soal siapa yang lebih banyak nyerang, tapi siapa yang lebih efektif.

📊 Statistik Menarik Jelang Leg Kedua

  • Inter punya peluang 72% buat lolos ke semifinal menurut data dari Opta.

  • Bayern cuma berhasil comeback 1 kali dari 8 laga terakhir Liga Champions setelah kalah di leg pertama.

  • Di enam pertemuan terakhir Inter vs Bayern di Liga Champions, keduanya sama-sama menang tiga kali.

  • Bayern selalu menang di empat laga tandang ke markas Inter di kompetisi Eropa, termasuk tiga kali di Liga Champions tanpa kebobolan!

💪 Inter Lagi On Fire di Kandang

Main di San Siro jelas jadi modal besar buat Inter. Tim asuhan Simone Inzaghi ini belum terkalahkan di 14 laga kandang terakhir Liga Champions (menang 12, seri 2). Ini rekor unbeaten terpanjang di kompetisi musim ini setelah mereka mengakhiri streak 22 laga tak terkalahkan Bayern di Allianz Arena minggu lalu!

Oh iya, dari 23 laga knockout Eropa yang mereka menangi di leg pertama, Inter berhasil lolos di 21 di antaranya. Tapi ada satu catatan: musim lalu mereka juga menang leg pertama lawan Atletico Madrid, tapi malah gugur lewat adu penalti. Jadi tetap waspada, bro!

🔥 Bayern Punya Mental Juara Tapi Sering Gagal Comeback

Meski tim sekelas Bayern pasti punya mental baja, tapi statistik bilang mereka cuma satu kali berhasil bangkit setelah kalah di leg pertama dari delapan kesempatan terakhir. Dan musim ini mereka juga suka underperform, alias kurang maksimal dibanding potensi mereka.

Contohnya, meski punya xG terbaik di Liga Champions musim ini (+19.3), selisih gol asli mereka cuma +13. Itu artinya mereka buang-buang banyak peluang emas!

🌟 Pemain Kunci: Lautaro vs Kane

  • Lautaro Martínez lagi gila-gilaan musim ini. Dia udah cetak gol di 4 laga Liga Champions terakhir, dan bisa jadi pemain Inter pertama yang bikin gol di 5 laga beruntun. Total golnya musim ini udah 7, cuma kalah dari Hernán Crespo (9) dan Samuel Eto’o (8) dalam sejarah Inter.

  • Di sisi lain, Harry Kane juga nggak kalah tajam. Sejak gabung Bayern, dia udah terlibat dalam 100 gol (78 gol + 22 assist). Mesin gol sejati!

🎖️ Catatan Khusus: Müller & Pavard

  • Thomas Müller jadi pencetak gol tertua Bayern di fase knockout Liga Champions (35 tahun 207 hari). Kalau main nanti, dia bakal nyamain rekor Lionel Messi (163 penampilan UCL).

  • Benjamin Pavard, eks pemain Bayern yang sekarang di Inter, bakal tampil di laga ke-50 di Liga Champions. Dari 49 pertandingan sebelumnya, dia udah menang 40 kali—terbaik sepanjang sejarah pemain yang tampil 50 kali pertama!

🧠 Prediksi Inter vs Bayern Munich

Menurut simulasi dari Opta (simulasi 10.000 kali!), hasilnya lumayan ketat:

  • Bayern menang dalam 38% simulasi

  • Inter menang di leg ini dalam 37.1% simulasi

  • Tapi secara keseluruhan, peluang Inter buat lolos ke semifinal ada di angka 72%!

  • Buat jadi juara? Inter di angka 16.7%, sedangkan Bayern cuma 4.1%.

Prediksi Skor Akhir

Kalau ngelihat dari statistik, performa, dan sejarah head-to-head, laga ini bakal ketat banget. Tapi Inter punya keunggulan kecil berkat kemenangan di leg pertama dan performa kandang mereka yang solid.

Prediksi skor: Inter Milan 1-1 Bayern Munich
(Inter lolos ke semifinal dengan agregat 3-2)

🗓️ Jangan Lewatkan!

Laga leg kedua Inter vs Bayern ini bakal digelar Kamis dini hari (17/4/2025) pukul 02.00 WIB

Jangan sampai ketinggalan, karena ini salah satu pertandingan paling seru di Liga Champions musim ini!

Yuk, tulis prediksi kalian di kolom komentar! Tim mana yang bakal lolos ke semifinal? Inter atau Bayern? 🔥👇

Sabtu, 05 April 2025

Hasil Bundesliga Hari Ini: Bayern Munich Menang 3-1 atas Augsburg, Tapi Jamal Musiala Cedera Parah

Hasil Bundesliga Hari Ini Bayern Munich Menang 3-1 atas Augsburg, Tapi Jamal Musiala Cedera Parah
Hasil Bundesliga Hari Ini Bayern Munich Menang 3-1 atas Augsburg, Tapi Jamal Musiala Cedera Parah.

JAKARTA - Bayern Munich sukses mengalahkan Augsburg 3-1 dalam laga lanjutan Bundesliga pekan ini, Jumat (4/4/2025). Namun kemenangan itu dibayangi kabar buruk karena bintang muda mereka, Jamal Musiala, mengalami cedera hamstring.

Dalam pertandingan seru Augsburg vs Bayern Munich yang berlangsung di WWK Arena, tim tamu harus bekerja ekstra keras untuk membalikkan keadaan. Sempat tertinggal lebih dulu, Bayern akhirnya menang 3-1 dan semakin kokoh di puncak klasemen Bundesliga 2024/2025 dengan keunggulan sembilan poin.

Namun, cedera Jamal Musiala di babak kedua membuat kemenangan ini terasa kurang sempurna. Dengan laga penting Liga Champions melawan Inter Milan di depan mata, kondisi Musiala jelas jadi sorotan utama.

Augsburg vs Bayern Munich: Jalannya Pertandingan

Sejak awal pertandingan, Augsburg bermain disiplin dan memberikan perlawanan sengit. Mereka bahkan lebih dulu mencetak gol di menit ke-30 melalui Dimitris Giannoulis. Gol ini tercipta dari situasi bola mati yang dieksekusi cepat oleh Jeffrey Gouweleeuw, membuat lini belakang Bayern Munich lengah.

Bayern Munich yang bermain tanpa beberapa pemain kunci seperti Matthijs de Ligt dan Alphonso Davies tampil kurang meyakinkan di babak pertama. Namun sebelum turun minum, mereka berhasil menyamakan skor menjadi 1-1 lewat aksi luar biasa dari Jamal Musiala. Pemain muda ini menerima umpan dari Leroy Sane, memutar badan, dan melepaskan tembakan ke sudut kiri bawah gawang Augsburg.

Jamal Musiala Cedera, Bayern Munich Waswas Jelang Liga Champions

Sayangnya, hanya sembilan menit setelah babak kedua dimulai, Jamal Musiala cedera dan langsung meminta diganti. Ia terlihat memegang bagian belakang pahanya, indikasi kuat adanya masalah pada hamstring.

Cedera Musiala jelas menjadi pukulan besar bagi Bayern Munich. Selain sebagai pemain muda berbakat, Musiala juga sedang dalam performa terbaik musim ini. Apalagi Bayern akan menghadapi laga berat di perempat final Liga Champions melawan Inter Milan pekan depan.

Harry Kane Kembali Tajam, Cedera Musiala Tak Hentikan Bayern Menang

Setelah Musiala ditarik keluar, Bayern Munich tetap berusaha mencari kemenangan. Peluang mereka terbuka lebar setelah bek Augsburg, Cedric Zesiger, mendapat kartu kuning kedua akibat menarik Harry Kane di menit ke-58.

Bermain dengan keunggulan jumlah pemain, Bayern langsung memanfaatkan situasi tersebut. Dua menit kemudian, Harry Kane mencetak gol melalui sundulan tajam di dalam kotak penalti. Ini merupakan gol ke-26 sang striker Inggris di Bundesliga musim ini, memperkuat statusnya sebagai pencetak gol terbanyak.

Kemenangan Bayern Munich akhirnya dikunci pada menit ke-90+3 lewat gol bunuh diri dari pemain Augsburg, Chrislain Matsima. Ia berniat memblok tendangan Leroy Sane, namun bola malah berbelok ke gawang sendiri.

Statistik Menarik Augsburg vs Bayern Munich

Berikut beberapa statistik penting dari laga Augsburg vs Bayern Munich:

  • Penguasaan bola: Bayern Munich 64%, Augsburg 36%

  • Tembakan ke gawang: Bayern 17 (7 on target), Augsburg 8 (3 on target)

  • Pencipta peluang terbanyak: Leroy Sane (2), Josip Stanisic (5), Joshua Kimmich (2)

  • Pemain terbaik: Leroy Sane – 7 tembakan, 11 sentuhan di kotak penalti lawan

Performa Leroy Sane Makin Konsisten

Walau tidak mencetak gol, Leroy Sane kembali menunjukkan performa luar biasa. Ia berperan besar dalam proses gol pertama Bayern yang dicetak oleh Musiala, dan berkontribusi besar lewat kecepatan serta kreativitasnya di sisi sayap.

Statistik mencatat bahwa Sane jadi pemain paling aktif dalam menyerang. Ia mencatatkan jumlah tembakan terbanyak, sentuhan terbanyak di area kotak penalti lawan, serta dua kali menciptakan peluang emas.

Bayern Munich Semakin Kokoh di Puncak Klasemen Bundesliga

Kemenangan atas Augsburg membuat Bayern Munich kini unggul sembilan poin dari pesaing terdekatnya, Bayer Leverkusen. Meskipun Leverkusen masih punya satu pertandingan melawan Heidenheim, tekanan besar kini ada di tangan pasukan Xabi Alonso.

Dengan kemenangan ini, Bayern Munich telah meraih 21 kemenangan dari 29 laga Bundesliga musim ini. Hebatnya lagi, mereka sudah mengumpulkan 12 poin dari posisi tertinggal – terbanyak di antara semua tim Bundesliga.

Kondisi Cedera Jamal Musiala Akan Dipantau Ketat

Sampai saat ini, belum ada konfirmasi resmi dari pihak klub terkait seberapa serius cedera Jamal Musiala. Namun, dari gestur saat ia meninggalkan lapangan, fans Bayern patut khawatir.

Dengan jadwal padat di Bundesliga dan Liga Champions, kehilangan pemain kreatif seperti Musiala bisa berdampak besar pada performa tim.

Bayern Menang, Tapi Harus Bayar Mahal

Laga Augsburg vs Bayern Munich membuktikan bahwa juara bertahan Bundesliga ini punya mental juara dan kekuatan skuad yang dalam. Tapi mereka juga harus membayar mahal kemenangan ini dengan kemungkinan absennya Musiala untuk beberapa pekan ke depan.

Bagi fans Bayern Munich, tiga poin penting ini tentu melegakan. Namun, kabar soal cedera Musiala pasti akan terus jadi topik hangat hingga ada pernyataan resmi dari tim medis.

Selasa, 25 Maret 2025

Yusuf Akcicek Jadi Rebutan Manchester United dan Bayern Munich Setelah Tampil Impresif di Fenerbahce

Yusuf Akcicek Jadi Rebutan Manchester United dan Bayern Munich Setelah Tampil Impresif di Fenerbahce
Yusuf Akcicek Jadi Rebutan Manchester United dan Bayern Munich Setelah Tampil Impresif di Fenerbahce.

JAKARTA - Manchester United dan Bayern Munich dikabarkan tengah bersaing ketat untuk mendapatkan tanda tangan bek muda berbakat milik Fenerbahce, Yusuf Akcicek. 

Pemain berusia 19 tahun ini mulai menarik perhatian banyak klub elite Eropa setelah menunjukkan performa impresif di kompetisi domestik maupun Eropa.

Perjalanan Yusuf Akcicek Menuju Puncak

Yusuf Akcicek mengalami perkembangan karier yang cukup pesat. Ia membuat keputusan berani dengan meninggalkan akademi Galatasaray untuk bergabung dengan rival mereka, Fenerbahce. 

Keputusan ini ternyata membuahkan hasil, karena ia akhirnya mendapatkan kesempatan debut di tim utama pada akhir musim lalu.

Di bawah asuhan pelatih kawakan Jose Mourinho, Akcicek awalnya hanya diberi sedikit waktu bermain di Liga Turki. 

Namun, seiring berjalannya waktu, Mourinho mulai memberikan lebih banyak kesempatan kepada pemain bertinggi 191 cm ini. 

Ia bahkan menjadi pemain reguler di ajang Liga Europa, di mana ia tampil sebagai starter dalam enam laga terakhir Fenerbahce sebelum akhirnya tersingkir lewat adu penalti melawan Rangers.

Ketertarikan Klub-Klub Besar Eropa

Menurut laporan dari media Jerman, Sport BILD, Yusuf Akcicek telah dipantau oleh sejumlah klub papan atas Eropa, termasuk Bayern Munich dan Manchester United. 

Bayern disebut telah mengirimkan pemandu bakat untuk mengamati perkembangan sang pemain, meskipun Akcicek bukan prioritas utama mereka di bursa transfer musim panas ini.

Sebaliknya, Manchester United menunjukkan ketertarikan yang lebih serius. Setan Merah saat ini tengah mencari tambahan bek tengah untuk memenuhi kebutuhan taktik manajer baru mereka, Ruben Amorim, yang kemungkinan akan menerapkan skema tiga bek. 

Selain itu, United juga memiliki kebiasaan merekrut bek muda berbakat dengan potensi besar, seperti yang mereka lakukan dengan mendatangkan Leny Yoro dari Lille dan Ayden Heaven dari akademi Arsenal.

Tak hanya Bayern dan United, klub-klub lain seperti Atletico Madrid, Napoli, dan RB Leipzig juga disebut ikut memantau situasi Akcicek.

Dijuluki 'Varane Baru' oleh Mourinho

Jose Mourinho tampaknya sangat yakin dengan potensi besar yang dimiliki Akcicek. Dalam sebuah wawancara, pelatih asal Portugal itu bahkan menyamakan pemain mudanya ini dengan Raphael Varane, bek tengah yang pernah ia latih di Real Madrid.

"Saya tidak ingin membandingkannya langsung dengan Varane, karena dia (Varane) telah memenangkan empat Liga Champions, Piala Dunia, dan banyak gelar lainnya. Tapi saya pernah bekerja dengan Varane saat ia berusia 18 tahun dan saya tidak salah. Dan saya juga tidak salah dengan anak ini. Dia punya kepribadian besar dan sangat percaya diri," ujar Mourinho.

Sebagai catatan, Varane meraih kesuksesan besar bersama Real Madrid sebelum akhirnya bergabung dengan Manchester United menjelang akhir kariernya. 

Jika Akcicek bisa mengikuti jejaknya, maka tak heran jika banyak klub berebut untuk mengamankan jasanya.

Akankah Akcicek Berlabuh di Old Trafford?

Dengan kebutuhan Manchester United akan bek tengah berkualitas, serta pernyataan Mourinho yang memberikan rekomendasi kuat, peluang Akcicek untuk bergabung dengan Setan Merah tampaknya cukup besar. 

Namun, dengan adanya persaingan dari klub-klub top lainnya, keputusan akhir tetap bergantung pada Fenerbahce dan si pemain sendiri.

Yang pasti, perjalanan Yusuf Akcicek masih panjang. Apakah ia akan menjadi 'Varane baru' dan sukses di level tertinggi sepak bola Eropa? Kita tunggu saja bagaimana kelanjutan saga transfer ini!

Rabu, 12 Maret 2025

Bayern Munich Melaju ke Perempat Final Liga Champions, Harry Kane Cetak Rekor Baru!

Bayern Munich Melaju ke Perempat Final Liga Champions, Harry Kane Cetak Rekor Baru!
Bayern Munich Melaju ke Perempat Final Liga Champions, Harry Kane Cetak Rekor Baru!

JAKARTA - Bayern Munich memastikan tempat mereka di perempat final Liga Champions setelah mengalahkan Bayer Leverkusen dengan skor meyakinkan 2-0 pada leg kedua babak 16 besar. 

Kemenangan ini juga menjadi momen bersejarah bagi Harry Kane, yang mencetak rekor sebagai pemain Inggris pertama yang mencetak dua digit gol dalam satu musim Liga Champions atau Piala Eropa.

Harry Kane Ukir Sejarah di Liga Champions

Striker timnas Inggris itu mencetak gol ke-10 di Liga Champions musim ini, menegaskan statusnya sebagai salah satu penyerang paling tajam di Eropa. 

Selain mencetak gol pembuka di babak kedua, Kane juga memberikan assist untuk gol Alphonso Davies yang memastikan kemenangan agregat 5-0 bagi Bayern.

Dengan performa gemilang ini, Bayern akan berhadapan dengan Inter Milan di babak perempat final setelah tim Italia itu menyingkirkan Feyenoord pada pertandingan sebelumnya.

Jalannya Pertandingan: Bayern Dominan Sejak Awal

Sejak peluit pertama berbunyi, Bayern langsung menunjukkan dominasinya. 

Kingsley Coman hampir membawa timnya unggul di menit-menit awal, sementara umpan silang Michael Olise nyaris membuahkan gol.

Di sisi lain, Bayer Leverkusen yang ditangani Xabi Alonso tampil cukup agresif, tetapi kesulitan menciptakan peluang matang. 

Mereka semakin tertekan setelah kehilangan gelandang andalan mereka, Florian Wirtz, yang absen akibat cedera ligamen pergelangan kaki.

Babak Kedua: Kane dan Davies Pastikan Kemenangan Bayern

Bayern akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-52. Bermula dari tendangan bebas Joshua Kimmich, Patrik Schick yang berusaha menghalau bola justru mengarahkannya ke kaki Kane. 

Tanpa kesulitan, sang bomber mengonversi peluang tersebut menjadi gol.

Leverkusen yang tertinggal semakin kesulitan mengembangkan permainan. Mereka baru mencatatkan tembakan tepat sasaran pertama pada menit ke-65, menunjukkan betapa rapatnya pertahanan Bayern.

Ketika Leverkusen berusaha mencari celah untuk menyamakan kedudukan, Bayern justru memanfaatkan ruang yang terbuka. 

Pada menit ke-71, Kane mengirim umpan matang yang diselesaikan dengan baik oleh Alphonso Davies, mengunci kemenangan bagi tim asal Bavaria tersebut.

Bayern sebenarnya hampir menambah keunggulan. Kane nyaris mencetak gol keduanya ketika tendangannya membentur mistar, sementara Jamal Musiala juga mengenai tiang gawang. 

Namun, skor 2-0 sudah cukup untuk membawa Bayern ke delapan besar dengan agregat 5-0.

Statistik & Rekor: Kane yang Terbaik!

Dengan tambahan satu gol dan satu assist di laga ini, Harry Kane kini telah terlibat langsung dalam 24 gol dari 23 penampilannya di Liga Champions bersama Bayern. 

Rinciannya, ia mencetak 18 gol dan memberikan enam assist sejak bergabung dengan klub Jerman tersebut.

Tak hanya itu, Kane kini menjadi pemain Inggris kedua dalam sejarah yang berkontribusi langsung pada lebih dari 50 gol di Liga Champions, setelah David Beckham (52 keterlibatan gol – 16 gol, 36 assist).

Sementara itu, kemenangan agregat 5-0 ini juga menorehkan rekor baru dalam duel antar tim Jerman di fase gugur kompetisi Eropa. 

Terakhir kali ada kemenangan dengan selisih lebih besar terjadi pada musim 1998-99, ketika Bayern mengalahkan Kaiserslautern dengan agregat 6-0 (2-0 di kandang dan 4-0 tandang).

Bayern Semakin Percaya Diri untuk Perempat Final

Dengan performa solid dan rekor gemilang yang dicetak Harry Kane, Bayern Munich kini semakin percaya diri untuk menghadapi Inter Milan di babak perempat final. 

Tim asuhan Vincent Kompany itu berambisi untuk meraih gelar Liga Champions pertama mereka sejak musim 2019-2020.

Akankah Kane dan Bayern terus melaju hingga final? Kita tunggu saja aksi mereka di pertandingan selanjutnya!

Kamis, 06 Maret 2025

Bayern Munich atau Klub Baru? Joshua Kimmich Akan Umumkan Keputusan Sebelum Maret

Bayern Munich atau Klub Baru Joshua Kimmich Akan Umumkan Keputusan Sebelum Maret
Bayern Munich atau Klub Baru Joshua Kimmich Akan Umumkan Keputusan Sebelum Maret.

JAKARTA - Gelandang Bayern Munich, Joshua Kimmich, akhirnya buka suara mengenai masa depannya di klub. 

Pemain berusia 29 tahun itu mengungkapkan bahwa keputusan terkait perpanjangan kontraknya atau hengkang secara gratis akan diumumkan sebelum jeda internasional Maret ini.

Kontrak Kimmich di Bayern akan habis pada Juni 2025, dan hingga kini belum ada kepastian apakah ia akan bertahan atau mencari tantangan baru di klub lain. 

Situasi ini menarik perhatian banyak klub elite Eropa yang siap memanfaatkan kesempatan untuk mendapatkan jasa kapten Timnas Jerman ini secara gratis.

Banyak Klub Tertarik, Bayern Tetap Berusaha Mempertahankan Kimmich

Paris Saint-Germain (PSG) telah mengajukan tawaran resmi untuk Kimmich, sementara klub-klub Premier League seperti Liverpool, Manchester City, dan Manchester United juga dikabarkan berminat. 

Meski rumor ke Arsenal mulai meredup, Real Madrid disebut-sebut masih mengamati situasi pemain serba bisa ini.

Bayern Munich sendiri ingin mempertahankan Kimmich, tetapi klub sempat menarik tawaran kontrak terbaru mereka setelah sang pemain tidak memberikan tanggapan dalam beberapa minggu. 

Meski begitu, Max Eberl, anggota dewan klub yang bertanggung jawab atas urusan olahraga, terus berusaha meyakinkan Kimmich agar bertahan di Allianz Arena.

Kimmich: "Keputusan Akan Segera Dibuat"

Setelah Bayern meraih kemenangan dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Bayer Leverkusen, Kimmich mengungkapkan kepada media bahwa keputusannya akan segera diambil.

"Keputusan pasti akan dibuat dalam waktu dekat. Bola bukan di tangan saya. Rencana saya adalah membuat keputusan sebelum jeda internasional. Klub menginginkan keputusan itu sebelum dua laga melawan Leverkusen. Saya melihat Max (Eberl) sangat jujur dan berusaha keras," ujar Kimmich kepada media Jerman, BILD.

Ia juga menegaskan bahwa faktor keuangan bukan satu-satunya alasan dalam menentukan masa depannya. 

"Bukan soal uang semata. Saya tahu Max sangat jujur dan berjuang keras. Saya sangat menghargai itu. Saya juga tidak merasa bahwa saya terlalu serakah. Kami telah melakukan pembicaraan yang sangat baik," lanjutnya.

Kapan Keputusan Akan Diumumkan?

Dengan jadwal Bayern Munich yang cukup padat dalam beberapa minggu ke depan, keputusan Kimmich kemungkinan besar akan diumumkan sebelum 15 Maret 2025. 

Bayern akan menghadapi Bochum pada Sabtu, kemudian bertandang ke Leverkusen untuk leg kedua Liga Champions pada Selasa. 

Laga terakhir mereka sebelum jeda internasional adalah melawan Union Berlin pada 15 Maret.

Setelah itu, Kimmich hampir dipastikan akan bergabung dengan Timnas Jerman untuk pertandingan UEFA Nations League melawan Italia pada 20 Maret dan pertandingan berikutnya tiga hari kemudian.

Bagi fans Bayern, ini adalah momen yang mendebarkan. Apakah Kimmich akan tetap menjadi bagian dari raksasa Bundesliga atau mencari tantangan baru di klub lain? Jawabannya akan segera terungkap!

Bayern Munich 3-0 Bayer Leverkusen: Harry Kane Bersinar, Bayern Unggul di Leg Pertama

Bayern Munich 3-0 Bayer Leverkusen Harry Kane Bersinar, Bayern Unggul di Leg Pertama
Bayern Munich 3-0 Bayer Leverkusen: Harry Kane Bersinar, Bayern Unggul di Leg Pertama.

JAKARTA - Bayern Munich sukses mengamankan kemenangan penting 3-0 atas Bayer Leverkusen dalam laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Allianz Arena. 

Harry Kane tampil gemilang dengan mencetak dua gol, sementara Jamal Musiala turut menyumbang satu gol setelah memanfaatkan kesalahan kiper lawan. 

Hasil ini membuat Bayern selangkah lebih dekat ke perempat final.

Kane Buka Keunggulan dengan Sundulan

Bayern langsung tancap gas sejak menit awal. Baru berjalan sembilan menit, Harry Kane mencetak gol pembuka melalui sundulan setelah menerima umpan silang akurat dari Michael Olise di sisi kanan. 

Gol cepat ini langsung memberi tekanan besar bagi tim tamu yang berstatus pemuncak klasemen Bundesliga.

Blunder Kiper, Musiala Tambah Gol

Leverkusen berusaha bangkit di babak pertama, tetapi kesulitan menembus pertahanan rapat Bayern. 

Malapetaka datang di awal babak kedua ketika kiper Leverkusen, Matej Kovar, melakukan kesalahan fatal. 

Umpan silang dari Joshua Kimmich gagal ditangkap dengan sempurna oleh Kovar, bola terlepas, dan Musiala dengan mudah menyarangkan bola ke gawang yang kosong. Skor pun berubah menjadi 2-0 untuk Bayern.

Nordi Mukiele Dikartu Merah, Kane Kembali Cetak Gol

Upaya Leverkusen untuk mengejar ketertinggalan semakin sulit setelah mereka harus bermain dengan 10 orang. 

Nordi Mukiele menerima kartu kuning kedua setelah melanggar Kingsley Coman, membuat tim asuhan Xabi Alonso semakin terdesak.

Bayern kemudian mendapatkan hadiah penalti setelah wasit Michael Oliver, melalui tinjauan VAR, menilai Edmond Tapsoba menarik Kane di dalam kotak penalti. 

Kane yang menjadi eksekutor dengan tenang menaklukkan Kovar dan mencetak gol keduanya di laga ini, sekaligus mengunci kemenangan Bayern dengan skor 3-0.

Keunggulan Penting Menuju Leg Kedua

Dengan kemenangan ini, Bayern Munich berada di posisi yang sangat menguntungkan untuk lolos ke perempat final. 

Mereka hanya perlu mempertahankan keunggulan di leg kedua yang akan digelar pekan depan.

Pemenang dari laga ini akan menghadapi Feyenoord atau Inter Milan di babak delapan besar.

Data & Statistik: Kane Kembali Bersinar

  • Harry Kane kini telah mencetak lebih dari 30 gol dalam satu musim untuk ketujuh kalinya sepanjang karier klubnya.
  • Sejak pertama kali mencapai angka tersebut di musim 2014-15, hanya Robert Lewandowski yang memiliki lebih banyak musim dengan 30+ gol (sembilan kali) di liga top Eropa.
  • Dengan dua golnya di laga ini, Kane telah terlibat dalam 48 gol Liga Champions. Di antara pemain Inggris, hanya David Beckham yang memiliki lebih banyak kontribusi gol (52) dalam sejarah kompetisi ini.

Bayern Munich kini tinggal selangkah lagi menuju perempat final. Mampukah mereka menyelesaikan misi di leg kedua? Kita tunggu hasilnya!

Rabu, 05 Maret 2025

Bayern vs Leverkusen di Liga Champions: Rekor Alonso Tak Menjamin Kemenangan

Bayern vs Leverkusen di Liga Champions Rekor Alonso Tak Menjamin Kemenangan
Bayern vs Leverkusen di Liga Champions: Rekor Alonso Tak Menjamin Kemenangan.

JAKARTA - Pertarungan seru antara Bayern Munich dan Bayer Leverkusen akan tersaji di Liga Champions, dengan Xabi Alonso menghadapi ujian besar meskipun memiliki rekor impresif melawan raksasa Bundesliga tersebut.

Rekor Alonso vs Bayern: Apakah Berarti di Liga Champions?

Sejak menangani Leverkusen, Xabi Alonso belum pernah kalah dari Bayern Munich dalam enam pertemuan di semua kompetisi. 

Dari enam laga itu, Leverkusen menang tiga kali dan imbang tiga kali. 

Bahkan, dalam empat pertemuan terakhir, mereka sukses mencatatkan tiga clean sheet—sesuatu yang sebelumnya sulit dilakukan karena di 15 laga sebelumnya, mereka kebobolan 42 gol.

Namun, meskipun memiliki rekor gemilang, Alonso menegaskan bahwa semua itu tak berarti apa-apa di Liga Champions. 

Bayern tetaplah tim dengan sejarah besar di Eropa, dan pertandingan ini akan menjadi tantangan yang berbeda.

"Tidak ada rahasia," ujar Alonso. "Laga terakhir melawan Bayern tidak berarti apa-apa untuk besok. Kami tetap harus bersiap seperti biasa."

Duel Sengit di Tengah Dominasi Bayern di Bundesliga

Saat ini, Bayern Munich asuhan Vincent Kompany masih unggul delapan poin atas Leverkusen di klasemen Bundesliga. 

Kedua tim sudah bertemu tiga kali musim ini, dengan satu kemenangan untuk Leverkusen di ajang DFB-Pokal pada Desember lalu.

Alonso menegaskan bahwa timnya tidak akan meremehkan Bayern meskipun memiliki tren positif dalam pertemuan sebelumnya.

"Kami tahu ini Liga Champions, atmosfernya berbeda dengan Bundesliga," katanya. "Pertandingan pertama di Munich akan sangat sulit dan intens."

Pertemuan Perdana di Kompetisi Eropa

Menariknya, ini adalah pertama kalinya Bayern dan Leverkusen bertemu di kompetisi besar Eropa. Sebelumnya, Leverkusen pernah menghadapi sesama tim Jerman di ajang UEFA Cup 2007-08 melawan Hamburg dan kalah 3-2.

Meskipun rekor melawan Bayern terbilang baik, Alonso tetap menaruh respek tinggi terhadap lawannya.

"Kami tahu situasinya. Kami sangat menghormati Bayern, baik dari sejarah maupun performa mereka saat ini. Mereka menjalani musim yang bagus, tetapi kami juga sedang dalam performa terbaik kami," tambahnya.

Alonso dan pasukannya siap memberikan perlawanan ketat di Munich dan berusaha meraih hasil positif sebelum laga leg kedua di kandang mereka.

Pertandingan ini dipastikan akan berjalan seru dan penuh tensi tinggi. 

Akankah Leverkusen kembali membuat kejutan, atau Bayern akan menunjukkan dominasi mereka di Eropa? Kita tunggu hasilnya!

Bayern Munich vs Bayer Leverkusen: Preview, Prediksi, dan Susunan Pemain

Bayern Munich vs Bayer Leverkusen Preview, Prediksi, dan Susunan Pemain
Bayern Munich vs Bayer Leverkusen: Preview, Prediksi, dan Susunan Pemain.

JAKARTA - Liga Champions kembali menghadirkan duel seru di babak 16 besar saat Bayern Munich menjamu Bayer Leverkusen pada leg pertama di Allianz Arena, Rabu (6 Maret 2025) dini hari WIB. 

Pertandingan ini mempertemukan dua tim terbaik Bundesliga dalam laga yang diprediksi akan berlangsung sengit.

Performa Terkini Kedua Tim

Bayern Munich tampil meyakinkan di Bundesliga 2024/25 setelah bangkit dari kampanye mengecewakan mereka musim lalu. 

Di bawah asuhan Vincent Kompany, Die Roten kini mulai menunjukkan dominasi mereka lagi dan bertekad untuk melaju lebih jauh di Liga Champions.

Di sisi lain, Bayer Leverkusen yang merupakan juara bertahan Bundesliga juga tampil impresif musim ini. 

Namun, mereka saat ini tertinggal delapan poin dari Bayern di klasemen sementara setelah gagal memanfaatkan peluang dalam pertemuan terakhir melawan rivalnya.

Bayern memasuki laga ini dengan modal kemenangan meyakinkan atas Eintracht Frankfurt dan Stuttgart. 

Sementara itu, Leverkusen hanya mengalami satu kekalahan sepanjang tahun 2025 dan tetap menjadi lawan tangguh bagi siapa pun.

Head-to-Head Bayern Munich vs Bayer Leverkusen (5 Pertandingan Terakhir)

  • Bayern Munich: 0 kemenangan
  • Bayer Leverkusen: 2 kemenangan
  • Seri: 3 kali
  • Pertemuan terakhir: Bayer Leverkusen 0-0 Bayern Munich (15 Februari 2025) – Bundesliga

Jadwal dan Lokasi Pertandingan

  • Lokasi: Allianz Arena, Munich, Jerman
  • Tanggal: Rabu, 6 Maret 2025
  • Kick-off: 03:00 WIB
  • Wasit: Michael Oliver (Inggris)
  • VAR: Jarred Gillett (Inggris)

Perkiraan Susunan Pemain

Bayern Munich

Vincent Kompany mendapatkan kabar baik dengan kembalinya Joshua Kimmich setelah pulih dari cedera Achilles. 

Namun, Aleksandar Pavlovic masih diragukan tampil karena sakit. Di lini serang, Harry Kane yang sempat diistirahatkan dalam beberapa pertandingan siap memimpin lini depan.

Prediksi Susunan Pemain Bayern (4-2-3-1):
Neuer; Laimer, Upamecano, Kim, Guerreiro; Kimmich, Palhinha; Olise, Musiala, Sane; Kane.

Bayer Leverkusen

Edmond Tapsoba masih diragukan tampil setelah absen dalam laga terakhir melawan Frankfurt. 

Jika belum fit, Xabi Alonso mungkin akan mengandalkan Mario Hermoso atau Piero Hincapie di lini belakang. 

Aleix Garcia diperkirakan tetap menjadi pilihan utama di lini tengah bersama Granit Xhaka.

Prediksi Susunan Pemain Leverkusen (3-4-2-1):
Hradecky; Mukiele, Tah, Tapsoba; Frimpong, Garcia, Xhaka, Grimaldo; Tella, Wirtz; Schick.

Prediksi Skor Bayern Munich vs Bayer Leverkusen

Bayern memang tampil kurang meyakinkan saat menghadapi Celtic di babak play-off, tetapi dua kemenangan terakhir mereka menunjukkan performa yang semakin membaik. 

Leverkusen memang punya rekor bagus di bawah Xabi Alonso, namun pengalaman dan mental juara Bayern di Liga Champions bisa menjadi pembeda dalam laga ini.

Prediksi Skor: Bayern Munich 1-0 Bayer Leverkusen.

Apakah Bayern akan kembali menunjukkan dominasi mereka di Eropa, atau Leverkusen mampu memberikan kejutan? Kita nantikan duel seru ini!

Sabtu, 01 Maret 2025

Bayern Munich Incar Florian Wirtz, Sang Bintang Bayer Leverkusen

Bayern Munich Incar Florian Wirtz, Sang Bintang Bayer Leverkusen
Bayern Munich Incar Florian Wirtz, Sang Bintang Bayer Leverkusen.

JAKARTA - Bayern Munich secara terang-terangan mengincar gelandang Bayer Leverkusen, Florian Wirtz, sebagai target utama mereka di bursa transfer musim panas mendatang. 

Hal ini diungkapkan oleh anggota dewan klub, Karl-Heinz Rummenigge.

Wirtz, yang baru berusia 21 tahun, sedang menjalani musim gemilang bersama Leverkusen setelah pulih dari cedera panjang pada musim 2021/22. 

Dengan torehan 15 gol dan 13 assist di semua kompetisi sejauh ini, pemain internasional Jerman tersebut diprediksi akan mencatatkan pencapaian terbaiknya dalam karier.

Bayern Munich Ingin Duetkan Wirtz dengan Musiala

Kontrak Wirtz di Bayer Leverkusen masih berlaku hingga 2027, tetapi hal itu tidak menghentikan ketertarikan klub-klub elite Eropa seperti Real Madrid, Manchester City, dan Liverpool. 

Namun, Bayern Munich memiliki ambisi besar untuk mempertahankan talenta terbaik Jerman di Bundesliga dan berencana memasangkan Wirtz dengan Jamal Musiala di lini tengah mereka.

Dalam wawancara dengan AZ, Rummenigge mengungkapkan bahwa Bayern tidak merahasiakan keinginan mereka untuk merekrut Wirtz.

"Semua orang di FC Bayern sepakat bahwa dia adalah pemain yang ingin kami datangkan. 

Bukan untuk melemahkan Leverkusen, tetapi untuk memperkuat tim kami," ujar Rummenigge, yang bahkan menyebut Wirtz sebagai "pemain terbaik di Jerman".

Leverkusen Siap Melepas Wirtz?

Bayer Leverkusen diperkirakan akan melepas Wirtz pada musim panas ini sebagai bagian dari perombakan tim mereka. Selain Wirtz, pelatih Xabi Alonso juga menjadi incaran Real Madrid. 

Jika transfer ini benar-benar terjadi, Wirtz kemungkinan akan dilepas dengan harga lebih dari £100 juta (sekitar Rp2 triliun), mengingat banyaknya klub raksasa yang tertarik untuk mendapatkan tanda tangannya.

Akankah Bayern Munich berhasil mengamankan jasa Florian Wirtz dan menjadikannya duet mematikan bersama Musiala? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya!

Stuttgart 1-3 Bayern Munich: Kemenangan Comeback, Bayern Makin Kokoh di Puncak Klasemen

Stuttgart 1-3 Bayern Munich: Kemenangan Comeback, Bayern Makin Kokoh di Puncak Klasemen
Stuttgart 1-3 Bayern Munich: Kemenangan Comeback, Bayern Makin Kokoh di Puncak Klasemen.

JAKARTA - Bayern Munich kembali menunjukkan mental juara mereka dengan meraih kemenangan comeback 3-1 atas Stuttgart dalam laga Bundesliga yang berlangsung di MHPArena pada Jumat (1/3). 

Dengan hasil ini, Bayern semakin menjauh di puncak klasemen dengan keunggulan 11 poin dari pesaing terdekatnya, Bayer Leverkusen.

Jalannya Pertandingan

Stuttgart tampil percaya diri di hadapan pendukungnya sendiri dan berhasil membuka keunggulan lebih dulu di menit ke-34. 

Angelo Stiller mencetak gol indah setelah menerima umpan dari Josha Vagnoman, kemudian melepaskan tembakan yang tak mampu dijangkau Manuel Neuer.

Namun, Bayern tidak butuh waktu lama untuk bangkit. Tepat sebelum babak pertama berakhir, Michael Olise sukses menyamakan kedudukan setelah menerima umpan dari Leroy Sane. 

Olise melepaskan tembakan melengkung yang mengarah ke pojok kiri atas gawang, membuat skor menjadi 1-1.

Bayern kemudian menyelesaikan kebangkitan mereka di babak kedua. Leon Goretzka mencetak gol kedua untuk Die Roten pada menit ke-61, setelah memanfaatkan kesalahan pertahanan Stuttgart. 

Goretzka merebut bola di dalam kotak penalti dan menaklukkan kiper Stuttgart, Alexander Nubel, dengan penyelesaian jarak dekat.

Kingsley Coman memastikan kemenangan Bayern dengan mencetak gol ketiga di menit-menit akhir pertandingan. 

Pemain asal Prancis ini memanfaatkan kesalahan fatal dari Josha Vagnoman yang melakukan backpass lemah. 

Coman dengan cepat merebut bola, melewati Nubel, dan mencetak gol dari luar kotak penalti.

Statistik Menarik: Bayern Akhirnya Menang Comeback Lagi

Bayern Munich dikenal sebagai tim dengan lini serang tajam, dan kemenangan ini semakin menegaskan dominasi mereka di Bundesliga. 

Tim asuhan Vincent Kompany telah mencetak 72 gol dalam 24 pertandingan musim ini, hanya kalah dari rekor mereka sendiri pada musim 2021-22 dengan 75 gol di titik yang sama.

Selain itu, kemenangan ini juga menjadi kemenangan comeback pertama Bayern di Bundesliga sejak 16 Maret 2024, ketika mereka mengalahkan Darmstadt setelah tertinggal lebih dulu. 

Dalam lima pertandingan sebelumnya di mana mereka kebobolan lebih dulu, Bayern gagal menang.

Dari segi statistik, Bayern tampil lebih dominan dengan mencatatkan total 17 tembakan dan expected goals (xG) sebesar 2.17. 

Sementara Stuttgart hanya mampu menghasilkan 12 tembakan dengan xG 0.94.

Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Bayern Munich yang semakin nyaman di puncak klasemen Bundesliga. 

Sementara itu, Stuttgart harus belajar dari kesalahan mereka jika ingin bersaing di papan atas.

Selanjutnya, Bayer Leverkusen akan menghadapi Eintracht Frankfurt pada Sabtu sebelum bertemu Bayern di Liga Champions pekan depan. 

Akankah Bayern semakin menjauh dari pesaingnya, atau justru Leverkusen yang mampu memberikan perlawanan? Kita tunggu saja kelanjutannya!

Jumat, 28 Februari 2025

Arsenal Ikut Bersaing Dapatkan Joshua Kimmich dari Bayern Munich

Arsenal Ikut Bersaing Dapatkan Joshua Kimmich dari Bayern Munich
Arsenal Ikut Bersaing Dapatkan Joshua Kimmich dari Bayern Munich.

JAKARTA - Arsenal dikabarkan sedang mengadakan pembicaraan serius untuk merekrut gelandang Bayern Munich, Joshua Kimmich, dengan status bebas transfer. 

Laporan dari Jerman menyebutkan bahwa The Gunners menunjukkan minat yang konkret terhadap pemain berusia 30 tahun itu.

Kimmich saat ini mendekati akhir kontraknya bersama Bayern Munich. Sebelumnya, ia hampir menandatangani perpanjangan kontrak hingga 2028, tetapi tawaran tersebut secara mengejutkan ditarik oleh pihak klub. 

Bayern mulai frustrasi dengan keraguan Kimmich dan kini menuntut kepastian dari sang pemain apakah ia ingin bertahan atau tidak.

Sebelumnya, Kimmich dikaitkan dengan sejumlah klub top Eropa seperti Real Madrid, Liverpool, dan Manchester City. 

Namun, kini Arsenal muncul sebagai salah satu kandidat kuat untuk mendapatkan jasanya.

Arsenal Cari Pengganti Jorginho

Arsenal dikabarkan mulai bergerak mencari pengganti potensial untuk Jorginho yang kemungkinan besar akan hengkang pada musim panas mendatang. 

Kimmich dinilai sebagai sosok yang tepat untuk mengisi posisi tersebut karena pengalaman dan kualitasnya di lini tengah.

Laporan terbaru menyebutkan bahwa Kimmich telah menerima dua tawaran resmi dari klub luar Jerman dan tengah mempertimbangkannya. 

Namun, belum jelas apakah salah satu dari tawaran tersebut berasal dari Arsenal. 

Hingga saat ini, belum ada kabar bahwa Real Madrid, Liverpool, Manchester City, Barcelona, atau Inter Milan telah mengajukan proposal resmi kepada Kimmich.

Kimmich Masih Punya Opsi Bertahan di Bayern

Meskipun banyak klub yang mengincarnya, opsi bertahan di Bayern Munich masih terbuka bagi Kimmich. 

Namun, kali ini Bayern menegaskan bahwa Kimmich harus terlebih dahulu menunjukkan keinginannya untuk bertahan sebelum pembicaraan kontrak dapat dilanjutkan. 

Meski begitu, jika Kimmich akhirnya bertahan, ia kemungkinan besar tidak akan mendapatkan kontrak dengan nilai sebesar yang sebelumnya telah ditawarkan.

Bagi Arsenal, merekrut Kimmich akan menjadi langkah besar dalam memperkuat skuad mereka, terutama dalam upaya bersaing di level tertinggi Eropa. 

Dengan pengalaman dan kemampuan serba bisanya, Kimmich bisa menjadi tambahan berharga bagi tim asuhan Mikel Arteta.

Menarik untuk ditunggu bagaimana keputusan akhir dari Kimmich dalam beberapa waktu ke depan. 

Apakah Arsenal bisa memenangkan perburuan tanda tangannya, atau justru klub lain yang akan lebih dulu mengamankan jasa sang gelandang?

Bayern Munich Siapkan Pembicaraan dengan Thomas Muller, Eberl Usulkan Batasan Gaji

Bayern Munich Siapkan Pembicaraan dengan Thomas Muller, Eberl Usulkan Batasan Gaji
Bayern Munich Siapkan Pembicaraan dengan Thomas Muller, Eberl Usulkan Batasan Gaji.

JAKARTA - Bayern Munich berencana mengadakan pembicaraan dengan Thomas Muller terkait kontrak barunya, mengingat kontrak pemain berusia 35 tahun itu akan berakhir di akhir musim ini. 

Muller, yang telah membela Bayern selama 17 tahun di tim utama, disebut-sebut bisa meninggalkan klub yang telah membesarkan namanya.

Dalam konferensi pers perayaan ulang tahun ke-125 Bayern Munich, direktur olahraga Max Eberl menegaskan bahwa klub akan berdiskusi dengan Muller sebelum mengambil keputusan.

"Kami akan berbicara dengan Thomas, lalu keputusan untuk musim depan akan dibuat. Thomas adalah Bayern Munich, dia sosok yang unik. 

Dia hidup untuk sepak bola dan selalu ingin meraih segalanya," ujar Eberl.

Masa Depan Muller di Bayern

Muller adalah salah satu pemain paling berpengaruh dalam sejarah Bayern. Ia telah mencatatkan 738 penampilan dan mencetak 247 gol untuk klub, serta meraih 32 trofi, termasuk dua gelar Liga Champions dan 12 gelar Bundesliga. 

Namun, musim ini perannya mulai berkurang dengan hanya 11 kali tampil sebagai starter.

Selain Muller, beberapa pemain top Bayern lainnya juga akan habis kontraknya di akhir musim, seperti Joshua Kimmich, Leroy Sane, dan Eric Dier. 

Menariknya, laporan terbaru menyebutkan bahwa Bayern kemungkinan besar tidak akan menawarkan kontrak baru kepada Kimmich karena tuntutan gajinya yang tinggi.

Wacana Batasan Gaji di Eropa

Dalam kesempatan yang sama, Eberl juga mengusulkan ide batasan gaji bagi klub-klub di liga top Eropa untuk mengatasi inflasi gaji pemain.

"Ini pertanyaan yang politis dan sulit. Bagaimana cara mengatur ekonomi pasar bebas? Apakah itu tindakan yang benar?" katanya.

Ia mengaku telah berbicara dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino, untuk mencari solusi yang lebih baik.

"Saya pikir kita butuh FIFA sebagai pemimpin untuk menemukan solusi. Saya selalu mendukung diskusi dan pemikiran baru. Ini bisa menjadi bahan percobaan untuk ke depannya," tambahnya.

Persiapan Bayern Hadapi Stuttgart

Di sisi lain, Bayern sedang bersiap menghadapi laga tandang melawan Stuttgart pada Jumat mendatang. Sayangnya, Joshua Kimmich mengalami cedera hamstring dan kemungkinan besar akan absen.

Pelatih kepala Vincent Kompany tetap optimis timnya bisa mengatasi absennya Kimmich.

"Kami harus menyelesaikan masalah ini dengan pemain yang ada. Saya yakin penuh dengan pemain lain yang akan turun bermain," kata Kompany.

Ia juga menegaskan bahwa tim telah fokus penuh menghadapi Stuttgart, yang musim lalu finis di peringkat kedua Bundesliga.

"Bermain tandang melawan tim kuat selalu sulit. Tapi kami sudah melakukan persiapan maksimal karena laga ini sangat penting bagi kami," tutupnya.

Dengan pesaing utama mereka, Bayer Leverkusen, baru akan bertanding melawan Eintracht Frankfurt pada Sabtu, Bayern memiliki kesempatan untuk memperlebar jarak 11 poin di puncak klasemen Bundesliga jika menang atas Stuttgart.