Adakah di sini yang pernah menjadi teman kuliah Nagita Slavina? Bagaimanakah sifat aslinya?
Adakah di sini yang pernah menjadi teman kuliah Nagita Slavina? Bagaimanakah sifat aslinya?
Cerita Quora:
Bukan teman kuliah sih, pernah teman 1 SMA.
Dulu Gigi (panggilan Nagita) pernah bersekolah di 1 SMA yang sama dengan saya. Sayangnya Gigi melanjutkan kelas 2 SMA di sekolah yang berbeda akibat kesibukannya.
Tapi saya sangat berkesan dengan keramahan dan kesederhanaan seorang Gigi.
Ada satu momen yang saya ingat. Gigi dan saya berada di kelas yang berbeda, saya di kelas 1–2 sedangkan Gigi di kelas 1–4. Tapi lucunya, banyak teman-teman saya yang dulu 1 SMP dengan saya berada di kelas Gigi.
Jadilah saya sering main dan nongkrong di kelasnya Gigi. Kami akhirnya saling berkenalan karena teman saya juga jadi teman dia.
Waktu itu saya meragukan bahwa Gigi yang notabene seorang artis dan bintang iklan (pmebalut Kot**) masih ingat dengan saya yang hanya remah-remah serutan pensil.
Namun ajaibnya dia ternyata mengingat dan menganggap saya layaknya seperti teman dia walau bukan sahabat dekat.
Cerita bermula ketika saya hendak kembali ke kelas saat dari kantin.
Saya membawa segelas es teh dengan bungkus plastik ala ala kantin sekolah di Indonesia.
Saya sengaja bawa ke ruang kelas karena berencana mau minum di kelas saja sambil berinteraksi dengan teman-teman.
Saat berjalan kembali ke kelas, saya melewati kelas Gigi.
Tiba-tiba saja Gigi nongol dari kelasnya menghadang saya dsn berkata (tidak pernah saya lupa) :
“Yuu, bagi minum dong. Boleh ya?”.
Saya terbengong keheranan sekaligus kaget luar biasa.
Dalam hati berkata kok ini artis mau-maunya minum minuman dari sedotan bekas saya.
Ajaibnya dia masih ingat nama saya! Itu artinya dia memang tulus berteman tidak pilih-pilih selayaknya artis papan atas pada umumnya.
Belum sempat saya jawab, Gigi sudah memalak es teh yang saya pegang erat tersebut.
Akhirnya saya hanya bisa bilang iya disaat dia selesai menyeruput beberapa mililiter es teh saya.
“Makasih Ayuu”.
Dan ia kembali lagi ke kelas. Sungguh suatu ke-randoman kalau kata anak kekinian.
Tanpa pikir panjang saya jawab “Sama-sama, Gi!”.
Saya berjalan menuju tujuan akhir kelas saya.
Saat duduk dan hendak menyeruput saya sebenernya orang yang hygiene-freak.
Walaupun dia artis tidak serta merta saya meminum bekas sedotan dia, saya tetap membalik sedotan demi kesehatan dan keselamatan saya.
Kalau dipikir-pikir kenapa saat itu saya tidak menyimpan sedotan bekas Gigi ya?
Padahal kalau sekarang dijual online mungkin saya akan buat judul “Sedotan Bekas Minum Es Teh Nagita Slavina Asli 100%”.
Setelah Gigi pindah sekolah tentunya kami kehilangan sosok Gigi yang periang dan humble.
Saya sempat meminta pertemanan akun privat miliknya di Facebook agar bisa keep contact dengannya, eh langsung di approve tidak butuh waktu lama.
Begitu mengetahui karir keartisannya meroket dan sudah jadi artis papan atas di Indonesia semenjak bersama sang suami, saya ikut bangga atas prestasinya. (*)