Berita Borneotribun.com: ASN Hari ini
Tampilkan postingan dengan label ASN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ASN. Tampilkan semua postingan

Jumat, 01 Maret 2024

364 ASN Bersiap Hadapi Masa Purna Tugas 2025

364 ASN Bersiap Hadapi Masa Purna Tugas 2025
Sebanyak 364 peserta ASN mengikuti pembekalan persiapan Purna Tugas tahun 2025.
PONTIANAK - Sebanyak 364 peserta ASN mengikuti pembekalan persiapan Purna Tugas tahun 2025. Dari jumlah tersebut, 186 adalah tenaga pengajar seperti Guru atau TU sekolah, sementara 178 berasal dari ASN Organisasi Perangkat Daerah (OPD). 

Acara ini dibuka oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Sosial dan Sumber Daya Manusia (SDM) Setda Provinsi Kalbar, Drs. Alexander Rombonang, MMA. 

Ajang ini diselenggarakan di Aula Garuda Gedung Pelayanan Terpadu Komplek Kantor Gubernur Kalbar pada Kamis (29/2/2024).

Alexander Rombonang menjelaskan, "Pembekalan ini bertujuan untuk mempersiapkan ASN yang akan memasuki masa Purna Tugas agar mampu menyesuaikan diri dan menerima perubahan lingkungan." Dia menambahkan, "Diperlukan persiapan mental karena akan menghadapi situasi yang berbeda antara ketika masih bekerja, dengan ketika sudah Purna Tugas."

Menurutnya, saat menjalani Purna Tugas, seseorang akan mengalami beberapa perubahan yang tidak terduga seperti aspek ekonomi, psikologis, sosial, dan fisik. 

"Salah satu poin penting pada acara pembekalan ini adalah memberikan motivasi dan gambaran agar mereka selalu berpikir positif menjelang Purna Tugas," ujarnya.

Rombonang juga menjelaskan bahwa bagi sebagian orang, masa pensiun dapat menimbulkan kegelisahan dan keresahan seperti kekhawatiran kehilangan jabatan, rutinitas, dan status, yang dapat berdampak pada kesehatan mental dan fisik.

Diharapkan, kegiatan ini dapat membuka wawasan ASN yang akan memasuki masa Purna Tugas untuk memanfaatkan waktu luang setelah lepas tugas kedinasan dengan kegiatan yang lebih produktif dan bermanfaat. 

"Purna Tugas merupakan masa yang pasti akan dilalui oleh setiap ASN. Meski nantinya sudah purna, diharapkan para ASN tetap menyumbangkan pemikiran dan karya nyata agar bermanfaat bagi masyarakat," pesannya.

Turut hadir pada acara tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalbar, Direktur Pemasaran & UUS Bank Kalbar, serta jajaran Kepala OPD di lingkungan Pemprov Kalbar.

Rabu, 03 Januari 2024

Wakil Bupati Subandrio Pimpin Pelantikan Pejabat Guru dan Tenaga Teknis

Gambar ilustrasi. Wakil Bupati Subandrio Pimpin Pelantikan Pejabat Guru dan Tenaga Teknis.
Gambar ilustrasi. Wakil Bupati Subandrio Pimpin Pelantikan Pejabat Guru dan Tenaga Teknis.

SEKADAU - Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, memimpin prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah/janji bagi pejabat fungsional guru dan tenaga teknis di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sekadau di Aula Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kecamatan Sekadau Hilir, Jumat (29/12/2023).

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Subandrio menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pejabat yang baru saja dilantik dan mengambil sumpahnya. Ia menekankan bahwa pelantikan ini merupakan tonggak bersejarah dalam karir sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menandakan dimulainya fase baru untuk memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan bangsa dan negara.

"Pelantikan pejabat fungsional ini merupakan amanah yang menunjukkan babak baru bagi karir sebagai ASN untuk memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa dan negara. Oleh karena itu, bagi yang telah memenuhi syarat, diangkat ke dalam jabatan fungsional, untuk dilantik dan diambil sumpah guna melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya di bidang masing-masing," ujarnya.

Selanjutnya, Wakil Bupati Subandrio mengajak para pejabat yang baru saja dilantik untuk selalu meningkatkan kinerja, disiplin, profesionalisme, integritas, tanggung jawab, dan prestasi, serta meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Ia menambahkan bahwa dedikasi dan loyalitas dalam bekerja sangat diperlukan untuk memberikan pelayanan publik yang bermutu.

"Teruslah belajar, memperbaiki diri, dan mengembangkan potensi, karena tugas dan tanggung jawab yang akan kita emban ke depan semakin berat," tambahnya.

Wakil Bupati Subandrio juga menyampaikan harapannya agar para pejabat yang baru dilantik dapat menjadi agen perubahan dan turut mensukseskan Visi dan Misi Kepala Daerah Kabupaten Sekadau, yaitu IP3K (Infrastruktur, Perkebunan, Pertanian, Perikanan, dan Kesejahteraan Rakyat), untuk mewujudkan Sekadau yang Maju, Sejahtera, dan Bermartabat.

Jumlah pejabat fungsional yang dilantik pada kesempatan tersebut mencapai 14 orang, terdiri dari 10 pejabat fungsional guru dan 4 pejabat fungsional teknis. Pelantikan ini menjadi langkah awal bagi mereka untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya dalam mendukung pembangunan daerah

(Sumber Madah Sekadau)

Plt. Bupati Sanggau Pimpin Apel Gabungan ASN

Plt. Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si. (Diskominfo Sanggau/Borneotribun)
Plt. Bupati Sanggau, Drs. Yohanes Ontot, M.Si. (Diskominfo Sanggau/Borneotribun)

SANGGAU - Drs. Yohanes Ontot, M.Si, yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Sanggau, memimpin upacara apel gabungan sebelum para Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Sanggau memulai tugasnya. Upacara ini berlangsung di halaman kantor Bupati sebagai tanda dimulainya aktivitas ASN untuk tahun anggaran 2024/2025.

Dalam kesempatan tersebut, semua ASN dan Tenaga Kontrak di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sanggau turut serta dalam apel gabungan sebagai bentuk penyambutan terhadap tahun anggaran yang baru.

Plt. Bupati Sanggau menekankan kepada seluruh ASN, termasuk Kepala Dinas dan staf, agar berkomitmen untuk bekerja lebih baik berdasarkan hasil evaluasi tahun sebelumnya.

"Dengan harapan agar kita dapat kembali bekerja secara konsisten, memperbaiki aspek-aspek yang perlu ditingkatkan berdasarkan hasil evaluasi tahun 2023. Pekerjaan yang belum optimal pada tahun sebelumnya diharapkan dapat diperbaiki pada tahun 2024 ini," ujarnya.

Selain itu, beliau juga mengajak para Kepala Dinas untuk mengevaluasi kinerja seluruh pegawai dan staf di bawah kepemimpinannya.

"Di awal tahun ini, mari kita identifikasi pekerjaan yang bersifat strategis dan non-strategis. Selanjutnya, kita upayakan penyelesaiannya sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan untuk tahun 2024 ini," pesannya, Selasa (2/1/2024).

Jumat, 22 Desember 2023

Walkot Pontianak Edi Rusdi Kamtono Pamitan, Minta ASN Tingkatkan Layanan Publik

Walkot Pontianak Edi Rusdi Kamtono Pamitan, Minta ASN Tingkatkan Layanan Publik
Foto: Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan berpamitan dengan seluruh ASN di akhir masa jabatannya yang jatuh pada tanggal 23 Desember 2023. ANTARA/HO-Prokopim Pontianak
PONTIANAK – Wali Kota Pontianak periode 2018-2023, Edi Rusdi Kamtono, dalam acara pamitan menjelang berakhirnya masa jabatannya, mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terus meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

"Kami memberikan pesan kepada seluruh ASN di Kota Pontianak untuk terus mengembangkan keterampilan dan profesionalisme mereka dalam memajukan Kota Pontianak. Prioritas utama kami adalah memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat," ujarnya di Pontianak pada hari Jumat (22/12/2024).

Edi juga memberikan apresiasi kepada seluruh ASN yang telah bekerja sama dengannya dalam upaya membangun dan meningkatkan Kota Khatulistiwa.

"Kami menghargai dan mengucapkan terima kasih kepada semua ASN di Pemerintahan Kota Pontianak, Sekretaris Daerah Kota Pontianak, serta kepada semua yang telah membantu membangun Kota Pontianak," tambahnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada warga Kota Pontianak atas partisipasi dan dukungan mereka selama masa pemerintahannya.

"Kami sangat berterima kasih atas dukungan yang luar biasa dari warga Pontianak dalam pembangunan kota ini," jelasnya.

Edi juga menyampaikan permintaan maafnya kepada seluruh masyarakat Kota Pontianak.

"Jika terdapat kesalahan dalam tindakan atau perilaku kami, kami meminta maaf dan berharap agar dapat dimaklumi, sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan. Kami berharap untuk melupakan segala kesalahan dan melanjutkan contoh yang baik," paparnya.

Dalam beberapa hari terakhir menjelang berakhirnya masa jabatannya bersama Wali Kota Pontianak, Bahasan, pada tanggal 23 Desember 2023, Kota Pontianak akan dikelola oleh Penjabat (Pj) Wali Kota yang ditunjuk oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Nama yang ditunjuk adalah Ani Sofian, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Kalimantan Barat.

Keputusan penetapan Ani Sofian sebagai Pj Wali Kota Pontianak telah diresmikan dalam Surat Keputusan (SK) Nomor 100.2.1.3-6610 Tahun 2023 yang ditandatangani oleh Mendagri Tito Karnavian pada tanggal 19 Desember 2023 lalu.

Kamis, 17 Agustus 2023

Bupati Sanggau Ikuti Penandatanganan Perjanjian Kerja dan Pengambilan Sumpah ASN Formasi PPPK

Bupati Sanggau Ikuti Penandatanganan Perjanjian Kerja dan Pengambilan Sumpah ASN Formasi PPPK.
SANGGAU - Bupati Sanggau, Paolus Hadi, menghadiri acara penting dalam lingkungan Pemerintah Kabupaten Sanggau pada hari Rabu (16/8/2023). Acara tersebut melibatkan penandatanganan perjanjian kerja, pengambilan sumpah jabatan, dan penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan untuk 179 Aparatur Sipil Negara (ASN) Formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Acara tersebut digelar di Aula Perpustakaan Daerah Kabupaten Sanggau, yang berlokasi di Kelurahan Beringin, Kecamatan Kapuas.

Dalam sambutannya, Bupati Sanggau, Paolus Hadi, memberikan pesan penting kepada seluruh ASN Formasi PPPK yang baru saja menerima SK pengangkatan. Ia menekankan pentingnya memperbaiki aspek mental dalam menjalankan tugas-tugas mereka.

"Selain kemampuan kerja, hal yang perlu saya tekankan adalah kualitas mental. Para guru harus memiliki mental seorang pendidik, sementara tenaga teknis harus menunjukkan dedikasi maksimal dalam tugas mereka. Kita tidak ingin melihat situasi di mana setelah mendapatkan gaji dan fasilitas yang lebih baik, mentalitas kerja malah menurun," ujar Bupati Hadi.

Beliau juga mengingatkan para ASN Formasi PPPK yang hadir dalam upacara sumpah jabatan ini untuk bersyukur. Mereka terpilih dari ratusan calon pelamar lainnya yang ikut serta dalam proses seleksi.

"Ketika mendapatkan kesempatan ini, rasa syukur harus tercermin dalam tindakan kita. Melalui implementasi sumpah jabatan yang baru diucapkan, kita telah berjanji untuk memberikan kontribusi terbaik. Hanya dengan menghayati janji tersebut, kita dapat menjalankan tugas-tugas kita dengan baik," tambahnya.

Selain Bupati Sanggau, acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa tokoh penting, di antaranya Sekretaris Daerah Kabupaten Sanggau, Kukuh Triyatmaka; Staf Ahli Bupati bidang pelayanan publik, Juliansyah; Kepala Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia, dan Pendidikan dan Pelatihan (BKPSDM) Kabupaten Sanggau, Herkulanus HP; serta Kepala Bidang Sekolah Menengah Pertama (SMP) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Sanggau, Theofilus, beserta sejumlah pejabat lainnya.

Dengan upacara ini, diharapkan ASN Formasi PPPK yang baru diangkat akan mampu menjalankan tugas-tugasnya dengan profesional dan membawa perubahan positif dalam sektor pendidikan dan bidang teknis di Kabupaten Sanggau.

(Tim Liputan) 

Senin, 31 Juli 2023

Pengangkatan 1.743 Pegawai PPPK di Kabupaten Ketapang

Pengangkatan 1.743 Pegawai PPPK di Kabupaten Ketapang
KETAPANG – Bupati Ketapang Martin Rantan, SH.,M.Sos memimpin Apel Gabungan ASN, pada Senin (31/07/2023) bertempat di halaman kantor Bupati Ketapang.

Bupati dalam kesempatan tersebut juga menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan kepada 1.743 Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang terdiri dari 1.246 Tenaga Guru, 455 tenaga kesehatan dan 42 tenaga teknis.

Dalam arahannya Bupati menekankan kepada PPPK agar mematuhi, mengikuti peraturan dan ketentuan yang berlaku.

Selain itu, PPPK juga diharuskan memiliki integritas dan terus mengembangkan kompetensi karena PPPK adalah Abdi Negara dan abdi masyarakat.

"Bapak/ Ibu harus menerapkan ASN berahlak yang merupakan akronim dari orientasi pelayanan akuntabel kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif," ujar Bupati.

Bupati mengingatkan kepada seluruh ASN (PNS dan PPPK) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang agar menjaga nama baik citra dan wibawa Pemerintah Daerah.

ASN harus dapat menunjukan tata kelola Pemerintahan yang baik sesuai Misi pertama yakni mewujudkan Pemerintahan yang handal bersih terpercaya dan berwibawa dalam pelayanan publik.

"ASN juga dituntut untuk mampu melaksanakan amanah sebagai Aparatur Negara, Aparatur Pemerintah, dan abdi masyarakat sehingga kedisiplinan menjadi suatu kewajiban," jelasnya.

Bupati juga berharap agar semua Kepala Organisasi Perangkat Daerah membina dan mengawasi kedisplinan Aparatur dalam instansinya masing masing mulai dari pengguna pakaian dinas, performa penampilan, hingga perilaku kerja ASN.

"Kejadian yang lalu jangan sampai terulang lagi, cukup jadi pembelajaran bagi ASN terutama bagi PPPK yang baru ini," tegas Bupati.

"Ingat ! Aparatur Pemerintah selalu dijadikan parameter, menjadi sorotan dan contoh bagi masyarakat, hindari hal-hal yang menyimpang dan melanggar disiplin ASN ataupun norma-norma yang ada di masyarakat," imbuhnya.

Bupati juga menekankan agar ASN bekerja secara profesional serta harus mempedomani Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang disiplin pegawai negri sipil.

Selanjutnya Bupati juga menyampaikan bahwa bulan ini Kabupaten Ketapang mendapat kunjungan dari Kepala Staf Kepresidenan dan Gubernur Kalbar, untuk dukungan program Strategis Daerah dan program Napak Tilas.

"Dari kunjungan Kepala Staf Kepresidenan menyarankan agar Pemerintah Kabupaten Ketapang bermitra dengan swasta untuk program ketahanan pangan dan pembangunan serta pengolahannya," kata Bupati

Bupati menambahkan dalam kunjungan Gubernur Kalbar, salah satunya melakukan peresmian Mall Pelayanan Publik.

"Gubernur mengapresiasi pembangunan yang ada di Kabupaten Ketapang serta potensi ekonomi yang sangat baik seperti adanya Mal Pelayanan Publik di Ketapang," ujarnya

"Ini adalah wujud komitmen Pemerintah Daerah dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat serta memberikan rekomendasi terhadap usulan Daerah Otonomi baru di Kabupaten Ketapang," tutup Bupati mengakhiri sambutannya.

(Heri/Muzahidin)


Kamis, 06 Mei 2021

Kementerian PANRB Minta Masyarakat Laporkan ASN yang Langgar Kebijakan Peniadaan Mudik

Kementerian PANRB Minta Masyarakat Laporkan ASN yang Langgar Kebijakan Peniadaan Mudik
ILUSTRASI. (Foto: Ist)

BorneoTribun Jakarta -- Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) meminta masyarakat untuk melaporkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang melanggar ketentuan peniadaan mudik yang telah ditetapkan pemerintah.

“Kepada masyarakat yang memang melihat ada ASN yang melanggar bisa dilaporkan kepada website Menpan atau kepada LAPOR! (www.lapor.go.id),” ujar Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana Kementerian PANRB Rini Widyantini, dalam keterangan pers yang disampaikan secara daring, Rabu (05/05/2021).

Rini mengatakan, Menteri PANRB telah menerbitkan  Surat Edaran (SE) Nomor 8 Tahun 2021 mengenai pembatasan mobilitas pegawai ASN. Surat Edaran tersebut berisi pelarangan untuk melakukan kegiatan bepergian ke luar daerah dan/atau mudik selama masa periode 6-17 Mei tahun 2021.

“Apabila ada pegawai ASN yang melanggar, maka yang bersangkutan akan diberikan hukuman disiplin sebagaimana diatur dalam PP [Peraturan Pemerintah] Nomor 53 Tahun 2010 dan PP Nomor 49 tentang Manajemen Pegawai dengan Perjanjian Kerja,” tegasnya.

Para ASN terutama Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), terang Rini, juga bisa melaporkan pelaksanaan SE ini melalui LAPOR! dan laman yang telah disediakan Kementerian PANRB.

Sumber: Humas Kementerian PANRB

“Jadi kita juga akan mengontrol. Diwajibkan kepada para PPK untuk memberikan laporan kepada kita. Supaya terjadi pengawasan pada ASN untuk masing-masing instansi pemerintah kepada PPK diminta untuk mengatur secara teknis sesuai dengan karakteristik dari pekerjaan atau instansinya masing-masing,” terangnya.

Lebih lanjut, Rini memaparkan, larangan bepergian ke luar daerah dikecualikan bagi ASN yang memang melakukan perjalanan dalam rangka tugas kedinasan dan telah memperoleh surat tugas yang ditandatangani oleh Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama atau kepala satuan kerjanya.

Pelarangan juga dapat dikecualikan bagi ASN yang dalam keadaan tertentu perlu melakukan kegiatan bepergian ke luar daerah dengan terlebih dahulu memperoleh izin tertulis dari PPK di instansinya.

“Ini tentu saja para pegawai ini mohon kiranya memperhatikan peta zonasi risiko dari penyebaran COVID-19 yang telah ditetapkan oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19. Hal ini dimaksudkan agar ASN ini tidak bepergian dan atau berhati-hati ketika dalam keadaan terpaksa ke wilayah dengan status risiko tinggi,” ujarnya.

Selain itu, imbuh Rini, ASN yang akan bepergian ke luar daerah juga tidak boleh melanggar peraturan dan kebijakan dari pemerintah daerah asal dan tujuan perjalanan mengenai pembatasan keluar dan masuk orang.

ASN pelaku perjalanan juga perlu memperhatikan kriteria, persyaratan, dan protokol perjalanan yang ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan maupun Satuan Tugas Penanganan COVID-19, serta tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Dalam keterangan persnya, Rini juga menegaskan bahwa dalam SE 8/2021 juga dituangkan bahwa para ASN tidak diizinkan atau tidak diperbolehkan untuk mengajukan cuti selama periode yang telah ditetapkan, yaitu 6-17 Mei 2021.

“Namun demikian, ada pengecualian juga, misalnya cuti melahirkan karena enggak bisa ditahan kalau cuti melahirkan, cuti sakit karena memang sakit keras dan sebagainya, atau cuti karena alasan penting,” paparnya.

Menutup penjelasannya, Rini meminta para ASN untuk tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan serta menjadi contoh bagi masyarakat untuk berperilaku hidup sehat dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah dalam mencegah terjadinya penularan COVID-19.

“Selama masa pandemi ini pegawai ASN wajib melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat, dengan disiplin menerapkan 5M dan 3T, yaitu menggunakan masker dengan benar, rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak dengan orang lain, menjauhi kerumunan, membatasi mobilitas dan interaksi, melakukan pemeriksaan dini, pelacakan dengan kontak erat, serta perawatan terhadap pasien yang terkonfirmasi positif,” tandasnya. 

(TGH/UN)

Senin, 29 Maret 2021

Permudah Pendaftaran Seleksi ASN 2021, Inilah Sejumlah Fitur Baru Portal SSCASN

Permudah Pendaftaran Seleksi ASN 2021, Inilah Sejumlah Fitur Baru Portal SSCASN
sumber: sscasn.bkn.go.id

BorneoTribun Jakarta -- Badan Kepegawaian Negara (BKN) memastikan hanya akan menggunakan satu portal pendaftaran dalam tiga kategori rekrutmen calon Aparatur Sipil Negara (ASN), yakni Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), Sekolah Kedinasan, dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Penggunaan satu portal yakni portal Sistem Seleksi Calon ASN atau SSCASN akan mempermudah peserta dalam melakukan proses pendaftaran. Untuk mendukung kelancaran proses tersebut, BKN telah melakukan peningkatan fitur teknologi dalam SSCASN.

Kepala BKN Bima Haria Wibisana menyebutkan, dengan peningkatan fitur SSCASN peserta seleksi ASN tidak perlu mengunggah sejumlah dokumen, seperti ijazah, Surat Tanda Registrasi (STR), serta Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) pada saat melakukan pendaftaran.

“Portal SSCASN akan terintegrasi dengan data NIK di Dukcapil, data Dapodik Kemdikbud, data STR di Kementerian Kesehatan, dan akses data ijazah dan akreditasi Perguruan Tinggi di Kementerian Ristekdikti,” terangnya, dikutip dari laman BKN, Minggu (28/03/2021).

Selain itu, Kepala BKN juga memastikan bahwa peserta seleksi ASN dapat mengakses informasi seluruh formasi yang dibuka pemerintah. Hal ini termasuk inovasi baru pada portal SSCASN, karena pada seleksi sebelumnya peserta hanya dapat melihat ketersediaan formasi satu per satu di website masing-masing instansi.

“Kini, cukup melalui portal SSCASN, peserta dapat mengakses seluruh informasi formasi yang dibuka pemerintah,” tuturnya.

Tidak hanya itu, Bima juga memastikan akan tetap menjaga kualitas transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan seleksi ASN, termasuk mencegah terjadinya tindak kecurangan atau percaloan.

Untuk mengantisipasi hal itu, BKN tengah mempersiapkan fitur tambahan pada sistem CAT BKN, yakni face recognition yang diperuntukkan untuk mengidentifikasi peserta yang melakukan ujian, sehingga dapat meminimalkan adanya percaloan dalam pelaksanaan ujian.

Bima menambahkan, dikarenakan situasi pandemi saat ini, BKN akan tetap menerapkan prosedur pelaksanaan ujian sesuai protokol kesehatan dalam rekrutmen ASN tahun 2021. Salah satunya dengan menghadirkan live score peserta melalui Youtube BKN agar hasil ujian dapat dipantau di mana saja dan tidak berkerumun di lokasi ujian. Juga akan disediakan pula sarana khusus bagi peserta positif Covid-19 sehingga tetap dapat berkesempatan mengikuti seleksi.

Terakhir Kepala BKN mengungkapkan, untuk peserta seleksi di luar negeri akan tetap dapat mengikuti ujian di kantor KBRI setempat.

“Memfasilitasi peserta ujian di luar negeri jadi pengalaman baru dalam pelaksanaan seleksi tahun 2020. Tahun lalu BKN sudah melaksanakan ujian seleksi di lima belas negara lewat kerja sama dengan Kementerian Luar Negeri,” tutupnya. (HUMAS BKN/UN)

Oleh: Setkab

Senin, 22 Maret 2021

Pemkot Mataram Bekerja Kreatif dan Inovatif

Pemkot Mataram Bekerja Kreatif dan Inovatif
Pemkot Mataram Bekerja Kreatif dan Inovatif.

BorneoTribun Mataram, NTB - Wali Kota Mataram H. Mohan Roliskana menyapa ASN se-Kota Mataram melalui teleconfrence via zoom meeting bertempat di Ruang Kenari, Kantor Wali Kota Mataram, Senin (22/03/2021). Mendampingi pada acara tersebut Wakil Wali Kota Mataram Tgh. Mujiburrahman, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram H. Effendy Eko Saswito, para Asisten Setda Kota Mataram.

Dalam kesempatan tersebut Wali Kota Mataram mengatakan  "Sapa ASN" dilaksanakan dalam rangka memberikan motivasi dan arahan kepada ASN untuk tetap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kota Mataram. Salah satu penekan dalam pertemuan tersebut bahwasannya yang berkaitan dengan birokrasi politik yang terjadi dalam pilkada kemarin telah selesai. 

"Kita harus memiliki stamina yang lebih dalam membangun Kota Mataram dan bersama-sama dengan ASN se-Kota mataram untuk semaksimal mugkin  memenuhi harapan masyarakat Kota Mataram agar menjadi Kota yang nyaman, kota yang senantiasa layak untuk dihuni dan membangun harapan untuk masa depan yang lebih baik," ujarnya

Lebih lanjut, Wali Kota memandang menjadi kepala daerah ditengah situasi pandemi Covid-19 menjadi tantangan yang tidak mudah, namun harus tetap optimis dengan sumber daya yang  dimiliki.

"Kita juga dituntut untuk melaksanakan penanganan Covid-19, terutama untuk ASN agar memacu diri bekerja lebih kreatif dan inovatif untuk memajukan Kota Mataram sehingga perekonomian masyarakat lebih maju dan terus berakselerasi dengan baik.

Diakhir penyampaiannya Wali Kota berharap kepada semua ASN Lingkup Pemkot Mataram  tetap optimis menghadapi situasi saat pandem Covid-19, serta tidak menurunkan semangat kreatifitas, tidak melonggarkan kedisiplinan selama bertugas.

"Oleh karena itu, saya berharap untuk mencintai pekerjaan bapak dan ibu semua, ini amanah yang besar maka bekerjalah dengan baik," tutupnya.

Sementara itu Wakil Wali Kota Mataram Tgh. Mujiburrahman mengatakan untuk menjadi pemimpin yang baik akan ditentukan oleh kinerja seluruh ASN di birokrasi.

"Pemimpin yang baik harus didukung oleh pejabat yang baik," ungkapnya.

Lebih lanjut Wakil Wali Kota mengibaratkan Walikota dan Wakil Walikota sebagai nahkoda dan ASN Kota Mataram yang bekerja di Kapal tersebut, dengan satu visi dan semangat untuk menuju pulau harapan.

Oleh karena itu, sinergi semua ASN sangat dibutuhkan terutama dalam melaksanakan program-program yang sudah ditentukan.

Diakhir penyampaiannya Wakil Wali Kota Mataram berpesan agar ASN Kota Mataram senantiasa menyeimbangkan rutinitas bekerja dengan beribadah sesuai dengan keimanan dan keyakinan masing-masing.

"khusus ASN yang beragama muslim agar 10 menit menjelang adzan berkumandang agar bersiap untuk melaksanakan ibadah sholat dan yang beragama non muslim agar menyesuaikan denga ibadahnya masing-masing," tutupnya.

Oleh: Adbravo

Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno