 |
| Thomas Partey Absen di Laga Arsenal vs PSG di Semifinal Liga Champions. |
JAKARTA - Kabar kurang menyenangkan datang dari skuad Arsenal jelang laga besar melawan Paris Saint-Germain (PSG) di semifinal Liga Champions. Gelandang andalan mereka, Thomas Partey, dipastikan tidak bisa bermain pada leg pertama karena akumulasi kartu kuning. Ini menjadi pukulan telak bagi The Gunners yang tengah tampil impresif di kompetisi Eropa musim ini.
Arsenal Melaju ke Semifinal dengan Performa Mengesankan
Arsenal berhasil melangkah ke babak semifinal setelah menyingkirkan tim raksasa Spanyol, Real Madrid, dengan skor agregat yang mengejutkan, yaitu 5-1. Kemenangan besar ini dimulai dari leg pertama di Stadion Emirates, di mana Declan Rice mencetak dua gol dari situasi bola mati hanya dalam beberapa menit, yang langsung membuat Arsenal unggul secara psikologis dan taktis.
Pada leg kedua di markas Madrid, Arsenal kembali menunjukkan dominasi mereka dengan permainan solid dan serangan balik cepat yang mematikan. Walaupun sempat ditekan oleh Los Blancos, tim asuhan Mikel Arteta tetap tenang dan efisien dalam mengatur tempo permainan, hingga akhirnya memastikan tiket ke semifinal.
Insiden Kartu Kuning yang Berujung Sanksi
Namun, kemenangan besar tersebut harus dibayar mahal. Di menit-menit akhir laga melawan Madrid, Thomas Partey terlibat dalam keributan kecil setelah Antonio Rudiger melakukan pelanggaran terhadap Mikel Merino. Dalam situasi yang sudah hampir tidak menentukan hasil pertandingan, Partey justru terpancing emosi dan menerima kartu kuning dari wasit.
Kartu tersebut merupakan yang ketiga bagi Partey di Liga Champions musim ini, dan sesuai peraturan UEFA, hal itu membuatnya harus menjalani skorsing satu pertandingan. Sayangnya, sanksi ini berlaku untuk laga berikutnya yang sangat krusial: leg pertama semifinal melawan PSG.
Yang cukup mengejutkan, ketiga kartu kuning tersebut diperoleh Partey dalam tiga pertandingan terakhirnya di kompetisi Eropa, setelah sebelumnya ia bermain dalam delapan pertandingan tanpa menerima satu pun kartu.
Dampak Besar Bagi Lini Tengah Arsenal
Absennya Thomas Partey tentu menjadi kerugian besar bagi Arsenal. Gelandang asal Ghana ini dikenal sebagai pengatur ritme permainan yang penting, serta memiliki kemampuan bertahan dan menyerang yang seimbang. Selama dua leg melawan Madrid, Partey bermain penuh selama 180 menit dan menjadi salah satu pemain kunci dalam keberhasilan Arsenal menembus semifinal.
Rekan setimnya, Declan Rice, bahkan tampak kecewa atas kartu yang diterima Partey. Ia disebut-sebut menegur Partey setelah pertandingan, karena kartu tersebut sebenarnya bisa dihindari jika tetap tenang.
Untuk menggantikan Partey, Arsenal kemungkinan besar akan menurunkan Jorginho. Namun, gelandang asal Italia itu saat ini tengah menjalani pemulihan cedera tulang rusuk yang dideritanya saat laga melawan Brentford di Liga Inggris. Jika Jorginho tidak pulih tepat waktu, pilihan lain yang tersedia adalah Oleksandr Zinchenko yang bisa bermain di lini tengah, meskipun posisi naturalnya adalah bek kiri.
Kabar Baik: Declan Rice Tidak Dikenai Sanksi
Di tengah kabar buruk tentang Partey, ada sedikit angin segar bagi Arsenal. Declan Rice yang sebelumnya juga telah mengoleksi dua kartu kuning, sempat dianggap menerima kartu ketiga saat menjatuhkan Kylian Mbappe di kotak penalti. Namun setelah melalui pengecekan panjang lewat VAR, pelanggaran tersebut dianulir dan kartu kuning dibatalkan. Ini berarti Rice masih bisa bermain di leg pertama melawan PSG.
Aturan Baru UEFA Memberikan Kelegaan
Sesuai dengan peraturan UEFA terbaru, semua akumulasi kartu kuning yang dikumpulkan pemain akan dihapus setelah babak perempat final. Artinya, pemain tidak akan dihukum larangan bermain di final hanya karena mendapat kartu kuning di semifinal. Hanya kartu merah langsung yang bisa membuat seorang pemain absen di final. Ini tentu menjadi kabar baik bagi semua tim yang berlaga, termasuk Arsenal.
Arsenal akan menghadapi tantangan besar saat menjamu PSG tanpa kehadiran Thomas Partey di lini tengah. Meskipun begitu, mereka masih punya peluang besar untuk mengamankan hasil positif jika pemain-pemain kunci lainnya tampil maksimal. Dengan Declan Rice yang bebas dari sanksi, serta kemungkinan kembalinya Jorginho, Arsenal masih memiliki kekuatan cukup untuk bersaing. Kita tunggu saja bagaimana strategi Mikel Arteta untuk menutup lubang yang ditinggalkan Partey di pertandingan nanti.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
