Program MBG dilanjutkan di Kabupaten Bengkayang usai libur lebaran | Borneotribun.com

Sabtu, 12 April 2025

Program MBG dilanjutkan di Kabupaten Bengkayang usai libur lebaran

Program MBG dilanjutkan di Kabupaten Bengkayang usai libur lebaran 
Program MBG dilanjutkan di Kabupaten Bengkayang usai libur lebaran. (ANTARA)
Bengkayang - Program makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat akan dilanjutkan kembali pada tanggal 14 April 2025 di lima sekolah penerima manfaat.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang, Heru Pujiono, menyatakan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan gizi siswa di sekolah.

"Program makan bergizi gratis ini sangat penting untuk meningkatkan kesehatan dan gizi siswa, sehingga mereka dapat belajar dengan lebih baik dan memiliki masa depan yang cerah," kata Heru Pujiono, Sabtu.

Program MBG sempat dihentikan berbarengan dengan puasa dan libur Lebaran, dan kembali dilanjutkan pada pekan depan.

Dengan adanya program ini, diharapkan siswa dapat lebih fokus dalam belajar dan meningkatkan prestasi akademik mereka.

Program makan bergizi gratis ini juga diharapkan dapat membantu mengurangi masalah gizi buruk di kalangan siswa. Dengan demikian, siswa dapat tumbuh dan berkembang dengan baik, baik secara fisik maupun mental.

Pemerintah Kabupaten Bengkayang berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Program makan bergizi gratis ini merupakan salah satu contoh nyata dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

"Hanya saja saat ini belum mampu menjangkau semua sekolah di Kabupaten Bengkayang mengingat keterbatasan mitra penyedia dapur umum. Artinya ini menjadi komitmen kita bersama terutama Badan Gizi Nasional dalam menjangkau semua sekolah sampai pada sekolah-sekolah di pedalaman," ujarnya.

Heru sangat berharap, semua siswa di kabupaten Bengkayang dapat manfaat dari program MBG ini untuk mempersiapkan generasi emas 2045.

Dalam pelaksanaan program ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk sekolah-sekolah dan masyarakat. Dengan demikian, program ini dapat berjalan dengan lancar dan efektif. Program ini dapat membantu meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan di seluruh daerah Bengkayang.

Namun kata Heru, kendala yang dihadapi saat ini mengingat letak geografis dan daerah 3T di kabupaten Bengkayang menjadi salah satu pertimbangan program menyasar sampai daerah pedalaman.

"Semoga ke depan ada mitra yang sanggup menyediakan dapur umum dan menjangkau sekolah di daerah pedalaman. Sehingga mereka juga merasakan program baik dari pemerintah ini," ujarnya.

Saat ini juga katanya, program MBG baru menjangkau lima sekolah dan 1.289 siswa dari total siswa se Kabupaten Bengkayang sebanyak lebih dari 61 ribu siswa dan 535 sekolah yang terdiri dari PAUD, SD, SMP/MTS SMA/SMK.

Dia menegaskan dinas pendidikan akan terus mendukung program ini agar berjalan lancar di Bengkayang sebagai upaya pemerintah meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program yang bermanfaat.

Oleh : Narwati/ANTARA

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.