 |
| Pemprov Kalbar komitmen tingkatkan SDM kesehatan. (ANTARA) |
Pontianak - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) berkomitmen terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang kesehatan, dengan mendorong menyekolahkan putra-putri daerah terbaik pada jurusan kedokteran, guna memenuhi kebutuhan tenaga medis, termasuk dokter spesialis.
"Pembangunan infrastruktur kesehatan harus dibarengi dengan kesiapan tenaga medis agar rumah sakit yang dibangun dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat, karena banyak rumah sakit di daerah dibangun megah, tetapi kekurangan dokter spesialis. Oleh karena itu SDM menjadi sangat penting," kata Gubernur Kalbar Ria Norsan saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan lanjutan RSUD Tuan Besar Syarif Idrus (TBSI) di Kabupaten Kubu Raya, Rabu.
Ia mencontohkan kebijakan yang pernah diterapkan saat menjabat Bupati Mempawah, dimana sebanyak 25 lulusan dokter umum dari berbagai universitas, termasuk Universitas Tanjungpura, disekolahkan ke Yogyakarta untuk mengambil spesialisasi dengan pembiayaan dari pemerintah daerah.
"Alhamdulillah, dari 25 orang hanya satu yang gagal. Sisanya kembali dan kini bertugas di Mempawah," tuturnya.
Norsan menekankan pentingnya perjanjian wajib mengabdi bagi para dokter tersebut, minimal selama 15 tahun, sebelum dapat berpindah tugas ke tempat lain. Kebijakan ini dinilai berhasil menjaga ketersediaan tenaga spesialis di rumah sakit daerah.
Ia berharap pola serupa dapat diterapkan di Kabupaten Kubu Raya, yang kini tengah berproses meningkatkan kapasitas layanan rumah sakit melalui pembangunan RSUD TBSI.
Pada kesempatan yang sama Bupati Kubu Raya Sujiwo menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat melalui program quick win di bidang kesehatan yang turut mendorong peningkatan kelas RSUD TBSI dari tipe D Pratama menjadi tipe C.
"Saya mewakili masyarakat Kabupaten Kubu Raya menyampaikan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto atas perhatian luar biasa terhadap pembangunan rumah sakit ini beserta alat kesehatan dan pendukung lainnya," kata Sujiwo.
Ia menegaskan Pemkab Kubu Raya akan segera melakukan koordinasi lanjutan dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk memastikan peningkatan kualitas layanan kesehatan di daerah tersebut, termasuk pemenuhan kebutuhan dokter.
"Terkait saran dari Pak Menteri Kesehatan untuk merekrut putra-putri daerah, kami sedang mengupayakan agar ke depan dokter-dokter yang bertugas di RSUD TBSI ini adalah anak-anak terbaik Kubu Raya," tuturnya.
Dengan peningkatan status RSUD TBSI menjadi tipe C dan komitmen terhadap penguatan SDM kesehatan, Pemkab Kubu Raya berharap pelayanan kesehatan masyarakat semakin merata dan berkualitas, serta mampu mengurangi ketergantungan rujukan ke rumah sakit di kota-kota besar lainnya.
Pewarta : Rendra Oxtora/ANTARA
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
