 |
| Luis Enrique Ingatkan PSG: Jangan Jumawa Lawan Aston Villa di Leg Kedua!. |
SEPAKBOLA - Meski Paris Saint-Germain (PSG) udah unggul 3-1 atas Aston Villa di leg pertama perempat final Liga Champions, pelatih kepala Luis Enrique tetap pasang kuda-kuda dan nggak mau timnya jadi jumawa duluan.
Dalam laga yang digelar di Parc des Princes minggu lalu, PSG berhasil bangkit dari ketertinggalan dan ngasih comeback keren buat ngalahin Aston Villa. Tapi Enrique bilang, itu semua udah jadi cerita masa lalu dan sekarang waktunya bikin cerita baru di leg kedua.
“Jalan menuju Liga Champions itu penuh dengan tim unggulan yang gugur di tengah jalan,” kata Enrique di konferensi pers sebelum laga.
“Kita memang main lebih bagus di leg pertama dan layak menang, tapi itu udah lewat. Sekarang, cerita kedua dimulai. Kita lihat nanti siapa yang lebih baik dan siapa yang layak lolos.”
Belum Waktunya Santai
Buat Enrique, keunggulan dua gol bukan jaminan. Secara historis, PSG pernah tiga kali tersingkir dari tujuh kesempatan saat mereka menang dua gol di leg pertama fase gugur Liga Champions. Jadi, wajar aja kalau dia maunya anak-anak asuhnya tetap fokus dan nggak baper sama hasil leg pertama.
“Kita punya keunggulan, tapi dalam filosofi kami, nggak ada yang pasti. Kalau Villa bisa cetak gol atau menang, kita harus siap nunjukin kalau kita pantas masuk semifinal,” lanjutnya.
Target Treble di Depan Mata
Musim ini PSG udah ngunci gelar Ligue 1 untuk keempat kalinya secara beruntun, dan sekarang mereka ngincar treble alias tiga gelar: Liga Champions, Liga Prancis, dan Coupe de France—yang finalnya bakal mereka mainin lawan Reims tanggal 24 Mei nanti.
Enrique bilang, meskipun timnya masih muda-muda, mereka udah nunjukin kematangan yang luar biasa, apalagi di tengah ekspektasi fans dan media yang makin tinggi.
“Dulu di awal musim banyak yang pesimis, sekarang malah euforianya kebangetan. Tapi kuncinya ya itu, para pemain bisa tetap fokus di lapangan. Mereka tahu belum ada yang selesai,” jelasnya.
Siap Menderita Demi Menang
Enrique juga nggak naif. Dia sadar kalau main di Villa Park nanti nggak bakal gampang. Dukungan fans lawan, atmosfer stadion yang panas, dan semangat balas dendam Aston Villa bisa jadi batu sandungan buat PSG.
“Kita harus siap menderita. Kalau kita siap untuk itu, berarti kita juga siap buat menang dan lanjut ke semifinal,” tegasnya.
Walau unggul 3-1, PSG nggak mau terlena. Luis Enrique minta anak asuhnya tetap rendah hati, fokus, dan siap ngasih perlawanan maksimal di kandang lawan. Villa pasti bakal tampil habis-habisan, dan PSG harus siap hadapi semua kemungkinan. Kita lihat aja nanti, apakah PSG bisa beneran amankan tiket ke semifinal atau malah kena comeback?
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
