 |
| Kemenangan tipis Borussia Dortmund atas Monchengladbach hidupkan, asa menuju kompetisi Eropa musim depan. |
JAKARTA - Borussia Dortmund sukses bangkit dan mengunci kemenangan tipis 3-2 atas Borussia Monchengladbach dalam laga seru Bundesliga yang penuh drama. Kemenangan ini nggak cuma bikin para fans tersenyum lega, tapi juga memperbesar peluang mereka buat tembus ke zona Eropa musim depan.
Awalnya, Dortmund kelihatan agak goyah. Mereka baru aja tersingkir dari Liga Champions usai kalah dari Barcelona di tengah pekan. Belum pulih sepenuhnya, mereka malah kecolongan duluan di menit ke-24 lewat gol Ko Itakura. Gol ini datang tiba-tiba banget, bener-bener out of nowhere.
Parahnya lagi, Dortmund harus kehilangan pemain andalannya, Maximilian Beier, yang cedera dan diganti sama Carney Chukwuemeka. Tapi justru setelah itu, mereka mulai bangkit.
Serhou Guirassy jadi pahlawan pertama yang nyelamatin Dortmund. Di menit ke-41, dia nyambar umpan cutback dari Pascal Gross dan bikin kedudukan imbang 1-1. Nggak lama kemudian, Felix Nmecha bikin gol kedua lewat penyelesaian tenang, dan Daniel Svensson nambah satu lagi lewat sundulan di injury time babak pertama. Boom! Skor jadi 3-1 buat Dortmund.
Monchengladbach bukannya nyerah. Mereka dapet penalti di menit ke-56 setelah Nmecha melanggar Tim Kleindienst. Kevin Stoger maju sebagai eksekutor dan sukses ngerobek gawang Dortmund, bikin skor jadi 3-2.
Setelah itu, tensi pertandingan makin tinggi. Gladbach coba ngejar terus, tapi pertahanan Dortmund cukup solid buat nahan serangan demi serangan sampai peluit panjang dibunyikan. Akhirnya, Dortmund ngunci kemenangan ketiga mereka dalam empat laga terakhir.
Buat yang suka statistik, nih ada beberapa fakta kece:
-
Dortmund udah menang 18 dari 19 laga kandang terakhir lawan Monchengladbach di Bundesliga.
-
Bahkan, ini jadi kemenangan ke-11 beruntun Dortmund atas Gladbach di kandang sendiri. Mereka satu-satunya klub yang pernah bikin Gladbach kalah tandang sebanyak itu secara beruntun dalam sejarah Bundesliga.
-
Julian Brandt juga nambah catatan manis dengan tampil ke-350 kali di Bundesliga. Di usia 28 tahun dan 353 hari, dia jadi pemain ketiga termuda yang nyentuh angka itu, di bawah Charly Korbel dan Eike Immel.
Dengan hasil ini, Dortmund makin dekat ke posisi enam besar. Mereka cuma terpaut dua poin dari Mainz yang ada di posisi keenam klasemen sementara. Dengan beberapa laga tersisa, kans buat main di kompetisi Eropa musim depan masih terbuka lebar, asal mereka bisa jaga konsistensi.
Meski musim ini naik-turun, Dortmund nunjukkin kalau mereka masih punya mental buat bangkit dari situasi sulit. Kemenangan ini bukan cuma soal tiga poin, tapi juga soal semangat juang yang bisa jadi modal penting buat sisa musim.
Jadi, buat fans Dortmund, boleh banget optimis lagi. Masih ada harapan buat liat tim kesayangan main di Eropa musim depan. Tinggal jaga momentum, dan terus gas pol sampai akhir musim!
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
