![]() |
FC Cincinnati vs Sporting Kansas City Menghadapi Masa Sulit Tanpa Peter Vermes, Kemenangan Terus Menjadi Target. |
JAKARTA - Pada hari Minggu ini, FC Cincinnati akan bertemu dengan Sporting Kansas City (SKC) dalam lanjutan kompetisi Major League Soccer (MLS).
Pertandingan ini menjadi yang keempat bagi Kerry Zavagnin sebagai pelatih interim SKC, menggantikan Peter Vermes yang baru saja meninggalkan klub pada akhir Maret lalu setelah 16 tahun membesarkan tim ini.
Kondisi ini tentu memberikan dinamika tersendiri dalam pertandingan yang akan berlangsung, baik bagi tim yang dipimpin oleh pelatih baru maupun bagi tim tuan rumah yang berusaha melanjutkan momentum positif mereka.
Perubahan Besar di Sporting Kansas City
Peter Vermes, yang selama lebih dari satu dekade memimpin SKC, memutuskan untuk mundur setelah memulai musim 2025 dengan hasil yang mengecewakan.
Tim ini hanya mengumpulkan satu poin dari enam pertandingan pertama mereka, sebuah hasil yang tentu tidak sesuai dengan harapan.
Kepergian Vermes memunculkan periode transisi yang tidak mudah, di mana Kerry Zavagnin mengambil alih sebagai pelatih interim.
Meski demikian, dalam tiga pertandingan yang sudah dijalani di bawah kepemimpinan Zavagnin, SKC berhasil meraih dua kemenangan dan satu kekalahan.
Pat Noonan, pelatih FC Cincinnati, mengakui bahwa saat ini adalah masa yang aneh bagi Sporting Kansas City, mengingat pengaruh besar yang dimiliki Vermes selama bertahun-tahun.
Noonan menyebutkan dalam wawancaranya dengan situs resmi klub bahwa Vermes telah membangun tim ini dengan sangat baik, dan meski telah pergi, warisan yang ditinggalkannya tetap terasa.
Meski demikian, Noonan tidak berniat meremehkan kekuatan SKC. Ia sadar bahwa dengan adanya pelatih baru, tim ini tetap bisa menjadi ancaman.
"Saya tahu Kerry [Zavagnin] dengan baik, dan dia adalah orang yang sangat baik. Sekarang dia mendapatkan kesempatan untuk menjadi pelatih kepala, dan dia sudah memenangkan dua dari tiga pertandingan terakhirnya. Jadi, hasil-hasil itu menunjukkan adanya peningkatan," ujar Noonan.
Kekuatan Taktik di Bawah Kerry Zavagnin
Dalam persiapannya menghadapi pertandingan ini, Noonan dan timnya mempelajari gaya permainan SKC yang kini di bawah komando Zavagnin.
Ia mencatat adanya beberapa kesamaan dalam pendekatan bertahan mereka dengan tim-tim seperti Chicago, meskipun dengan penekanan yang sedikit berbeda dalam hal tekanan dan pengorganisasian lini pertahanan.
Noonan mencatat bahwa meskipun SKC belum terlalu agresif dalam bertahan, mereka mulai menunjukkan peningkatan dalam hal tekanan terhadap lawan dengan posisi bertahan yang lebih dalam.
Di sisi penyerangan, Noonan mengamati bahwa SKC tetap memiliki ancaman besar. Dengan formasi yang melibatkan pemain depan dan bek sayap yang sering bergerak menyerang, mereka memiliki kemampuan untuk melakukan peralihan permainan dengan sangat baik.
Hal ini tentu perlu diwaspadai oleh timnya, karena dalam beberapa pertandingan terakhir, SKC berhasil memanfaatkan kelemahan lawan dengan cepat dan efektif.
Pemain Kunci yang Perlu Diperhatikan
Untuk FC Cincinnati, pemain yang patut diwaspadai adalah Evander. Pemain asal Brasil ini sedang dalam performa terbaiknya, setelah berhasil mencetak gol dalam tiga pertandingan berturut-turut di MLS, sebuah pencapaian yang belum pernah dia raih sebelumnya di Cincinnati.
Evander kini menjadi salah satu pencetak gol terbanyak di MLS dengan enam gol, dan lima di antaranya tercipta dalam tiga pertandingan terakhir. Konsistensinya dalam mencetak gol membuatnya menjadi ancaman nyata bagi pertahanan SKC.
Sementara itu, di kubu SKC, Shapi Suleymanov menjadi pemain yang tak kalah penting. Pemain asal Rusia ini telah memberikan kontribusi besar dengan mencatatkan assist dalam tiga pertandingan tandang terakhirnya, termasuk memberikan assist untuk gol Manu Garcia pada pertandingan melawan San Jose.
Dengan tiga kontribusi gol dalam empat pertandingan terakhir, Suleymanov tentu akan menjadi salah satu pemain yang perlu mendapat perhatian ekstra dari lini pertahanan Cincinnati.
Prediksi Hasil Pertandingan
Secara keseluruhan, FC Cincinnati datang dengan kepercayaan diri tinggi setelah memenangkan empat pertandingan berturut-turut, dengan setiap kemenangan diraih dengan margin satu gol.
Hal ini menunjukkan betapa solidnya mereka dalam pertandingan-pertandingan ketat, yang sering kali berakhir dengan skor tipis.
Cincinnati telah menunjukkan konsistensi yang luar biasa sejak awal musim, dengan 19 dari 24 kemenangan mereka sejak 2024 diraih dengan selisih satu gol.
Sebaliknya, SKC datang ke pertandingan ini setelah meraih kemenangan tandang 5-3 atas San Jose.
Namun, sebelum kemenangan tersebut, mereka tidak pernah menang dalam 11 pertandingan tandang berturut-turut di semua kompetisi.
Kemenangan tandang berturut-turut di MLS bahkan terakhir kali mereka capai pada 2021, dengan rentetan tiga kemenangan.
Mengingat statistik tersebut, Cincinnati lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan pada pertandingan kali ini.
Dengan peluang kemenangan yang diperkirakan sebesar 61,5%, mereka memiliki keuntungan psikologis dan taktis yang jelas.
SKC, dengan peluang hanya 18,2%, harus bekerja keras untuk membuktikan bahwa mereka masih bisa bangkit meski berada dalam masa transisi.
Peluang Kemenangan Berdasarkan Statistik
Berdasarkan data dari OPTA, Cincinnati memiliki peluang kemenangan yang lebih besar dibandingkan SKC.
Dengan 61,5% kemungkinan menang, mereka menunjukkan performa yang lebih konsisten. Sementara itu, peluang SKC untuk menang hanya 18,2%, dengan kemungkinan hasil imbang sebesar 20,3%.
Statistik ini semakin memperkuat prediksi bahwa FC Cincinnati akan keluar sebagai pemenang pada pertandingan kali ini.
Bagi FC Cincinnati, pertandingan melawan Sporting Kansas City akan menjadi tantangan yang menarik.
Mereka tidak hanya menghadapi tim yang dipimpin oleh pelatih interim, tetapi juga tim yang memiliki potensi besar meski sedang berada dalam masa transisi.
Namun, dengan performa mereka yang solid dan didukung oleh pemain-pemain seperti Evander, Cincinnati berharap dapat melanjutkan tren positif mereka dan meraih kemenangan penting.
Sebaliknya, SKC, meski di bawah kendali Kerry Zavagnin, harus menunjukkan kemampuan luar biasa untuk mengatasi rintangan besar ini.
Dengan masa depan yang masih penuh ketidakpastian, mereka harus siap menghadapi tekanan besar dalam upaya untuk kembali ke jalur kemenangan.
Pertandingan ini tentu akan menjadi salah satu yang menarik untuk diikuti, mengingat dinamika yang terjadi di kedua tim, serta taktik dan strategi yang akan digunakan oleh kedua pelatih untuk meraih kemenangan.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS