Bayer luncurkan bicaraperempuan.com tingkatkan akses informasi kespro | Borneotribun.com

Senin, 21 April 2025

Bayer luncurkan bicaraperempuan.com tingkatkan akses informasi kespro

Bayer luncurkan bicaraperempuan.com tingkatkan akses informasi kespro
Bayer luncurkan bicaraperempuan.com tingkatkan akses informasi kespro. (ANTARA)
Jakarta - Bayer Indonesia meluncurkan situs bertajuk bicaraperempuan.com untuk meningkatkan akses informasi kesehatan reproduksi (kespro) wanita Indonesia.

“Peluncuran situs ini menjadi langkah nyata kami dalam memberikan informasi yang dibutuhkan perempuan Indonesia agar dapat mengambil keputusan kesehatan secara mandiri dan bijak,” kata Country Divison Head Bayer Pharmaceuticals Indonesia, Malaysia, Singapura Riaz Buksh dalam temu media di Jakarta, di Jakarta, Senin.

Buksh menekankan meningkatkan kesehatan, hak, serta status ekonomi perempuan merupakan langkah besar dalam mendorong kesetaraan gender.

Ketika perempuan mulai mengambil peran penting di berbagai bidang masyarakat termasuk dalam kepemimpinan dan pengambilan keputusan terkait kesehatan keluarga, kebutuhan untuk mengatasi masalah kesehatan khusus perempuan juga ikut meningkat.

“Termasuk pendekatan yang disesuaikan untuk kebutuhan yang belum terpenuhi,” katanya.

Di Indonesia, sebanyak 68 persen perempuan sudah terlibat dalam pengambilan keputusan terkait kesehatannya.

Sayangnya topik soal kesehatan reproduksi masih jadi salah satu isu yang jarang dibicarakan secara terbuka. Di banyak komunitas, ia menjelaskan pembahasan mengenai kesehatan perempuan masih dibayangi oleh stigma dan anggapan tabu.

Hambatan-hambatan tersebut kerap membuat perempuan enggan mencari informasi dan layanan yang dibutuhkan, sehingga harus menghadapi tantangan kesehatan secara diam-diam dan sendiri.

“Padahal isu ini menyentuh setiap perempuan di berbagai tahap kehidupannya,” katanya.

Oleh karenanya, situs itu dibuat dengan harapan menjadi sebuah platform digital yang dirancang khusus untuk memberdayakan perempuan Indonesia melalui akses terhadap informasi yang akurat dan terpercaya, khususnya pada informasi yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi.

Situs itu diklaimnya menghadirkan konten edukatif yang mudah dipahami mengenai topik-topik penting seperti kontrasepsi, endometriosis, hiperandrogen, Pendarahan Menstruasi Berat (PMB) hingga menopause.

Informasi juga disebarluaskan melalui berbagai media sosial seperti Instagram dan Facebook guna memperluas jangkauan edukasi di ranah digital dan menjangkau komunitas perempuan secara lebih luas.

Cluster Medical Lead Women’s Health Bayer Indonesia dr. Irawan Septian Nugroho mengatakan bahwa akses terhadap informasi yang tepat serta ketersediaan terapi inovatif di bidang kesehatan akan berkontribusi besar dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan perempuan Indonesia secara menyeluruh.

Menurut dia kesehatan perempuan merupakan salah satu investasi terbaik bagi kualitas kesehatan secara umum. Mengingat keluarga yang sehat dan bahagia berasal dari perempuan yang sehat.

“Kami berharap platform kali bisa memberikan kontribusi besar dan memperluas akses perempuan terhadap informasi dan layanan kesehatan yang akurat serta relevan untuk kebutuhan mereka,” ucap Irawan.

Sementara itu, Pendiri Komunitas Endometriosis Indonesia Wenny Aurelia mengaku perempuan di Indonesia seringkali masih mengalami kesulitan dalam menemukan informasi yang akurat dan dapat dipercaya mengenai isu kesehatan reproduksi

Salah satunya berkaitan dengan endometriosis. Banyaknya mitos yang beredar membuat perempuan sulit untuk membedakan informasi yang tepat.

Maka dari itu, ia menilai situs yang diluncurkan Bayer Indonesia dapat menjadi wadah para perempuan untuk meningkatkan wawasannya.

“Saya berharap tidak ada lagi perempuan yang kesulitan untuk mencari informasi terkati kesehatan reproduksi, sehingga hal ini dapat membantu mereka pada saat berkonsultasi dengan dokter,” ujar dia.

Oleh : Hreeloita Dharma Shanti/ANTARA

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.