Barcelona 4-3 Celta Vigo: 3 Hal Menarik dari Comeback Gila di Camp Nou | Borneotribun.com

Minggu, 20 April 2025

Barcelona 4-3 Celta Vigo: 3 Hal Menarik dari Comeback Gila di Camp Nou

Barcelona 4-3 Celta Vigo 3 Hal Menarik dari Comeback Gila di Camp Nou
Barcelona 4-3 Celta Vigo: 3 Hal Menarik dari Comeback Gila di Camp Nou.

JAKARTA - Pertandingan antara Barcelona vs Celta Vigo pada Sabtu malam jadi tontonan seru penuh drama. Skor akhir 4-3 untuk kemenangan Barcelona bukan cuma soal angka, tapi juga kisah comeback yang luar biasa. 

Gol kemenangan dicetak Raphinha lewat penalti di menit ke-98, dan pertandingan ini benar-benar menggambarkan “La Blaugrana” yang enggak pernah menyerah.

Berikut 3 hal menarik dari kemenangan dramatis Barcelona atas Celta Vigo:

1. Raphinha dan Dani Olmo, Kunci Comeback Barca

Di awal laga, Barcelona memang tampil dominan, tapi kebobolan cepat setelah Ferran Torres membuka skor. 

Borja Iglesias dari Celta Vigo mencetak hat-trick dan bikin fans Barca deg-degan. 

Tapi semua berubah setelah Hansi Flick memasukkan Dani Olmo dan Lamine Yamal dari bangku cadangan.

Masuknya Olmo langsung berdampak besar. Ia mencetak gol, lalu Raphinha menyamakan kedudukan lewat umpan Yamal yang cantik. 

Di menit-menit akhir, Dani Olmo dilanggar di kotak penalti, dan Raphinha yang jadi eksekutor sukses membawa Barca menang dramatis 4-3. 

Ini bukti kalau Flick punya cadangan yang bisa jadi pembeda di saat krusial.

2. Lini Belakang Masih Jadi Masalah

Meski menang, fans Barcelona pasti nggak bisa tutup mata soal pertahanan mereka yang kacau. Gol pertama Celta datang hanya tiga menit setelah gol Torres. 

Lini belakang Barca terlihat mudah ditembus, terutama lewat serangan cepat Celta dari sisi sayap.

Bahkan, di babak kedua, kesalahan fatal dari Frenkie de Jong berujung gol kedua Celta. Gol ketiga pun terjadi akibat komunikasi yang buruk dan positioning yang buruk dari para bek. 

Kalau bukan karena penampilan luar biasa di lini depan, Barcelona bisa saja kalah telak di laga ini. 

Hansi Flick harus segera mencari solusi buat lini belakang timnya, apalagi kalau ingin bersaing serius di La Liga dan Eropa.

3. Mental Juara yang Muncul di Waktu Tepat

Walau permainan belum sempurna, satu hal yang patut diapresiasi dari Barcelona adalah mental juara mereka. 

Tertinggal 1-3, banyak tim bisa saja menyerah, tapi tidak dengan Barca. Mereka bangkit, bermain cepat, dan memanfaatkan setiap peluang.

Comeback ini penting banget buat motivasi tim. Kemenangan ini juga membuat Barcelona unggul tujuh poin dari Real Madrid setidaknya sampai Madrid main melawan Athletic Club. 

Dalam perburuan gelar, kemenangan seperti ini bisa jadi penentu, bukan soal main cantik, tapi soal bisa menang meski dalam tekanan.

Kemenangan 4-3 atas Celta Vigo jadi bukti bahwa Barcelona punya daya juang luar biasa dan pemain-pemain yang bisa membuat perbedaan di momen penting. 

Tapi di balik euforia ini, Hansi Flick tetap harus memperbaiki kelemahan di lini belakang jika ingin timnya konsisten menang di sisa musim. 

Dengan performa seperti ini, Barcelona memang belum sempurna, tapi mereka menunjukkan bahwa mentalitas juara tetap hidup di Camp Nou.

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.