Aksi Marc Marquez Picu Perubahan Aturan MotoGP Lagi, Ini Kronologinya! | Borneotribun.com

Senin, 21 April 2025

Aksi Marc Marquez Picu Perubahan Aturan MotoGP Lagi, Ini Kronologinya!

Aksi Marc Marquez Picu Perubahan Aturan MotoGP Lagi, Ini Kronologinya!
Aksi Marc Marquez Picu Perubahan Aturan MotoGP Lagi, Ini Kronologinya!.

JAKARTA - Marc Marquez emang dikenal sebagai pembalap yang agresif dan penuh strategi, tapi siapa sangka aksinya di MotoGP Amerika beberapa waktu lalu malah bikin heboh dan bikin aturan balapan harus direvisi lagi! 

Yup, kejadian unik yang terjadi di Circuit of the Americas (COTA) ini bahkan bikin panitia balapan harus menghentikan start dan mempertimbangkan perubahan regulasi demi keselamatan dan kejelasan aturan.

Kronologi Kekacauan di Grid Start MotoGP Amerika

Balapan MotoGP di COTA bulan lalu berlangsung dalam kondisi cuaca yang cukup tricky. Saat para pembalap masuk ke grid, trek masih basah, jadi mayoritas pakai ban basah. 

Tapi beberapa detik sebelum lampu start menyala, Marc Marquez, yang start dari pole position, langsung melesat dari grid menuju pit untuk ganti motor ke versi yang pakai ban kering. Pasalnya, lintasan udah mulai mengering drastis.

Melihat langkah berani Marquez, beberapa rider lain ikut-ikutan masuk ke pit. Akibatnya? Grid jadi kosong dan start balapan terpaksa dibatalkan oleh race direction demi alasan keselamatan. 

Keputusan ini sekaligus menyelamatkan para pembalap yang masuk pit dari hukuman ride-through penalty.

Sesuai aturan yang berlaku saat ini, pembalap yang meninggalkan grid karena alasan cuaca seharusnya tetap start dari posisi semula, lalu menjalani hukuman ride-through selama balapan. Tapi karena start dibatalkan, aturan itu jadi nggak berlaku.

Situasi ini bikin bingung banyak pihak, termasuk tim, pembalap, bahkan penonton. Race director Mike Webb pun mengonfirmasi bahwa insiden ini jadi bahan evaluasi penting. Menurutnya, perlu ada revisi aturan supaya nggak ada lagi kebingungan kalau kejadian serupa terulang.

Pengakuan Jujur dari Marquez

Dalam wawancaranya bersama DAZN, Marquez jujur mengaku tahu kalau balapan akan ditunda kalau ada lebih dari 10 pembalap yang masuk pit. Tapi dia nggak sadar kalau bisa kena penalti kalau ternyata jumlahnya kurang dari itu.

“Saya tahu kalau banyak yang masuk pit, start bakal ditunda. Tapi saya nggak tahu kalau masuk pit tanpa ada cukup pembalap lain bisa bikin saya dihukum,” kata Marquez.

Tapi yang menarik, Marquez juga bilang ini bukan kali pertama tindakannya bikin aturan MotoGP berubah.

Aksi-Aksi Marquez yang Pernah Bikin Aturan Diubah

Marquez udah beberapa kali bikin panitia MotoGP harus mikir ulang soal regulasi. Salah satunya adalah soal pergantian motor dalam kondisi flag-to-flag alias balapan yang dimulai dalam kondisi basah dan berakhir kering (atau sebaliknya). 

Dulu, Marquez suka banget langsung lompat dari satu motor ke motor lain di pitlane, dan itu jadi tren di antara rider lain. 

Tapi karena dianggap berbahaya, sekarang aturan mewajibkan rider untuk berhenti di area khusus sebelum ganti motor.

Contoh lainnya adalah di GP Jerman tahun 2014, di mana sebagian besar pembalap masuk pit setelah warm-up lap untuk ganti ban kering. Akibatnya mereka semua start dari pitlane. Kejadian ini juga memicu revisi aturan supaya situasi kayak gitu nggak terjadi lagi.

Meskipun bukan Marquez yang pertama kali masuk pit saat itu, dia yang paling menonjol karena berhasil berada di depan pit-exit dan mencuri start, yang tentu saja bikin geger.

MotoGP Terus Beradaptasi

Marquez sendiri bilang bahwa kejadian-kejadian seperti ini memang bagian dari dunia balap. Kadang ada momen improvisasi yang nggak bisa diprediksi siapa pun. 

Dan menurutnya, MotoGP juga menunjukkan sisi positif dengan selalu beradaptasi terhadap situasi seperti ini.

“Kita sedang bersaing. Ada momen-momen yang terjadi secara spontan, dan itulah yang bikin MotoGP menarik. Dan saya rasa, MotoGP cukup bijak untuk terus menyesuaikan aturan,” tambah Marquez.

Insiden yang melibatkan Marc Marquez di COTA ini mungkin kelihatan sepele, tapi dampaknya besar banget. 

Ini menunjukkan betapa pentingnya kejelasan aturan dalam situasi cuaca yang nggak menentu. Perubahan regulasi bukan hanya tentang menghukum atau melarang, tapi juga soal menjaga keselamatan dan sportivitas di lintasan.

MotoGP memang terus berkembang, dan aksi-aksi seperti yang dilakukan Marquez menjadi katalis perubahan demi balapan yang makin seru, aman, dan adil. 

Bagi penggemar, ini jadi pengingat bahwa di balik kecepatan dan adrenalin, strategi dan aturan juga punya peran penting dalam menentukan hasil akhir.

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar

Konten berbayar berikut dibuat dan disajikan Advertiser. Borneotribun.com tidak terkait dalam pembuatan konten ini.