![]() |
Van Persie Bertekad Mengejutkan Inter untuk Lolos ke Perempat Final Liga Champions. |
JAKARTA - Feyenoord menghadapi tantangan berat untuk melaju ke perempat final Liga Champions setelah kalah 2-0 dari Inter Milan pada leg pertama babak 16 besar.
Namun, pelatih mereka, Robin van Persie, tetap optimis bahwa timnya bisa menciptakan kejutan saat bertandang ke San Siro pada Selasa malam.
Van Persie, yang baru saja ditunjuk sebagai pelatih Feyenoord bulan lalu menggantikan Brian Priske, melihat timnya kesulitan menghadapi Inter di leg pertama.
Kini, mereka harus berjuang lebih keras untuk membalikkan keadaan di kandang lawan, yang dikenal sebagai salah satu stadion paling ikonik di Eropa.
Catatan Buruk Lawan Tim Italia
Secara statistik, Feyenoord memiliki rekor buruk saat menghadapi tim asal Italia di kompetisi Eropa.
Mereka tidak pernah menang dalam delapan laga tandang terakhir melawan klub Serie A (3 kali imbang, 5 kali kalah).
Selain itu, dari 12 pertemuan mereka dengan klub Italia, Feyenoord hanya dua kali menang dan belum pernah menang dengan selisih lebih dari satu gol.
Menurut data dari Opta, peluang Feyenoord untuk lolos ke perempat final hanya 3%. Ini merupakan probabilitas terendah kedua di antara semua tim yang masih bertahan, hanya lebih baik dari PSV Eindhoven yang diprediksi memiliki peluang 0% setelah kalah telak 7-1 dari Arsenal.
Namun, Van Persie tidak gentar dengan statistik tersebut. "Keindahan olahraga adalah selalu ada harapan, meskipun orang lain menganggap peluangnya kecil," ujarnya dalam konferensi pers, Senin lalu.
Optimisme Van Persie
Sejak mengambil alih kursi pelatih, Van Persie baru mendampingi Feyenoord dalam dua pertandingan, termasuk leg pertama melawan Inter yang berakhir dengan kekalahan.
"Jelas kami ingin mengejutkan semua orang. Saat ini, banyak yang berpikir bahwa peluang kami sudah habis," kata Van Persie.
"Tapi saya tidak berpikir demikian. Kami masih punya peluang untuk menang melawan Inter yang sangat kuat, tapi kami harus berada dalam performa terbaik kami."
Meski tertinggal dua gol, Feyenoord bisa mengambil inspirasi dari kemenangan mereka 3-1 atas Benfica di fase grup Liga Champions musim ini. Itu adalah satu-satunya kemenangan tandang mereka di Liga Champions dengan selisih lebih dari satu gol.
Van Persie menekankan pentingnya kepercayaan diri bagi para pemainnya. "Pesan utama yang saya sampaikan sebelum pertandingan ini adalah percaya pada diri sendiri, percaya pada rekan setim. Saya sudah melihat hal-hal yang lebih gila terjadi dalam sepak bola," ujarnya.
"Kami menghadapi tantangan besar bersama, tapi kami tidak akan lari dari itu. Para pemain yang kami miliki saat ini sangat bagus, dan kami akan berjuang dengan mereka. Tidak ada gunanya membahas skenario lain."
Menganalisis Permainan Inter
Feyenoord tidak bertanding akhir pekan ini, sehingga Van Persie memiliki kesempatan untuk menyaksikan langsung bagaimana Inter bangkit dari ketertinggalan dua gol untuk mengalahkan Monza 3-2 di Serie A. Hasil ini menunjukkan mentalitas juara yang dimiliki tim asuhan Simone Inzaghi.
"Inter selalu melakukan hal yang sama dalam menyerang dan transisi. Dan mereka melakukannya dengan sangat baik," ujar Van Persie. "Di satu sisi, ini adalah tantangan besar, tetapi di sisi lain, ini juga memberikan peluang bagi kami. Kami tidak mengharapkan Inter mengubah cara bermain mereka besok malam. Namun, selalu ada celah yang bisa dimanfaatkan melawan tim yang sangat kuat."
Kehilangan Igor Paixao
Jelang laga krusial ini, Feyenoord harus menerima kabar buruk. Penyerang asal Brasil, Igor Paixao, yang menjadi salah satu pemain kunci musim ini, mengalami cedera dalam sesi latihan dan dipastikan absen.
"Absennya Igor Paixao tentu menjadi pukulan bagi kami. Kami tidak menganggap cederanya akan berlangsung lama, tetapi kami akan melihat perkembangannya dalam beberapa hari ke depan," ungkap Van Persie.
Meskipun dihadapkan dengan tantangan besar, Feyenoord tetap bertekad memberikan yang terbaik di San Siro.
Bisakah mereka menciptakan kejutan dan membalikkan keadaan melawan Inter? Sepak bola selalu penuh kejutan, dan Van Persie serta timnya berharap bisa menjadi bagian dari keajaiban itu.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS