Pecco Bagnaia Galau di MotoGP 2025, Bakal Balik ke GP24? | Borneotribun.com

Rabu, 19 Maret 2025

Pecco Bagnaia Galau di MotoGP 2025, Bakal Balik ke GP24?

Pecco Bagnaia Galau di MotoGP 2025, Bakal Balik ke GP24
Pecco Bagnaia, Ducati Corse, MotoGP Argentina 2025.

JAKARTA - MotoGP 2025 baru berjalan dua seri, tapi Pecco Bagnaia udah mulai curhat soal performa motornya. 

Rider andalan Ducati ini ngaku kehilangan feel yang biasa dia rasain di atas Desmosedici, dan bahkan kepikiran buat balik pake motor lama, GP24, mulai dari Grand Prix Americas!

Start Musim yang Berat Buat Bagnaia

Musim ini bener-bener nggak berjalan mulus buat Bagnaia. Di dua seri awal, doi nggak bisa ngimbangin kecepatan rekan setimnya, Marc Marquez. 

Di GP Thailand, Bagnaia cuma bisa finis di posisi tiga, sementara di GP Argentina minggu lalu, dia malah keteteran dan finis keempat, lebih dari lima detik di belakang Marquez yang jadi juara.

Gara-gara hasil kurang maksimal itu, Bagnaia sekarang ada di posisi tiga klasemen dengan selisih 31 poin dari Marquez yang udah menang 100% di dua balapan awal. 

Nggak heran kalau Bagnaia mulai galau dan mempertimbangkan opsi buat ganti motor.

GP25 Nggak Sesuai Ekspektasi?

Sebenarnya, Ducati nggak banyak ubah spek GP25 dibanding GP24. Mereka bahkan sempat nge-drop mesin baru dan aerodinamika 2025 sampai tes di Jerez nanti. Tapi tetap aja, ada beberapa perbedaan yang bikin Bagnaia kurang nyaman.

Setelah balapan di Argentina, Bagnaia blak-blakan bilang kalau dia masih kehilangan sesuatu yang bikin feel-nya beda dari tahun lalu. 

"Kita memang ada peningkatan selama akhir pekan, tapi aku masih merasa kehilangan sesuatu, terutama dalam mengontrol ban belakang. Padahal, secara teori, motor ini mirip dengan GP24," kata Bagnaia.

Bahkan, doi mulai mempertimbangkan buat balik ke GP24 mulai dari seri Americas nanti. 

"Mungkin mulai balapan berikutnya aku akan kembali ke GP24, karena sejauh ini perasaanku sangat aneh. Kita harus terus bekerja, tapi masalah ini harus diselesaikan."

Ducati GP24 Masih Kompetitif!

Kalau dilihat dari performa rider lain yang masih pakai GP24, motor ini sebenarnya masih sangat kompetitif. 

Alex Marquez yang membela Gresini Racing udah dua kali finis kedua di belakang kakaknya, Marc Marquez. 

Begitu juga Franco Morbidelli yang sukses naik podium di Argentina pakai GP24 dari tim VR46.

Tahun lalu, Bagnaia berhasil menang 11 kali dari 20 balapan dengan GP24 dan nyaris jadi juara dunia lagi. 

Sayangnya, dia juga mengalami delapan kali gagal finis yang bikin poinnya nggak cukup buat mempertahankan gelar.

Tantangan Besar Buat Bagnaia

Sekarang, keputusan ada di tangan Bagnaia dan Ducati. Apakah mereka bakal tetap percaya pada pengembangan GP25 atau justru memilih mundur satu langkah ke GP24 demi mendapatkan kembali performa terbaiknya?

Yang jelas, persaingan musim ini makin seru, apalagi dengan adanya duel Marquez bersaudara di puncak klasemen. 

Fans Ducati dan MotoGP pasti penasaran, apakah Bagnaia bisa bangkit dan kembali bersaing memperebutkan gelar juara dunia? Kita tunggu aja kelanjutannya di GP Americas!

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar