Manfaat Ikan Kembung: Sumber Gizi Kaya yang Baik untuk Kesehatan | Borneotribun.com

Selasa, 11 Maret 2025

Manfaat Ikan Kembung: Sumber Gizi Kaya yang Baik untuk Kesehatan

Manfaat Ikan Kembung Sumber Gizi Kaya yang Baik untuk Kesehatan
Manfaat Ikan Kembung: Sumber Gizi Kaya yang Baik untuk Kesehatan.

JAKARTA - Ikan kembung, atau yang dalam bahasa Rusia disebut "скумбрия" (skumbria), adalah salah satu jenis ikan yang paling banyak dikonsumsi di Rusia. 

Berdasarkan survei tahun 2023 terhadap 1.600 orang, sebanyak 46% responden memilih ikan kembung dan herring sebagai favorit mereka. 

Selain rasanya yang lezat, ikan kembung juga kaya akan nutrisi yang baik untuk kesehatan. Yuk, kita bahas manfaat ikan kembung secara lebih mendalam!

Kandungan Gizi Ikan Kembung

Ikan kembung termasuk dalam kategori ikan berlemak yang kaya akan asam lemak omega-3, yaitu eikosapentaenoat (EPA) dan dokosaheksaenoat (DHA). 

Kedua zat ini dikenal memiliki banyak manfaat untuk tubuh, termasuk mengurangi peradangan yang bisa menyebabkan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, gangguan metabolisme, dan gangguan kognitif.

Berikut adalah kandungan gizi dalam 100 gram ikan kembung:

Nutrisi Ikan Kembung Mentah Ikan Kembung Matang (Panggang/Goreng) Angka Kecukupan Gizi (AKG) Harian
Kalori 205 kkal 262 kkal -
Protein 18,6 g 23,8 g -
Lemak 13,9 g 17,8 g -
Omega-3 2,5 g 1,3 g 1,1–1,6 g
Kalsium 12 mg 15 mg 700 mg
Zat Besi 1,6 mg 1,5 mg 8,7–14,8 mg
Magnesium 76 mg 97 mg 270–300 mg
Kalium 314 mg 401 mg 3.500 mg
Fosfor 217 mg 278 mg 550 mg
Vitamin B12 8,7 mcg 19 mcg 1,5 mcg
Vitamin D  643 IU - 400–800 IU

Dari tabel di atas, kita bisa melihat bahwa ikan kembung mengandung banyak nutrisi penting, termasuk protein, vitamin B12, vitamin D, magnesium, dan fosfor yang bermanfaat bagi tubuh.

Manfaat Ikan Kembung untuk Kesehatan

Berdasarkan berbagai penelitian, konsumsi ikan kembung secara rutin dapat memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan, di antaranya:

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Sebuah studi dari American Heart Association menemukan bahwa makan dua porsi ikan per minggu dapat mengurangi risiko gagal jantung, penyakit jantung koroner, stroke iskemik, dan kematian mendadak akibat serangan jantung. 

Selain itu, konsumsi 175 gram ikan berlemak per minggu bisa membantu penderita penyakit jantung untuk mengurangi risiko komplikasi lebih lanjut.

2. Menjaga Kesehatan Otak

Asam lemak omega-3 yang terkandung dalam ikan kembung berperan penting dalam menjaga kesehatan otak. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa omega-3 dapat membantu mengurangi risiko gangguan kognitif, seperti penyakit Alzheimer dan demensia. 

Selain itu, konsumsi ikan berlemak juga dikaitkan dengan penurunan risiko depresi.

3. Meningkatkan Fungsi Pembuluh Darah

Dalam sebuah penelitian kecil, sekelompok orang lanjut usia mengonsumsi ikan kembung sebanyak 4–5 porsi per minggu selama tiga bulan. 

Hasilnya menunjukkan peningkatan fungsi endotel, yaitu lapisan sel yang mengatur pelebaran dan penyempitan pembuluh darah. 

Ini berarti ikan kembung dapat membantu meningkatkan aliran darah dalam tubuh.

4. Meningkatkan Imunitas dan Kesehatan Tulang

Ikan kembung kaya akan vitamin D, yang sangat penting untuk meningkatkan sistem imun dan menjaga kesehatan tulang. 

Kekurangan vitamin D sering dikaitkan dengan risiko osteoporosis dan penurunan daya tahan tubuh.

Apakah Ikan Kembung Berbahaya?

Meskipun ikan kembung memiliki banyak manfaat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

1. Kandungan Logam Berat

Beberapa penelitian menemukan bahwa ikan bisa mengandung logam berat seperti merkuri dan kadmium. 

Namun, berdasarkan studi terhadap 1.245 ikan kembung yang ditangkap di Samudra Atlantik Timur Laut, hanya 0,24% yang melebihi batas aman kandungan logam berat. 

Oleh karena itu, konsumsi ikan kembung dalam jumlah wajar (sekitar 150 gram per minggu) masih aman bagi kebanyakan orang. Namun, ibu hamil disarankan untuk membatasi konsumsi ikan kembung tidak lebih dari satu porsi per minggu.

2. Kandungan Garam dalam Ikan Kembung Asin

Jika Anda menyukai ikan kembung asin, sebaiknya tidak mengonsumsinya terlalu sering. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan konsumsi natrium kurang dari 2 gram per hari, sementara 100 gram ikan kembung asin bisa mengandung hingga 4,4 gram natrium. 

Jadi, pastikan untuk menyeimbangkan konsumsi garam dari sumber makanan lain dalam sehari.

3. Pengaruh Proses Pengolahan

Jika Anda suka ikan kembung asap, jangan khawatir! Sebuah penelitian menunjukkan bahwa proses pengasapan tidak terlalu banyak mengurangi kandungan vitamin, baik yang larut dalam air maupun dalam lemak. 

Namun, perlu diingat bahwa beberapa metode pengasapan dapat meningkatkan kadar senyawa yang berpotensi berbahaya jika dikonsumsi berlebihan.

Ikan kembung adalah sumber protein yang kaya akan omega-3, vitamin, dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh. 

Konsumsi ikan ini secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung, otak, pembuluh darah, serta meningkatkan daya tahan tubuh. 

Namun, untuk mendapatkan manfaat maksimal, sebaiknya konsumsi ikan kembung dalam jumlah wajar dan hindari versi yang terlalu banyak garam. 

Dengan begitu, Anda bisa menikmati lezatnya ikan kembung sambil tetap menjaga kesehatan tubuh!

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar