 |
| Fiorentina Bantai Juventus 3-0: Thiago Motta Makin Tertekan! |
JAKARTA - Juventus lagi-lagi kena batunya! Setelah dihajar Atalanta 4-0 minggu lalu, kini mereka harus menelan pil pahit lagi usai dibantai Fiorentina 3-0 di Stadio Artemio Franchi. Kekalahan ini bikin tekanan buat pelatih Juve, Thiago Motta, makin berat.
Babak Pertama: Gol Cepat, Juve Kocar-Kacir
Pertandingan baru berjalan 15 menit, Fiorentina udah bikin Juve kelimpungan. Berawal dari sepak pojok yang gagal diamankan, Robin Gosens langsung menghukum Bianconeri dengan tembakan voli yang gak bisa dihalau Michele Di Gregorio. Skor 1-0 buat La Viola!
Gak butuh waktu lama, tiga menit kemudian, Fiorentina nambah gol lagi! Kali ini lewat Rolando Mandragora yang sukses manfaatin umpan dari Nicolo Fagioli, pemain yang notabene masih berstatus pinjaman dari Juventus sendiri. Waduh, auto malu nih Juve! Skor 2-0 buat tuan rumah.
Babak Kedua: Gudmundsson Tutup Pesta Gol La Viola
Babak kedua belum lama dimulai, Fiorentina makin menggila! Di menit ke-53, Fagioli lagi-lagi jadi mimpi buruk buat klub pemiliknya sendiri. Dia memimpin serangan dari sisi kiri dan kasih umpan cantik buat Albert Gudmundsson. Dengan tenang, Gudmundsson nerobos pertahanan Juve dan menaklukkan Di Gregorio buat bikin Fiorentina unggul 3-0. Game over buat Juve!
Data Menarik: Juventus Torehkan Rekor Buruk
- Ini pertama kalinya sejak Januari 2011 Juventus kalah beruntun di Serie A dengan selisih tiga gol atau lebih.
- Fiorentina terakhir kali cetak tiga gol ke gawang Juventus di liga adalah pada Oktober 2013 (menang 4-2).
- La Viola musim ini udah ngalahin dua raksasa Serie A, Inter dan Juventus, dengan skor telak minimal tiga gol. Rekor yang bikin mereka makin percaya diri!
- Gol Gosens di menit ke-15 bikin Fiorentina jadi tim dengan catatan gol terbanyak di 15 menit pertama babak pertama Serie A musim ini (8 gol).
Juventus Krisis, Thiago Motta di Ujung Tanduk?
Dua kekalahan beruntun dengan skor telak bikin masa depan Thiago Motta di Juventus makin dipertanyakan. Fans mulai gerah, dan tekanan dari manajemen pastinya makin besar. Kalau performa Juve terus anjlok, bukan gak mungkin kursi panas Motta bakal segera beralih ke orang lain.
Juve wajib bangkit kalau gak mau makin tenggelam di papan atas Serie A. Tapi dengan performa seperti ini, apakah mereka masih bisa bersaing di jalur Scudetto? Kita tunggu aja drama selanjutnya di Serie A!
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
