Cara Menjaga Stabilitas Emosi dan Menikmati Hidup Lebih Banyak | Borneotribun.com

Minggu, 02 Maret 2025

Cara Menjaga Stabilitas Emosi dan Menikmati Hidup Lebih Banyak

Cara Menjaga Stabilitas Emosi dan Menikmati Hidup Lebih Banyak
Cara Menjaga Stabilitas Emosi dan Menikmati Hidup Lebih Banyak.

JAKARTA - Setiap orang pasti pernah mengalami emosi negatif, seperti stres, cemas, atau marah. 

Namun, ada sebagian orang yang lebih mudah mengelola perasaan tersebut dibandingkan yang lain. 

Kemampuan ini dikenal sebagai stabilitas emosi, yang berperan besar dalam bagaimana seseorang menikmati hidupnya.

Apa Itu Stabilitas Emosi?

Dalam dunia psikologi, ada teori "Big Five Personality Traits" atau Lima Besar Kepribadian, yang mencakup lima sifat utama manusia:

  1. Ekstroversi (seberapa sosial dan aktif seseorang)
  2. Keterbukaan terhadap pengalaman (seberapa ingin tahu dan kreatif seseorang)
  3. Sifat ramah (seberapa mudah seseorang bergaul dan peduli terhadap orang lain)
  4. Kedisiplinan dan tanggung jawab (seberapa terorganisir dan teliti seseorang)
  5. Neurotisme (seberapa rentan seseorang terhadap stres dan emosi negatif)

Kebalikan dari neurotisme adalah stabilitas emosi, yang mengacu pada seberapa baik seseorang mengelola emosi negatif seperti kecemasan, kesedihan, dan kemarahan. 

Semakin stabil secara emosional, semakin kecil kemungkinan seseorang terpengaruh secara berlebihan oleh tekanan hidup.

Hubungan Stabilitas Emosi dengan Kebahagiaan

Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2023 menunjukkan bahwa stabilitas emosi memiliki dampak besar terhadap kepuasan hidup. 

Dalam penelitian ini, para partisipan dari berbagai rentang usia mengisi kuesioner tentang kebahagiaan mereka dalam hubungan sosial. 

Hasilnya menunjukkan bahwa orang dengan tingkat stabilitas emosi yang lebih tinggi cenderung merasa lebih puas dengan hidup mereka.

Selain itu, studi tersebut juga menemukan bahwa:

  • Orang dengan sifat ekstrovert lebih puas dengan hidupnya di usia muda karena mereka mudah bersosialisasi.
  • Semakin bertambah usia, keterbukaan terhadap pengalaman dan stabilitas emosi semakin berperan dalam kebahagiaan.
  • Orang yang terus mengembangkan sifat disiplin, keramahan, dan stabilitas emosi akan lebih menikmati hidup secara keseluruhan.

Cara Meningkatkan Stabilitas Emosi

Meskipun sebagian besar sifat kepribadian dipengaruhi oleh faktor genetik, kita masih bisa melatih stabilitas emosi dengan membangun kebiasaan yang tepat. 

Berikut beberapa cara yang bisa Anda coba:

1. Gunakan Teknik "Ember Stres"

Bayangkan Anda memiliki ember yang setiap hari diisi oleh berbagai sumber stres. Hal-hal kecil seperti macet di jalan atau email pekerjaan yang menumpuk mungkin hanya menambah sedikit air ke dalam ember, sementara masalah besar seperti konflik keluarga atau tekanan finansial bisa membuat ember hampir meluap.

Namun, orang yang stabil secara emosional memiliki "keran" yang bisa mengurangi isi ember tersebut. Temukan cara terbaik untuk "membuka keran" stres Anda, misalnya dengan olahraga, menulis jurnal, mendengarkan musik, atau berbicara dengan orang terdekat.

2. Jaga Pola Hidup Sehat

Stabilitas emosi sangat dipengaruhi oleh kesejahteraan fisik. Beberapa kebiasaan yang bisa membantu adalah:

  • Tidur cukup setiap malam
  • Mengonsumsi makanan bergizi
  • Menghabiskan waktu di alam terbuka
  • Berolahraga secara rutin

Hal-hal ini mungkin terlihat sederhana, tetapi memiliki dampak besar terhadap bagaimana kita merespons tekanan dan emosi negatif.

3. Bangun Kebiasaan Baru Secara Bertahap

Mengubah kebiasaan bukanlah sesuatu yang instan. Jika Anda ingin mulai meditasi, misalnya, jangan langsung menargetkan sesi 30 menit setiap hari. 

Mulailah dengan 5 menit dan tingkatkan seiring waktu. Kunci utamanya adalah konsistensi.

Selain itu, praktik mindfulness, seperti memperhatikan pernapasan atau merasakan setiap gigitan saat makan, bisa membantu Anda lebih sadar terhadap emosi dan mengelolanya dengan lebih baik.

Stabilitas emosi bukan berarti Anda tidak pernah merasa sedih atau marah, tetapi lebih kepada bagaimana Anda mengelola emosi negatif agar tidak mengganggu kesejahteraan hidup. 

Dengan memahami konsep "ember stres", menjaga kesehatan fisik, dan membangun kebiasaan yang mendukung, Anda bisa menikmati hidup dengan lebih bahagia dan seimbang. 

Jadi, mulai dari sekarang, yuk latih diri untuk menjadi lebih stabil secara emosional!

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar