 |
| Arsenal Butuh Pemain Kreatif, Bukan Striker Baru – Jamie Carragher. |
JAKARTA - Arsenal sedang mengalami kesulitan mencetak gol, yang membuat harapan mereka untuk meraih gelar Liga Inggris semakin menipis. Namun, menurut analis sepak bola Jamie Carragher, solusi untuk masalah ini bukanlah mendatangkan striker baru, melainkan meningkatkan kreativitas tim.
Arsenal Kehilangan Daya Saing di Papan Atas
Harapan Arsenal untuk menjuarai Liga Inggris musim ini hampir sirna setelah hanya meraih dua poin dan mencetak satu gol dalam tiga pertandingan terakhir mereka melawan West Ham, Nottingham Forest, dan Manchester United. Kini, The Gunners tertinggal 15 poin dari pemuncak klasemen, Liverpool, yang hanya membutuhkan 16 poin dari sembilan laga tersisa untuk mengunci gelar.
Banyak kritik mengarah kepada Arsenal karena gagal merekrut striker baru pada bursa transfer Januari lalu. Mereka sempat mencoba mendatangkan Ollie Watkins dari Aston Villa dengan nilai transfer besar, tetapi usaha itu tidak membuahkan hasil.
Namun, dalam analisisnya di Sky Sports, Carragher menegaskan bahwa masalah utama Arsenal bukanlah soal striker, melainkan kurangnya kreativitas dalam membangun serangan.
Masalah Utama: Kurangnya Kreativitas, Bukan Finishing
"Masalah mereka bukan soal penyelesaian akhir. Ini adalah masalah kreativitas," kata Carragher. "Mereka tidak menciptakan cukup peluang. Itu adalah masalah terbesar Arsenal saat ini."
Statistik mendukung pernyataan Carragher. Sejauh musim ini, tidak ada satu pun pemain Arsenal yang mencetak lebih dari 10 gol di Liga Inggris. Kai Havertz, yang menjadi top skor sementara dengan sembilan gol, justru harus mengakhiri musim lebih awal karena cedera. Gabriel Martinelli, yang menjadi pencetak gol terbanyak berikutnya, hanya mampu mencetak enam gol.
Carragher juga menegaskan bahwa meskipun Arsenal memiliki striker top seperti Erling Haaland, tidak akan ada perubahan signifikan dalam performa mereka saat ini.
"Saya terus mendengar orang mengatakan Arsenal butuh striker nomor sembilan. Oke, bayangkan jika mereka punya Erling Haaland, apakah mereka akan mencetak lebih banyak gol? Tentu saja, karena dia adalah striker kelas dunia," ujar Carragher.
"Tapi jika melihat tiga pertandingan terakhir Arsenal, peluang terbaik yang mereka miliki tidak akan bisa dimanfaatkan secara maksimal bahkan oleh Haaland sekalipun."
Data Statistik Menguatkan Analisis Carragher
Angka-angka statistik membuktikan bahwa Arsenal memang mengalami masalah dalam menciptakan peluang. Total expected goals (xG) Arsenal musim ini hanya mencapai 45, menempatkan mereka di posisi keenam dalam daftar tim dengan peluang terbaik di Liga Inggris. Bahkan, angka ini lebih rendah dari Tottenham yang berada di peringkat 13 dengan xG 47,15, dan hanya sedikit lebih baik dari Crystal Palace (44,89).
Meski demikian, Arsenal sebenarnya telah mencetak 52 gol, yang menunjukkan mereka sedikit mengungguli angka xG mereka. Namun, rasio konversi tembakan Arsenal musim ini hanya 13,33%, turun tipis dibandingkan musim lalu yang mencapai 13,85% saat mereka mencetak 91 gol.
Lebih parahnya, mereka hanya mencatatkan 1,21 expected assists (xA) per pertandingan, jauh menurun dibandingkan rata-rata 1,52 xA musim lalu. Ini menandakan bahwa lini tengah Arsenal gagal menyediakan cukup peluang berkualitas bagi lini serang mereka.
Kapten Odegaard dan Kebutuhan Arsenal akan Pemain Kreatif
Kapten Arsenal, Martin Odegaard, juga mendapat sorotan tajam karena performanya yang kurang memuaskan di sektor kreatif. Musim ini, pemain asal Norwegia itu baru mencatatkan dua gol dan tiga assist, angka yang jauh dari ekspektasi.
Carragher pun menyarankan agar Arsenal lebih fokus pada pembelian pemain kreatif ketimbang mendatangkan striker baru.
"Lupakan dulu mencari striker nomor sembilan, hal pertama yang harus mereka lakukan adalah merekrut pemain yang lebih kreatif," kata Carragher.
"Sepertinya mereka akan membeli Martin Zubimendi di musim panas nanti untuk menggantikan Thomas Partey di posisi gelandang bertahan. Ini akan memberikan dinamika yang berbeda di lini tengah mereka."
"Langkah pertama Arsenal untuk menjadi lebih kreatif musim depan sangat penting agar mereka bisa lebih kompetitif di Liga Inggris."
Meskipun banyak pihak berpendapat bahwa Arsenal butuh striker baru, Jamie Carragher melihat masalah yang lebih mendasar dalam tim asuhan Mikel Arteta ini. Kurangnya kreativitas di lini tengah membuat mereka kesulitan menciptakan peluang, sehingga berimbas pada minimnya gol.
Jika Arsenal ingin kembali bersaing untuk gelar juara musim depan, mereka harus memprioritaskan perekrutan pemain kreatif yang mampu membuka pertahanan lawan. Dengan demikian, ketajaman lini serang mereka akan meningkat, baik dengan atau tanpa kehadiran striker kelas dunia.
Apakah Anda setuju dengan analisis Jamie Carragher? Ataukah menurut Anda Arsenal tetap membutuhkan striker baru? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
