Singkawang - Warga yang terdampak banjir di Singkawang, Kalimantan Barat masih bertahan di posko pengungsi meski kondisi air banjir mulai surut.
"Ada puluhan warga Gang RDKS yang masih bertahan di posko banjir," kata Lurah Condong, Kecamatan Singkawang Tengah, Mahdi, di Singkawang, Sabtu.
Menurutnya, ada sebanyak 20 KK atau sebanyak 93 jiwa yang masih bertahan di posko banjir. Mereka terdiri dari orangtua, dewasa, anak-anak, balita dan bayi.
Mereka mengevakuasi diri sendiri dan sementara ini menyiapkan kebutuhannya secara mandiri. Sehingga pihaknya belum menyiapkan dapur umum.
"Kita lihat kondisi cuaca hari ini, jika tidak hujan dipastikan banjir di tempat mereka akan surut. Karena banjir yang terjadi di tempat mereka bukan dikarenakan hujan, tetapi air pasang," ujarnya.
Apabila cuaca hujan, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan BPBD dan Dinas Sosial untuk memberikan bantuan serta mendirikan dapur umum.
Namun, menurut informasi dari warga setempat, hari ini banjir mulai surut. "Semoga saja banjir di tempat mereka semakin surut, sehingga mereka bisa kembali ke rumah masing-masing," harapnya.
Menurutnya, mereka mengevakuasi diri dikarenakan kesulitan untuk BAB. Karena rumah mereka terendam banjir.
"Kalau di posko kan ada MCK nya dan aman dari banjir, makanya mereka pindah sementara di posko," ujarnya.
Secara terpisah, sebanyak 16 KK warga Komplek Pasar Baru Singkawang yang sempat di evakuasi di Aula Kantor Lurah Pasiran dari banjir sudah pulang ke rumahnya, Sabtu (18/1) pagi.
"Alhamdulillah, mereka sudah pulang tadi pagi," kata Ketua Korwil Tagana Singkawang, Fery Samson.
Oleh : Narwati/ANTARA
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS