 |
| Kasatpol PP Kabupaten Sekadau, Paulus Ugang. |
SEKADAU - Satpol PP Kabupaten Sekadau terus berupaya maksimal untuk menjaga ketentraman dan ketertiban umum (trantibum) di wilayahnya. Dengan berbagai langkah strategis, mereka ingin menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan harmonis bagi masyarakat Sekadau. Langkah ini bertujuan agar masyarakat bisa hidup dalam suasana yang tertib, damai, bersih, sehat, dan nyaman.
Kasatpol PP Kabupaten Sekadau, Paulus Ugang, Rabu (13/11/2024) menjelaskan bahwa tugas pemerintah adalah menjaga ketentraman dan ketertiban di masyarakat, serta memberikan perlindungan kepada warga. Untuk itu, Satpol PP Sekadau mengimplementasikan beberapa langkah strategis guna mengatasi gangguan trantibum. Salah satunya adalah peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) anggota Satpol PP agar lebih terampil dalam menjalankan tugas mereka, yang tentu saja dengan tetap memperhatikan hak asasi manusia.
Satpol PP juga menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga dan mitra terkait dalam rangka menjaga ketertiban umum. Salah satu cara pencegahan gangguan trantibum yang dilakukan adalah dengan deteksi dini, pembinaan, dan penyuluhan yang dilakukan secara mobile. Kegiatan ini melibatkan patroli dan pengamanan, terutama saat ada kegiatan-kegiatan pemerintah daerah. Hal ini bertujuan untuk mencegah gangguan yang dapat mengganggu ketertiban umum.
Jika terjadi gangguan yang meresahkan masyarakat, Satpol PP Sekadau akan melakukan penindakan secara humanis. Ini dilakukan dengan cara yang bijak, seperti melalui sosialisasi yang melibatkan kelompok maupun individu. Tujuan utamanya adalah agar penertiban berjalan dengan lancar tanpa menimbulkan masalah lebih lanjut.
Yang tak kalah penting, Satpol PP Sekadau juga memastikan adanya pelayanan dasar bagi masyarakat terkait penegakan Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Kepala Daerah (Perkada). Ketika terjadi gejolak akibat penertiban atau penindakan, Satpol PP berusaha meminimalkan dampak yang ditimbulkan, dengan cara melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat. Hal ini penting untuk menciptakan komunikasi yang baik dan mengurangi potensi ketegangan.
DIIKLANKAN BORNEOTRIBUN
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS