Jakarta - Ekosistem solusi digital Indibiz, dari Badan Usaha Milik Negara Telkom Indonesia, memperkuat segmen business to business (B2B) melalui empat produk untuk membantu akselerasi digitalisasi bisnis usaha kecil dan menengah (UKM).
"Kami ingin memastikan bahwa para pelaku bisnis, khususnya pelaku bisnis UKM dapat mengakses teknologi digital yang relevan, aman, dan efisien untuk mempercepat transformasi bisnis dan membantu operasional bisnis jadi lebih mudah," ujar OVP Enterprise Regional Management Telkom Reni Yustiani di Jakarta, Minggu.
Sebelumnya, Telkom Indonesia melalui Indibiz telah memiliki tujuh solusi seri digital di tujuh sektor bisnis. Penambahan empat seri baru ini membuat produk mereka digunakan oleh sejumlah total 11 sektor bisnis.
Pada segmen B2B, perusahaan tersebut memberikan solusi digital untuk sektor pendidikan, perhotelan, makanan dan minuman, pertokoan, pendanaan multiguna, energi, ekspedisi dan kesehatan. Melalui solusi seri digital terbaru Indibiz, Telkom Indonesia memperluas portofolio mereka pada bidang manufaktur, media dan komunikasi, properti, serta agrikultur.
Kesebelas seri dari Indibiz itu memungkinkan para pelaku bisnis untuk memilih solusi digital yang paling sesuai dengan kebutuhan mereka sehingga proses bisnis yang dijalankan semakin mudah, efektif dan efisien.
Telkom memastikan bahwa solusi digital yang ditawarkan Indibiz relevan dengan kebutuhan pasar dan mampu memberikan nilai tambah yang signifikan bagi para pengguna, khususnya pelaku UKM.
Reni mengatakan seri terbaru dari Indibiz adalah wujud nyata komitmen Telkom dalam mendukung digitalisasi bisnis berbagai sektor di Indonesia, terutama pada pasar B2B.
Dengan seri Indibiz ini, Telkom dapat memainkan peran yang lebih besar dalam mempercepat transformasi digital di Indonesia, khususnya bagi para pelaku usaha yang ingin memanfaatkan teknologi digital dalam kegiatan operasional mereka,menciptakan peluang bisnis yang maju dan berkembang, serta mewujudkan harapan agar bisnis terus berkelanjutan.
Pewarta : Fathur Rochman/ANTARA
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS