Muara Teweh, Kalteng – PLN Muara Teweh bergerak cepat menindak lanjut keluhan warga Bayas Barito Utara yang dua tahun mengeluh terancam tiang listrik mau roboh.
Dari pantauan kami dilapangan, beberapa petugas PLN telah datang dengan beberapa unit mobil ke Bayas. Petugas-petugas tersebut tampak sibuk disekitar sebuah tiang listrik untuk melakukan pekerjaannya. Kamis, 8 Agustus 2024 pagi.
Imam Turmudi, petugas bagian distribusi PLN Muara Teweh menerangkan, pihaknya sedang melakukan pekerjaan pemasangan trafo. Jadi trafo pada tiang listrik yang mau roboh nantinya akan dilepas termasuk tiangnya. Posisi trafo akan berada di tiang listrik lainnya sekitar 150 meter dari tiang yang akan dicabut tersebut.
Dijelaskannya pula, pengerjaan ini tidak menyebabkan pemadaman listrik yang lama dikarenakan trafo di tiang listrik yang mau roboh tetap aktif sementara, sambil menunggu pemasangan trafo yang baru.
"Tidak ada pemadaman. Paling ada setengah jam," kata Imam Turmudi.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya di media Pers BorneoTribun ini, adanya keluhan warga Bayas yang mengaku keluarganya terus diliputi kekhawatiran selama dua tahun bila sewaktu-waktu tiang listrik dekat rumahnya roboh.
Kini, setelah mengetahui tiang listrik yang menghantui itu ditangani PLN dengan akan melakukan pemindahan tiang, istri pemilik rumah mengaku lega dan bahagia.
"Syukur dan terima kasih sekali," ucapnya.
Sebelumnya masalah ini sempat menjadi perbincangan warga Muara Teweh. Hingga ada yang menyampaikannya kepada PLN Kapuas.
(M. Gazali Noor)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS