Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Anggarkan Rp34,4 Miliar untuk Penyelesaian Gedung Pelayanan Satu Atap | Borneotribun.com

Sabtu, 29 Juni 2024

Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Anggarkan Rp34,4 Miliar untuk Penyelesaian Gedung Pelayanan Satu Atap

Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu Anggarkan Rp34,4 Miliar untuk Penyelesaian Gedung Pelayanan Satu Atap
Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan meninjau proses pembangunan gedung Pelayanan Satu Atas Pemkab Kapuas Hulu yang saat ini sedang di bangun, di Kota Putussibau Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat. ANTARA. (Teofilusianto Timotius)
KAPUAS HULU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, kembali mengalokasikan dana sebesar Rp34,4 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024 untuk menyelesaikan pembangunan Gedung Kantor Bupati Kapuas Hulu atau Gedung Pelayanan Satu Atap. 

Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, menyampaikan keyakinannya bahwa gedung tersebut akan selesai dibangun tahun ini. 

"Kami pastikan tahun ini gedung itu selesai dibangun, saat ini progres pekerjaan sekitar 83 persen, mudah-mudahan segera selesai dan segera bisa kita gunakan untuk pelayanan," kata Fransiskus di Putussibau Kapuas Hulu, Sabtu.

Proyek pembangunan gedung ini telah menelan dana sebesar Rp100 miliar sejak Tahun Anggaran 2022 hingga 2023, dengan masing-masing alokasi sebesar Rp50 miliar per tahun.

Fransiskus menjelaskan, Gedung Pelayanan Satu Atap Pemkab Kapuas Hulu ini nantinya tidak hanya akan menjadi Kantor Bupati Kapuas Hulu, tetapi juga akan menampung beberapa organisasi perangkat daerah seperti Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda) Kapuas Hulu, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kapuas Hulu, Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kapuas Hulu, dan Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kapuas Hulu.

"Saya selalu memantau proses pembangunan gedung itu, semua berjalan lancar sesuai ketentuan, hanya saja untuk tahun ini tahap penyelesaian," kata Fransiskus.

Fransiskus berharap dengan berdirinya gedung yang megah ini, tidak hanya akan menjadi ikon Kapuas Hulu, tetapi juga menjadi motivasi bagi pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan gedung yang representatif.

Saat Fransiskus mulai menjabat sebagai bupati, kondisi gedung Kantor Bupati Kapuas Hulu sebelumnya sangat memprihatinkan dengan banyak bagian gedung mengalami kerusakan, terutama pondasi, karena beberapa diantaranya masih bangunan tua dari tahun 1979. 

Bahkan, beberapa lantai di dalam ruangan retak dan sejumlah ruangan dikosongkan karena khawatir bangunan akan roboh.

Melalui proses panjang, Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu bersama DPRD Kapuas Hulu akhirnya sepakat menganggarkan pembangunan gedung baru di lahan komplek Kantor Bupati Kapuas Hulu. 

"Makanya, gedung yang baru itu kami bangun karena memang sudah menjadi kebutuhan dan salah satu prioritas," ucapnya.

Dengan demikian, Gedung Pelayanan Satu Atap ini diharapkan dapat segera digunakan dan memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat Kapuas Hulu.

Oleh: ANTARA/Teofilusianto Timotius
Editor: Yakop

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Buka Komentar