SEKADAU – Bupati Sekadau Aron, S.H bersama Sekretaris Daerah (Sekda) turut mengamati progres pembangunan Rumah Adat Melayu yang terletak di jalan Merdeka Barat Sekadau.
Dalam pernyataannya, bupati menyebut bahwa pembangunan ini adalah bagian dari program strategis Pemerintah kabupaten yang teralokasikan melalui APBD tahun 2023, yang berhasil diselesaikan dengan tepat waktu.
"Pembangunan Rumah Adat Melayu merupakan salah satu program prioritas Pemkab Sekadau," ujar Bupati, menegaskan pentingnya proyek ini bagi masyarakat.
Beliau menambahkan bahwa rumah adat ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat, terutama masyarakat Melayu. Setelah 20 tahun menanti, hari yang dinanti akhirnya tiba.
Keberhasilan pembangunan ini tak lepas dari kerjasama semua pihak, termasuk pihak Polres, Inspektorat, dan OPD terkait. Bupati pun berharap agar Rumah Adat Melayu ini segera dapat diresmikan.
Tak hanya itu, Bupati juga mengharapkan agar kepengurusan MABM Sekadau segera mempersiapkan acara peresmian dengan baik guna menjadikannya sebuah momen yang meriah.
Sementara itu, ketua Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) H.Safei Yanto menyampaikan terima kasih kepada pemerintah kabupaten Sekadau atas terwujudnya Rumah Adat Melayu ini.
"Kehadiran rumah adat Melayu merupakan impian masyarakat Melayu kabupaten Sekadau," ungkapnya, mewakili seluruh komunitas Melayu.
Beliau juga menegaskan bahwa Rumah Adat Melayu ini dapat digunakan untuk kegiatan oleh semua etnis.
Pada kesempatan peninjauan tersebut, bupati didampingi oleh Kapolres Sekadau AKBP Dr. I Nyoman Sudama, Sekda Muhammad Isa, serta sejumlah kepala SKPD di lingkungan Pemkab Sekadau.
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS