Kapan Sejarah Pengembangan Ponsel? Hp Apa Pertama Kali Menggunakan Layar Sentuh, hingga Handphone Pertama kali di Indonesia | Borneotribun.com

Jumat, 17 Februari 2023

Kapan Sejarah Pengembangan Ponsel? Hp Apa Pertama Kali Menggunakan Layar Sentuh, hingga Handphone Pertama kali di Indonesia

Kapan Sejarah Pengembangan Ponsel? Hp Apa Pertama Kali Menggunakan Layar Sentuh, hingga Handphone Pertama kali di Indonesia
Gambar ilustrasi. Kapan Sejarah Pengembangan Ponsel? Hp Apa Pertama Kali Menggunakan Layar Sentuh, hingga Handphone Pertama kali di Indonesia.
JAKARTA - Handphone atau ponsel adalah salah satu teknologi komunikasi yang sangat populer di seluruh dunia pada saat ini.

Namun, sejarah pengembangan ponsel sebenarnya dimulai pada awal abad ke-20, ketika telepon berkabel pertama kali diperkenalkan.

Pada tahun 1947, Bell Labs memperkenalkan prototipe ponsel pertama yang dikenal sebagai "Mobile Telephone Service" (MTS).

Namun, perangkat ini berat dan besar, sehingga hanya dapat dipasang di kendaraan.

Ponsel Pertama Tanpa Kabel

Pada tahun 1973, Martin Cooper dari Motorola memperkenalkan ponsel pertama yang dapat dibawa-bawa.

Ponsel ini dikenal sebagai DynaTAC 8000X dan memiliki bobot sekitar 2,5 pon (1,1 kg). Ponsel ini pertama kali dijual pada tahun 1983 dengan harga sekitar $4.000, yang pada saat itu sangat mahal.

Pada tahun 1989, Nokia merilis ponsel pertama mereka, yang disebut Mobira Cityman 900. 

Ponsel ini lebih ringan dan lebih kecil daripada DynaTAC, dan menjadikannya lebih mudah untuk dibawa-bawa.

Pada akhir tahun 1990-an, ponsel menjadi semakin populer dan terjangkau bagi masyarakat umum.

Selama periode ini, banyak perusahaan telekomunikasi meluncurkan berbagai model ponsel dengan berbagai fitur, seperti kamera, pemutar musik, dan akses internet.

Handphone Layar Sentuh Pertama

Pada tahun 2007, Apple memperkenalkan iPhone pertama mereka, yang mengubah wajah industri ponsel. 

iPhone memiliki layar sentuh yang intuitif dan dapat mengakses internet dengan cepat.

Sejak saat itu, banyak perusahaan seperti Samsung, Huawei, dan Google telah meluncurkan ponsel pintar yang semakin canggih dan memiliki fitur yang lebih banyak.

Seiring dengan perkembangan teknologi, ponsel telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari manusia.

Ponsel bukan hanya digunakan untuk berkomunikasi, tetapi juga untuk mengakses informasi, memainkan game, dan melakukan aktivitas lainnya yang memudahkan hidup kita.

Handphone Pertama di Indonesia

Handphone pertama yang diperkenalkan di Indonesia adalah ETACS (Extended Total Access Communications System) pada tahun 1991 oleh PT. Pasifik Satelit Nusantara (PSN) dan Telkom. 

ETACS adalah teknologi seluler generasi pertama yang mampu mengirim pesan teks dan memanggil telepon. Handphone ETACS pertama di Indonesia adalah merek Mitsubishi Trium.

Namun, ETACS tidak begitu populer di Indonesia karena harganya yang sangat mahal dan jaringannya yang hanya tersedia di beberapa kota besar saja.

Pada tahun 1996, teknologi seluler generasi kedua (GSM) diperkenalkan di Indonesia oleh Indosat dan Telkomsel. Handphone GSM pertama di Indonesia adalah merek Ericsson, Motorola, dan Nokia.

Sejak itu, handphone semakin populer di Indonesia dan menjadi salah satu alat komunikasi yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.

Saat ini, berbagai merek handphone dari seluruh dunia dapat ditemukan di Indonesia, dan teknologi seluler terus berkembang untuk memberikan layanan komunikasi yang lebih baik dan efisien.

Setelah handphone GSM diperkenalkan di Indonesia, penggunaan handphone semakin meluas di Indonesia.

Pada awalnya, harga handphone masih sangat mahal sehingga hanya kalangan tertentu yang mampu membelinya.

Namun, seiring berjalannya waktu, harga handphone semakin terjangkau sehingga banyak orang dapat memilikinya.

Pada tahun 2000-an, handphone dengan layar sentuh mulai populer di Indonesia setelah Apple meluncurkan iPhone pada tahun 2007. 

Selain iPhone, berbagai merek handphone lain juga mulai mengeluarkan produk dengan layar sentuh yang memudahkan pengguna untuk mengoperasikan handphone.

Pada tahun 2010-an, handphone pintar (smartphone) semakin populer di Indonesia. Smartphone menggabungkan fungsi handphone dan komputer, sehingga pengguna dapat melakukan berbagai aktivitas seperti membuka email, browsing internet, dan mengakses media sosial dengan mudah. 

Berbagai merek smartphone dari seluruh dunia, seperti Samsung, Xiaomi, Oppo, dan Vivo, dapat ditemukan di Indonesia.

Saat ini, handphone sudah menjadi alat yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sehari-hari di Indonesia.

Berbagai kegiatan seperti bekerja, belajar, dan berkomunikasi dapat dilakukan dengan mudah menggunakan handphone.

Handphone juga menjadi sarana hiburan dengan adanya berbagai aplikasi yang dapat digunakan untuk menonton film, mendengarkan musik, dan bermain game. (Yogi)

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar