Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalbar, Ny. Hj. Lismaryani. (Adpim Pemprov Kalbar) |
Dalam kesempatan ini, Ketua TP-PKK Kalbar mengatakan Hari Ibu merupakan peringatan atau perayaan terhadap peran ibu dalam keluarganya baik untuk suami, anak-anak, maupun lingkungan disekitarnya.
"Hari Ibu ini sebenarnya ada di setiap saat, karena hari ibu bisa dijadikan sebagai momentum sekaligus titik balik dalam meningkatkan kebaktian kepada ibu maupun ayah," kata Hj. Lismaryani.
Hj. Lismaryani mengajak kepada peserta seminar maupun kepada setiap keluarga untuk dapat menyayangi ibu setiap hari serta membahagiakan kedua orang tua dengan sepenuh hati.
"Saya mengajak para peserta yang hadir disini, untuk menjadikan seminar ini sebuah pedoman dan pengetahuan dalam kehidupan rumah tangga/keluarga. Jika ada keluarga yang melakukan hal-hal yang berkaitan dengan perilaku negatif segera untuk direspon, terutama pada era digital ini," ajak Ketua TP-PKK Kalbar.
Seminar tersebut dirangkaikan dengan sesi tanya jawab serta pembagian doorprize kepada para peserta yang dapat menjawab pertanyaan dari Ketua TP-PKK Kalbar dan sekaligus ditutup dengan Ice Breaking yang diiringi dengan alunan lagu Stop Kekerasan Pada Perempuan dan Anak.
Kegiatan tersebut turut dihadiri, Ketua Bidang I TP PKK Provinsi Kalbar, Ny. Windy Prihastari, .S.STP, M.Si., Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Kalbar, Yuline Marhaeni, S.Sos., M.Si., dan Para Narasumber serta Peserta Seminar.
(Ian/Wnd)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS