Hampir 18.700 Orang Dievakuasi Dari Ukraina, Dpr, Lpr Ke Rusia Dalam Satu Hari Terakhir. |
BorneoTribun Jakarta -- Hampir 18.700 orang, termasuk lebih dari 2.900 anak-anak, dievakuasi dari daerah berbahaya di Ukraina, dan dari Republik Rakyat Lugansk dan Donetsk ke Rusia pada siang hari.
Hal tersebut dikatakan Mikhail Mizintsev, kepala Pusat Manajemen Pertahanan Nasional Rusia dilansir BorneoTribun dari Tass, Minggu (10/4).
"Meskipun kesulitan dan hambatan yang diciptakan oleh Kiev, pada siang hari, sebanyak 18.668 orang, termasuk 2.910 anak-anak, dievakuasi dari zona berbahaya di berbagai wilayah Ukraina, dan dari Republik Rakyat Lugansk dan Donetsk ke Rusia tanpa partisipasi otoritas Ukraina. . Sejak awal operasi militer khusus, total 723.102 orang, termasuk 138.063 anak-anak, telah dievakuasi," katanya.
Menurut Mizintsev, sekitar 3.185 mobil pribadi melintasi perbatasan Rusia pada hari Minggu dan 93.300 sejak awal operasi.
"Sebanyak 134.963 orang telah diselamatkan dari Mariupol melalui koridor kemanusiaan ke arah timur. Selama sehari terakhir, 664 orang diselamatkan dari pelanggaran hukum total yang disebabkan oleh nasionalis Ukraina di kota itu," katanya.
(YK/ER)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS