Sumber Foto redaksisatu.id |
BorneoTribun Pontianak, Kalbar - Perkelahian berdarah di Water Front, Baladewa Tanjung Raya 1, Jalan Tanjung Pulau (Kp Beting) Kel. Dalam Bugis Kecamatan Pontianak Timur, Provinsi Kalimantan Barat, Minggu 6 Februari 2022, sekitar Pukul 19.15 WIB.
Perkelahian Berdarah di Pontianak
Dikutip BorneoTribun dari redaksisatu.id, Senin (7/2/2022), Perkelahian ini menyebabkan beberapa orang korban mengalami luka berat diduga akibat benda senjata tajam berupa samurai.
Sumber Foto redaksisatu.id |
Peristiwa berdarah ini pun dibenarkan oleh warga setempat, dan korban juga ada yang dirawat di Rumah sakit Yarsi Pontianak Timur.
“Benar, korban ada di Yarsi,” kata warga itu, yang tidak disebutkan namanya.
Terkait kejadian ini, pihak kepolisian setempat belum memberikan keterangan resmi.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihasil dihimpun redaksisatu.id Perwakilan Kalimantan Barat, 3 orang korban saat ini dirawat secara intensif di rumah sakit yang berbeda.
Adapun ketiga korban yang berhasil dihimpun media ini, yakni Suwandi (40), Iskandar (51), Mat Als Rahmad (30).
Sumber Foto redaksisatu.id |
Korban Suwandi (40) mengalami luka bacok di bagian bahu sebelah kanan, paha kiri, betis kanan, dan jari jempol kanan, dirawat sementara di RS Yarsi.
Iskandar (51) mengalami luka bacok pada bagian mata kiri, dan dirawat di RS Antonius.
Sedangkan korban Mat Als Rahmad (30) mengalami luka bacok di tangan, dirawat di RS Kharitas.
Bentrok Dua Kelompok Diduga Karna Barang Haram
Dilansir BorneoTribun dari klivetvindonesia.com, Senin (7/2/2022), Bentrok dua kelompok diduga karena barang haram.
Perkelahian antar kelompok menggunakan Sajam di Jln. Tanjung Pulau ( Beting ) tepatnya di water Front Pantai Kute Kelelurahan Dalam Bugis Kecamatan Pontianak Timur
Pada hari Minggu tanggal 06 Februari 2022 sekira pukul 19.15 Wib telah terjadi perkelahian antar kelompok di Jln. Tanjung Pulau ( Beting ) tepatnya di water Front Pantai Kute Kelurajan Dalam Bugis Kecamatan Pontianak Timur.
Adapun perkelahian antar kelompok tersebut menggunakan senjata tajam jenis samurai dan telah mengakibatkan jatuhnya korban luka berat.
Adapun identitas korban luka berat yaitu Suwandi, Laki-laki, Ptk 17 februari 1982 Agama Islam, pekerjaan buruh, Alamat Tanjung Pulau Kampung Beting Kec Ptk Timur.
Dia mengalami luka bacok di bagian bahu sebelah kanan, paha kiri, betis kanan dan jari jempol kanan sementara dirawat di RS. Yarsi
Iskandar, Laki-laki, Ptk 25 September 1971, Islam, Buruh, Jln. Tritura Gg. Angket Dalam Kelurahan Tanjung Hilir Kecamatan Pontianak Timur. Mengalami luka bacok pada bagian mata kiri dan dirawat di RS. Antonius
Mat Als Rahmat, 30thn, Laki-laki, Alamat Siantan, kecamatan Pontianak Utara, Mengalami luka bacok di tangan dirawat RS. Kharitas.
Adapun ke 3 ( tiga ) korban luka tersebut belum dapat dimintai keterangan karena masih dalam perawatan intensif.
Hasil pantauan Bahwa informasi awal bahwa perkelahian antar kelompok tersebut diketahui 1 kelompok berasal dari daerah Siantan, Kecamatan Pontianak Utara.
Hingga berita ini tayang belum ada kepastian terkait sebab terjadinya bentrokan tersebut.(*)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS