700 Dosis (70 Vial) Vaksin Sinovac Disiapkan Dihari Pertama Vaksinasi Massal Lintas Agama | Borneotribun.com

Kamis, 15 Juli 2021

700 Dosis (70 Vial) Vaksin Sinovac Disiapkan Dihari Pertama Vaksinasi Massal Lintas Agama

700 Dosis (70 Vial) Vaksin Sinovac Disiapkan Dihari Pertama Vaksinasi Massal Lintas Agama
700 Dosis (70 Vial) Vaksin Sinovac Disiapkan Dihari Pertama Vaksinasi Massal Lintas Agama. 

BORNEO TRIBUN PONTIANAK -- Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Asep Safrudin, mewakili Kapolda Kalbar hadiri Pembukaan Kegiatan Vaksinasi Covid-19 Lintas Agama di Auditorium Universitas Muhammadiyah Pontianak, Kamis (15/7).

Pembukaan vaksinasi massal lintas agama ini dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI, drg. Oscar Primadi, MPH dan dibuka oleh Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin secara virtual.


Ketua panitia Vaksinasi Massal Covid-19 Lintas Agama, Dr. Linda Suwarni, SKM., M.Kes. mengatakan, kegiatan ini merupakan inisiasi dari pimpinan pusat Muhammadiyah untuk vaksinasi lintas agama, kegiatan ini akan dilakukan selama 3 hari dan ini adalah hari pertama, dengan target sebanyak 2000 peserta.

Panitia pelaksana Vaksinasi  Massal Covid-19 Lintas Agama ini menerapkan 2 skema Proses pendaftaran kepada masyarakat untuk dapat divaksin  yaitu dengan cara online maupun offline.

“Vaksinasi covid-19 ini halal, dan aman, jadi bagi teman-teman yang belum vaksin, ayo kita ikut vaksin Covid-19, mensukseskan program pemerintah, Insya Allah kita bisa melewati pandemi ini dengan sukses,” jelasnya.

Di tempat berbeda, Kabid Humas Polda Kalba Kombes Pol Donny Charles Go menjelaskan, Polda Kalbar menurunkan sebanyak 86 petugas untuk mendukung kegiatan vaksinasi massal ini

Dihari pertama ini, Polda Kalbar menyiapkan  700 dosis (70 vial) vaksin Sinovac untuk diberikan kepada masyarakat yang berusia 18 tahun ke atas.

Donny juga mengingatkan kepada warga masyarakat yang sudah divaksin agar tetap memperhatikan protokol kesehatan.


“Bagi yang sudah melaksanakan vaksin baik tahap pertama ataupun yang sudah lengkap, kita tetap patuhi protokol kesehatan, karena vaksin tidak menjamin kebal terhadap Covid-19, tapi dengan vaksin penyakit yang diderita oleh orang yang sudah divaksin akan menjadi lebih ringan,” Pungkasnya.

Kegiatan Vaksinasi tersebut juga dihadiri Gubernur Kalbar H. Sutarmidji, Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad, Forkopimda beserta Pejabat Utama Polda Kalbar

Penulis: DP
Humas Polda Kalbar
Editor: Yakop

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar