Gerakan Nasional Sukses, 6,1 Juta UMKM On Boarding Setiap Tahun | Borneotribun.com

Jumat, 11 Juni 2021

Gerakan Nasional Sukses, 6,1 Juta UMKM On Boarding Setiap Tahun

Gerakan Nasional Sukses, 6,1 Juta UMKM On Boarding Setiap Tahun
Seminar Nasional 'Smart City, Creative Government: Membangun Ekosistem Digital CETTAR Bagi Pembangunan Provinsi Jawa Timur.

BorneoTribun Surabaya, Jatim - Pelaksana Tugas Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Edhi Kusdiyarwoko D., mengatakan usaha mikro kecil menengah di daerah membutuhkan teknologi digital untuk berkembang di era pandemi.

"Smart Economy dalam konteks Smartcity merupakan konsep di mana suatu aktivitas ekonomi dilakukan secara terpadu dan inovatif dalam upaya mewujudkan tujuan kota cerdas," kata Edhi, membacakan sambutan Menteri Koperasi dan UKM, dalam acara 'Smart City, Creative Government: Membangun Ekosistem Digital CETTAR Bagi Pembangunan Jawa Timur', yang digelar Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Jawa Timur secara daring dan luring, Jumat (11/6/2021).

Peta jalan pengembangan digitalisasi koperasi dan UKM, baik di sektor mikro, UKM dan koperasi sendiri dilandasi pada literasi digital UMKM, kapasitas produksi, kualitas produksi, dan akses pasar. Kementerian menargetkan 30 juta UMKM onboarding digital, 500 koperasi digital dan kontribusi ekspor UMKM 20 persen. "Artinya ditargetkan minimal 6,1 juta UMKM on boarding per tahun," kata Edhi.

Tentu saja peningkatan literasi digital KUMKM dari aspek kapasitas produksi, kualitas produksi, dan akses pasar akan terus didorong bertransformasi melalui ekositem digital. 

"Ekosistem digital dan teknologi pada era pandemi mampu berperan sebagai enabler yang membuat segala sesuatunya lebih mudah dan tetap produktif bagi pelaku UMKM," kata Edhi. 

Menurut Edhi, pelaku UMKM didorong untuk dapat optimalisasi melalui E-catalogue dan onboarding media sosial, optimalisasi e-commerce lokal dan homogen, optimalisasi e-commerce global dan ekspor. 

"Digitalisasi perluasan akses pasar produk UMKM melalui LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah), pasar digital UMKM, SIPLah (Sistem Informasi Pengadaan Sekolah), dan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia," katanya.

Pemerintah mengglorifikasi Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia sejak Mei 2020. "Selama periode tersebut hingga April 2021 telah mencapai peningkatan 6 juta unit UMKM on boarding pada ekosistem digital. Gernas BBI tidak hanya on boarding tetapi juga meliputi penguasaan teknik dan pengetahuan digital oleh pelaku UKM," kata Edhi. (Tim AMSI)

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar