iPhone X Tiba-Tiba Meledak di Saku Celana, Seorang pria Australia Alami Luka Bakar | Borneotribun.com

Jumat, 05 Maret 2021

iPhone X Tiba-Tiba Meledak di Saku Celana, Seorang pria Australia Alami Luka Bakar

iPhone X Tiba-Tiba Meledak di Saku Celana, Seorang pria Australia Alami Luka Bakar
iPhone X meledak di saku pengguna di Australia. (Foto: dok 7News)

BorneoTribun Tekno -- Seorang pria Australia dirawat di rumah sakit karena luka bakar setelah iPhone X-nya tiba-tiba meledak di saku celana. Ia pun menuntut kompensasi dari Apple.

Peristiwa ini terjadi pada tahun 2019, korbannya adalah seorang ilmuwan bernama Robert De Rosse. Dia menderita luka bakar tingkat dua dari iPhone X-nya yang meledak saat dia bekerja.

Saya mendengar suara letusan samar diikuti dengan desisan dan kemudian saya merasakan sakit yang luar biasa di kaki kanan saya. Dan saya menyadari bahwa itu berasal dari ponsel saya, katanya.

Saya melihat abu terbakar di mana-mana, dan kulit saya mengelupas, lanjutnya.

De Rose mengaku telah menghubungi Apple untuk melaporkan kasus tersebut. Namun sayangnya mereka tidak pernah memberikan respon. Dia sekarang berencana untuk mengambil tindakan hukum dan mencari kompensasi.

Tony Carbone dari Carbone Lawyers yang menangani kasus De Rose mengaku mengalami nasib serupa. Pergelangan tangannya terbakar karena Apple Watch terlalu panas untuk digunakan.

Kedua gugatan tersebut telah diajukan ke pengadilan negeri.

Seorang juru bicara Apple mengatakan perusahaan memperhatikan keselamatan penggunanya dengan sangat serius dan sedang menyelidiki kedua keluhan tersebut.

Perlu diketahui bahwa semua smartphone berpotensi memiliki risiko terbakar akibat penggunaan baterai lithium-ion. Masalah seperti panas berlebih, kebocoran atau penetrasi sel baterai dapat menyebabkan kebakaran.

Menempatkan hp di saku juga bisa membengkokkan body smartphone saat diduduki sehingga meningkatkan resiko kerusakan baterai.

Oleh: Detik.com

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar