Karena Cinta, Suami Ini Memaafkan Istrinya yang Ditiduri Lelaki Lain | Borneotribun.com

Minggu, 07 Februari 2021

Karena Cinta, Suami Ini Memaafkan Istrinya yang Ditiduri Lelaki Lain


Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Satresrim Polres Tulungagung mengaku tidak bisa memproses kasus yang terjadi di dusun Miren Desa Ngranti Kecamatan Boyolangu. Pasalnya, masing-masing pihak baik dari keluarga lelaki dan perempuan tidak ada yang melapor. "Tidak jadi laporan, masing-masing pihak tidak ada yang mau melapor," kata Kanit UPPA Ipda Retno Pujiarsih

Kasus yang masuk delik aduan itu belum sampai ke pihaknya, namun sudah ditangani oleh Polsek Boyolangu. Karena bersifat delik aduan, maka jika tidak ada pelapor kasus tersebut tidak bisa ditangani. "Kasusnya masih di Polsek," jelas Retno memastikan jika belum naik ke pihaknya (UPPA)

Sementara itu Kapolsek Boyolangu AKP Puji Widodo mengakui jika masalah diselesaikan kedua belah pihak. "Suami dari perempuan itu sudah datang ke Polsek, tidak menuntut karena masih mencintai istrinya," ungkap Puji Widodo

Selain tidak saling menuntut, pelaku juga telah membuat pernyataan dan bersumpah untuk tidak mengulangi perbuatannya. "Perkara tersebut telah selesai, (pelaku) membuat pernyataan tidak akan mengulangi lagi dan bersumpah dibawah Al Quran," jelas Kapolsek

Kasus tersebut heboh lantaran saat ditinggal suami kerja di Kalimantan, Marsutiana (37) warga dusun Miren, Desa Ngranti, Kecamatan Boyolangu, Rabu (8/8) pukul 22.30 WIB lalu digrebek warga sekitar. Saat di grebek warga menemukan laki-laki yang bukan suaminya, Riyanto (43) warga Desa Gamping, Kecamatan Campurdarat.

"Suaminya (Marsutiana) bekerja di Kalimantan," ujar Nur, Kamis (9/8) memberikan keterangan

Sejak lama warga sudah sering melihat Riyanto menginap di rumah Marsutiana, bahkan warga pernah mengingatkan Riyanto agar menjaga perilaku karena mereka sudah punya keluarga masing-masing. "Keduanya sama-sama sudah berkeluarga dan mempunyai anak," tambahnya

Karena Riyanto dianggap mengabaikan peringatan warga, warga akhirnya emosi. " Warga kan kesal, lingkungannya dikotori dengan hal seperti itu," ucap Nur.

Dengan kesepakatan akhirnya warga kompak menggrebek kedua orang lawan yang mabuk asmara ini.
 
Sumber: JATIMTIMES

*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

  

Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Komentar