Kapolres Sanggau AKBP Raymond M Masengi. |
Ditemui wartawan usai menjalani observasi selama 30 menit, Kapolres menyampaikan bahwa dirinya dalam keadaan baik-baik saja setelah divaksin.
“Pengalaman saya pribadi, tidak merasakan apa-apa. Tidak ada perubahan atau gejala dan lain-lain. Bisa saya ambil kesimpulan vaksin ini aman, halal dan baik untuk melindungi kita dari Covid-19,” ujar Raymond di ruang bupati Sanggau.
Selain kapolres, di ruang bupati juga terlihat pejabat esensial lainnya yakni Bupati Sanggau Paolus Hadi (PH), Kajari Sanggau Tengku Firdaus, Dandim 1204/Sanggau Letkol Inf Affiansyah, Kepala PN Sanggau Cipto Hosari Parsaoran Nababan, Ketua DPRD Kabupaten Sanggau Jumadi dan Sekda Sanggau Kukuh Triyatmaka.
Di ruang itu, pejabat esensial yang telah divaksin seperti Dandim Sanggau, Ketua PN Sanggau dan Sekda Sanggau juga terlihat dalam keadaan baik.Sementara Bupati PH, Ketua DPRD Sanggau dan Kajari Sanggau tidak divaksin karena tidak memenuhi syarat setelah dilakukan skrining oleh dokter yang bertugas.
“Sampai saat ini setelah observasi selama 30 menit, dan hampir satu jam yang lalu setelah divaksin, saya tetap dalam keadaan normal, tidak terasa apa-apa. Oleh sebab itu saya mengimbau kepada masyarakat yang memenuhi syarat, bisa menerima vaksin agar kita bisa terlindungi dari Covid-19,” ucap Kapolres.
Begitu juga saat jarum disuntikkan ke tubuh, menurut Raymond, tidak terasa apa-apa. “Mungkin karena penggunaan jaram yang sangat kecil, sehingga tidak terasa apa-apa, seperti digigit semut saja. Mudah-mudahan ini bisa menjadi contoh, bahwa program vaksinasi dari pemerintah khususnya di Kabupaten Sanggau (berjalan) sangat baik,” pungkasnya.
(Yk/Lb)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS