 |
| ILUSTRASI. Gambar masterplan proyek rencana penanganan Jalan Outer Ringroad Pontianak dan Jembatan Kapuas III (KOMPAS.com/YOHANES KURNIA IRAWAN) |
BorneoTribun | Kalbar - Pembangunan jembatan Kapuas di Kabupaten Sekadau akan kami perjuangkan. Hal ini dikatakan Ketua Komisi V DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan dapil Kalbar 2 Lasarus kepada wartawan usai mengikuti acara rapat konsolidasi DPC PDIP Kabupaten Sekadau, Kalbar, Rabu (28/10/2020).
 |
| Ketua Komisi V DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan dapil Kalbar 2 Lasarus. (Foto: Istimewa) |
"Soal jembatan kapuas tersebut sudah diajukan, tinggal menunggu study kelayakannya dimulai." ungkap Lasarus.
"Ini harus di study kelayakan dulu, dimana titik yang paling bagus, lemudian terkait dengan koneksi jalan yang sudah ada dimana yang ping dekat, dimana bentang yang tidak terlalu panjang. Perlu waktu dan perlu study kelayakan yang cukup kapan kita mulai," jelas Lasarus.
Sementara, hal tersebut disambut baik oleh Dinas PUPR Kabupaten Sekadau, serta berterima kasih atas dukungan yang diberikannya.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi mengatakan, dengan adanya dukungan dari anggota DPR RI dalam pembangunan jembatan Kapuas yang menghubungkan ibukota Sekadau dengan wilayah tiga Belitang, tentu sebagai penyemangat bagi pihaknya.
 |
| Kepala Dinas PUPR Kabupaten Sekadau, Akhmad Suryadi. (Foto: Istimewa) |
"Kita masih mempersiapkan dokumen teknisnya baik, susunan perencanaan maupun teknisnya. Memang beberapa waktu yang lalu kita sudah berkonsultasi ke Balai Jalan Nasional Kalbar dan kita juga beberapa waktu yang lalu mengkaji draft tehnis ke Sambas," ungkap Akhmad Suryadi.
Terhadap pelaksanaan jembatan rangka, Kadis PUPR mengatakan memang ada beberapa dokumen yang masih harus dipersiapakan sebelum menaikan ke tahap usulan.
"Hal ini menjadi penting sekali didukung oleh masyarakat tiga Belitang, juga Pimpinan Daerah baik Bupati maupun Wakil Bupati serta Anggota DPRD. Karena tanpa sinergitas masyarakat, legislatif dan eksekutif tidak akan bisa berjalan sesuai dengan keinginan masyarakat," kata Akhmad kepada wartawan Kamis 29 Oktober 2020.
Ia meminta dukungan semua pihak terhadap pembangunan jembatan Kapuas, karena tahapan yang harus dilalui memang panjang.
Terkait, pembangunan jembatan Kapuas yang dikaitkan dengan isu politik, Akhmad memastikan, upaya pembangunan tersebut tidak ada hubungannya dengan politik. Tahapan pengkajian pembangunan sudah dilakukan selama beberapa tahun terakhir.
Akhmad mengajak semua pihak bekerjasama sesuai tupoksi masing-masing agar pembangunan jembatan Kapuas tersebut dapat segera terealisasi.
"kita melihat dari kajian dan perkembangan ekonomi Kabupaten Sekadau, memang diperlukan sekali jembatan rangka yang menghubungkan ibukota Kabupaten dengan tiga kecamatan Belitang, Karena salah satu upaya meningkatkan ekonomi masyarakat Belitang," jelas Akhmad Suryadi.
(Tim Liputan)
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
