BORNEOTRIBUN I SEKADAU - Menindaklanjuti hasil koordinasi dengan pihak perusahaan PT. Multi Prima Entakai (MPE) pada 11 september 2020 di kantor seransa. Pemdes Engkersik gelar rapat sharing bersama petani kelapa sawit di Balai Pertemuan Kantor Desa Engkersik, Selasa (22/9).
Menurut Kades Engkersik, Florencius Sumardi menyebutkan rapat sharing tersebut menyikapi kondisi ruas jalan dari Dusun Ensawak menuju KM. 14 Kayulapis yang merupakan akses vital sebagai dongkrak perekonomian masyarakat setempat.
"Kondisi jalan saat ini sangat memprihatinkan ," Ujar Kades.
Disisi lain, Kades juga sangat berharap pihak perusahaan selaku mitra petani untuk dapat berperan aktif dalam perbaikan jalan tersebut.
"Pihak Perusahaan wajib berperan aktif ," Harapnya.
Ditempat yang sama, selaku tokoh masyarakat, Y. Sabas menyampaikan saat ini status jalan tersebut masih bagian dari tanggungjawab pihak perusahaan.
"Hendaknya pihak perusahaan dapat menyesuaikan harga dan angkutan untuk petani. Penyimpangan selama ini karena masyarakat merasa tidak sesuainya pendapatan yang diperoleh bila dibandingkan dengan perusahaan tetangga, " Ujarnya.
Sementara itu, GM PT. MPE , Ir. Putut Sudarmadji menyampaikan pihak perusahaan selaku mitra dapat dengan segera melakukan perbaikan.
Putut juga menjelaskan rusaknya jalan tersebut karena untuk sementara dihentikan karena minimnya kontribusi TBS petani kepada pihak perusahaan, sehingga pihak perusahan belum dapat mengucurkan dana untuk anggaran perbaikan.
" Kita bisa mendanai perawatan jalan tersebut dengan catatan ada kontribusi TBS sebagai Jaminan ," Pungkas GM PT. MPE tersebut.
Diakhir kegiatan, Pihak petani dan perusahaan telah sepakat berkontribusi terkait penjualan TBS dan pendanaan dengan penjamin 2 KUD dan 2 Kebun Revit serta menerapkan Portal jalan.
Tim khusus juga terbentuk sebagai pelaksana perawatan jalan dengan terpilih sebagai ketua Bernadus Mohtar dari KUD Sido Makmur.
Penulis : R. Hermanto
Editor : Redaksi
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS