BORNEOTRIBUN I BANTAENG, SULSEL - Kejadian Banjir Bandang yang terjadi di Kabupaten Bantaeng sepekan lalu membuat kota indah yg terkenal sebagai salah satu kota terbersih di Sulawesi Selatan meninggalkan duka mendalam. Bencana yang menelan korban jiwa dan tentunya banyak yang kehilangan harta bendanya hingga yang tersisa hanya beberapa harta dan badan saja.
"Setelah kami melihat berita di TV dan dengar berita serta mencari tau informasi terkini terkait bencana yang menimpa saudara kami di Kabupaten Bantaeng tersebut kemudian menggerakkan hati kami untuk berusaha memberikan sedikit bantuan guna ingin meringankan beban saudara yang terdampak bencana". Ujar Andi Syamsul Fadillah Ketua Karang Karuna Sumange Tea Lara Desa Bontopadang Kecamatan Kahu Kabupaten Bone
"Tak lupa kami ucapkan banyak banyak terima kasih kepada bapak kepala Desa Bonto Padang Andi Lagaligo, SE yang sangat mendukung kegiatan kami serta terima kasih yang tak terhingga kami kepada semua warga Desa Bonto padang atas sumbangannya serta semua anggota karang Taruna Sumange Tea Lara yang ikut berpartisipasi". Tambahnya
Penyaluran bantuan yang berupa pakaian, makanan, obat-obatan, alat mandi disalurkan di beberapa titik lokasi yang terdampak banjir di antaranya Desa Bonto Jai, BTN Sasayya (Lorong Macan) dan Cabodo yang di dampingi oleh Ketua Forum Mahasiswa Pelopor Perdamaian Sulawesi Selatan (FMPP SULSEL) Riswandi Haris dan Relawan Bantaeng Runners Community (BRC) pada Sabtu, 20 Juni 2020
Maulidia S.Or sebagai Penggerak Desa Bonto Padang Kabupaten Bone yang ikut membagikan bantuan menambah
"Kami berharap semoga warga Kabupaten Bantaeng yang terdampak bencana banjir kembali pulih dan tetap tawakkal dalam mengahadapi cobaan tersebut". Harap Maulidia.
Penulis : Irwan Lawing dan Nursyamsi
Editor : Herman
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS