Berita Borneotribun.com: Sekda Kubu Raya Hari ini
Tampilkan postingan dengan label Sekda Kubu Raya. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sekda Kubu Raya. Tampilkan semua postingan

Minggu, 20 Agustus 2023

Desa Mekar Sari Dicanangkan sebagai Desa Bersinar dalam Peringatan HUT ke-19

Desa Mekar Sari Dicanangkan sebagai Desa Bersinar dalam Peringatan HUT ke-19.
KUBU RAYA - Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam, hadir dalam acara Pencanangan Desa Mekar Sari sebagai Desa Bersinar (Bersih Narkoba) pada Jumat malam, 18 Agustus. Acara penting ini diselenggarakan di Halaman Kantor Desa Mekar Sari dan bertepatan dengan Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-19 Desa Mekar Sari.

Sekretaris Daerah, Yusran Anizam, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap tema yang diusung dalam peringatan HUT ke-19 Desa Mekar Sari, yaitu 'Mengabdi, Melayani, dan Mengayomi dengan Sepenuh Hati'. Ia berpendapat bahwa pencanangan Desa Mekar Sari sebagai Desa Bersinar sangat sejalan dengan tema peringatan tersebut.

"Saya sangat mengapresiasi tema yang diangkat oleh Desa Mekar Sari. Tema ini sungguh luar biasa karena mencerminkan pengabdian, pelayanan, dan perhatian sepenuh hati terhadap masyarakat," ujar Yusran.

Yusran juga mengungkapkan bahwa tidak banyak desa di wilayah Kabupaten Kubu Raya yang mendapatkan status sebagai Desa Bersinar. Hal ini dikarenakan terdapat sejumlah kriteria yang harus dipenuhi sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN).

"Dengan demikian, saya memberikan penghargaan dan ucapan selamat kepada pemerintah Desa Mekar Sari karena berhasil terpilih menjadi Desa Bersinar," tambah Yusran.

Lebih lanjut, Yusran menyatakan keprihatinannya terhadap ancaman narkoba yang sudah merasuk ke semua lapisan masyarakat. Berdasarkan survei BNN di Kabupaten Kubu Raya selama lima tahun terakhir, tidak ada satu pun desa di wilayah tersebut yang terbebas dari permasalahan narkoba.

"Oleh karena itu, kami berharap bahwa setelah Desa Mekar Sari resmi dicanangkan sebagai Desa Bersinar, akan lebih mampu menghadapi risiko narkoba dengan lebih tangguh," harap Yusran.

Kepala BNN Kabupaten Kubu Raya, Abdul Haris Daulay, menjelaskan bahwa program Pencanangan Desa Bersinar sudah dimulai sejak tahun 2019 di wilayah Kubu Raya.

Abdul Haris Daulay menjelaskan bahwa tujuan dari program ini adalah mendorong setiap desa untuk proaktif dalam mencegah bahaya narkoba sejak dini. Upaya pencegahan ini mencakup segala aspek dari kasus penyalahgunaan narkoba hingga upaya menciptakan lingkungan Desa Bersinar yang secara kolektif berkontribusi dalam mewujudkan Indonesia yang bebas dari penyalahgunaan narkoba.

"Desa harus menjadi garda terdepan dalam upaya pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Upaya ini harus dilakukan bersama oleh pemerintah dan masyarakat desa untuk bersama-sama melawan narkoba," tandas Abdul Haris Daulay.

(Tim/Yk/Hr)

Sabtu, 05 Agustus 2023

Kubu Raya Dapat Kuota 291 Formasi Pegawai Pemerintah melalui PPPK di Tahun 2023

Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam
KUBU RAYA – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat, akan mendapatkan kuota sebanyak 291 formasi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dalam tahun 2023.

Penetapan ini sesuai dengan keputusan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) tahun 2023.

Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya, Yusran Anizam, mengungkapkan bahwa alokasi formasi tersebut terdiri dari 255 formasi PPPK guru, 18 formasi PPPK tenaga kesehatan, dan 18 formasi PPPK teknis.

Rencananya, proses seleksi untuk formasi-formasi ini akan dimulai pada bulan September 2023.

Langkah ini sejalan dengan fokus pemerintah pada pelayanan dasar, khususnya dalam bidang pendidikan dan kesehatan, sesuai dengan arah kebijakan rekrutmen ASN nasional tahun 2023.

Selain itu, dalam upaya menyesuaikan dengan perkembangan teknologi, pemerintah juga akan membuka peluang rekrutmen untuk talenta digital dan ilmuwan data.

Sejalan dengan itu, rekrutmen untuk formasi yang mungkin akan terdampak oleh transformasi digital akan dikurangi.

Yusran menegaskan bahwa proses seleksi calon ASN (CASN) akan dilakukan secara transparan dan akuntabel dengan menggunakan sistem computer assisted test (CAT).

Hal ini dimaksudkan untuk memastikan integritas dan obyektivitas dalam penilaian.

Ia mengingatkan masyarakat untuk tidak percaya pada janji kelulusan dari pihak manapun yang tidak sah.

Penting untuk diingat bahwa proses seleksi CASN akan dilakukan dengan prinsip yang tidak dapat dimanipulasi.

Yusran menekankan bahwa upaya kolusi dalam rekrutmen ini harus dihindari.

Menteri PAN-RB, Abdullah Azwar Anas, telah menegaskan komitmen pemerintah untuk menjalankan seleksi yang adil, transparan, dan bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Diharapkan, dengan penerapan sistem CAT dan pendekatan obyektif, ASN yang terpilih akan menjadi tenaga profesional yang berintegritas.

Pemerintah berkomitmen untuk menjalankan seleksi yang adil dan tidak terpengaruh oleh pihak luar, sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo. (**)


Hukum

Peristiwa

Kesehatan

Pendidikan

Kalbar

Tekno